Anda di halaman 1dari 10

MANAJEMEN STRATEGIK

ANALISIS PERENCANAAN BISNIS


KAMPOENG OLEH-OLEH NUSANTARA

DISUSUN:
T.KURNIA IROHIM
12070310807

PROGRAM STUDI AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU
1444 H / 2023 M
KAMPOENG OLEH-OLEH NUSANTARA
1. Ringkasan
Salah satu yang dianggap cukup ramai dalam persaingan yang semakin ketat
ini adalah bisnis UMKM di bidang makanan. Padatnya aktivitas di zaman modern
dewasa ini menyebabkan kebanyakan orang tidak mempunyai banyak waktu
luang untuk mempersiapkan sendiri makanan di rumah dan cenderung ingin
menikmati makanan yang siap saji. Bisnis ini cukup menjanjikan karena
kebutuhan utama yang harus dipenuhi orang yang tidak bisa diingkari adalah
makanan.

Bisnis kuliner merupakan salah satu jenis bisnis yang sangat laris diminati
para konsumen di era sekarang. Bisnis kuliner sekarang semakin berkembang
terutama di daerah pekanbaru, hal ini terbukti dengan semakin banyak usaha-
usaha yang menjual dengan berbagai makanan dan minuman. Bisnis kuliner yang
dari dulu sampai sekarang yang menjadi hal yang membuat berbeda dengan bisnis
kuliner lainnya yaitu bisnis kuliner daerah. Indonesia dikenal dengan akan
keberagaman suku bangsa, dari segi bahasa, budaya, kulinernya dan lainnya.
Maka tidak heran banyak para wisatawan selalu berburu bisnis kuliner khas
daerah buat dijadikan oleh-oleh buah tangan untuk dibawak pulang. Dengan
banyaknya penjual Oleh-oleh diberbagai sudut kota tentu memberikan tantangan
sendiri bagi generasi muda untuk terus mengolah ide se-kreatif mungkin agar
dapat terus mengembangkan makanan-makanan yang telah menawarkan peluang
keberhasilan dalam sektor bisnis.

Oleh karena itu, dengan adanya peluang yang menjanjikan ini maka saya
berencana untuk merancang usaha kuliner “ Kampoeng Oleh-oleh Nusantara “
yang tentunya saya melakukan diferensiasi dalam bidang usaha ini agar para
konsumen lebih tertarik untuk membeli produk saya. Kampoeng Oleh-oleh
Nusantara merupakan usaha kuliner yang menyediakan produk oleh-oleh dari
berbagai daerah di indonesia dengan ciri rasa yang khas yang sama dengan asal
daerahnya dan dikumpulkan pada satu tempat yaitu “Kampoeng Oleh-oleh
Nusantara” agar para konsumen dari satu daerah juga dapat merasakan oleh-oleh
khas dari daerah lain tanpa harus jauh-jauh untuk pergi kedaerah tersebut.

2. Deskripsi Perusahaan
Oulet Kampung Oleh-oleh Nusantara ini terletak di lokasi yang strategi
yang tentunya dapat dijangkau oleh kendaraan umum maupun kendaraan pribadi.
store atmosphere yang diciptakan di Kampoeng oleh-oleh Nusantara dibuat
dengan unik, bersih, rapi, menyesuaikan antara jenis produk dengan tema khas
dari daerah tersebut, misalnya makanan Khas RIAU, maka pada rak produk khas
riau akan dihiasi berbagai ornament dan hiasan khas melayu Riau, dan juga
memberikan pelayanan yang sangat bagus kepada konsumen, sehingga para
konsumen merasa nyaman saat melakukan pembelian di outlet Kampoeng oleh-
oleh Nusantara ini.

Visi dan Misi perusahaan

Visi : “ menjadi perusahaan oleh-oleh yang unggul, berkelas, dan berdaya saing
ditingkat nasional “

Misi Perusahaan :

1) Mengenalkan produk atau oleh-oleh khas nusantara kepada konsumen.


