Anda di halaman 1dari 8

JOB SHEET 1 KODE DOKUMEN

PENYEARAH TAK TERKONTROL SATU


PHASA SETENGAH GELOMBANG
(SINGLE PHASE UNCONTROLLED HALF-
IK.L-ELDA.011
WAVE RECTIFIER)

A. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM


1. Praktikan dapat memahami prinsip dasar penyearah tak terkontrol satu phasa
setengah gelombang.
2. Praktikan dapat memahami karakteristik penyearah tak terkontrol satu phasa
setengah gelombang.
B. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
1. Praktikan dapat menganalisa dan menyimpulkan hasil percobaan
2. Praktikan dapat mengetahui karakteristik dan peformansi rangkaian
C. TEORI
Penyearah secara umum
Penyearah diartikan sebagai alat yang lengkap untuk mengubah arus bolak - balik
menjadi arus searah. Komponen yang sangat penting pada penyearah adalah
rangkaian yang terjadi dari elemen semikonduktor (dioda) dan jika diperlukan
sebuah trafo. Simbol grafik untuk sebuah semikonduktor adalah segitig yang
terbuka.

Gambar 1. Simbol Diode


IEC: International Electrotechnical Commission; DIN: Deutsches Institut für
Normung
Penyearah dari sistem sumber 1 phasa menghasilkan nilai arus searah yang tinggi.
Tegangan output pada sebuah penyearah tergantung pada tipe rangkaian
penyearah,perbandingan transmisi dari trafo, jenis dan besaran tahanan dalam dan
dari jenis beban.
Cara kerja
Dalam prinsip, penyearah bekerja seperti saklar yang tahanan tergantung pada
arah aliran arus. Dalam arah maju tahanan rendah, sedang dalam arah mundur
tahananya tinggi. Aliran arus dalam arah maju pada dioda adalah dari Anoda
menuju ke Katoda. Pada sambungan tegangan bolak balik dioda dapat mengalirkan

D4 Teknik Disusun Oleh: Disetujui: Revisi ke: Page: 1 /8


Kelistrikan Kapal Anggara Trisna Nugraha S.T Hendro Agus Widodo., 0
M.T. S.ST., M.T.
Tanggal terbit:
10-08-2020
JOB SHEET 1 KODE DOKUMEN

PENYEARAH TAK TERKONTROL SATU


PHASA SETENGAH GELOMBANG
(SINGLE PHASE UNCONTROLLED HALF-
IK.L-ELDA.011
WAVE RECTIFIER)

arus, kalau polaritas dari tegangan bolak balik adalah sepertipada dioda yang
disambung dalam arah maju. Kalau dioda disambung dalam arah mundur, maka
hanya arus mundur yang lemah yang mengalir dan pada rangkaian penyearah, arus
ini dapat diabaikan. Bentuk gelombang tegangan dan arus pada rangakaian:

Gambar 2. Bentuk gelombang rangkaian penyearah satu phasa setengah gelombang


dengan beban resistor.
Pada rangkaian penyearah setengah gelombang sebuah dioda disambung seri
dengan beban. Hanya setengah gelombang sumber bolak-balik yang digunakan,
setengah gelombang kedua diblok oleh dioda. Arus maju mempunyai faktor kerut
yang besar selama satu periode dari catu tegangan bolak-balik dari sisi sekunder
trafo, arus mengalir sekali sebagian pulsa. Aliran arus searah melalui kumparan
sekunder menyebabkan trafo jenuh. Karena penyearah yang dianjurkan. Rangkaian
penyearah setengah gelombang hanya digunakan jika faktor kerut dari sumber yang
searah tidak penting dan arus yang diperlukan kecil.

Gambar 3. Rangkaian penyearah satu phasa setengah gelombang dengan beban


resistor.

D4 Teknik Disusun Oleh: Disetujui: Revisi ke: Page: 2 /8


Kelistrikan Kapal Anggara Trisna Nugraha S.T Hendro Agus Widodo., 0
M.T. S.ST., M.T.
Tanggal terbit:
10-08-2020
JOB SHEET 1 KODE DOKUMEN

PENYEARAH TAK TERKONTROL SATU


PHASA SETENGAH GELOMBANG
(SINGLE PHASE UNCONTROLLED HALF-
IK.L-ELDA.011
WAVE RECTIFIER)

Tegangan output dc adalah nilai rata-rata dari tegangan sinus setengah


gelombang:

Vm sin (t ) dt
1
2 0
V0 = Vave = VDC =

Vm
V0 = = 0.318Vm

Dan tegangan output rms adalah:

Vm sin (t ) d (t )
1
2 0
Vo (rms ) =
2

2 
Vm
 2 (1 − cos 2 )d (t )
1
Vo (rms ) =
2 0
2
Vm  1  
Vo (rms ) =
4  wt − 2 sin 2t 0 

Vm  1  1 
Vo (rms ) =
4  − 2 sin 2 −  0 − 2 sin 0 
  
2
Vm
Vo (rms ) =
4
Vm
Vo (rms ) =
2
Penyearah Ideal: Satu-Fase, Beban-R Setengah-Gelombang
Vo  Vm  I  Vm
Io = =    =
R    R  R
Pada gambar 2 terlihat tegangan output penyearah satu phasa setengah gelombang
dengan beban resistor tidak berbentuk dc murni atau mengandung ripple yang besar.
Untuk mendapatkan tegangan dc murni dipasang sebuah kapasitor sebagai filter
yang dirangkai secara pralel dengan beban resistor seperti terlihat pada gambar 4.
Ripple tegangan output:
 2   Vm 
Vo = Vm   =  
 RC   fRC 
Dan tegangan output dc adalah:
 V 
Vo (dc ) = Vm −  o 
 2 

D4 Teknik Disusun Oleh: Disetujui: Revisi ke: Page: 3 /8


Kelistrikan Kapal Anggara Trisna Nugraha S.T Hendro Agus Widodo., 0
M.T. S.ST., M.T.
Tanggal terbit:
10-08-2020
JOB SHEET 1 KODE DOKUMEN

PENYEARAH TAK TERKONTROL SATU


PHASA SETENGAH GELOMBANG
(SINGLE PHASE UNCONTROLLED HALF-
IK.L-ELDA.011
WAVE RECTIFIER)

Gambar 4. Rangkaian penyearah satu phasa setengah gelombang dengan beban


resistor dan kapasitor.
Dan tegangan output rms adalah:

Dimana:

Dan bentuk tegangan outputnya terlihat pada gambar 5.

Gambar 5. Bentuk gelombang rangkaian penyearah satu phasa setengah gelombang


dengan beban resistor dan kapasitor.
D. RANGKAIAN PERCOBAAN
Rangkaian percobaan terdiri dari 2 macam, yaitu: A. Rangkaian dengan beban
resistor seperti ditunjukkan pada gambar 6 dan B. Rangkaian dengan beban resistor
dengan filter kapasitor seperti ditunjukkan pada gambar 7.
Rangkaian Beban Resistor

D4 Teknik Disusun Oleh: Disetujui: Revisi ke: Page: 4 /8


Kelistrikan Kapal Anggara Trisna Nugraha S.T Hendro Agus Widodo., 0
M.T. S.ST., M.T.
Tanggal terbit:
10-08-2020
JOB SHEET 1 KODE DOKUMEN

PENYEARAH TAK TERKONTROL SATU


PHASA SETENGAH GELOMBANG
(SINGLE PHASE UNCONTROLLED HALF-
IK.L-ELDA.011
WAVE RECTIFIER)

Gambar 6. Rangkaian percobaan penyearah satu phasa setengah gelombang dengan


beban resistor.
Rangkaian Beban Resistor dengan filter Kapasitor

Gambar 7. Rangkaian percobaan penyearah satu phasa setengah gelombang dengan


beban resistor-kapasitor.
E. KOMPONEN DAN ALAT
1. Trafo 1 phasa
2. Resistor
3. Kapasitor 2200µF
4. Diode
5. Voltmeter
6. Ammeter
7. Variac 1 phasa
8. Lampu pijar 100v-120v; 100
9. Osiloskop
F. LANGKAH DAN PERCOBAAN
1. Siapkan alat dan komponen yang dibutuhkan pada PSIM.
2. Buat rangkaian seperti gambar 6, atur variac agar diperoleh tegangan input rms
yang diinginkan (30V; 45V; 60V), kemudian ukur tegangan input rms, arus input
rms, tegangan output dc, arus output dc, tegangan output rms dan arus output rms
saat tanpa beban (resistor).
3. Amati bentuk tegangan input dan tegangan output dengan osiloskop.
4. Ulangi Langkah-langkah percobaan pada rangkaian seperti pada gambar 6 dengan
beban (resistor).

