KULIAH TUGAS 1
1
1. Diketahui premis-premis berikut : P1 : Jika masyarakat disiplin menjaga jarak
maka dokter senang. P2 : Jika jumlah pasien covid tidak menurun maka dokter
tidak senang. P3 : masyarakat disiplin menjaga jarak. Berdasarkan premis-premis
tersebut, a. nyatakanlah simbol matematika untuk P1, P2, dan P3 b. buatlah suatu
kesimpulan dari premis-premis tersebut sehingga diperoleh suatu argumen yang
absah dengan menyebutkan nama argumen yang anda gunakan .
Jawab:
a) Simbol matematika untuk P1, P2, dan P3 adalah
P1 (Premis 1) : p q
P2 (Premis 2) : ~ r ~ q
P3 (Premis 3) : p
Penjelasan Soal
Diketahui
P2 : Jika jumlah pasien Covid tidak menurun maka dokter tidak senang.
Ditanya
Penyelesaian
P1 (Premis 1) : p q
P2 (Premis 2) : ~ r ~ q
P3 (Premis 3) : p
b) Membuat kesimpulan
2
>> Kesimpulan dari premis 1 dan 2
Premis 1 : p q
Premis 2 : q r
Kesimpulan : p r
Kesimpulan sementara yaitu jika masyarakat disiplin menjaga jarak, maka jumlah
pasien Covid menurun.
P1&2 : p r
P3 :p
Kesimpulan : r
3
a)
b) Perbandingan banyaknya siswa yang suka matematika saja. Siswa yang suka ipa
saja, dan siswa yang suka bahasa indonesia saja adalah 1:2:3
c) Banyak siswa yang tidak suka ketiga mata pelajaran tersebut adalah 4 siswa
d) Presentase siswa yang suka bahasa indonesia tetapi tidak suja pelajaran ipa
adalah 40%.
Diketahui
Banyak siswa yang disurvei = 50 siswa
Suka pelajaran Matematika, IPA, dan bhs. Indo = 5 siswa
Suka pelajaran Matematika dan IPA = 8 Siswa
Suka pelajaran Matematika dan bhs indo = 7 siswa
Suka pelajaran bhs indo = 26 siswa
Suka pelajaran IPA = 21 siswa
Suka pelajaran matematika = 16 siswa
Ditanya :
a) Gambar diagram venn
b) Perbandingan banyak siswa yang suka matematika,ipa,bhs indo.
c) Banyak siswa yang tidak suka ketiga mata pelajaran tersebut.
d) Persen siswa yang suka pelajaran bahasa indonesia tetapi tidak suka pelajaran ipa.
Penyelesaian :
4
Berikut perhitungan komponen yang belum diketahui pada soal.
Banyak siswa suka pelajaran:
Matematika dan IPA saja = 8 -5 = 3 siswa.
Matematika dan bahasa indonesia = 7 - 5 = 2 siswa.
Bahasa indonesia = 26 - ( 2+5+1) = 26 - 8 = 18 siswa
Matematika = 16 - (3=5=2) = 16 - 10 = 6 siswa
Banyak siswa yang tidak suka ketiga pelajaran = jumlah siswa yang disurvei - semua
komponen dalam himpunan = 5- (6+18+12+5+3+2+1) = 50 - 46 = 4 siswa
B. Pebandingan banyak siswa yang suka matematika, ipa dan bahasa indonesia = 6 :
12 : 18 = 1: 2 : 3
C. Banyak siswa yang tidak suka ketiga mata npelajaran adalah 4 siswa
D. Persen siswa yang suka pelajaran bahasa indoensia tetapi tidak suka pelajaran ipa
Misal
X = 26 - 6
X =20 siswa
Persen siswa yang suka suka pelajaran bahasa indoensia tetapi tidak suka pelajaran
ipa 40%
= x/semesta x 100%
= 20/50 x 100%
= 40%
3. Ayah sedang menumpuk kursi yang tingginya masing masing 90 cm. Tinggi
tumpukan 2 kursi 96 cm dan tinggi tumpukan 3 kursi 102cm. a. Tentukan rumus
pola bilangan dari tumpukan kursi tersebut. b. Tentukan tinggi tumpukan 10 kursi.
