Anda di halaman 1dari 3

ADVOKAT & PENGACARA

RIDHO AL AZIS, S.H.I. & PARTNERS


Alamat : Jl. Puspita Jaya, Dsn Gentan, RT/RW. 003/001, Ds Ngrupit, Kec. Jenangan, Kab. Ponorogo

Telp : 0896 3493 0011

Perihal : Gugatan Cerai Gugat

Magetan, 02 Mei 2023


Kepada :
Yth. Ketua Pengadilan Agama Magetan
di-
Magetan

Assalaamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.


Dengan Hormat,
Yang bertanda-tangan dibawah ini
Nama : Indarti binti Soekiran
Umur : 40 tahun, (Magetan, 03 Maret 1983) Agama Islam
NIK : 3520174303830002
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat Indonesia : Dkh.Gorang Gareng RT/RW. 002/001, Ds. Gorang Gareng
Kec. Nguntoronadi, Kab. Magetan. Dan sekarang
berdomisili di RT/RW. 004/001, Ds. Semen Kec.
Nguntoronadi, Kab. Magetan Provinsi JawaTimur

Berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 29 April 2023, memberikan kuasa


kepada:Ridho Al Azis, S.H.I. Advokat dari Kantor Advokat “Ridho Al Azis, S.H.I, dan
Partners berkedudukan hukum di Pertokoan Gadeg Jl. Puspita Jaya Selatan, Dusun
Gentan, RT/RW. 003/01, Desa Ngrupit, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo,
selanjutnya mohon disebut sebagai Penggugat; Dengan ini Penggugat hendak
mengajukan Cerai Gugat terhadap suaminya :

Nama : Edi Susilo bin Parmin


Umur : 42 tahun,( Magetan, 23 Januari 1981), Agama Islam
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat Indonesia : Dkh.Gorang Gareng RT/RW. 002/001, Ds. Gorang Gareng
Kec. Nguntoronadi, Kab. Magetan Provinsi JawaTimur

Selanjutnya mohon disebut sebagai Tergugat;

TENTANG DUDUK PERKARANYA


1. Bahwa Penggugat telah menikah dengan Tergugat pada tanggal 31 Juli 2007 M,
di hadapan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Takeran,
Kabupaten Magetan, Provinsi Jawa Timur. Pernikahan tersebut tercatat di Kantor
Urusan Agama tersebut sebagaimana tercantum dalam Buku Nikah Nomor:
363/51/VII/2007. Sesaat sesudah Akad Nikah Tergugat mengucapkan dan
membaca serta menandatangani Sighat Taklik Talak;
2. Bahwa setelah akad nikah, Penggugat dan Tergugat tinggal bersama dirumah
orang tua Tergugat;
3. Bahwa Penggugat dan Tergugat telah melakukan hubungan suami-istri (Ba’da
Dukhul) dan telah dikaruniai 1 (satu) anak yang bernama : Ferdy Hengki Pratama
(umur 14 tahun).;
4. Bahwa pada mulanya rumah tangga antara Penggugat dan Tergugat
berlangsung harmonis, namun sejak awal tahun 2010 rumah tangga Penggugat
dan Tergugat mulai goyah, antara Penggugat dan Tergugat terjadi perselisihan dan
pertengkaran terus menerus yang penyebabnya antara lain:
a. Masalah Ekonomi, Tergugat kurang mencukupi nafkah lahir kepada Penggugat,
Tergugat kurang memiliki rasa tanggung jawab untuk menafkahi isterinya yakni
Penggugat;
b. Antara Penggugat dan Tergugat selalu berselisih pendapat dalam hal urusan
rumah tangga serta sikap Tergugat yang kurang menghargai Penggugat sebagai
istrinya, masalah kecil menjadi besar dan lain-lain;
5. Bahwa dikarenakan permasalahan antara Penggugat dan Tergugat yang tidak
kunjung usai, pada awal tahun 2012 Tergugat justru pergi keluar daerah tanpa
persetujuan Penggugat, dan sehingga Penggugat kemudian kembali kerumah
orang tuanya Penggugat yang berada di desa Semen.
6. Bahwa selama Tergugat pergi keluar daerah hubungan antara Penggugat dan
Tergugat semakin memburuk, hal ini disebabkan Tergugat tidak bisa menjaga
hubungan baik dengan Penggugat, Tergugat tidak bisa mencerminkan rasa dan
sikap kasih sayangnya terhadap Penggugat, Tergugat tidak perduli lagi dengan
kehidupan Penggugat yang ditinggalkan di rumahnya Tergugat, Tergugat sebagai
seorang suami juga tidak kunjung merubah sikap dan tabiatnya, sejak itu sampai
dengan didaftarkannya perkara ini antara Penggugat dan Tergugat telah mengalami
putus komunikasi dan tidak ada hubungan baik secara lahir maupun bathin sekira
lebih dari 10 tahun;
7. Bahwa atas sikap atau perbuatan Tergugat tersebut, Penggugat merasa sangat
menderita lahir batin karena perselisihan yang terus menerus tersebut, dan sudah
tidak ada kecocokan lagi antara Penggugat dan Tergugat, sehingga Penggugat
sudah tidak kuat lagi untuk mempertahankan keutuhan rumah tangga dengan
Tergugat;
8. Bahwa Penggugat telah mengupayakan agar perkawinannya dengan Tergugat
tetap utuh dan harmonis, namun upaya tersebut tidak berhasil;
9. Bahwa Penggugat meyakini, perceraian salah satu jalan terbaik demi kebaikan
bersama dan masa depan Penggugat dan Tergugat, serta untuk menghindari
kemadlaratan yang lebih besar. Hal demikian menjadi salah satu prinsip dalam
ajaran Syariat Islam, sebagaimana Kaidah Fiqh yang artinya “Kemadlaratan/
kesulitan itu harus di lenyapkan.” (As Suyuthy, Al Asybah wan Nadhair, hal.
59). Demikian juga disebutkan dalam salah satu Hadist Rosulullah Muhammad Saw
yang artinya: ”Tidak boleh membuat kerusakan pada diri sendiri dan pada
orang lain.”(HR. Ahmad dan Ibnu Majjah Dari Ibnu Abbas). Oleh karenanya
Gugatan Perceraian ini adalah satu-satunya pilihan untuk menghindarkan diri dari
kesulitan-kesulitan yang lebih besar;
10. Bahwa Gugatan Cerai Penggugat telah memenuhi alasan perceraian,
sebagaimana UU No 1 tahun 1974 Junto PP No. 9 Tahun 1975 pasal 19 huruf (f)
Junto Kompilasi Hukum Islam (KHI) pasal 116 huruf (f), “Suami istri terus
menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan
hidup rukun lagi dalam rumah tangga” ;
Bahwa berdasar hal-hal tersebut diatas, Penggugat mohon dengan hormat Kepada
Yang Terhormat Ketua Pengadilan Agama Magetan untuk memeriksa dan mengadili
perkara ini dengan menjatuhkan putusan yang amarnya sebagai berikut :
PRIMER :
1. Menerima dan mengabulkan Gugatan Penggugat;
2. Menyatakan Jatuh Talak Satu Ba’in Sughro Tergugat (Edi Susilo bin Parmin)
atas Penggugat (Indarti binti Soekiran);
3. Membebankan biaya perkara sesuai hukum yang berlaku;
SUBSIDER:
Atau apabila Majelis Hakim pemeriksa perkara ini berpendapat dan berkeyakinan lain
mohon putusan yang adil.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Hormat Kami,
Kuasa Hukum Penggugat,

RIDHO AL AZIS, S.H.I.

Anda mungkin juga menyukai