Anda di halaman 1dari 13

PROSEDUR

PEKERJAAN PABRIKASI
LAS POTONG ( BLENDER )
No Dokumen : AMR/BLD/PLANT/WS/12/01/SOP/20
AMR Safety Management System (ASMS)
Disahkan secara resmi pada tanggal 25 Januari 2020
Untuk diberlakukan di seluruh area

PT. ABADI MINERAL RESOURCES


SITE BATU LADUNG

Disiapkan oleh : Ditinjau ulang oleh : Disetujui oleh :

Taufik Rido Susilo Faustinus Tri endratno Ferdy dandung


Planner Supertendent HSE Site Manager/KTT

Distribusi :
Presiden Direktur, Direktur , Seluruh Manajer, Seluruh Site , Seluruh Departemen

Prosedur ini adalah dokumen resmi PT. AMR, yang diberlakukan di seluruh Site Batu Ladung terhitung mulai
tanggal 25 januari 2020 dan akan ditinjau ulang secara periodik pada 1 April 2024. Sejak diberlakukannya
prosedur ini maka prosedur yang ada sebelumnya menjadi tidak berlaku.
PROSEDUR
PEKERJAAN PABRIKASI
LAS POTONG ( BLENDER )
Revisi
AMR/BLD/PLANT/WS/12/01/SOP/20 0

Halaman Page 2 of 13
Tanggal Efektif : 25 JanuarI 2020

DAFTAR ISI

1. TUJUAN .......................................................................................................................... 3
2. RUANG LINGKUP ......................................................................................................... 3
3. REFERENSI .................................................................................................................... 3
4. DEFINISI ......................................................................................................................... 3
5. TANGGUNG JAWAB .................................................................................................... 3
6. PROSEDUR ..................................................................................................................... 6
7. ADMINISTRASI ............................................................................................................. 10
8. PENANGANAN KEADAAN DARURAT ..................................................................... 11
9. DISTRIBUSI .................................................................................................................... 11
10. LEMBAR CATATAN PERUBAHAN DOKUMEN ...................................................... 12

Prosedur Resmi PT Abadi Mineral Resources AMR Safety Management System (ASMS) Page 2 of 13
PROSEDUR
PEKERJAAN PABRIKASI
LAS POTONG ( BLENDER )
Revisi
AMR/BLD/PLANT/WS/12/01/SOP/20 0

Halaman Page 3 of 13
Tanggal Efektif : 25 JanuarI 2020

1. TUJUAN
Memberikan penjelasan tentang tata cara untuk melakukan pekerjaan pabrikasi penggunaan las
potong ( Blender ), berikut cara kerja dan langkah – langkah yang dilakukan serta mengurangi
tingkat bahaya, resiko kecelakaan pada manusia,alat dan lingkungan.

2. RUANG LINGKUP
Prosedur ini berlaku bagi seluruh karyawan, unit alat berat dan unit bergerak yang berkaitan
dengan kegiatan / pekerjaan Perawatan dan Perbaikan Unit PT. Abadi Mineral Resources site Batu
Ladung.

3. REFERENSI
a) Undang – undang No. 11 tahun 1969 tentang Pokok – Pokok Pertambangan
b) Undang – undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja
c) Kepmen No.555.K/26/M.PE/1995 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja dalam
Pertambangan Umum
d) PT. AMR Management Structure
e) PT. AMR Golden Rules

4. DEFINISI
a) Perawatan adalah tindakan / pekerjaan yang dilakukan dalam jangka waktu tertentu sebelum
terjadi kerusakan guna mengantisipasi timbulnya kerusakan.
b) Perbaikan adalah tindakan / pekerjaan yang dilakukan karena adanya suatu kerusakan.
c) Bahaya adalah segala sesuatu yang mempunyai potensi melukai atau merusak pekerja,
peralatan dan lingkungan kerja.
d) Normal adalah suatu kondisi dimana bahaya sudah diperkirakan akan muncul pada saat suatu
aktifitas dilakukan.
e) Abnormal adalah suatu kondisi dimana bahaya yang tidak diperkirakan sebelumnya muncul
pada saat suatu aktifitas dilakukan
f) Emergency adalah suatu kondisi dimana bahaya yang tidak diperkirakan sebelumnya muncul
pada saat suatu aktifitas dilakukan dan memiliki kecepatan peningkatan keparahan yang tinggi.