c. Apabila kursi tersebut akan dimasukkan ke dalam mobil box dengan ketinggian
box 2 meter, maka tentukan banyaknya tumpukan kursi maksimal
Jawab:
Barisan aritmetika adalah barisan yang nilai tiap sukunya merupakan hasil hasil
penjumlahan atau pengurangan dengan satu bilangan yang sama dari suku
5
sebelumnya. Bilangan yang sama tersebut disebut beda antar suku atau selisih, yang
disimbolkan dengan b.
dengan
a = suku pertama
b = selisih dua suku
n = suku ke-
Un = nilai suku ke-n
Penjelasan Soal
Diketahui
Tinggi kursi masing-masing = 90 cm
Tinggi tumpukan 2 kursi = 96 cm
Tinggi tumpukan 3 kursi = 102 cm
Ditanya
a) Tentukan rumus pola bilangan dari tumpukan kursi!
b) Berapa tinggi tumpukan 10 kursi?
c) Berapa banyak tumpukan kursi dengan maksimal ketinggian 2 meter?
Penyelesaian
Dari ketinggian masing-masing kursi, didapatkan barisan matematika.
90, 96, 102, ...
Dengan demikian,
Suku pertama adalah 90.
a = 90
Beda suku adalah 96 - 90 = 6.
b=6
6
a) Rumus pola bilangan dapat ditentukan dengan menggunakan rumus nilai suku ke-n
barisan bilangan.
Un = 84 + 6n
Jadi, rumus pola bilangan dari tumpukan kursi adalah Un = 84 + 6n.
b) Tinggi tumpukan 10 kursi dapat ditentukan dengan menggunakan rumus nilai suku
ke-n barisan bilangan atau rumus pola bilangan dari tumpukan kursi yang sudah
dihitung pada bagian a.
Cara I
Tinggi tumpukan 10 kursi
Un = 84 + 6n
U₁ ₀ = 84 + 6(10)
U₁ ₀ = 84 + 60
U₁ ₀ = 144 cm
Cara II
Tinggi tumpukan 10 kursi
Un = a + (n-1)b
U₁ ₀ = 90 + (10-1) 6
U₁ ₀ = 90 + (9) 6
U₁ ₀ = 90 + 54
U₁ ₀ = 144 cm
Jadi, tinggi tumpukan 10 kursi adalah 144 cm.
c) Jika ketinggian tumpukan kursi tidak boleh melebihi 2 meter, maka kursi maksimal
yang dapat ditumpuk dapat ditentukan dengan perhitungan sebagai berikut.
2 meter = 200 cm
Un tidak boleh melebihi 200 cm → Un < 200 cm
7
Cara I
Cara II
Banyak tumpukan kursi maksimal dengan Un < 200 cm
Bilangan jumlah kursi tentunya merupakan bilangan bulat. Maka, bilangan bulat yang
kurang dari 19,33 adalah 19.
Jadi, banyaknya tumpukan kursi maksimal jika kursi akan dimasukkan ke
dalam mobil box dengan ketinggian box 2 meter adalah 19 kursi.
8
a = 52
b=2
Un = 200
Banyak suku
Un = a + (n - 1) x b
200 = 52 + (n - 1) x 2
200 = 52 + 2n - 2
200 = 2n + 50
2n = 150
n = 75
Jumlah 75 suku pertama
Sn = n/2 (2a + (n - 1) x b)
S75 = 75/2 (2 x 52 + (75 - 1) x 2)
S75 = 75/2 (104 + 148)
S75 = 9.450
KESIMPULAN
Jumlah 75 suku pertama tersebut adalah
9.450
9
Yang diberikan ke ibunya tiap bulan dan gaji naik Rp. 50.000 tiap bulan..
6. Buatlah invers,konvers, dan kontraposisi dari : Jika semua anak Indonesia rajin
belajar, maka tidak ada guru yang sedih.
Jawab :
Invers : Jika ada beberapa anak Indonesia yang tidak rajin belajar, maka ada guru
yang sedih.
10
Konvers : Jika tidak ada guruh yang sedih maka semua anak Indonesia rajin belajar.
Kontraposisi : Jika ada guru yang sedih maka ada beberapa anak Indonesia yang tidak
rajin belajar.
11