Anda di halaman 1dari 4

DUPLIK

Perkara Perdata Nomor : 2118/Pdt.G/2022/PA.Pml


Antara :
AHMAD NAJIB ZILZAL AGUNG NUGROHO BIN AMIRUDDIN GHOZI
(Pemohon/Tergugat Rekonpensi)
Melawan ;
WALIS DESY ANJAR JELITA BINTI WALUYO AT
(Termohon/Penggugat Rekonpensi )

Pemalang, Jumat 5 Agustus 2022

Kepada,
Yth. Majelis Hakim Pemeriksa Perkara Perdata
Nomor : 2118/Pdt.G/2022/PA.Pml
Pada Pengadilan Agama Klas 1A Pemalang
di -
Pemalang

Assalamu ‘alaikum Wr . Wb.


Untuk dan atas nama Termohon/Penggugat Rekonpensi, dengan ini
menyampaikan Duplik atas Replik Pemohon/Tergugat Rekonvensi tertanggal 02
Agustus 2022 sebagai berikut :

DALAM EKSEPSI :
1. Bahwa Termohon tetap bertahan pada dalil – dalil Eksepsi tertanggal Jum.at 29
Juli 2022 dan menolak seluruh tanggapan Pemohon atas Eksepsi, sebagaimana
dikemukakan oleh Pemohon tertanggal 02 Agustus 2022, yang secara tegas diakui
kebenarannya ;
2. Bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 86 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun
1989 Tentang Peradilan Agama yaitu: “Gugatan soal penguasaan anak, Nafkah
anak, nafkah istri, dan harta bersama suami-istri dapat diajukan bersama-sama
dengan gugatan perceraian ataupun sesudah putusan perceraian memperoleh
kekuatan hukum tetap.”

DALAM KONPENSI :
Bahwa Termohon tetap bertahan pada dalil – dalil jawaban tertanggal 29 Juli 2022
serta menolak seluruh dalil – dalil Replik Pemohon, kecuali hal – hal yang secara
tegas diakui kebenarannya ;

1
DALAM REKONPENSI
1. Bahwa Penggugat Rekonpensi tetap bertahan pada dalil – dalil gugatan
rekonpensi tertanggal 29 Juli 2022 dan menolak seluruh dalil - dalil jawaban
Tergugat rekonpensi tertanggal 02 Agustus 2022, kecuali hal – hal yang diakui
secara tegas ;
2. Bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 86 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun
1989 Tentang Peradilan Agama yaitu: “Gugatan soal penguasaan anak, Nafkah
anak, nafkah istri, dan harta bersama suami-istri dapat diajukan bersama-sama
dengan gugatan perceraian ataupun sesudah putusan perceraian memperoleh
kekuatan hukum tetap.”
3. Bahwa apa yang tercantum dalam jawaban dan eksepsi mohon agar dianggap
secara mutatis dan mutandis terbaca kembali dalam jawaban rekonpensi ini.
4. Bahwa tidak benar apa yang didalilkan Pemohon/Tergugat rekonpensi yang pada
pokoknya “bahwa mengenai anak-anak yang bernama 1. Juan Syadana Javiera
Zada Muhammad Bin AHMAD NAJIB ZILZAL AGUNG NUGROHO, Umur 11 Tahun,
dan 2. Joan Anindya Zerlinda Zulva Binti AHMAD NAJIB ZILZAL AGUNG NUGROHO
Umur 9 Tahun secara psikologis lebih dekat dan lebih nyaman dengan ibu
kandungnya sekalipun kedua anak-anaknya,Sekolah dekat dengan rumah
orangtua Pemohon/Tergugat rekonpensi,
4.1 Bahwa Termohon/Penggugat Rekonpensi dikenal sebagai orang tua yang
berkelakuan baik, rajin bekerja dan bertanggung jawab, sehingga syarat-syarat
sebagai seorang wali sebagaimana ditentukan Pasal 51 ayat (2) Undang-
undang Nomor 1 Tahun 1974 Jo. Pasal 107 ayat (4) Kompilasi Hukum Islam
telah terpenuhi. Atas dasar tersebut pula, Pemohon adalah seorang yang
mampu dan cakap untuk dibebani tanggung jawab sebagai seorang wali, baik
terhadap diri anak tersebut maupun terhadap harta-harta yang menjadi hak
anak tersebut dan hal tersebut dimiliki oleh Termohon/Penggugat Rekonpensi
sebagai pemegang hak asuh anak.
4.2 Bahwa dalam pasal 105 huruf (A) KHI yang menyatakan bahwa bila terjadi
perceraian anak yang belum mumayyiz dibawah asuhan ibunya, dan terbukti
bahwa Termohon/Penggugat Rekonpensi sebagai ibunya kandungnya anak
tersebut, Pemohon memenuhi syarat-syarat sebagai pemegang hadlonah
terhadap anak tersebut karena Termohon/Penggugat Rekonpensi mempunyai
sifat amanah agar dapat menjamin pemeliharaan anak tersebut sesuai dengan
kehendak pasal 3 UndangUndang Nomor : 23 Tahun 2002 tentang
perlindungan anak yaitu demi terwujud anak Indonesia yang berkwalitas,
berahlak mulia dan sejahtera ;
4.3 Bahwa secara normatif penyelesaian tentang sengketa pengasuhan anak telah
diatur dalam Pasal 105 Ayat (1, 2 dan 3) Kompilasi Hukum Islam, selengkapnya
berbunyi sebagai berikut : “Dalam hal terjadinya perceraian : 1. pemeliharaan
anak yang belum Mumayyiz atau belum berumur 12 tahun adalah hak ibunya;
2. Pemeliharaan anak yang sudah Mumayyiz diserahkan kepada anak untuk
memilih diantara ayah atau ibunya sebagai pemegang hak pemeliharaannya;
3. Biaya pemeliharaan ditanggung oleh ayahnya”.Jadi pada dasarnya hak ibu
(Termohon/Penggugat Rekonpensi) lebih dominan untuk memelihara anak
yang belum berusia 12 tahun, apalagi anak Pemohon dan Termohon baru