D4 Teknik Disusun Oleh: Disetujui: Revisi ke: Page: 5 /8


Kelistrikan Kapal Anggara Trisna Nugraha S.T Hendro Agus Widodo., 0
M.T. S.ST., M.T.
Tanggal terbit:
10-08-2020
JOB SHEET 1 KODE DOKUMEN

PENYEARAH TAK TERKONTROL SATU


PHASA SETENGAH GELOMBANG
(SINGLE PHASE UNCONTROLLED HALF-
IK.L-ELDA.011
WAVE RECTIFIER)

5. Ulangi Langkah-langkah percobaan pada rangkaian seperti pada gambar 7.


6. Amati bentuk tegangan output dan bentuk ripple tegangan output kemudian
hitung ΔVo.
7. Bandingkan hasil pengukuran untuk beberapa data.
8. Tentukan prosentasi perbedaan hasil pengukuran dengan teori.
9. Hitung parameter karakteristik rangkaian, buat Analisa dan kesimpulan.
G. CARA MENGHITUNG VO(rms)
Dari tegangan output seperti pada Gambar 8 dapat ditentukan nilai VO(rms), yaitu:

Gambar 8. Tegangan output rangkaian penyearah satu phasa setengah gelombang


dengan beban resistor.
• Tentukan tegangan maksimum atau tegangan puncak
• Kemudian hitung tegangan output rms sesuai rumus:
VO(rms)=0.5xVp
H. DATA PENGUKURAN
Rangkaian tanpa beban
VO(rms) Is(rms) Vo(dc)prak Vo(dc)teori Io(dc)prak VO(rms)teori VO(rms)prak Io(rms)prak
30
45
60
Rangkaian dengan beban R
VO(rms) Is(rms) Vo(dc)prak Vo(dc)teori Io(dc)prak VO(rms)teori VO(rms)prak Io(rms)prak
30

D4 Teknik Disusun Oleh: Disetujui: Revisi ke: Page: 6 /8


Kelistrikan Kapal Anggara Trisna Nugraha S.T Hendro Agus Widodo., 0
M.T. S.ST., M.T.
Tanggal terbit:
10-08-2020
JOB SHEET 1 KODE DOKUMEN

PENYEARAH TAK TERKONTROL SATU


PHASA SETENGAH GELOMBANG
(SINGLE PHASE UNCONTROLLED HALF-
IK.L-ELDA.011
WAVE RECTIFIER)

VO(rms) Is(rms) Vo(dc)prak Vo(dc)teori Io(dc)prak VO(rms)teori VO(rms)prak Io(rms)prak


45
60
Rangkaian dengan beban R-C
VO(rms) Is(rms) Vo(dc)prak Vo(dc)teori Io(dc)prak VO(rms)teori VO(rms)prak Io(rms)prak
30
45
60
I. LEMBAR KERJA
LAPORAN SEMENTARA
Jurusan/Semester : ..................
Kelompok : ..................

NO. Nama NRP TTD Surabaya, ...............................


1.
2.
3.
4. (.............................................)

J. HASIL PENGUKURAN

K. PERTANYAAN DAN TUGAS


1. Hitung nilai rata-rata aritmatis tegangan DC dan arus DC!
2. Hitung daya input PAC dan daya output PDC!
3. Hitung nilai tegangan efektif dan rata-rata dari gambar oscilloscope (DC)!
4. Analisalah secara detail penggunaan filter kapasitor!
5. Kapasitor bernilai berapa yang menghasilkan filter yang lebih efektif!
6. Buat kesimpulan!

D4 Teknik Disusun Oleh: Disetujui: Revisi ke: Page: 7 /8


Kelistrikan Kapal Anggara Trisna Nugraha S.T Hendro Agus Widodo., 0
M.T. S.ST., M.T.
Tanggal terbit:
10-08-2020
JOB SHEET 1 KODE DOKUMEN

PENYEARAH TAK TERKONTROL SATU


PHASA SETENGAH GELOMBANG
(SINGLE PHASE UNCONTROLLED HALF-
IK.L-ELDA.011
WAVE RECTIFIER)

L. PEMBAHASAN HASIL KERJA


(Pembahasan dari lembar kerja yang telah diisi)
M. REFERENSI
Modul praktikum elektronika daya dan penggerak listrik 2019
Klemeus, Heumann, Basic Principles of Power Electronics, Springer-Verlag Berlin
Heidelberg, Berlin, Juni, 1986.
Marvin J Fisher, Power Electronics, PWS-Kent Publishing Company, Boston, 1991.
Website:
https://www.google.com/amp/s/
sasandoo.wordpress.com/2011/03/14/kalibrasi-osiloskop/amp/
https://www.alatuji.com/index.php?/article/detail/556/fungsi-dan-cara-penggunaan-
multimeter-

D4 Teknik Disusun Oleh: Disetujui: Revisi ke: Page: 8 /8


Kelistrikan Kapal Anggara Trisna Nugraha S.T Hendro Agus Widodo., 0
M.T. S.ST., M.T.
Tanggal terbit:
10-08-2020

Anda mungkin juga menyukai