5. TANGGUNG JAWAB

5.1. Project Manager / Kepala Teknik Tambang

Prosedur Resmi PT Abadi Mineral Resources AMR Safety Management System (ASMS) Page 3 of 13
PROSEDUR
PEKERJAAN PABRIKASI
LAS POTONG ( BLENDER )
Revisi
AMR/BLD/PLANT/WS/12/01/SOP/20 0

Halaman Page 4 of 13
Tanggal Efektif : 25 JanuarI 2020

a) Memastikan bahwa semua pengawas, mekanik, operator/driver, helper mekanik telah


mendapatkan sosialisasi dan mengetahui prosedur perawatan dan perbaikan unit.
b) Memastikan bahwa prosedur perawatan dan perbaikan unit diimplementasikan setiap saat.
c) Memastikan bahwa perlengkapan safety yang standard untuk melakukan perawatan dan
perbaikan unit tersedia.
5.2. Safety Crew
a) Menyediakan perlengkapan safety yang diperlukan agar pekerjaan perawatan dan
perbaikan unit bisa dilaksanakan dengan aman.
b) Melakukan sosialisasi tentang keamanan dan keselamatan kerja kepada seluruh karyawan
departemen Plant.
c) Melakukan sosialisasi prosedur Perbaikan Unit B/D Di jalan kepada semua karyawan di
site, termasuk semua karyawan dari pihak subkont ataupun client.
d) Perlengkapan safety yang harus dipenuhi adalah: APD, Body Harnes, traffic cone, rambu
HATI-HATI ADA PERBAIKAN UNIT. Dan lain – lain.
e) Memberikan support sesegera mungkin kepada mekanik yang sedang melakukan
perbaikan unit B/D di jalan, termasuk menyediakan traffic man bila diperlukan.
f) Melakukan segala evakuasi, dokumentasi, pelaporan berita acara bila mana terjadi
kecelakaan kerja.

5.3. Supervisor Produksi Yang Bertugas


a) Mengetahui dan memahami prosedur perawatan dan perbaikan unit.
b) Mengetahui dan memahami prosedur perbaikan unit B/D dijalan.
c) Memastikan bahwa prosedur perawatan dan perbaikan diimplementasikan di
departemennya.
d) Bila memungkinkan, membantu mengidentifikasi potensi bahaya yang ada pada lokasi
unit yang B/D di jalan kepada crew mekanik yang akan melakukan perbaikan.

5.4. Supervisor Plant Maintenance


a) Bertanggung jawab atas seluruh kegiatan atau pelaksanaan kerja, pelaksanaan tata tertib,
disiplin peraturan perusahaan, keamanan serta keselamatan kerja atas seluruh karyawan
yang berada di dalam departemennya.
b) Mengetahui dan memahami prosedur perbaikan unit.
c) Memastikan bahwa prosedur pengelasan diimplementasikan oleh semua crew welder.
d) Memastikan bahwa semua perlengkapan safety yang ada pada mobil perawatan dan
perbaikan terawat dengan baik.
e) Memberikan arahan kerja yang jelas kepada crew welder.
f) Efektifitas pemakaian sparepart, efisiensi pemakaian, pengaturan dan pengawasan tenaga
kerja, serta pelaporan kepada Project Manager.

5.5. Welder & Helper

Prosedur Resmi PT Abadi Mineral Resources AMR Safety Management System (ASMS) Page 4 of 13
PROSEDUR
PEKERJAAN PABRIKASI
LAS POTONG ( BLENDER )
Revisi
AMR/BLD/PLANT/WS/12/01/SOP/20 0

Halaman Page 5 of 13
Tanggal Efektif : 25 JanuarI 2020

a) Bertanggung jawab atas posedur melakukan pekerjaan pengelasan busur listrik dengan
aman.
b) Mengetahui dan memahami prosedur pengelasan busur listrik di workshop ataupun
dilapangan.
c) Merawat dan menjaga peralatan kerja serta menggunakan sesuai fungsi dan keamanan
dalam penggunaannya.
d) Mengetahui dan memahami prosedur pengelasan unit B/D dijalan serta menjaga kondisi
perlengkapan safety unit B/D di jalan agar selalu dalam keadaan siap pakai.
e) Melakukan pengecekan atas kelengkapan perlengkapan safety dan melapor jika ada
kerusakan / kehilangan sebelum melakukan perbaikan unit B/D di jalan.
f) Menjaga kebersihan lingkungan kerja sebelum ataupun sesudah bekerja.