2) Menawarkan produk atau oleh-oleh dengan bahan yang berkualitas dan harga
yang bersahabat dan terjangkau.
3) Membuat produk yang selalu berinovasi secara berkala, selalu mengikuti
perkembangan zaman khususnya dibidang kuliner dan menyesuaikan dengan
keinginan pasar ataupun konsumen.
4) Mengutamakan kenyamanan dan kepuasan konsumen pada pelayanan,
fasilitas dan produk perusahaan.
Data Perusahaan:

1. Nama Perusahaan Kampoeng Oleh-oleh Nusantara


2. Bidag Usaha Kuliner
3. Jenis Produk Pie susu, Dodol, Brownies, keripik, dll
4. Alamat Perusahaan Jl. Arifin Ahmad
5. Instagram Perusahaan @kampungoleholehnusantara
6. Top level management T. Kurnia Irohim
7. Middle level management Yuni Safitri Lubis
8. Low level Management Resma Yulianti
9. Staff / Karyawan Windy Afrila

3. Barang/jasa yang diproduksi


Harga dan Jenis Produk yang Dijual
No Jenis Produk Harga
1 Brownies Durian Rp 45.000
2 Brownies (Coklat, Redvelvet, Keju, dll) Rp 40.000
3 Bika Ambon Rp 75.000
4 Lapis Legit Rp 70.000
5 Dodol Garut Rp 30.000
6 Dodol Durian Rp 40.000
7 Pancake Durian Rp 80.000
8 Bolu Gulung (Durian, Coklat, Keju, dll) Rp 55.000
9 Rendang khas Padang (250 gram) Rp 80.000
10 Roti Abon Gulung Rp 50.000
11 Banana Caramel Cake Rp 35.000
12 Bolu Ubi Ungu Rp 40.000
13 Kue Kemojo Kering Rp 35.000
14 Kue Soes Coklat Keju Rp 75.000
15 Kue Sarang Semut Rp 45.000
16 Bingka Pandan Rp 35.000
17 Bingka Durian Rp 40.000
18 Pie Susu Bali Rp 85.000
19 Pie Kacang Rp 30.000
20 Pie Nanas Rp 38.000
21 Roti Unyil Rp 20.000
22 Bolu Lapis Rp 40.000
23 Keripik Kulit Rp 20.000
24 Keripik Pisang Manis Rp 20.000
25 Keripik Jengkol RP 20.000
26 Keripik Talas Rp 20.000
27 Keripik Singkong (Balado & BBQ) Rp 15.000
28 Keripik Tempe Rp 15.000
29 Keripik Sanjai Balado Rp 15.000
30 Keripik Bawang Rp 15.000
31 Cemilan Kuping Gajah Rp 15.000
32 Keripik Buah Apel Khas Malang Rp 25.000
33 Peyek Kacang Rp 20.000
34 Peyek Udang Rp 30.000
35 Madu Asli/botol Rp 80.000

4. Analisis aspek pasar


gambaran umum pasar dan sasaran
bisnis kuliner kampoeng oleh-oleh nusantara ini merupakan UMKM yang
dijalankan dari awal dengan membuka satu outlet yang berlokasi di Kota
Pekanbaru dijalan Arifin Ahmad. Jika usaha ini berhasil atau sukses dan dapat
mencapai tujuan yang diharapkan, maka pemilik akan memperbesar usaha ini
dengan membuka cabang-cabang.
Jenis produk yang dipasarkan
Produk yang dipasarkan pada bisnis Kampoeng Oleh-oleh Nusantara ini
merupakan makanan khas dari daerah-daerah yang ada diindonesia ini dengan
berbagai varian rasa,tampilan yang unik yaitu warna-warni,bergizi, dan
mempunyai rasa yang khas dari daerah asalnya.
Target Pasar
Produk dari bisnis Kampoeng oleh-oleh Nusantara ini merupakan jenis
makanan ringan yang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan mulai dari anak
sekolah, mahasiswa, pegawai kantoran, ibu rumah tangga, dan para wisatawan
dari luar daerah yang ingin membawa pulang sebagai oleh-oleh ke daerah asalnya.
Pesaing
untuk saat ini bisnis kampung oleh-oleh nusantara ini mempunyai beberapa
pesaing. Seperti Viera Oleh-oleh Pekanbaru, insyira ole-ole pekanbaru, Nadhira
oleh-oleh,dll yang lebih dahulu memiliki pasar dan Produk yang terkenal. Namun
untuk bisnis kuliner yang menyediakan produk oleh-oleh dari luar daerah
pekanbaru Riau, masih belum ada sehingga dengan keadaan tersebut, Kampoeng
oleh-oleh Nusantara ini dapat bersaing dengan bisnis oleh-oleh lainnya.
5. Analisis Aspek Pasar
Produk
Produk dari bisnis Kampoeng Oleh-oleh Nusantara ini merupakan makanan
pengantar atau Dessert yang cocok dimakan untuk para penggemar kue simple
dan modern. Disamping itu produk dari bisnis ini tidak menggunakan bahan
pengawet yang membahayakan dan aman dikonsumsi. Untuk menarik minat
pelanggan, produk dari bisnis Kampoeng oleh-oleh ini dikemas dan disajikan
menarik dengan ciri khas asal daerah produk tersebut, praktis dan siap dimakan
dimana saja.

