TUJUH HUKUM / ISYU DARI MATERI THE SEVEN LAWS

OF THE TEACER
KARANGAN HOWARD HENDRICKS

1. Hukum pertama : PENGAJAR

“Pengalaman tidak membuat anda menjadi baik.

Pengalaman itu cenderung membuat anda lebih buruk
kecuali jika itu adalah pengalaman yang DIEVALUASI.
Komentar : Jadikanlah sebuah pengalaman yang pernah
dialami dalam hidupmu sebagai suatu pelajaran yang
sangat berharga untuk berbuat yang lebih baik dari yang
sebelumnya.

2. Hukum Kedua : PENDIDIKAN

Belajar adalah sebuah proses “setiap kali anda

hidup,anda belajar.setiap kali anda belajae anda hidup”.
Komentar : Kalimat ini mwngingatkan saya akan
pentingnya belajar merupakan suatu proses yang
berlangsung sepanjang masa. Jadi sepanjang hayat kita
harus terus dan terus untuk belajar. Sepanjang hidup
kita jangan pernah berhenti untuk belajar karena belajar
adalah sebuah proses yang harus kita lalui
3. Hukum ketiga : AKTIVITAS
“ Seorang pengajar adalah seorang penyabar yang
mengerti bahwa konsep-konsep di susun seperti lapisan-
lapisan bawang. Anda seringkali harus mengupas pikiran
yang keliru untuk kemudian menggantikannya dengan
ajaran,lembar demi lembar”.
Komentar : Kalimat ini sangat bermanfaat bagi saya
yaitu sebagai pengajar harus bisa menjadi seorang
penyabar. Sabar dalam menghadapi berbagai persoalan-
persoalan yang dihadapi. Yakinlah buah kesabaran kita
akan menghasilkan yang baik. Sama seperti mengupas
bawang lapisan yang busuk atau pikiran-pikiran yang
keliru di buang kemudian menggantikannya dengan
ajaran-ajaran yang baik.

4. Hukum ke empat : KOMUNIKASI

“Kata-kata yang terdengar seringkali kali berbeda
dengan kata-kata yang diucapkan’
Komentar : Bagian ini menjadi berkat buat saya yaitu
sebagai anak Tuhan terlebih khusus sebagai pengajar
haruslah bisa mendengarkan baik-baik dan
menyampaikan pesan / isi berita tersebut.
5. Hukum ke lima : HATI
“Pengajaran yang berdampak bukanlah dari kepala ke
kepala. Melainkan dari hati ke hati. Inilah kepribadian
total, yang ditranformasikan oelh kasih karunia
Tuhan,untuk menjangkau keluar untuk
menstranformasikan pribadi-pribadi secara total oleh
kasih karunia yang sama. Anugerah yang luar biasa ! .”
Komentar : Hati merupakan hal yang sangat besar
pengaruhnya terhadap diri manusia. Tuhan menciptakan
hati yang tulus untuk kita dalam memberikan
pengajaran yang baik kepada orang lain.Kerendahan hati
untuk melayani adalah anugerah Allah yang luar biasa.

6. Hukum ke enam : DORONGAN SEMANGAT

“Saya piker alas an Tuhan memakai saya yaitu bahwa
dengan kasih karunia-Nya Roh Kudus telah
mengembangkan keyakinan kuat dalam saya, dengan
kemampuan-Nya untuk mengubah manusia”.
Komentar ; Bagian ini menjadi berkat buat saya yaitu
dengan kasih karunia dan kemampuan Roh Kudus untuk
mengubah manusia. Tuhan memberikan dorongan
semangat yang kuat untuk dapat mengubah perilaku
manusia menjadi lebih baik.
7. Hukum ke tujuh : KESIAPAN
“ Satu-satunya pertanyaan bodoh adalah pertanyaan
yang tidak pernah disampaikan”.
Komentar : Kalimat ini menjadi berkat bagi saya yang
mengingatkan saya untuk dapat mengutarakan
pertanyaan-pertanyaan yang ada dalam hati saya.
Selama ini saya sering malu atau tdk percaya diri untuk
menyampaikan pertanyaan-pertanyaan kepada orang
lain karena takut salah namun kalimat ini mengingatkan
saya bahwa jika pertanyaan itu tidak ditanyakan maka
itu adalah pertanyaan yang bodoh. Dan kalimat ini
benar-benar membuat saya. untuk berani memberikan
pertanyaan-pertanyaan.