5.6. Planner
a) Penjadwalan tentang perawatan dan perbaikan unit harian ataupun berkala.
b) Permintaan dan memastikan ketersediaan sparepart perencanaan perawatan dan perbaikan
unit.
c) Perhitungan dan perkiraan umur pakai dari suatu spare part.
d) Pelaporan dan dokumentasi dari admin workshop ( Daily Activity, Daily Monitoring
Breakdown, Tyre Condition ).
e) Perhitungan dan pelaporan tentang ketersediaan unit kerja.

5.7. Admin Workshop


a) Absensi seluruh karyawan departemen Plant.
b) Pencatatan dan perekaman seluruh kegiatan yang ada di workshop ataupun pekerjaan
lapangan yang dilakukan oleh crew mekanik dan welder departemen Plant.
c) Pencatatan dan perekaman HM unit yang melakukan perawatan dan perbaikan.
d) Menerima dan memberitahukan segala informasi yang ditujukan kepada karyawan
departemen Plant.

5.8. Driver / Operator


a) Mengetahui dan memahami prosedur perawatan dan perbaikan unit yang dilakukan oleh
departemen Plant.
b) Mengetahui dan memahami prosedur P2H dan pengoperasian unit secara baik dan benar.
c) Mengetahui dan memahami prosedur perbaikan unit B/D di jalan serta melaporkan ke
supervisor yang bertugas bila unitnya rusak dan menyebutkan secara jelas lokasinya.
d) Bila memungkinkan, memarkirkan unit yang B/D pada lokasi yang aman. Ikuti Prosedur
Parkir yang benar.

5.9. Logistic
a) Pendataan sparepart yang masuk ataupun yang digunakan.

Prosedur Resmi PT Abadi Mineral Resources AMR Safety Management System (ASMS) Page 5 of 13
PROSEDUR
PEKERJAAN PABRIKASI
LAS POTONG ( BLENDER )
Revisi
AMR/BLD/PLANT/WS/12/01/SOP/20 0

Halaman Page 6 of 13
Tanggal Efektif : 25 JanuarI 2020

b) Penyedia spare part keperluan perawatan dan perbaikan unit.


c) Memastikan kedatangan spare part yang di order oleh planner ( Komunikasi internal
dengan pihak HO ).
d) Pengiriman dan penerimaan sparepart yang melakukan perbaikan di luar (kalibrasi,
pabrikasi dll).

6. PROSEDUR
6.1. Perlengkapan Kerja.
a) Bisa mengakibatkan terbentur, jatuh dan tergores maka harus mengacu Safety Golden Rule
dan Keselamatan Kerja Perusahaan, gunakan APD untuk mengurangi resiko cedera.
b) APD harus diperiksa dalam keadaan baik dan bersih ,serta di pakai saat bekerja.
c) APD yang digunakan disesuaikan dengan keperluan pekerjaan adalah sebagai berikut :
 Helm safety
 Kacamata safety
 Kacamata Las
 Topeng Las
 Rompi Reflektor
 Baju kerja menggunakan Reflektor
 Sarung tangan ( kain bintik )
 Sarung Tangan Kulit
 Apron
 Body Harness
 Sepatu Safety
Orang yang bekerja harus sudah menerima training khusus tentang penggunaan las potong
(blender) atau mengoperasikan peralatan yang bersangkutan. Pastikan tubuh dalan keadaan
sehat dan fit.

6.2. Peralatan Kerja.


a) Perhatikan tempat berjalan dan beraktivitas, jangan berlari di lingkungan workshop.
b) Gunakan teknik mengangkat / membawa barang manual dengan benar.
c) Alat dan peralatan khusus diusahakan diletakkan dalam toolbox.
d) Pastikan alat dan peralatan yang dipilih serta yang dipakai dalam keadaan baik dan standar,
sesuai dengan rekomendasi shop manual.
e) Untuk menghindarkan bahaya ledakan atau kebakaran maka diharuskan:-
 Bahan yang mudah terbakar harus dibawa dalam wadah / container yang bisa ditutup
rapat dan didesain khusus untuk itu.

