Anda di halaman 1dari 13

PANDUAN MENGISI LEMBAR PERENCANAAN BERBASIS DATA (PBD)

Berikut adalah panduan untuk mengisi lembar perencanaan berbasis data (PBD)
Satuan PAUD:  

A. Mengisi Lembar 1 Evaluasi Diri: 

Proses pengisian lembar ini perlu dilakukan oleh Kepala Satuan dan dapat
dibantu oleh guru di satuan PAUD atau anggota komite sekolah atau
pengawas/penilik. Namun, sebelum mengisi Lembar Evaluasi Diri satuan PAUD
perlu memahami layanan seperti apa yang perlu disediakan dan ditingkatkan
kualitasnya melalui indikator pada dimensi D dan E. Dari seluruh indikator
layanan yang perlu dipantau, detail 4 indikator yang menjadi prioritas dapat Anda
lihat di tabel berikut:

Setelah memahami 4 prioritas tersebut, Anda dapat melanjutkan dengan mengisi


Lembar Evaluasi Diri dengan mengikuti tahapan berikut:

1. Pelajari Indikator Layanan Rapor Pendidikan yang tertera pada Tabel 2


(evaluasi diri), Kolom 1 (Indikator layanan)

1
 

2. Setelah itu, berilah tanda (x) pada kotak di Tabel 2 Kolom 2 apabila


pernyataan yang menyertainya sesuai dengan kondisi sebenarnya di satuan
PAUD Anda.

3. Untuk mempermudah proses evaluasi diri, kategorisasi kondisi layanan yang


dapat menjadi rujukan satuan sudah disusun. Setelah memberi tanda (x) pada
kolom 2, kategorisasi kondisi layanan Anda akan muncul secara
otomatis di Tabel 2 Kolom 3.

4. Agar mendapatkan potret/gambaran utuh tentang kondisi satuan pendidikan


Anda, pastikan untuk melakukan evaluasi diri terhadap seluruh indikator

2
layanan pada lembar evaluasi diri ini. Setelah itu Anda dapat melanjutkan ke
Lembar Identifikasi.

B. Mengisi Lembar 2 Identifikasi

Setelah melakukan Evaluasi Diri dan telah mendapatkan potret/gambaran utuh


tentang kondisi satuan PAUD Anda, kemudian dapat dilanjutkan dengan mengisi
lembar identifikasi. Lembar ini adalah tahap menentukan indikator kinerja mana
yang ingin disediakan dan dikuatkan dalam perencanaan dan penganggaran
satuan PAUD Anda selama satu tahun ke depan. Untuk mengisi lembar
identifikasi Anda dapat mengikuti panduan berikut:

1. Dengan mempertimbangkan kapasitas dan sumber daya satuan PAUD Anda,


silakan memilih layanan untuk disediakan dan ditingkatkan kualitasnya melalui
perencanaan dan penganggaran di dalam RKT dan RKAS di Tabel 3. Hasil
Evaluasi Diri dan Tabel 4. Identifikasi Fokus Perencanaan.

3
Berikut adalah hal-hal yang perlu dipertimbangkan oleh satuan PAUD dalam
memilih layanan yang ingin disediakan dan ditingkatkan kualitasnya:

1. Agar upaya penyediaan dan peningkatan layanan lebih fokus, disarankan


setiap satuan memilih maksimal 5 layanan. Namun, apabila satuan PAUD
merasa memiliki sumber daya yang memadai, maka dipersilakan
untuk memilih lebih dari 5 layanan.
2. Utamakan empat indikator prioritas terutama jika hasilnya belum baik
3. Pilih indikator yang capaiannya belum baik
4. Anda dapat langsung klik tanda ▼ di tabel 4 untuk memilih dari daftar
indikator yang ditampilkan.

2. Jika Anda sudah melakukan Identifikasi indikator layanan yang ingin


disediakan dan ditingkatkan kualitas layanannya pada tahap 1. Anda dapat
mengcopy/salinindikator yang sudah ada sisi pada tabel 4 kemudian paste/tempel
pada tabel 7. kolom 2 (refleksi) yang tersedia di Lembar IRB-RKT.

4
 

C. Mengisi Lembar 3 Identifikasi, Refleksi, Benahi - Rencana Kerja Tahunan


(IRB-RKT): 

Di Lembar ini, satuan PAUD dapat memetakan indikator yang menjadi fokus


perencanaan (Identifikasi), akar masalah penyebab kondisi
tersebut (Refleksi) serta menentukan kegiatan yang dapat menjadi solusi
terhadap akar masalah (Benahi). Rangkuman ketiga hal tersebut juga
merupakan Rencana Kegiatan Tahunan (RKT) yang memiliki bentuk jauh lebih
sederhana karena hanya terdiri dari satu tabel dengan empat kolom dan
berfungsi sebagai dokumen perencanaan satuan pendidikan untuk satu tahun ke
depan.

