PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA

“BUDIDAYA PERSILANGAN BURUNG KENARI IMPORT SEBAGAI

USAHA SAMPINGAN GUNA MENINGKATKAN PENGHASILAN”
BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN
Studi Kasus : ANC Canary

Disusun Oleh :

1. Yusuf Aminudin 20.61201.055

2. Fatimah 20.61201.020

3. Syarifah 20.61201.044

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA
SURAKARTA
2020 / 2021
 BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kenari memiliki nama ilmiah Serinus canaria merupakan burung hias yang
memiliki suara merdu dan berasal dari Pulau Canary. Burung ini memikat para
pecinta burung hias akibat lantunan kicauannya yang merdu, dan kini burung ini
kerap diternakkan untuk dijual dan dilombakan. Burung kenari adalah salah satu
burung ocehan yang bersuara sangat merdu, alunan lagu dan variasi cengkoknya
sangatlah banyak. Saat ini sangat banyak penghobi kicauan yang berbondong-
bondong mencari dan merawat calon-calon kenari yang akan diperlombakan.
Kenari saat ini di dalam even-even lomba sangat diminati terutama kenari hasil
silangan antara kenari lokal dengan kenari impor.
Kelebihan dari kenari import memiliki postur dan tubuh yang besar dengan
bulu-bulu yang tebal pula. Namun ada sedikit kelemahan dari kenari impor, yaitu
dari segi volume suara yang cenderung tidak terlalu keras serta durasi lagunya
yang tidak terlalu panjang. Kini banyak peternak menyilangkan kenari-kenari
impor dengan postur yang bagus dengan kenari lokal yang memiliki suara yang
indah dan merdu dengan alunan lagu bervariatif. Dari situlah timbul kesempatan
peluang untuk mencoba beternak burung kenari. Karena harganya pun memiliki
nilai ekonomis yang tinggi dan dapat di jadikan usaha yang terus dikembangkan.
Beberapa kenari impor yang ada di Indonesia antara ada kenari Yorkshire,
Border, Blackred, Waterslager, Spanish timbrado, lizard, gloster, red mozaik dan
masih banyak lagi yang lain. Kenari-kenari tersebut berasal dari berbagai negara
dari Turki, Jerman, Belanda, Rusia, Spanyol, Skotlandia dan juga dari Inggris
(Fauzi, 2011). Peluang usaha ternak inilah yang saat ini masih menjadi peluang
bisnis sampingan. Karena harga indukan-indukan yang tidak terlalu mahal dan
masih terjangkau oleh kalangan masyarakat bawah. Oleh karena itu ternak burung
kenari sangat menguntungkan dengan membandingkan biaya pembelian induk
dan perawatannya dengan penjualan anakan kenari tersebut nantinya setelah
indukan telah berproduksi.
Besarnya keuntungan yang didapat untuk perekor bisa mencapai 4 kali lipat
dari biaya pembelian induk untuk minimal 5 kali burung kenari tersebut
berproduksi. Disamping itu pula permintaan kenari bakalan/anakan saat ini masih
sangat besar, dikarenakan hanya sebagian daerah pulau jawa saja yang dapat
berhasil dengan baik mengembangkan kenari ini. Sedangkan permintaan dari
sebagian pulau jawa dan juga dari pulau-pulau besar lainnya sangatlah besar maka
 ternak kenari masih dapat dijadikan suatu bisnis yang menjanjikan. Namun
sebagian besar hobi kicauan menganggap ternak kenari sangat mudah, hanya
segelintir orang yang merasakan betapa sulitnya beternak kenari.
Jika tujuan beternak hanya untuk menghasilkan anak maka beternak kenari
tidak akan berumur panjang, kita akan cepat bosan karena kegiatan yang
dilakukan monoton. Beternak burung kenari menjadi kegiatan yang
menguntungkan. Menghasilkan anakan dalam beternak burung kenari hanya
tujuan awal dari suatu usaha yang besar, proses beternak tidak hanya kegiatan
menyatukan jantan dengan betina, memberikan makanan setiap hari dan
membersihkan kandang ternak, dalam proses beternak kita harus mempunyai
tujuan untuk menghasilkan jenis burung kenari yang lain dengan burung kenari
yang sudah ada. Ketika dalam beternak dilandasi dengan tujuan yang jelas maka
beternak kenari akan semakin memiliki prospek yang bagus, dimana dalam
beternak akan ada proses pembelajaran yang berkesinambungan dan
pemutakhiran mengenai tujuan beternak burung kenari. Dengan adanya proses
pembelajaran maka hasil ternaknya semakin berkembang dengan kualitas yang
semakin meningkat (Turut, 1999).