Prosedur Resmi PT Abadi Mineral Resources AMR Safety Management System (ASMS) Page 6 of 13
PROSEDUR
PEKERJAAN PABRIKASI
LAS POTONG ( BLENDER )
Revisi
AMR/BLD/PLANT/WS/12/01/SOP/20 0

Halaman Page 7 of 13
Tanggal Efektif : 25 JanuarI 2020

 Jika tabung gas bertekanan harus dibawa, maka tabung tersebut harus dilengkapi
trolley dan diikat / diamankan satu persatu dan penutupnya dipasang. Pastikan tabung
gas dilengkapi dengan flash back arrestor disetiap ujung selang yang berhubungan
dgn regulator dan torch (gagang las)

6.3. Posisi unit.


a) Patuhi aturan klakson yang telah ditentukan.
b) Siapkan pelataran tempat unit akan dikerjakan, jika dilakukan di luar bangunan, tanah atau
landasan yang dipilih harus cukup rata, keras dan stabil.
c) Pastikan tersedia ruang yang cukup tergantung pada jenis pekerjaan. Pastikan pelataran
bebas dari barang, material, aktivitas lain yang tidak perlu.
d) Sebaiknya unit dicuci terlebih dulu, ikuti tata cara mencuci unit yang aman.
e) Saat unit memasuki pelataran jangan berdiri di jalur gerakan unit.
f) Hanya operator / mekanik khusus yang diizinkan mengoperasikan alat. Jika perlu manuver
unit diarahkan oleh seorang pemandu.
g) Agar unit tidak mengalami kerusakan maka :
h) Setelah unit berada di posisi yang ditentukan, biarkan mesin idle selama ± 5 menit, semua
perangkat kerja diturunkan, jika perlu diberi ganjal balok kayu yang ukurannya sesuai
rekomendasi atau terpal pelindung dan penerangan tambahan (luar ruang).
i) Mekanisme pengunci (throttle / brake) diaktifkan pasang lock out dan tag out .
j) Setelah mesin mati, gerak-gerakkan control lever beberapa kali agar tekanan dalam silinder
hidrolik perangkat kerja hilang

6.4. Naik turun unit, lantai dan benda kerja.


a) Bersihkan Lantai kerja, anak tangga dan pegangan tangga dari Lumpur, pelumas atau air
serta bahan penyebab licin lainnya.
b) Gunakan teknik 3 titik saat naik / turun, tubuh menghadap unit, pakai tangga, jangan
melompat.
c) Pindahkan peralatan / benda kerja secara estafet, jika terpaksa, peralatan boleh dibawa
dalam kantong khusus yang diikatkan ke badan sehingga kedua tangan bebas berpegangan
saat naik dan turun
d) Peralatan / benda kerja yang hendak dipindahkan dengan berat > 15 kg, sejauh > 10 meter
pindahkan dengan menggunakan alat angkut atau meminta bantuan rekan kerja.

6.5. PENGERJAAN
6.5.1. Siapkan peralatan kerja.
a) Bersihkan daerah sekitarnya dari ceceran air, oli atau solar.
b) Semua tabung gas dan peralatan dibawa pakai troli dalam posisi berdiri tegak dan terikat
kuat.

Prosedur Resmi PT Abadi Mineral Resources AMR Safety Management System (ASMS) Page 7 of 13
PROSEDUR
PEKERJAAN PABRIKASI
LAS POTONG ( BLENDER )
Revisi
AMR/BLD/PLANT/WS/12/01/SOP/20 0

Halaman Page 8 of 13
Tanggal Efektif : 25 JanuarI 2020

c) Saat mendorong trolley, perhatikan lintasan berjalan, dan alat diatasnya.


d) Trolley las harus dilengkapi dengan APAR dalam keadaan baik dan terjangkau.
Harus tersedia flash back arrestor pada regulator dan torch di kedua selang (oksigen dan
Asetilin).