Berikut adalah panduan untuk mengisi lembar 3 IRB-RKT:

1. Langkah 1. Refleksi: Bagian ini memandu Anda untuk melakukan refleksi


akar masalah dari kondisi di satuan Anda. Proses ini akan membantu Anda
menentukan kegiatan yang paling strategis untuk dilakukan dan
direncanakan di dalam RKT (Rencana Kerja Tahunan) dan RKAS
(Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah). Selanjutnya untuk dapat
melakukan pengisian Lembar Refleksi, Anda dapat mengikuti langkah-
langkah berikut:

1. Temukan Akar Masalah untuk setiap indikator layanan yang menjadi fokus
perencanaan, kemudian isikan pada Tabel 7 Kolom 3 (kolom refleksi)

5
Metode perumusan akar masalah dapat dilakukan dengan cara yang beragam,
dari yang paling sederhana sampai penggunaan analisis data yang kompleks.
Untuk membantu anda menemukan akar masalah, silahkan lihat Buku Panduan
Seri 5 Bab 3 disini

2. Anda dapat melihat Rujukan Akar Masalah untuk Indikator Prioritas yang
disediakan pada Tabel 5

Pastikan Anda mengisi Akar Masalah untuk seluruh indikator yang diintervensi di Tabel 7.
Kolom 3

6
3. Jika Anda sudah menyelesaikan langkah refleksi, silahkan melanjutkan ke
langkah berikutnya, yaitu Langkah 2. Benahi.

1. Langkah 2. Benahi: Bagian ini membantu satuan pendidikan dalam


menentukan kegiatan yang dapat menjadi solusi terhadap akar masalah
utama yang ditemukan pada langkah Refleksi. Untuk menentukan kegiatan
Benahi, satuan PAUD dapat menggunakan dua alat bantu, yaitu:

Alat Bantu 1: Deskripsi Enam Kegiatan Benahi yang sudah ditentukan untuk
empat indikator prioritas. Enam kegiatan Benahi dapat di lihat di Tabel 6 sebagai
berikut

Alat Bantu 2:  Panduan penyelenggaraan PAUD berkualitas per topik yang dapat
Anda lihat di sini

Selanjutnya untuk dapat melakukan pengisian Lembar Benahi, Anda dapat


mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Rumuskan kegiatan yang paling mungkin dilaksanakan oleh satuan Anda


sebagai solusi untuk membenahi akar masalah hasil refleksi

2. Rujukan Kegiatan Benahi untuk Akar Masalah dari Indikator Prioritas tersedia
pada Tabel 6. Anda dapat copy/salin kegiatan benahi pada Tabel 6 Kolom 2, 
lalu kemudian paste/tempel pada Tabel 7 Kolom 4 (tahap 3)

7
 

3. Setelah itu, isi Kegiatan Benahi untuk setiap indikator layanan yang menjadi


fokus perencanaan Anda pada Tabel 7. Kolom 4 (benahi)

4. Satu Indikator dapat didukung dengan beberapa Kegiatan Benahi. Anda


dapat menambahkan baris secara manual untuk menambahkan Kegiatan Benahi
yang diperlukan untuk satuan PAUD Anda.

5. Jika semua Kegiatan Benahi sudah dirumuskan, silahkan melanjutkan ke


langkah berikutnya yaitu identifikasi kegiatan RKAS

1. Langkah 3. Identifikasi Kegiatan RKAS: Untuk dapat melakukan


pengisian Rencana Kegiatan Tahunan ini, Anda dapat mengikuti tahapan
berikut: 

1. Cek kembali tentang kesinambungan perencanaan di satuan PAUD Anda mulai


dari proses identifikasi, refleksi, hingga benahi.

8
2. Apabila dari Kegiatan Benahi di Tabel 7. Kolom 4 membutuhkan
anggaran, maka satuan PAUD perlu memilih Kegiatan RKAS di Tabel 7
Kolom 5 (yang disediakan melalui menu drop down list ▼) atau Anda juga dapat
mengetikkan kata kunci kemudian menekan tombol drop down list ▼ untuk
mempermudah pencarian kegiatan RKAS yang sesuai.

Catatan: Apabila menu drop down list tidak muncul, Anda dapat menggunakan
lembar daftar Kegiatan RKAS yang tersedia di hasil unduhan Lembar PBD PAUD
ini

3. Jika semua kegiatan sudah dimasukkan, silahkan melanjutkan ke langkah


berikutnya yaitu Lembar Rancangan RKAS

1. Langkah 4. Rancangan ARKAS: Lembar ini digunakan untuk membantu


satuan PAUD merencanakan penggunaan kegiatan yang memerlukan
anggaran yang lebih rinci. Informasi di dalam lembar ini nantinya dapat
menjadi rujukan saat satuan PAUD melakukan entri rencana kegiatan dan
anggaran (RKAS) ke dalam ARKAS di tahun 2023.