Harga Jual
Harga jual produk di Kampoeng Oleh-oleh Nusantara ini disesuaikan dengan
ukuran dan jenis dari produk yang disediakan. Harga yang ditawarkan mulai dari
Rp. 15.000 – 50.000. dengan tampilan menarik serta rasa yang lezat dan bergizi,
produk dari bisnis ini dapat menarik minat para konsumen dalam melakukan
pembelian.
Promosi
Promosi di Kampoeng Oleh-oleh Nusantara ini dilakukan dengan memberikan
discount untuk pembelian dalam satu bulan pertama. Promosi yang akan kami
lakukan dengan menyebarkan brosur tempat-tempat ramai dan menyebarkannya
di sosial media seperti Instagram,Twitter, Line, Whatsapp dan lain-lain. Pada
bulan-bulan pertama kami juga akan memberikan diskon maupun potongan harga
kepada para konsumen, agar para konsumen tertarik terhadap produk kami dan
dapat berkunjung Kembali.

Sistem Pemasaran dan Distribusi


Tempat yang kami gunakan dalam usaha ini adalah ruko yang berlokasi
strategis di pinggir jalan raya Arifin Ahmad dan dapat diakses oleh kendaraan
pribadi maupun umum. Tempat bisnis Kampoeng Oleh-oleh Nusantara ini berada
di tempat yang strategis, Dengan jumlah penduduk yang padat di sekitar tempat
penjualan. Hal ini yang cukup mendukung kegiatan perdagangan tersebut. Karena,
strategis akan sedikit banyak menimbulkan Efek untuk membeli produk di bisnis
ini, Orang yang tadinya belum tahu keberadaan Produk kita serta keunikan yang
kita miliki dengan lebih cepat diketahui, dengan demikian Faktor Manusia yang
biasanya suka mencoba coba hal hal baru akan timbul.

6. Analisis Aspek Manajemen

Kekuatan (strength)

a. Kampoeng oleh-oleh Nusantara memliki produk yang unik dan menarik karena
menyediakan berbagai macam jenis oleh-oleh dari berbagai daerah diindonesia
dan memiliki cita rasa yang khas dari daerah tersebut, sehingga membuat
konsumen ingin merasakan dan membeli produk dari kampoeng oleh-oleh
Nusantara ini.
b. Semua produk di kampoeng oleh-oleh nusantara ini memiliki rasa yang lezat
karena menggunakan bahan baku yang berkualitas
c. Harga produk di kampung oleh-oleh Nusantara ini sangat terjangkau bagi semua
kalangan.
d. Lokasi outlet yang letaknya strategis sehingga mudah dijangkau oleh konsumen
baik dengan kendaraan pribadi atau kendaraan umum.
e. Terdapat layanan sistem pemesanan online sehingga konsumen dari berbagai
daerah dapat memesan produk ini dengan tambahan biaya pengiriman.
f. Terdapat layanan tester untuk mencicipi beberapa produk.

Kelemahan (weakness)
a. Masa expired singkat. Ada beberapa produk yang hanya bertahan dalam waktu
singkat, bisa disimpan didalam lemari pendingin namun cita rasa dari kue ini
dapat berkurang jika disimpan didalam lemari pendingin.