6.5.2. Siapkan tempat pengelasan.


a) Bisa terjatuh, atau kejatuhan, maka perhatikan :
b) Bersihkan dulu tempat pengelasan dari genangan dan bahan yang mudah terbakar. Saat
memindahkan welding screen, lakukan dengan perlahan, bila perlu minta bantuan rekan
c) Jika pengelasan dilakukan didaerah fabrikasi,pastikan daerah tersebut terdapat APAR
dalam keadaan baik dan mudah terjangkau.
d) Jika digunakan mesin las mobil,pada unit las tersebut harus tersedia APAR dalam keadaan
baik.
6.5.3. Siapkan benda kerja.
a) Saat mengangkat / bawa / turunkan benda kerja, hati-hati terhadap bagian yang tajam,
gunakan sarung tangan.
b) Saat mengangkat / bawa / turunkan benda kerja, lakukan dengan benar. Jika berat, minta
bantuan rekan atau gunakan alat kerja.
c) Berdirilah atau berjalan dengan hati-hati dan perhatikan tempat berjalan.
d) Tempatkan benda kerja sedemikian sehingga stabil,kalau perlu gunakan jig/fixture.
e) Untuk menghindarkan bahaya ledakan, maka untuk benda kerja bekas bahan mudah
terbakar diharuskan :
 Bersihkan benda tersebut dari sisa-sisa material yang bisa terbakar maupun akumulasi
gas di dalamnya (misal: pada tabung, drum, dsb).
 Cuci dan bilas benda tersebut dengan air panas, hingga tidak terdapat endapan pada
benda kerja tersebut.
f) Jika pengelasan dilakukan pada unit, maka sumber catu daya unit harus dilepaskan dan
lock out / tag out harus dilakukan.

6.5.4. Periksa peralatan las.


a) Bisa mengakibatkan kebakaran, tersandung selang las, perhatikan:-
b) Periksa regulator, kondisi dan isi tabung, selang dan semua persambungan. Jika rusak atau
cacat, segera perbaiki atau ganti baru..
c) Saat memeriksa torch dan regulator, buka katup tabung sesaat agar kotoran (pasir dsb)
terbang keluar. Jauhkan wajah atau tubuh dari arah semburan.
d) Hati-hati saat melangkah, pilih selang sependek mungkin, atur selang supaya tidak kusut,
terhimpit, tertekuk, jauhkan dari tempat berjalan atau manuver alat lain.

6.5.5. Lakukan persiapan pengelasan.

Prosedur Resmi PT Abadi Mineral Resources AMR Safety Management System (ASMS) Page 8 of 13
PROSEDUR
PEKERJAAN PABRIKASI
LAS POTONG ( BLENDER )
Revisi
AMR/BLD/PLANT/WS/12/01/SOP/20 0

Halaman Page 9 of 13
Tanggal Efektif : 25 JanuarI 2020

a) Buka katup tabung asetilen / LPG perlahan-lahan maksimum 1 ½ putaran dan periksa
kebocoran pada regulator, flash back arrestor dan selang asetilen / LPG.
b) Buka katup tabung oksigen sampai penuh dan periksa kebocoran pada regulator, flash back
arrestor dan selang oksigen.
c) Jika tidak terdapat kebocoran, lakukan langkah berikut :
 Buka katup oksigen pada torch sesaat dan tutup kembali.
 Buka tutup asetilen / LPG, nyalakan torch dengan pemantik khusus las, dan atur bukaan
gas asetilen / LPG dan matikan kembali.
d) Jika semuanya normal, nyalakan torch sesuai dengan instruksi penggunaan torch dengan
pemantik khusus las.
e) Torch dinyalakan dengan keadaan katup oksigen pada torch tertutup, hidupkan torch
kemudian atur bukaan oksigen.
Jangan menghidupkan torch dengan korek api, rokok atau permukaan benda panas.

6.5.6. Lakukan pemotongan.


a) Untuk menghindarkan bahaya fatal akibat ledakan, keracunan gas dan kebakaran, maka
perhatikan :
 Semua pengelasan yang dilakukan di daerah di dekat bahan berbahaya dan mudah
terbakar harus sangat hait-hati.
b) Pengelasan bisa mengakibatkan sakit mata, terkena percikan api las, cedera punggung,
selang las terbakar dan terjadi api balik, perhatikan :
 Gunakan kacamata pelindung dengan shield, selubung bahu, sarung tangan kulit,
pelindung wajah dan apron.
 Jika pengelasan dilakukan di atas kepala, maka selubung kepala dari kulit harus dipakai.
Atur posisi tubuh agak menyamping titik pengelasan.
 Jika mengelas sambil duduk / jongkok, berdirilah setiap selang 15 – 20 menit atau
sebaliknya.
 Lindungi selang las dari percikan api, tertekuk, terinjak atau tertindih benda berat.
 Atur bukaan gas bahan bakar sesuai dengan jenis pekerjaan, jika ujung torch terlalu
panas, hentikan pekerjaan sementara, matikan torch.
c) Perhatikan arah tiupan angin, jauhi asap las, jika pengelasan dilakukan dalam ruangan,
maka exhaust fan dalam jumlah dan kapasitas yang cukup harus digunakan.
d) Jika pengelasan dilakukan di dalam bucket atau kondisi semacamnya, maka exhaust fan
tambahan dalam jumlah dan kapasitas yang cukup harus digunakan..
e) Dilarang melakukan perbaikan las pada chassis kendaraan atau pipa-pipa saluran bahan
bakar pada unit, ikuti tata cara perbaikan (shop manual). ECU (Electronic Control Unit)
dan unit catu daya ( accu ) harus dilepaskan terlebih dulu.