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dari latar belakang di atas serta kenyataan yang terjadi di
masyarakat serta lingkungan sekitar saat ini, maka dapat dirumuskan beberapa
permasalahan pokok antara lain sebagai berikut :
1. Bagaimana cara untuk memelihara burung kenari?
2. Bagaimana cara untuk membudidayakan burung kenari?
3. Fasilitas apa saja dalam membudidayakan burung kenari?
4. Bagaimanakah analisis kelayakan terhadap budidaya kenari?
5. Penjualan seperti apa yang di butuhkan untuk menjual kenari?

1.3 Tujuan Program

Adapun tujuan yang ingin dicapai yaitu :
1. Tertanamnya jiwa berwirausaha sejak dini, sehingga saat lulus dari perguruan
tinggi mahasiswa dapat mencitakan lapangan pekerjaan
2. Terciptanya usaha mandiri secara profesional yang dapat memberikan
keuntungan finansial.
3. Terpenuhinya keinginan para pecinta kicau mania dengan hasil yang
memuaskan.
4. Menganalisis aspek pasar, aspek teknik, aspek manajemen, aspek lingkungan,
aspek keuangan.
1.4 Luaran yang Diharapkan
1. Menghasilkan Canary yang berkualitas, dapat memenuhi kebutuhan pasar.
Produksi canary yang dihasilkan stabil serta pertumbuhan canary yang baik.
 BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Kondisi Umum Lingkungan

Dalam usaha budidaya burung canary tidaklah sulit dibandingkan dengan
burung jenis lain, kualitas trah dan gen sangat diperlukan untuk
membudidayakannya, untuk mendapatkan hasil bibit yang bagus hanya dengan
mempunyai indukan yang berkualitas dan bisa didapatkan dari kios burung atau
peternak perorangan yang suka ikut berkompetisi kicauan.
Burung canary dalam kegiatan budidaya secara intensif dapat menghasilkan
jumlah telur dan bibit yang banyak dalam 1 indukan burung canary dapat
menghasilkan 3-5 telur, canary juga merupakan jenis burung yang berkoloni jadi
tidak perlu membutuhkan lahan yang luas untuk membudidayakannya, bahkan
untuk membudidayakan burung canary ini hanya bisa menggunakan kandang
saja, akan tetapi jauh lebih simpel bisa menggunakan kandang koloni.
Permintaan burung canary di jawa khususnya jawa tengah sangat meningkat
di lihat dari kios-kios/peternak yang menyediakan burung canary yang selalu
dicari baik untuk dijadikan sebagai burung kompetisi maupun untuk ternak lagi.
Burung kenari tidak hanya menarik dari segi kicauannya. Jika dibandingkan
dengan burung lainnya, burung kenari memiliki beragam ukuran maupun warna
sehingga pangsa pasar sangat terbuka lebar. Rentan harga burung kenari juga
sangat bervariasi yang tergantung pada jenis atau hingga persilangan warna dan
trah."
Bisa dikatakan, burung kenari terbagi dalam tiga segmen yakni jenis warna,
kicau hingga ukuran bodi. Burung canary import yang baru saja dibeli dari
peternak harus dikarantina/dipisah dari burung lain dengan tujuan untuk
menyesuaikan suhu lingkungan yang ada dan untuk menstabilkan suhu tubuh
pada burung canary tersebut, yang semulanya terbiasa dengan suhu dingin harus
menyesuaikan dengan suhu lingkungan yang panas terlebih dahulu begitu pula
sebaliknya.

