Anda di halaman 1dari 34

CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN

BEDAH MINOR

Nama : Pande Ketut Raditya Adi Kusuma


NIM : 2018011002

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).
Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan
adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0 = Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34
CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN
BEDAH MINOR

Nama : Ni Komang Ayu Diah Suryandari


NIM : 2018011004

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0= Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34
CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN
BEDAH MINOR

Nama : Ketut Wahyu Megananda Kesuma Putra


NIM : 2018011005

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.
Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0= Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%


34

CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN


BEDAH MINOR

Nama : Kadek Angga Dewantara


NIM : 2018011008

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.
1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0= Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).
Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34

CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN


BEDAH MINOR

Nama : Ayu Putu Putri Pradnya Paramitha


NIM : 2018011011

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih
1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0= Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna


2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan
mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34

CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN


BEDAH MINOR

Nama : Ni Made Dwi Satyawati


NIM : 2018011013

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).
10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0 = Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah


1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34

CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN


BEDAH MINOR

Nama : Ananda T Cheza Romeo


NIM : 2018011015

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril


8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4
JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0 = Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34

CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN


BEDAH MINOR

Nama : Putu Yoga Hendrata Laksmana


NIM : 2018011016

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).
7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester
Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0 = Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34

CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN


BEDAH MINOR

Nama : Bimbim Omar Batistuta


NIM : 2018011017

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).
1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0 = Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34

CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN


BEDAH MINOR

Nama : I Made Ramantika Suryantara


NIM : 2018011020

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.


5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0 = Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34

CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN


BEDAH MINOR

Nama : Putu Apta Pandya Reswara


NIM : 2018011023

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.
3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan
memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3
Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang
pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0 = Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34

CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN


BEDAH MINOR

Nama : Putu Krisna Satya Jayadi


NIM : 2018011024

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2
1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)
Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0 = Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34

CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN


BEDAH MINOR

Nama : Kadek Gita Dian Savitri


NIM : 2018011025
Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.
Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0 = Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34

CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN


BEDAH MINOR

Nama : I Gede Indrajaya


NIM : 2018011026

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).
Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan
adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0 = Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34
CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN
BEDAH MINOR

Nama : Ni Kadek Lisa Maharani


NIM : 2018011028

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.

Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0 = Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%

34
CEKLIS PENILAIAN KETERAMPILAN
BEDAH MINOR

Nama : Kadek Adhi Wirayudha


NIM : 2018011001

Sk
or
N Aspek Keterampilan yang Dinilai
o 0 1 2

1 Melakukan sambung rasa.

2 Meminta ijin & melakukan informed consent (menjelaskan indikasi,


prosedur, resiko tindakan, dan meminta persetujuan) serta menilai ukuran luka,
panjang, lebar,kutis, subkutis.

3 Menyebutkan dan mempersiapkan alat yang akan digunakan dengan


memperhatikan sterilitas (menyebutkan alat set bedah minor).

4 Melakukan cuci tangan secara aseptik.

5 Memakai handscoen dengan benar.

6 Sterilisasi medan operasi menggunakan larutan antiseptik dengan gerakan dari


dalam keluar (simulasi dengan kedua tangan telah memakai sarung tangan dan
jaringan luka sudah dianestesi local) (menggunakan pinset anatomis kemudian
diberikan betadine dan dibersihkan menggunakan NaCl).

7 Memasang kain penutup steril

8 Melakukan anastesi lokal (lido kain 3 cc, pada 6 titik tiap titik 0,5 cc, dan
melakukan aspirasi pada tiap titik)

9 Mengecek efek anastesi (menggunakan pinset bergerigi halus atau sirurgis


untuk sedikit mengangkat tepi luka).

10 Mencuci luka dengan larutan antiseptik dan membilas dengan normal saline,
hingga luka bersih

1 Memasang jarum lengkung no. 3/0 pada klem pemegang jarum diantara. 2/3
1 depandan 1/3 belakangdanmengunciklem.

1 Menusukkan jarum pada kulit dengan posisi tegak lurus dengan posisi tangan
2 pronasi penuh, dengan siku membentuk 90 derajat dan bahu abduksi.
Penusukan dilakukan 1 cm dan tepi luka didekat tempat yang dijepit pinset
dengan mengangkat kulit dan kulit ditegangkan. (Mulai jaritan dari tengah luka
agar simetris).

Mendorong jarum maju dengan gerakan supinasi pergelangan tangan dan


adduksi bahu yang serentak, dalam arah melengkung sesuai dengan
lengkungan jarum.

Setelah jarum muncul dan balik kulit, ujung jarum ditarik dengan klem
pemegang jarum dengan menarik benang sampai ujungnya tersisa 3-4 cm dari
kulit.

Menusukkan jarum ke tepi luka yang lain dengan kedalaman yang sama dan
cara yang sama. (lakukan hingga ujung benang tersisa 3-4 cm dari kulit)

Tangan kiri memegang benang yang lebih panjang dan tangan kanan
memegang klem pemegang jarum.

1 Membuat simpul surgeon knot benang panjang dengan klem pemegang jarum
3

Menjepit dan menarik benang panjang dan menempatkan di sisi benang


pendek.

1 Melakukan dan mengulang gerakan 9-11 sekali lagi.


4

1 Memotong benang dengan panjang sisa benang 1 cm serta menyatukan ujung


5 gunting yang terbuka pada benang, digeser sampai ke simpul, diputar miring
45o dan dikatubkan (untuk luka dalam/subcutis).

1 Melakukan penilaian hasil jahitan (tidak terlalu ketat dan tepi luka saling
6 bertemu) dan merapikan simpul serta memberikan gentamicin, tutup dengan
supratul dan kasa kemudian diplester

Aspek Profesionalisme 0 1 2 3
4

JUMLAH SKOR

Penjelasan :

0 = Tidak dilakukan mahasiswa, atau dilakukan tetapi salah

1 = Dilakukan, tapi belum sempurna

2 = Dilakukan dengan sempurna, atau bila aspek tersebut tidak dilakukan


mahasiswa karena situasi yang tidak memungkinkan (misal tidak diperlukan dalam skenario
yang sedang dilaksanakan).

Nilai Mahasiswa : Jumlah Skor x 100%


34

Anda mungkin juga menyukai