Prosedur Resmi PT Abadi Mineral Resources AMR Safety Management System (ASMS) Page 9 of 13
PROSEDUR
PEKERJAAN PABRIKASI
LAS POTONG ( BLENDER )
Revisi
AMR/BLD/PLANT/WS/12/01/SOP/20 0

Halaman Page 10 of 13
Tanggal Efektif : 25 JanuarI 2020

6.5.7. Matikan alat las.


a) Tutup katup oksigen pada torch, kemudian katup bahan bakar.
b) Tutup katup regulator pada tabung gas bahan bakar dan oksigen.
c) Buka katup oksigen dan bahan bakar pada torch bergantian, biarkan gas dari selang dan
torch mengalir keluar.
d) Tutup kedua katup kendorkan baut pengatur tekanan ( pressure adjusting screw ) pada
regulator.

6.6. Selesai bekerja.


a) Pastikan semua alat, peralatan kerja dan komponen yang tidak terpakai sudah disingkirkan
dari atas unit dan dikembalikan ke tempatnya.
b) Gunakan ceklis pemeriksaan yang standar.
c) Periksa lingkungan sekitar dari barang, material atau aktivitas orang lainnya.
d) Lakukan pemeriksaan berjalan berkeliling unit.
e) Hati-hati saat memeriksa, perhatikan tempat berjalan / berpijak.
f) Pada saat dilakukan tes jalan bisa mengakibatkan cedera akibat terkena gerakan unit,
tabrakan atau kerusakan pada unit maka tata cara berikut harus dipatuhi:
 Hanya orang yang sudah dilatih khusus yang boleh mengoperasikan alat. (Mempuyai
KIMPER – Kartu Ijin Mengemudikan Perusahaan)
 Sebelum mesin dihidupkan, bunyikan klakson 1 kali tunggu 15 detik, setelah aman
hidupkan mesin.
g) Selama berada dalam kabin operator harus memakai sabuk pengaman.

6.7. Pencatatan
a) Agar tidak tersandung atau terjatuh maka jangan membaca / menulis sambil berjalan.
b) Baca / tulis harus dilakukan di tempat yang penerangannya cukup.

6.8. Kembalikan peralatan kerja.


a) Periksa kembali semua alat dan peralatan kerja, bersihkan dengan hati-hati.
b) Hati – hati bila menggulung selang las, pastikan kran regulator telah ditutup semua.
c) Alat / special tool yang berukuran besar atau berat dipindahkan dengan alat angkat /
angkut. Ikuti tata cara penggunaan alat angkut yang benar dan aman.
d) Semua alat dan peralatan kerja harus dikembalikan ke tempatnya.
e) Perhatikan tempat berjalan, hindari tempat aktifitas orang lain.

6.9. Bersihkan tempat kerja.


a) Bersihkan tempat kerja dari sisa-sisa sampah atau komponen bekas
Prosedur Resmi PT Abadi Mineral Resources AMR Safety Management System (ASMS) Page 10 of
13
PROSEDUR
PEKERJAAN PABRIKASI
LAS POTONG ( BLENDER )
Revisi
AMR/BLD/PLANT/WS/12/01/SOP/20 0

Halaman Page 11 of 13
Tanggal Efektif : 25 JanuarI 2020

b) Buang ke tempat sampah yang sesuai peruntukannya.


c) Bila melakukan di jalan / dilapangan, semua sisa komponen, kardus atau pembungkus
harus dikumpulkan dan dinaikkan ke atas kendaraan, tidak boleh ditinggalkan di lokasi
perbaikan.
d) Sampah logam yang berujung tajam dan berukuran besar disingkirkan dengan sekop.
e) Genangan sisa pelumas harus dibersihkan dengan pasir atau serbuk kayu, buang media
pasir dan serbuk yang sudah terpakai untuk membersihkan ke tempat/tong sampah khusus
Bahan Kimia Berbahaya. Jika perlu, lantai pelataran dibersihkan dengan detergen dan air.
f) Lakukan pekerjaan dengan hati-hati, berjalan dengan perlahan dan perhatikan lingkungan
sekitar.