2.2 Potensi Sumber Daya

Di peternak burung canary import banyak terdapat burung berkualitas yang di
perjual-belikan dengan harga yang terjangkau, selain di kios peternak burung
yang suka mengikuti kompetisi kicauan juga ada yang menjual dengan harga
terjangkau karena burung canary yang mereka miliki sudah tidak mampu
 bersaing dikompetisi (biasanya seseorang menyebutnya burung rusak) namun
burung tersebut mempunyai kualitas yang bagus.
Mahasiswa pengusul PKM-K ini memiliki pengetahuan tentang burung canary
lokal dan berpotensi mampu untuk membudidayakan burung canary import, serta
memasarkannya ke publik, sehingga memungkinkan untuk membuat usahan
budidaya burung canary import untuk penghasilan tambahan.
Kualitas indukan bagus dipilih karna untuk mempertahankan harga pasaran yang
berubah-ubah dan memenuhi kebutuhan pasar.

2.3 Potensi Pasar

1. Peluang Pasar
Mendapatkan pasar penjualan burung canary ini terutama dengan cara
broadcast memasuki semua group-group komunitas kicau di sosial
media(Facebook, Whatsapps, maupun instagram), membuka pelayanan
langsung di tempat budidaya,dan membagikan pamflet logo di media
sosial(pasang foto profil logo di media sosial)
2. Analisis Potensi Pasar
a. Segmentasi Pasar
Segmentasi pasar yang di tuju adalah :
- Para penghobi kicauan.
- Komunitas-komunitas kicau.
- Pelaku kompetisi kicau.
b. Targetting (Target Utama)
- Kelompok masyarakat yang sedang mencari peliharaan untuk
kicauan rumah, kompetisi kicau.
- Seseorang yang ingin membuat usaha sampingan.
- Kios-kios(bakul) burung yang ingin menyetok untuk ketersediaan
dagangannya
c. Positioning (Pemosisian)
- Konsumen melihat kualitas burung canary hasil budidaya.
2.4 Analisis Ekonomi Usaha
1. Analisa perhitungan produksi dan keuntungan usaha budidaya burung
canary
a. Pembelian indukan burung canary dari kios perorangan burung yang
memenuhi kualitas rencana usaha.

Jumlah Nama Harga satuan Total

1 Canary Jantan Yorkshire Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000
TKF
1 Canary Betina Yorkshire Rp. 2.500.000 Rp. 2.500.000
TKF
Total Rp. 5.500.000

b. Kebutuhan Pakan Ternak

Jumlah Nama Harga Total Harga

6 kg/6 bln Canary Seed Rp. 27.500 Rp. 165.000
3 botol Vitamin Rp. 30.000 Rp. 90.000
3 kg/3 bln Niger Rp. 35.000 Rp. 105.000
3 kmsn/6 bln Belgie Rp. 12.000 Rp. 36.000
1 bln Extra Fooding(Sawi, Rp. 150.000 Rp. 150.000
Telur Puyuh, dll)
Total Rp. 546.000

c. Perlengkapan mendukung

Nama Harga
Kandang Ternak Rp. 80.000 per kandang
Krodong Rp. 30.000 per kandang
Lampu sebagai penghangat Rp. 25.000 per 1 lampu
Total Rp. 135.000

d. Biaya Operasional

Nama Harga
Transportasi Rp. 100.000
Paketan Rp. 100.000 per bulan
Listrik Rp. 100.000
Total Rp. 300.000
3. Analisis Kelayakan Usaha
a. Indukan burung canary yang berkualitas didapat dari kios burung dan
perorangan yang sudah tidak diperhatikan lagi (burung rusak).
b. Kualitas yang baik sesuai dengan kebutuhan pasar.
c. Profit yang menjanjikan sebagai penghasilan tambahan.
d. Pemasaran yang luas dengan metode yang dapat menaikan usaha.

