KANTOR ADVOKAT

AHMAD MUJTAHID, S.H & PARTNERS

---Advokat & Konsultan Hukum---
Alamat : Gangseh Rt.006/Rw.002, Desa Kalipucang Wetan,
Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara, (KP : 59464), Jawa Tengah,
No. HP: 081336295059, Email : attilmidzmoejtahid@gmail.com

Jepara, 03 September 2020

Hal : Gugatan Cerai

Kepada Yth :
Ketua Pengadilan Agama Jepara
di – Jepara

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan hormat,
Kami yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama :1. Ahmad Mujtahid, S.H.
2. Dwi Sofiana, S.H
Adalah Advokat/Pengacara dan Penasehat Hukum di Kantor Advokat “Ahmad
Mujtahid, S.H. & Partners” yang berdomisili hukum dan atau beralamat Kantor di
Gangseh, Rt.006 /Rw.002, Desa Kalipucang Wetan, Kecamatan Welahan,
Kabupaten Jepara, (KP : 59464). Nomor Telp/Hp : 081336295059 dan e-mail :
attilmidzmoejtahid@gmail.com
Berdasarkan surat kuasa khusus yang sah, tertanggal : 21 Agustus 2020,
selanjutnya bertindak untuk dan atas nama serta guna kepentingan Pemberi
kuasa, Yaitu :
Nama :Feri Riskiyanti binti Suhadi, NIK : 3320116705940002 -, Tempat lahir :
Jepara, Tanggal Lahir : 27 Mei 1994, Bertempat tinggal di Dukuh
Karanganyar, Rt. 001/Rw.001 Desa Kecapi, Kecamatan Tahunan,
Kabupaten Jepara, Jenis Kelamin : Perempuan, Agama : Islam, Warga
Negara : Indonesia, Pekerjaan : Buruh Pabrik mebel, Status : Kawin,
Pendidikan : SLTP/Sederajat, Untuk selanjutnya mohon disebut sebagai
Penggugat.
Mengajukan gugatan cerai, terhadap :

Nama : Muhammad Sami’un bin Kasduri, Tempat lahir : Jepara, Tanggal Lahir :
09 November 1986, di Bertempat tinggal di Gabang, Rt. 004/Rw.003 Desa
 Lebak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Jepara Jenis Kelamin : Laki - laki,
Agama : Islam, Warga Negara : Indonesia, Pekerjaan : Wiraswasta,
Status : Kawin, Pendidikan : SLTP/Sederajat, Untuk selanjutnya mohon
disebut sebagai Tergugat.