7. ADMINISTRASI PEKERJAAN
a) Lakukan pencatatan dan gunakan cek list pekerjaan.
b) Baca/tulis harus dilakukan ditempat aman dengan penerangan yang cukup.
c) Melaporkan detail segala tindak perawatan dan perbaikan unit kepada admin workshop
pekerjaan yang dilakukan di workshop atau pun yang dilapangan ( HM unit, kerusakan,
tindakan perbaikan, hasil perbaikan dll).
d) Jangan melaporkan, membaca atau menulis sambil berjalan. Hindari tempat aktivitas orang
lain.
e) Jangan menyampaikan laporan didaerah bising.
8. PENANGANAN KEADAAN DARURAT
Dari seluruh kegiatan / pekerjaan pengelasan diatas akan banyak sekali bahaya yang selalu
mengintai, maka oleh itu kita harus selalu waspada. Bilamana terjadi keadaan darurat atau adanya
kecelakaan kerja diminta untuk :
a) Menegur atau melaporkan ke pengawas bila melihat adanya kondisi atau tindakan tidak aman.
b) Bila terjadi disekitar kita jangan panik, beritahu orang sekitar dan atasan.
c) Bila ada api gunakan APAR atau kain basah untuk mencoba memadamkan, jika tidak berhasil
jalankan prosedur evakuasi.
d) Untuk menghindari bahaya kebakaran saat terjadi flashback atau backfire atau pre-ignition,
maka ikuti aturan berikut ini :
 Matikan torch, mengikuti aturan mematikan torch las di atas (jika memungkinkan).
 Dinginkan ujung torch. (jika memungkinkan).
 Setelah torch dingin, buka katup oksigen pada torch agar jelaga di dalamnya keluar.
e) Jika selang terbakar, bisa mengakibatkan cedera dan kerusakan fatal, maka aturan berikut ini
harus dipatuhi:-
 Tutup katup regulator pada tabung gas sesegera mungkin jika bisa. Kemudian pisahkan
selang oksigen dan bahan bakar.

Prosedur Resmi PT Abadi Mineral Resources AMR Safety Management System (ASMS) Page 11 of
13
PROSEDUR
PEKERJAAN PABRIKASI
LAS POTONG ( BLENDER )
Revisi
AMR/BLD/PLANT/WS/12/01/SOP/20 0

Halaman Page 12 of 13
Tanggal Efektif : 25 JanuarI 2020

 Jangan mencoba memadamkan api dari gas yang terbakar sebelum sumber aliran gas
tersebut ditutup
f) Perintahkan semua orang untuk evakuasi ke luar radius 100 meter dari tabung yang terbakar.
Siram tabung dengan aliran air dingin dari tempat yang terlindung.
Jika tabung bahan bakar LPG yang terbakar maka jika memungkinkan dinginkan tabung agar
tidak meledak dari jarak yang aman.
Jika tabung bahan bakar Asetilin yang terbakar maka segera tinggalkan area pengelasan, karena
kemungkinan akan timbul ledakan.
g) Bila ada korban, usahakan melakukan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan ( P3K ) dan bila
tidak memungkinkan hubungi pihak terkait ( safety officer, paramedic ).

9. DISTRIBUSI
Prosedur ini harus didistribusikan kepada :
a) Project Manager / KTT
b) Safety Officer
c) Mine Supervisor
d) Plant Supervisor

10. LEMBAR CATATAN PERUBAHAN DOKUMEN

LEMBAR CATATAN PERUBAHAN DOKUMEN


No.
Bagian Hal Uraian perubahan Tanggal

Prosedur Resmi PT Abadi Mineral Resources AMR Safety Management System (ASMS) Page 12 of
13
PROSEDUR
PEKERJAAN PABRIKASI
LAS POTONG ( BLENDER )
Revisi
AMR/BLD/PLANT/WS/12/01/SOP/20 0

Halaman Page 13 of 13
Tanggal Efektif : 25 JanuarI 2020

Prosedur Resmi PT Abadi Mineral Resources AMR Safety Management System (ASMS) Page 13 of
13

Anda mungkin juga menyukai