4. Strategi Pengembangan Usaha

a. Strategi Pemasaran
- Memasarkan secara online dengan media sosial dengan cara
membroadcast dan masuk ke group-group komunitas kicau(Facebook,
Whatsapps, maupun Instagram).
- Menawarkan ke pembeli perorangan/ bakul yang ingin menyetok
dagangan nya
- Menghasilkan anakan burung canary sesuai kebutuhan pasar.

b. Strategi Produksi
- Penentuan harga canary dengan kualitas baik.
- Pengelolaan dan pengendalian sistem keuangan.
- Peningkatan produktivitas tenaga kerja.
- Penambahan investasi modal usaha.
 BAB 3
METODE PELAKSANAAN

3.1 Memilih Indukan

Memilih indukan yang mempunyai kualitas baik untuk memenuhi kebutuhan
pasar, keturunan atau gen sangat berpengaruh pada hasil budidaya canary karna
seorang pecinta canary lebih mengutamakan garis keturunan untuk memiliki
peliharaan yang bagus. Calon indukan menjadi penentu keberhasilan pada ternak
kenari. Ada beberapa hal yang sangat berpengaruh, mulai dari postur tubuh, bulu, dan
yang tidak bisa dipungkiri adalah usia burung. Untuk pemilihan canary betina pada
umumnya harus memiliki katuragan berpostur tinggi dengan bagian dada
membusung(montok). Secara tampilan betina burung kenari yang akan diternak
berbentuk ngembung atau disebut dengan “ngebotol”. Sementara untuk pemilihan
burung canary jantan yang bagus untuk diternak berukuran besar yang proporsional.
Paling tidak perbandingan dari seluruh tubuh canary jantan seimbang atau tidak
dominan pada satu bagian saja. Postur tubuh ini dapat mempengaruhi pada
keturunannya. Pada canary jantan juga harus memiliki bulu yang tidak panjang.
Tujuannya juga mempermudah proses perkawinan sehingga tidak gagal karena
terhalang oleh bulu burung canary. Selanjutnya adalah usia dari kedua indukan
tersebut harus mapan. Setiap jenis ada perbedaan, burung canary lokal dan AF dapat
mulai dijodohkan dan masuk kandang ternak pada usia 8-9 bulan keatas. Sementara
untuk seri lainnya yang diataskan harus berusia diatas setahun atau minimal satu kali
mabung(merontokkan bulu pertama).

3.2 Penjodohan dan Produksi

a. Penjodohan
Dalam penjodohan canary bisa dilakukan dengan 2 tipe, yaitu tipe kawin
tanam(koloni) dan tipe kawin cabut, dalam proses penjodohan indukan canary
akan jauh lebih baik jika didorong dengan vitamin supaya suhu badan canary
stabil sehingga dapat diprediksikan jika suhu badan canary stabil banyak
kemungkinan telurnya mengisi, selanjutnya peternak jika sudah memilih diantara
salah satu tipe diatas maka tinggal memantau pakan serta kebersihan kandang
canary.
b. Produksi
 Canary dapat menghasilkan 3-5 telur, waktu pengeraman sekitar 14 hari
untuk sampai pada penetasan telur. Selanjutnya setelah menetas indukan akan
disibukan dengan memberi makan anaknya sampai si anak dapat makan dengan
sendirinya kurang lebih selama 1 bulan, sehingga jika anakan sudah mulai
mandiri sudah bisa makan sendiri maka tidak akan lama lagi indukan akan minta
kawin lagi. Jika indukan baru pertama kali kawin atau disebut tembean, maka
setelah telur menetas, anakan dari canary tersebut perlu dipantau guna untuk
mengantisipasi indukan tidak mau meloloh dikarenakan baru pertama kali kawin
atau disebut tembean.
Maka dari itu jika ingin lebih dipercepat untuk proses telur dari indukan bisa
menggunakan sistem babuan, jadi sistem babuan ini dipercaya oleh peternak
peternak lain bisa untuk mempercepat proses produksi dari indukan canary. Lalu
untuk meloloh anakan yang tidak diloloh indukan maka dapat diloloh secara
mandiri dengan menggunakan telur puyuh.
Untuk siap masuk pemasaran canary bisa dipasarkan mulai berumur 2 bulan
keatas dari proses menetas.