Terdapat beberapa Hal yang perlu dipahami oleh satuan PAUD tentang Lembar
Rancangan RKAS, yakni: 

1. Satuan cukup memasukkan kegiatan yang telah ditetapkan melalui


pengisian Lembar PBD ke dalam ARKAS.
2. Kegiatan sebagai elemen penghubung, satuan PAUD cukup
memasukkan kegiatan serta rincian pembiayaannya ke dalam ARKAS.
Artinya, saat satuan memetakan Kegiatan Benahi yang disusun melalui
Perencanaan Berbasis Data (PBD) dengan Kode Kegiatan ARKAS, satuan
sudah berhasil menyambungkanantara perencanaan untuk
peningkatan kualitas layanan dengan pengelolaan keuangan. Karena
selama ini, dua hal tersebut seperti terputus padahal RKAS seharusnya

9
merupakan penjabaran finansial dari dokumen perencanaan. Dengan
demikian, setiap penggunaan sumber daya (terutama BOP) dapat
digunakan secara lebih tepat guna.
3. ARKAS sudah memetakan kode dan kegiatan dengan kode rekening
belanja dari Permendagri. Satuan PAUD cukup memilih Kegiatan yang
sudah diidentifikasi melalui Perencanaan Berbasis Data (PBD), lalu
kemudian memilih rekening belanja nya (pengadaan barang/jasa nya).

Selanjutnya, Untuk dapat melakukan pengisian Rancangan RKAS ini, Anda dapat
mengikuti tahapan berikut:

1. Isi kembali kolom kegiatan benahi RKT (tabel 8, Kolom 2) dengan daftar


kegiatan yang telah Anda isi di Tabel 7 Kolom 4 (kolom benahi) pada tahap
langkah 2 benahi

2. Isi kembali kolom kegiatan RKAS (tabel 8, Kolom 3) dengan daftar kegiatan


yang telah Anda isi di Tabel 7 Kolom 5 (kolom RKAS) pada tahap langkah 2
benahi

10
 

3. Isi Deskripsi Kegiatan di Tabel 8. Kolom 4 dengan rincian belanja yang


diperlukan untuk setiap kegiatan RKAS (misalnya: transportasi, konsumsi,
akomodasi, dll).

4. Selanjutnya, isi Jumlah (kolom 5) dan Satuan (kolom 6) dari item yang


terdapat pada kolom Deskripsi Kegiatan sesuai kebutuhan satuan PAUD
Anda. 

11
5. Selanjutnya, cantumkan Harga Satuan (kolom 7) sesuai dengan harga
setempat. Total harga (kolom 8) akan terisi secara otomatis

6. Ketika sudah selesai melakukan tahap 5, satuan PAUD Anda sudah memiliki
RKT dan Rancangan RKAS, Namun Anda perlu memperhatikan:

1. Silahkan Simpan dan Terapkan dokumen perencanaan ini untuk memandu


pelaksanaan kegiatan di satuan PAUD pada tahun 2023
2. Anda dapat menyimpan file lembar 4 Rancangan RKAS pada
laman https://paudpedia.kemdikbud.go.id/pbd/login
3. Laporkan Kegiatan dan keterangan lain di dalam Rancangan RKAS ini ke
dalam ARKAS pada tahun 2023

Tanya-Jawab
Siapa saja yang dapat/harus mengisi lembar evaluasi diri PBD PAUD?

12
Proses pengisian lembar ini perlu dilakukan oleh Kepala Satuan PAUD, bersama-
sama dengan guru atau dapat juga melibatkan anggota komite sekolah, maupun
pengawas/penilik.

Apa yang perlu kepala satuan PAUD perhatikan ketika akan mengisi lembar
evaluasi diri PBD PAUD?

Sebelum mengisi Lembar Evaluasi Diri ini, satuan PAUD Anda perlu memahami
layanan seperti apa yang perlu disediakan dan ditingkatkan kualitasnya melalui
indikator yang tertulis. Indikator dimensi D dan E Rapor Pendidikan merupakan
rujukan transformasi satuan pendidikan menuju PAUD Berkualitas. Seperangkat
indikator kinerja ini dipercaya akan menghadirkan lingkungan belajar yang dapat
memberikan manfaat optimal bagi setiap anak usia dini yang berpartisipasi di
PAUD.

Apakah satuan pendidikan dapat menambahkan jenis kegiatan lain (diluar


kegiatan yang direkomendasikan) pada kolom refleksi dan benahi?

Bisa, satuan pendidikan dapat menambahkan akar masalah lain dari daftar
refleksi dan ditambahkan pada daftar benahi sampai satuan pendidikan merasa
cukup dan sesuai dengan kapasitas sumber daya yang dimiliki.

Apa yang perlu saya lakukan apabila saya masih memiliki kesulitan dalam
memahami dan mengaplikasikan Rekomendasi Perencanaan Berbasis Data
(PBD) di satuan pendidikan saya?

Anda dapat menghubungi nomor Whatsapp berikut 081281435091 untuk


mendapatkan bantuan lebih lanjut terkait Perencanaan Berbasis Data

13

Anda mungkin juga menyukai