NIM : A1D121123
Ruang/Semester : R004/S4
Mengapa peer-reviewed?
Perlu referensi peer-reviewed (atau refereed) articles untuk publikasi akademik.
Karena metode penelitiannya valid dan kesimpulannya masuk akal.
Yang dimaksud dengan peer-reviewe
Para ahli dalam bidang terkait mempertimbangkan beberapa hal sebelum artikel
diterbitkan.
Kualitas tulisan
Penelitian yang menjadi dasar penulisan artikel
Dampak penelitian (research impact) dalam bidang terkait
Penting atau menarik tidaknya artikel bagi peneliti di bidang tersebut
Fitur artikel peer reviewed
1. PURPOSE
2. AUTHORSHIP
3. REFERENCES
4. LANGUAGE
5. STRUCT
6. CONTEXT
Apakah semua artikel akademik peer-reviewed
Tidak.
Proses refereeing bisa jadi sangat lama.
Beberapa penulis memilih untuk mempublikasikan penelitian mereka pada jurnal yang
bereputasi tetapi tidak peer-reviewed, dengan tujuan agar segera dapat terbit.
Teknik mencari sumber pustaka akademik
Keywords
Boolean operators
Truncation
Wildcards
Truncation
https://scholar.google.com/
Menggunakan Google search engine.
Cara pencarian sumber pustaka seperti menggunakan google.
Tersedia juga advanced search.
Bidang cakupan kebanyakan sains, teknologi dan kedokteran.
neliti.com
Neliti
Layanan riset berisi jurnal, laporan, data, buku dari >500 universitas di Indonesia.
Sasaran: digitisasi 95% koleksi perpustakaa dan jurnal Indonesia.
>2 juta pengguna
Pendiri dari Australia: Anton Lucanus dan Andrew Wrigley
Komponen artikel akader
Title
Abstract
Introduction-background to the study, aim and rationale Method – what was done and how it
was done
Results – answers to research questions, specific findings
Discussion – analysis of results, elaboration of re
Conclusion
Acknowledgements – who funded the study
References-sources used
Dalam membaca artikel dan akan membuat jurnal dan artikel ilmiah diperlukan adanya tujuan Apa
yang ingin kita ketahui
When
• Untuk mendapatkan pemahaman umum.
• Untuk menentukan apakah buku atau artikel bermanfaat untuk tujuan kita Judul dan
detil penulis
How
• Abstrak
• Paragraf 1-2 dari bagian pendahuluan
• Kesimpulan
• Bagan/grafik/table/ilustrasi
• Sub judul/kalimat utama (topic sentence)
Skimming
•Membaca sekilas untuk menangkap gagasan-gagasan utama.
• When
Untuk menentukan di mana bagian artikel yang relevant bagi penelitian kita.
• How
Membaca cepat, cari kata kunci di setiap paragraf, perhatikan kalimat pertama dan
terakhir dari setiap paragraf.
Scanning
• Membaca cepat untuk mendapatkan inform spesifik
• When
Setelah skimming dan mengidentifikasi bagian dari teks yang relevan untuk
mendapatkan informasi kunci.
• How
Baca cepat bagian yang relevan hingga menemukan kata atau frasa yang penting, lalu
stop! Saatnya baca bagian yang relevan tersebut secara lebih teliti.
Intensive reading
• Membaca secara rinci dan fokus pada bagi. Halaman dan bab tertentu.
• When
Setelah previewing, skimming and scanning, untuk mendapatkan apa yan menjadi
fokus kita.
• How
Garis bawah, tandai dengan highlighter and membuat catatan singkat.
Baca ulang sebelum mencatat jika teks sulit dipahami.
Buat ringkasan (kunci: topic sentences!)
Cari definisi kata sulit.
Critical reading
• Memahami bagaimana gagasan muncul dan mengevaluasi kekuatan dan kelemahannya.
• Untuk memastikan bahwa kita hanya menggunakan sumber pustaka yang paling
akademis di bidang kita.
• Jika kita ingin tulisan kita ditanggapi serius dan dikategorikan akademik, kita harus
memastikan bahwa sumber pustaka yang kita gunakan juga sumber akademik
berkualitas.
• Caranya dengan menerapkan “five credibility tests”.
• Lihat jurnal utama dalam bidang yang ditekuni, cek indeks Scopus?
• Apa yang diinginkan? Jurnal sangat prestisius atau cepat publikasi atau agenda lain.
• Perhatikan bahasa dan format artikel jurnal yang diminati untuk publikasi.
• Pertimbangkan kemajuan karir, apa yang ingin dicapai?
• Lihat contoh sukse (sitasi tinggi di Google Scholar, dsb
• Pertimbangkan syarat dana hibah penelitian, misal syarat untuk dipublikasikan di
jurnal open-access
Makna dan tujuan tulisan akademik
“Penulisan akademik mengacu pada gaya ekspresi yang digunakan peneliti untuk menentukan batas-
batas intelektual disiplin ilmu mereka dan bidang keahlian khusus mereka. Karakteristik penulisan
akademik meliputi nada formal, penggunaan perspektif orang ketiga daripada orang pertama
(biasanya) , fokus yang jelas pada masalah penelitian yang sedang diselidiki, dan pilihan kata yang
tepat Seperti bahasa spesialis yang diadopsi dalam profesi lain, seperti hukum atau kedokteran, tulisan
akademis dirancang untuk
Analisis pertanyaannya
Brainstorming ide
Proses penulisan akademik
Temukan dan evaluasi sumber
Membuat garis besar/rencana
Siapkan versi draf
Edit dan koreksi sebelum dikirim
Academic Integrity
Menghindari plagiarisme
• Plagiarisme terjadi saat kita menampilkan kata-kata atau gagasan orang lain
selayaknya gagasan kita sendiri tanpa menyebutkan sumber aslinya.
• Plagiarisme bisa jadi sengaja maupun tidak disengaja, keduanya merupakan
pelanggaran akademik yang serius.
Kapan kita harus menuliskan sumber gagasan?
• Dalam tulisan akademik, kita harus memberikan pengakuan ata sumber gagasan yang
kita gunakan.
• •Setiap saat kita meringkas konsep atau gagasan, baik kita tulis ulang dengan kata-
kata kita sendiri atau sama persis kata demi kata dengan sumber pustaka, kita harus
memberikan in-text citation dan memasukkannya ke dalam daftar pustaka.
• Pembaca (termasuk reviewer jurnal) dapat memeriksa langsung sumber pustaka.
General structure
o Introduction
o Paragraf 1
o Paragraf 2
o Paragraf 3
o Conclusion
Tulisan Deskripsi
Menyatakan pendapat
Memberikan alasan untuk memilih masing-masing pendapat
Detail daftar
Mengevaluasi signifikansi relatif dari detail
Daftar dalam urutan apapun
Struktur informasi dalam urutan kepentingan
Menyatakan hubungan antar item
Menunjukkan relevansi tautan antara potongan-potongan informasi
Memberikan informasi
Menarik kesimpulan
Tulisan analitis