2
berusia 11 Tahun dan 9 tahun yang ternyata hingga saat ini masih memerlukan
perhatian dan penjagaan dari ibunya (Termohon/Penggugat Rekonpensi);
4.4 Bahwa berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah Agung No.239 K/SIP/1968,
menyatakan, terjadi perceraian anak-anak yang masih kecil dan membutuhkan
kasih sayang dan perawatan ibu perwaliannya patut diserahkan kepada
ibunya". Junto Yurisprudensi Mahkamah Agung No.102.K/SIP/1973, tertanggal
24 April 1975 menyatakan, "Patokan perwalian anak adalah ibu kandung yang
diutamakan khususnya bagi anak-anak yang masih kecil, karena kepentingan
anak yang menjadi kriteria" ;
4.5 Bahwa anak yang masih dibawah umur menurut undang-undang Nomor 1
Tahun 1974 dan hal ini sesuai dengan Jurisprudensi Mahkamah Agung RI
No.392 KJ/Sip / 1969 tanggal 3-08-1969 berbunyi : "Bahwa anak- anak yang
masih dibawah umur/belum dewasa diserahkan kepada ibu";
5. Bahwa selama 12 tahun perkawinan antara Penggugat dan Tergugat telah
diperoleh harta kekayaan bersama yang berupa barang-barang bergerak maupun
tidak bergerak yaitu berupa ;
5.1 Bahwa Pemohon mendalilkan, satu Bidang rumah/bangunan yang berdiri
diatas tanah hak milik orang tua Pemohon dengan luas bangunan kurang lebih
250 m2 yang terletak di Dusun Simadu RT.001 RW.07,Desa Banyumudal,
Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang adalah milik Pemohon/Tergugat
Rekonpensi dan sebuah bangunan yang dibangun pada tahun 2000 oleh orang
tua Pemohon/Tergugat Rekonpensi itu tidak benar, akan tetapi yang benar
adalah tanah tersebut milik orang tua Pemohon/Tergugat Rekonpensi
kemudian bangunan yang bediri atas tanah milik orang tua Pemohon/Tergugat
Rekonpensi adalah bangunan milik bersama yang dibangun bersama-sama
antara Termohon/Penggugat Rekonpensi dengan Pemohon/Tergugat
Rekonpensi pada tahun 2000 dengan nilai bangunan rumah tersebut sebesar
Rp. ( 500.000.000 ) Lima ratus juta rupiah dan saat ini masih dipergunakan
menjadi tempat tinggal bersama dengan anak-anak Pemohon dan Termohon ;
5.2 Bahwa 1 unit sepeda motor dengan NOPOL 4040 BM atas nama
Termohon/Penggugat Rekonpensi untuk saat ini tidak di gadaikan kepada
siapapun, saat ini motor tersebut di pakai untuk bekerja Termohon/Penggugat
Rekonpensi;
Berdasarkan hal-hal tersebut diatas mohon kepada Yang Terhormat Majelis Hakim
pemeriksa Perkara, untuk memberikan putusan sebagai berikut :
DALAM EKSEPSI :
Menerima dan mengabulkan Eksepsi Termohon untuk seluruhnya
DALAM KONVENSI :
Menyerahkan keputusan permohonan cerai talak Pemohon menurut hukum dan rasa
keadilan Majelis Hakim yang mengadili dan memeriksa perkara ini ;
DALAM REKONVENSI
1. Menerima dan mengabulkan Gugatan Rekonpensi dari Penggugat
Rekonpensi/Termohon Konpensi secara keseluruhan ;
2. Menetapkan Hak Asuh Anak (hadhanah) yang bernama 1. Juan Syadana Javiera
Zada Muhammad Bin AHMAD NAJIB ZILZAL AGUNG NUGROHO, Umur 11 Tahun,
dan 2. Joan Anindya Zerlinda Zulva Binti AHMAD NAJIB ZILZAL AGUNG NUGROHO
Umur 9 Tahun diberikan kepada Penggugat Rekonpensi/Termohon Konpensi.