3.3 Pemasaran dan Packaging

Untuk pemasaran produk/anakan canary pihak pengusul menggunakan
sosial media agar ruang lingkup pemasaran semakin meluas, dengan cara
membagikan broadcast ke grup sosial media(fecebook, whatsapps, maupun
instagram)dengan melampirkan foto atau vidio serta menyantumkan harga
jual dan lokasi, membuka layanan ditempat budidaya.
Selanjutnya pada sistem pembelian produk diberikan 2 opsi :
1. Sistem transfer dan kirim barang
Setelah calon pembeli mangatakan “deal” produk anakan disiapkan,
dipindahkan kekeranjang hewan dan di berikan pakan minum dan juga
extra fooding seperti jagung untuk stok diperjalanan menuju lokasi
pembeli. Selanjutnya ketika administrasi selesai produk yang sudah di
packaging di bawa ke tempat expedisi untuk di lanjutkan kepembeli.
2. PCB “pantau cocok bayar”.
Dengan metode PCB sebenarnya pihak pembeli di untungkan karna dapat
memilih sendiri produk/anakan yang sesuai selera pembeli, setelah deal
sistem packaging sama hanya saja sistem pengirimannya yang berbeda
tergantung dari pihak pembeli ingin seperti apa.
 BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Pembelian indukan burung canary Rp. 5.500.000
2 Kebutuhan pakan ternak Rp. 546.000
3 Perlengkapan mendukung Rp. 135.000
4 Biaya operasional Rp. 300.000
Total Rp. 6.481.000

4.2 Jadwal Kegiatan

No. Jenis Kegiatan Bulan ke-1 Bulan ke-2 Bulan ke-3 Bulan ke-4
1 Pembelian indukan                                
2 Penjodohan indukan                                
Proses bertelur s/d
3
penetasan                              
4 Proses loloh anakan                                
5 Proses penjualan                                
 DAFTAR PUSTAKA

https://jagadtani.com/read/3156/memilih-indukan-burung-kenari-layak-
diternak 16 Febuari 2023
https://gdm.id/cara-ternak-kenari/ 16 Febuari 2023
https://www.google.com/url?
sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwi
15NbZg5L9AhV7-HMBHasKDqwQFnoECAoQAQ&url=http%3A%2F
%2Feprints.ums.ac.id
%2F30458%2F2%2F04.BAB_I.pdf&usg=AOvVaw2Uk1vgDP5YvYKVqwbwM
Ge7 16 Febuari 2023
 Lampiran Lampiran

Lampiran 1. Format Jadwal Kegiatan

Bulan
No Jenis Kegiatan Person Penanggung Jawab
1 2 3 4 5
1 Pemilihan indukan
2 Penjodohan indukan
3 Pemantauan proses
bertelur dan penetasan
4 Pemantauan proses
loloh anakan oleh
indukan
5 Proses pemasaran

Lampiran 2. Biodata Ketua dan Anggota

1.1 Biodata Ketua

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Yusuf Aminudin
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Manajemen
4 NIM 20.61201.055
5 Tempat dan Tanggal Lahir Sukoharjo, 09 Januari 2002
6 Alamat Email Yusufaminudin095@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081973966636
B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1 Wirausaha Merdeka 2020 Peserta UMS, 2020
2
3

C. Penghargaan yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1
 2

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan PKM-K.