------------------------------TENTANG DUDUK PERKARANYA--------------------------

Adapun alasan - alasan yang mendasari pengajuan perkara ini adalah :
1. Bahwa Penggugat adalah istri sah dari Tergugat yang telah dinikahi pada Hari :
Kamis, Tanggal : 10 Januari 2013, dihadapan Pejabat PPN Kantor Urusan
Agama (KUA) Kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara, sebagaimana Kutipan
Akta Nikah Nomor : 0032/032/I/2013 Tertanggal : 10 Januari 2013, yang
dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Jepara, Kabupaten
Jepara.
2. Bahwa sebelum menikah status Tergugat adalah Jejaka, sedangkan status
Penggugat adalah Perawan.
3. Bahwa setelah akad nikah antara Penggugat dengan Tergugat bertempat
tinggal dirumah orang tua dari Tergugat selama 4 (empat) bulan di desa Lebak,
Rt.004/Rw.003 Kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara.
4. Bahwa dalam pernikahan tersebut antara Penggugat dengan Tergugat telah
hidup rukun (ba’da dukhul) atau telah rukun baik layaknya suami istri dan
dikaruniai seorang anak bernama Naili Faizatussyifa yang sekarang berusia 7
(tujuh) tahun.
5. Bahwa pada awal pernikahan tersebut, kehidupan rumah tangga antara
Penggugat dan Tergugat adalah baik – baik saja, namun sejak awal Februari
2013 kehidupan rumah tangga antara Penggugat dan Tergugat mulai tidak
harmonis dan sering terjadi perselisihan serta pertengkaran terus menerus
yang disebabkan, antara lain :
a. Bahwa adanya masalah uang atau nafkah yaitu Tergugat jarang memberi
uang atau nafkah kepada Penggugat sehingga tidak dapat mencukupi
segala kebutuhan rumah tangga dan Tergugat tidak memperdulikan
kebutuhan hidup rumah tangga,
b. BahwaTergugat mempunyai kebiasaan buruk yaitu Tergugat sering
menyalahkan Penggugat dalam setiap permasalahan.
 c. BahwaTergugat mempunyai watak yang kurang baik, yaitu apabila diajak
berkomunikasi untuk menyelesaikan masalah, Tegugat cenderung
menghindar dan ingin menang sendiri, sehingga menyebabkan
perselisihan dan pertengkaran. Misalnya pada saat Penggugat meminta
perubahan status KTP (Kartu Tanda Penduduk) dan membuat KK (Kartu
Keluarga) Tergugat tidak mau kemudian marah-marah tidak jelas
terhadap Penggugat.
2. Bahwa puncak perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat
terjadi pada awal bulan Mei 2013, yang akibatnya rumah tangga antara
Penggugat dan Tergugat menjadi sering cekcok terus menerus sampai
akhirnya pada pertengahan bulan Mei 2013, Penggugat memutuskan pergi
meninggalkan Tergugat dan pulang kerumah orang tua Penggugat padahal
pada saat itu Penggugat dalam keadaan hamil dan Tergugat tidak
memperdulikan Penggugat sampai sekarang sehingga antara Penggugat dan
Tergugat berpisah tempat tinggal selama 7 (tujuh) tahun 3 (tiga) bulan, dan
sejak itu pula Penggugat dan Tergugat tidak melaksanakan kewajiban masing -
masing sebagai suami istri serta tidak ada komunikasi lagi.
3. Bahwa sejak pertengahan Mei 2013, atau sejak Penggugat pergi dari rumah
bersama tersebut, kehidupan rumah tangga antara Penggugat dengan
Tergugat sulit diharapkan rukun baik lagi, maka sejak itu hingga sekarang
kehidupan rumah tangga benar – benar telah pecah atau “Retak” serta telah
terjadi Pisah rumah atau tempat tinggal selama 7 (tujuh) tahun 3 (tiga) bulan,
dan selama itu pula Tergugat telah lalai dan membiarkan (tidak memperdulikan)
serta tidak mengirim nafkah kepada Penggugat maupun kepada anak.
4. Bahwa Penggugat sudah tidak sanggup lagi untuk melanjutkan hidup berumah
tangga dengan Tergugat karena sangat menderita lahir maupun batin serta
Tergugat sudah tidak dapat diharapkan lagi menjadi suami yang bertanggung
jawab terhadap Penggugat. maka dengan kenyataan tersebut Penggugat telah
berketetapan hati untuk mengajukan gugatan perceraian
5. Bahwa berdasarkan alasan-alasan tersebut diatas, sudah cukup alasan bagi
Penggugat untuk mengajukan gugatan cerai terhadap Tergugat dengan alasan
antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran
 yang terus-menerus dan sudah tidak dapat dirukunkan lagi, sesuai dengan
ketentuan Pasal 19 huruf (f) PP no. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (f) KHI.
6. Bahwa atas fakta kejadian tersebut diatas, kehidupan rumah tangga Penggugat
dengan Tergugat sulit untuk dipertahankan atau dipersatukan untuk mencapai
suatu tujuan pernikahan.
Berdasarkan alasan - alasan tersebut diatas, dengan segala kerendahan hati
Penggugat mohon kepada yang terhormat Bapak Ketua Pengadilan Agama
Jepara, c.q. Majelis Hakim Pengadilan Agama Jepara yang memeriksa dan
mengadili perkara ini untuk berkenan menjatuhkan Putusan yang amarnya
berbunyi sebagai berikut :
PRIMAIR :
1. Mengabulkan Gugatan Penggugat.
2. Menjatuhkan Talak dari Tergugat (Muhammad Sami’un bin Kasduri)
terhadap Penggugat (Feri Riskiyanti binti Suhadi)
3. Membebankan Biaya perkara menurut Hukum.
ATAU
SUBSIDAIR :
 Apabila Majelis Hakim yang Mulia berkehendak lain, mohon Putusan
yang seadil - adilnya.
Demikian Gugatan ini kami ajukan dengan harapan Bapak berkenan membuka
persidangan untuk menyelesaikan perkara ini dan atas terkabulnya gugatan ini
kami ucapkan terimakasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Hormat Kami
Kuasa Hukum Penggugat,

AHMAD MUJTAHID, S.H DWI SOFIANA, S.H