Anda di halaman 1dari 2

Rangkuman PKR :

KB 1 PENATAAN RUANG KELAS


A. Penataan ruang

1. Penataan Fisik Kelas

a) Daerah pajangan
b) Kemudahan bergerak
c) Sinar
d) Panas dan ventilasi
e) Papan tulis
f) Meja dan kursi
g) Meja guru
h) Sudut aktivitas:
1) Sudut membaca
2) Sudut IPA
3) Sudut hasil seni dan kerajinan tangan
4) Warung
5) Sudut rumah tangga
6) Gudang/tempat penyimpanan peralatan

2 Pengaturan Denah Ruang Kelas

Gambar 3.2
1. Tidak luwes jika Anda ingin beralih dari bentuk kegiatan klasikal menjadi
kegiatan kelompok kecil.
2. Sulit untuk melakukan beberapa bentuk kegiatan belajar yang bervariasi dalam
waktu yang bersamaan. Misalnya, Anda akan melakukan kegiatan berpasangan
(tutorial kakak atau sejawat) bersamaan waktunya dengan kegiatan kelompok
kecil atau dengan tugas yang harus dikeriakan murid secara individual. Kegiatan
seperti ini tidak dapat dilakukan pada pengaturan denah ruang kelas, seperti
pada gambar tersebut.
3. Membatasi gerak And untuk melakukan supervisi dan memberikan umpan balik
secara individual.

Gambar 3.3 dan 3.4


Beberapa keuntungan dari denah pada gambar 3.3 dan 3.4 untuk PKR, antara lain sebagai
berikut :
1. Semua sumber belajar ada di dalam satu ruang, agar penggunaannya maksimal maka
guru harus mengatur penggiliran penggunaannya. Pengaturan penggunaan dapat
dilakukan dengan membagi-bagi murid dalam bentuk kegiatan belajar yang berbeda.
Misalnya, kelompok belajar tapa guru, kelompok belajar dengan guru, kegiatan
berpasangan tau kegiatan individual.
2. Oleh karena semua murid dan kegiatan belajar berlangsung di dalam satu rang maka
supervisi relatif lebih mudah dilakukan. Guru dapat menentukan bentuk bantuan atau
umpan balik yang diperlukan oleh kelompok atau seseorang murid.
3. Kegiatan belajar menjadi lebih bervariasi sehingga membuka peluang untuk
menghasilkan iklim kelas yang positif.

Anda mungkin juga menyukai