Kota, tanggal-bulan-tahun
Ketua/Anggota Tim

Tanda tangan (asli TT basah*)

(Nama Lengkap)

1.2 Biodata Anggota 1

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Fatimah

2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi
4 NIM
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 Alamat Email
7 Nomor Telepon/HP
B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

1
2
3
C. Penghargaan yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

1
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan PKM-K.

Kota, tanggal-bulan-tahun
Ketua/Anggota Tim

Tanda tangan (asli TT basah*)

(Nama Lengkap)

1.3 Biodata Anggota 2

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Syarifah

2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi
4 NIM
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 Alamat Email
7 Nomor Telepon/HP
B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

1
2
3
C. Penghargaan yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

1
2

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan PKM-K.
 Kota, tanggal-bulan-tahun
Ketua/Anggota Tim

Tanda tangan (asli TT basah*)

(Nama Lengkap)

Biodata Dosen Pendamping

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar)
2 Jenis Kelamin Laki-laki / Perempuan
3 Program Studi
4 NIP/NIDN
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 Alamat Email
7 Nomor Telepon/HP
B. Riwayat Pendidikan
No Jenjang Bidang Ilmu Institusi Tahun Lulus
1 Sarjana (S1)
2 Magister (S2)
3 Doktor (S3)
C. Rekam Jejak Tri Dharma PT (dalam 5 tahun terakhir)
Pendidikan/Pengajaran

No Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan sks

1
2
Penelitian

No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun

1
2
Pengabdian kepada Masyarakat

No Judul Pengabdian kepada Masyarakat Penyandang Dana Tahun

1
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan PKM-K.

Kota, tanggal-bulan-tahun
Dosen Pendamping

Tanda tangan (asli TT basah*)

(Nama Lengkap)

Lampiran 3. Justifikasi Anggaran Kegiatan

No Jenis Pengeluaran Volume Harga Satuan(Rp) Total(Rp)

1 Bahan Ternak Budidaya
Canary Jantan Yorkshire TKF 1 Rp. 3.000.000
Canary Betina Yorkshire TKF 1 Rp. 2.500.000
SUB TOTAL Rp. 5.500.000
2 Kebutuhan Pakan Ternak
Vitamin 3 btl Rp. 30.000
Canary Seed 6 kg Rp. 27.500
Niger 3 kg Rp. 35.000
Pakan Belgie Kemasan 3 kmsn Rp. 12.000
Extra Fooding Per bln Rp. 150.000
SUB TOTAL Rp. 254.500
3 Perlengkapan Mendukung
Kandang Ternak Per Rp. 80.000
kandang
Krodong Kandang Per Rp. 30.000
kandang
Lampu 4 Rp. 25.000
SUB TOTAL Rp. 135.000
4 Biaya Operasional/ Lain lain
Transportasi - Rp. 100.000
Paketan Per bln Rp. 100.000
Listrik Per bln Rp. 100.000
Biaya tak terduga Rp. 100.000
 SUB TOTAL Rp. 400.000
Total Keseluruhan Rp. 6.289.500

Lampiran 4. Susunan Organisasi Tim Pelaksanan dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program Studi Alokasi Waktu Uraian Tugas

1 Yusuf Aminudin / 20.61201.055 Manajemen

2 Fatimah / 20.61201.020 Manajemen

3 Syarifah / 20.61201.044 Manajemen

Lampiran 5. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

SURAT PERNYATAAN KETUA TIM PELAKSANA

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama Ketua Tim : ……………………………………………………

Nomor Induk Mahasiswa : ……………………………………………………
Program Studi : ……………………………………………………
Nama Dosen Pendamping : ……………………………………………………
Perguruan Tinggi : ……………………………………………………

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-K saya dengan judul ....................... yang
diusulkan untuk tahun anggaran ........ adalah asli karya kami dan belum pernah dibiayai oleh
lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.

Kota, Tanggal-Bulan-Tahun
Yang menyatakan,

Materai senilai Rp. 10.000

Tanda tangan (asli TT basah*)

(Nama Lengkap)
NIM.