Peluang (opportunities)

a. Selera
Produk di Kampoeng oleh-oleh nusantara ini menyediakan berbagai macam
jenis makanan ringan dari berbagai daerah yang ada diindonesia dan tentunya
memiliki cita rasa yang khas dari daerah asalnya. Tampilan dari produk pun
dibuat semenarik mungkin dengan tujuan untuk membidik/menarik semua
segmen pasar sehingga produk dari kampoeng oleh-oleh nusantara ini menjadi
suatu bisnis yang banyak diminati masyarakat sehingga mendapatkan profit
lebih banyak.
b. Persaingan
Melihat dari persaingan peluang bisnis ini akan sangat menjanjikan sekali, hal
ini karena saingan untuk bisnis oleh-oleh dari berbagai daerah diindonesia masih
dikatakan belum banyak dipekanbaru Riau.

Ancaman (threats)
a. Tingginya harga bahan baku yang digunakan dapat menambah cost dalam
produksi produk sehingga dapat mengurangi profit.
b. Banyaknya jenis bisnis dibidang kuliner oleh-oleh seperti viera oleh-oleh
pekanbaru. Nadhira oleh-oleh. Insyira oleh-oleh,dll yang sudah lebih
terkenal, sehingga dapat menjadi ancaman dalam bisnis oleh-oleh lainnya
jika tidak dapat bersaing dalam meningkatkan penjualannya.

Pengembangan produk

Pengembangan produk untuk kedepannya hanya berfokus kepada cara


penyajian dan pendistribusian ke pelanggan. Karena produk di kampoeng
oleh-oleh nusantara ini merupakan makanan ringan/ dessert ,pasti banyak
konsumen yang ingin membeli secara online, tanpa datang ketoko langsung,
sehingga proses pendistribusian kepada konsumen juga menjadi fokus dari
perusahaan ini.

7. Analisis Aspek Finansial


Berikut ini adalah rincian kebutuhan awal yang dibutuhkan untuk
menjalankan usaha pada awal produksi.
Biaya awal/peralatan
Nama barang Jumlah Harga satuan Total
Sewa ruko 1 Tahun Rp. 90.000.000
Rak produk 6 Rp.700.000 Rp. 4.500.000
Meja dan mesin kasir 1 Rp. 8.000.000
Lemari pendingin 4 Rp. 4.000.000 Rp. 12.000.000
Keranjang 10 Rp. 28.000 Rp. 280.000
Pakaian karyawan 30 Rp. 70.000 Rp. 2.100.000
AC 4 Rp. 3.500.000 Rp. 14.0000.000
CCTV 4 Rp. 350.000 Rp. 1.400.000
Oven 2 Rp. 1.000.000 Rp. 2.000.000
Total Biaya Rp. 134.280.000

Biaya operasional
No Komponen Biaya Biaya Perbulan
1. Gaji 10 karyawan (Rp. 2.800.000 x 10) Rp. 28.000.000
2. Listrik & Air,dll Rp. 5.000.000
3. Biaya transportasi Rp. 2.000.000
4. Biaya supplay produk dari supplier Rp. 20.000.000
Total Biaya Rp. 55.000.000

Biaya Bahan baku produksi


No Bahan Baku Jumlah Total harga produksi
Bahan utama:
1. Tepung terigu 30 kg Rp. 300.000
2. Gula 20 kg Rp. 300.000
3. Telur 20 kg Rp. 1.000.000
4. minyak 8 kg Rp. 104.000
5. mentega 10 kg Rp. 240.000
6. Garam 3 kg Rp. 25.000
Bahan pelengkap:
1. Keju 6 kg Rp. 300.000
2. cokelat 10 kg Rp.350.000
3. Kismis 5 kg Rp.100.000
4. Susu kental manis 25 botol Rp. 400.000
5. Kardus kue 100 pcs Rp. 150.000
6. durian 20 kg Rp. 600.000
Total biaya Produksi Rp. 3.869.000

Kebutuhan modal awal untuk memulai bisnis Kampoeng oleh-oleh Nusantara


adalah sebesar Biaya awal/Peralatan + Biaya Operasional + Biaya Bahan Baku
= Rp. 134.280.000 + Rp. 55.000.000 + Rp. 3.869.000
= Rp. 193.149.000

Anda mungkin juga menyukai