Berita
MAN 1 Lahat Gelar Sosialisasi anti korupsi
Lahat, Humas
Madrasah Aliyah Negeri 1 Lahat menggelar Rapat Sosialisasi Pendidikan Anti Korupsi (SPAK).
Rapat dipimpin langsung oleh Kepala MAN 1 Lahat, Sumila yang didampingioleh Kaur Tata
Usaha, Waka Kurikulum, Waka penjamin mutu, Waka Humas serta Waka Sarpras yang
bertempat di Gedung keterampilan bertingkat MAN 1 Lahat yang diikuti oleh guru dan staf TU
beserta Pegawai MAN 1 Lahat, Selasa. (13/7).
Guru merupakan tenaga profesional dengan tugas pokok mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik. Guru yang disiplin dapat
menciptakan siswa yang disiplin pula. Seperti cerminan dari guru guru MAN 1 Lahat yang
meskipun pembelajaran dilaksanakan secara daring namun guru tetap disiplin kerja tanpa korupsi
waktu.
Kepala MAN 1 Lahat, Sumila mengatakan bahwa Salah satu upaya untuk mencegah terjadinya
korupsi yaitu dengan Pendidikan anti korupsi yang harus diterapkan di semua lingkungan, mulai
dari keluarga, satuan pendidikan, hingga masyarakat. Pendidikan anti korupsi adalah usaha sadar
dan terencana untuk mewujudkan proses belajar mengajar yang kritis terhadap nilai-nilai Anti
Korupsi.
“semoga dengan adanya Sosialisasi pendidikan anti Korupsi bisa meningkatkan kewaspadaan
dan kesadaran bapak ibu Guru jangan sampai korupsi waktu ketika bekerja,Walaupun dimasa
pandemic covid-19 ini kita masih tetap mengajar secara daring tanpa korupsi waktu”ujar Sumila
Pendidikan Anti Korupsi ini sudah menjadi satu kesatuan motivasi yang diberikan para Guru
dalam setiap pembelajaran. Salah satunya agar selalu berbuat jujur atau tidak melaukukan
kecurangan sehingga merugikan oranglain. Namun, secara sistematis, kita perlu mengalokasi
waktu dalam materi pembelajaran. Bagi guru-guru mata pelajaran yang telah diberikan tanggung
jawab ini, agar memberikan waktu khusus dalam program ini. (BL)
Berita Terkait
Sholat Idul Adha Ditiadakan Pada Daerah Zona Merah dan Oranye
Guru Mansaba Menjadi Pengurus Masjid, Harap Perhatikan Ketentuan Malam Takbiran
Ketua APRI Prabumulih : Himbau Tingkatlan Pelayanan Nikah Dengan Perketat Prokes