3
3. Menyatakan Bahwa harta yang diperoleh selama 12 tahun adalah harta bersama
oleh karena harus di bagi sesuai dengan Hukum yang berlaku, adapun harta
bersama dan hutang bersama yaitu berupa satu Bidang rumah/bangunan yang
berdiri diatas tanah hak milik orang tua Pemohon dengan luas bangunan kurang
lebih 250 m2 yang terletak di Dusun Simadu RT.001 RW.07,Desa Banyumudal,
Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang adalah milik Pemohon/Tergugat
Rekonpensi dan sebuah bangunan yang dibangun pada tahun 2000 oleh orang tua
Pemohon/Tergugat Rekonpensi itu tidak benar, akan tetapi yang benar adalah
tanah tersebut milik orang tua Pemohon/Tergugat Rekonpensi kemudian
bangunan yang bediri atas tanah milik orang tua Pemohon/Tergugat Rekonpensi
adalah bangunan milik bersama yang dibangun bersama-sama antara
Termohon/Penggugat Rekonpensi dengan Pemohon/Tergugat Rekonpensi pada
tahun 2000 dengan nilai bangunan rumah tersebut sebesar Rp. ( 500.000.000 )
Lima ratus juta rupiah dan saat ini masih dipergunakan menjadi tempat tinggal
bersama dengan anak-anak Pemohon dan Termohon ;
4. Menghukum Tergugat Rekonpensi/Pemohon Konpensi untuk membayar masing-
masing ;
Nafkah Madiyah 2 bulan x Rp 2.000.000,- = Rp 4.000.000,-
Nafkah Iddah 3 bulan x Rp 5.000.000,- = Rp 15.000.000,-
Mut’ah = Rp 100.000.000,-
Nafkah 2 anak @ Rp 4.000.000 = Rp 8.000.000,-
Total = Rp 127.000.000,-
5. Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk membayar seluruh biaya perkara. Atau :
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo
et bono).
Kemudian atas perhatian dan kebijaksanaan Bapak, demi tegaknya hukum dan
rasa keadilan kami haturkan terima kasih.
Wassalamualaikum Wr. Wb

Hormat Kami,
Para Kuasa Termohon Konpensi/ Penggugat Rekonpensi

IMAM SUBIYANTO.S.H.,M.H. NIA 16.01487 AKHMAD SYAEFUDIN.S.H. NIA 19.OO693

Anda mungkin juga menyukai