0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan4 halaman
Pasien wanita berumur 46 tahun dengan diagnosis bronchitis mengalami nyeri dada, nyeri leher, susah tidur, dan kurang nafsu makan. Evaluasi gizi menunjukkan berat badan dan indeks massa tubuh normal tetapi hemoglobin rendah. Diet yang dianjurkan mengandung karbohidrat, protein, lemak, dan zat besi sesuai kebutuhan untuk membantu pemulihan.
Pasien wanita berumur 46 tahun dengan diagnosis bronchitis mengalami nyeri dada, nyeri leher, susah tidur, dan kurang nafsu makan. Evaluasi gizi menunjukkan berat badan dan indeks massa tubuh normal tetapi hemoglobin rendah. Diet yang dianjurkan mengandung karbohidrat, protein, lemak, dan zat besi sesuai kebutuhan untuk membantu pemulihan.
Pasien wanita berumur 46 tahun dengan diagnosis bronchitis mengalami nyeri dada, nyeri leher, susah tidur, dan kurang nafsu makan. Evaluasi gizi menunjukkan berat badan dan indeks massa tubuh normal tetapi hemoglobin rendah. Diet yang dianjurkan mengandung karbohidrat, protein, lemak, dan zat besi sesuai kebutuhan untuk membantu pemulihan.
DATA DASAR IDENTIFIKA TERAPI DIET TERAPI MONEV SI EDUKASI MASALAH 1. Diagnosa Medis 1. Jenis Diet 1. Jenis terapi 1. Antropom Bronchitis Bronchitis Diet R.karbo Edukasi diet etri 2. Tujuan Diet R.karbo, dan BB Hari 2. Keluhan Utama Membantu gizi seimbang terakhir Nyeri dada tembus belakang, Nyeri dada mempertahankan intervensi nyeri Kerala / pusing, susah Kurang nafsu status gizi seseuai 2. Tujuan tidur, keringat dingin, nafsu makan dengan kebutuhan. - Dapat 2. Biokimia makan kurang Mempertahankan menjalankan Dipantau 3. Riwayat Penyakit Sekarang fungsi respirasi diet yang sesuai Bronchitis diberikan identifikasi 3. Syarat Diet dengan baik medis 4. Riwayat Penyakit Dahulu - Energi sesuai dan benar Bronchitis Bronchitis kebutuhan normal - Memahami 3. Fisik/klinis yaitu 1890 kkal makanan TD/ hari . 5. Riwayat Penyakit Keluarga - Protein 19,43 % yang harus Suhu, nadi, - dari kebutuhan dan tidak pernapasan 6. Skrining Gizi energi total yaitu harus di dan a. Antropometri 91,8 gram/hari konsumsi Nafsu - TB = 160 cm - Lemak 35% dari makan - BB = 59,6 kg kebutuhan energi 3. Sasaran 4. Asupan - IMT = BB total yaitu 73,5 Pasien dan Asupan TB2(m) gram/hari keluarga Energi, = 59,6 - Karbohidrat 4. Waktu protein, 2 1,6 diberikan sedikit wawancara lemak, = 23,3 kg/m2 lebih rendah yaitu ±15 menit karbohidrat (status gizi = normal) 45,57% dari dan Fe / - BBI = (TB-100) - kebutuhan energi 5. Tempat hari (10%( TB-100)) yaitu 215,33 Ruang = 60 - 6 gram/hari perawatan = 54 kg Rinra 1 Pada tgl 25/3/2021 BB 4. Perhitungan Ny. C = 58,8 kg Kebutuhan gizi 6. Metode b. Biokimia Penyuluhan Hb = 11,6 L(g/dL) Rendah NI 5.10.1 Kekurangan intake E = 35 x BBI individu (N = 12-14 mineral berkaitan dengan = 35 x 54 kg c. Fisik / Klinis g/dL penyakit pasien (bronchitis) = 1890 kkal 7. Alat bantu ditandai dengan Hb = 11,6 P = 1,7 x BBI - Tgl 22/3/2021 L(g/dL) = 1,7 x 54 8. Materi - TD = 144/101 mmHg TD tinggi = 91,8 x 4 - Makanan - N = 98 x i 1890 yang o - S = 36,0 c =19,43 % dianjurkan - P = 20 x L = 35% x 1890 - Makanan - Kurang nafsu makan = 661,5 yang tidak 9 dianjurkan d. Riwayat makan = 73,5 gram - Diet gizi 1) Riwayat gizi dahulu KH = 45,57% x 1890 seimbang Kebiasaan makan: = 861,3 Nasi 3 x sehari 4 Sayur : bayam, = 215,3 gram kangkung, sawi hijau, Fe= BBA x Fe (AKG) terong BBI Ikan layang, ikan mairo = 59,6 x 18 Buah : semangka 54 2) Riwayat gizi sekarang = 19,87 mg - Hasil recall24 sebelum intervensi : Recall 24 jam Tgl 22/3/2021 Energi :682,35(36,10%) Asupan oral NI 2.1 kekurangan intake Protein :19,64(21,39%) kuang pada makanan dan minuman Lemak :5,64(7,67%) oral berkaitan dengan Kh : 134,95(62,68%) kurangnya nafsu makan Fe : 1,47(16,70%) ditandai dengan hasil recall energy = 36,10%, protein = e. Riwayat klien 21,39%, lemak = 7,67% , 1) Riwayat personal karbohidrat = 62,68% kurang - JK = perempuan dari Fe = 14,85% - Umur = 46 tahun - Agama = islam 2) Riwayat social ekonomi - Pekerjaan pasien = IRT - Pendidikan trakhir pasien = SMP