Dengan Hormat,
Yang bertanda tangan dibawah ini :
1. ANDY SYAHPUTRA,SH.,MKn
2. M. ILHAM,SH.,MH
Advokat pada Kantor Hukum “R – A LAW OFFICE & PARTNERS”, yang beralamat di
Jl.-------------------------------. Dalam hal ini berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 11 Mei
2012 berhak untuk mewakili kepentingan hukum dari:
AHMAD FUAD SAID, Lahir di Rantauprapat tanggal 11 Nopember 1981, Agama Islam, Pekerjaan
Wiraswasta, Alamat Jl. Perumnas Kp. Baru Kelurahan Sioldengan Kecamatan Rantau Selatan
Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara.
Sehubungan dengan telah selesainya diajukan Jawaban, dan bukti-bukti baik dari Penggugat
maupun dari Tergugat, serta telah didengarkannya keterangan saksi-saksi dari Penggugat.
Maka dengan ini Penggugat mengajukan Kesimpulan dalam Perkara Perdata No.
2/Pdt.G.S/2021/PN. Mdn, Sebagai berikut:
DALAM EKSEPSI :
1. Bahwa Penggugat dan Tergugat tidak berada dalam satu domisili hukum
yurisdiksi pengadilan, bahwa Penggugat dan kusanya tidaklah salah dalam menarik
Pihak dalam gugatan Penggugat tersebut karena objek yang diperjual-belikan bukanlah
milik Tergugat I melainkan milik Penggugat. Selain itu Penggugat melihat keberadaan
Tergugat II cukup dominan dalam pengalihan objek milik Pengggugat kepada Para
Tergugat lainnya, sehingga sudah patut dan selayaknya menjadi pihak yang wajib
bertanggungjawab dalam perkara ini
2. Bahwa tentang gugatan Penggugat adalah tidak memenuhi syarat dan batal demi hokum
karena daluarsa sebagaimana diajukan dalam eksepsi Tergugat II sangat tidak benar,
karena Tergugat I secara tegas dan jelas mengakui bahwa tanah yang menjadi objek
sengketa itu adalah milik Penggugat, bahkan sebenarnya Tergugat II sudah
mengetahuinya, dan yang paling penting sepanjang Tergugat I membenarkan bahwa
Tanah yang dimaksud adalah milik Penggugat, hal itu bukan masalah. Bahwa sepanjang
tanah milik Penggugat itu diakui tidak merupakan keadaan yang daluarsa. Selain itu
daluarsa tidak dapat menjadi dasar atas kepemilikan objek tanah atas Sertifikat Hak Milik
No. 109, Surat ukur no. 361 tahun 1926, karena objek tanah tersebut bukanlah milik
Tergugat I melainkan milik Penggugat; atau daluarsa tidak menjadi alasan pembenar
tentang perbuatan yang merugikan yang dilakukan Tergugat II. Hal ini sesuai dengan
yang disebutkan dalam Pasal 1959 KUHPerdata : mereka yang menguasai sesuatu
kebendaan untuk orang lain, begitu pula para ahli warisnya orang-orang itu,
tidak sekali-kali dapat memperoleh sesuatu dengan jalan daluarsa, meskipun
dengan lewatnya waktu berapa saja lamanya.
3. Bahwa dengan melihat dan mencermati materi eksepsi yang diajukan oleh Para Tergugat
tersebut, maka jelas-jelas eksepsi para Tergugat telah menyangkut Pokok Pekara,
sehingga patut untuk ditolah;
17. Bahwa, saksi Benny, kristen, dibawah sumpah, memberikan keterangan sebagai berikut :
- Bahwa saksi pernah bekerja sebagai keamanan di pabrik kecap Tong Kong Seng milik Tn.
Efendy (Oey A Maw);
- Bahwa pabrik kecap Tong Kong Seng tersebut terletak di Jl. Babakan Ciparai No. 60-60A
(sekarang Jl. Jamika No. 50-52 Bandung);
- Bahwa saksi bekerja di pabrik tersebut selama 2 tahun pada tahun 1970 sampai dengan
tahun 1972;
- Bahwa objek tanah dalam perkara aquo, yang terletak di jalan babakan ciparay no. 60-60A
(sekarang Jl. Jamika No. 50-52 Bandung) adalah milik Tn. Effendy atau Oey A Maw.
- Bahwa Tn. Efendy (Oey A Maw) hanya memiliki 1 (satu) anak, yaitu Benny Basuki Efendy
(Oey Kim Beng);
18. Bahwa, saksi Tong Kong Siong, Kristen, memberikan keterangan tidak dibawah sumpah,
karena saksi adalah menantu dari Tergugat I dan Ipar dari Tergugat II. Adapun keterangan
yang diberikan sebagai berikut :
- Bahwa saksi mengetahui kepemilikan tanah yang terletak di Jl. Jamika Lama No. 60-60A
Bandung tersebut adalah milik Penggugat dari Tergugat I;
- Bahwa saksi mengetahui adanya Kuasa Jual dari Tergugat I kepada Tergugat II atas objek
tanah yang terletak Jl. Jamika Lama No. 60-6A Bandung tersebut;
- Bahwa saksi pernah disuruh oleh Tergugat I untuk menagih hasil penjualan tanah tersebut
kepada Tergugat II, tetapi Tergugat II mengelak dan mengancam saksi untuk tidak ikut
campur dalam urusan ini;
19. Bahwa, saksi Joko, Umur 51 tahun, Islam, memberikan keterangan tidak dibawah sumpah,
karena saksi adalah anak dari Tergugat I dan adik dari Tergugat II. Adapun keterangan yang
diberikan sebagai berikut :
- Bahwa saksi mengetahui kepemilikan tanah yang terletak di Jl. Jamika Lama No. 60-60A
Bandung tersebut adalah milik Penggugat dari Tergugat I;
- Bahwa saksi pernah diminta oleh Tergugat I untuk menjualkan tanah tanah yang terletak
di Jl. Jamika Lama No. 60-60A Bandung tersebut kepada orang lain, tetapi Tergugat II
melarangnya;
- Bahwa, karena saksi dilarang oleh Tergugat II untuk menjualkan tanah tersebut, maka
kuasa jual atas tanah tersebut diberikan kepada Tegugat II oleh Tergugat I;
- Bahwa, Tergugat II merasa kesulitan untuk menjual tanah tersebut hanya dengan
berdasarkan Kuasa Jual, maka Tergugat II meminta kepada Tergugat I untuk menghibahkan
tanah tersebut kepada Tergugat II dengan alasan agar mudah untuk proses jual beli.
- Bahwa saksi mengetahui adanya akta hibah nomor 228/2008, yang diterbitkan oleh Turut
Tergugat I Delina Utami,SH, notaris/PPAT, tanggal 22 Agustus 2008, dari Tergugat I kepada
Tergugat II, karena saksi ikut menandatangani akte hibah tersebut;
- Bahwa penandatanganan akte hibah tersebut dilakukan diatas blanko kosong dan tidak
dilakukan dihadapan Turut Tergugat I;
- Bahwa tidak semua dari ahli waris atau anak-anak Tergugat I menandatangani akte hibah
nomor 228/2008, yang diterbitkan oleh Turut Tergugat I Delina Utami,SH, notaris/PPAT,
tanggal 22 Agustus 2008 tersebut;
- Bahwa berdasarkan akte hibah tersebut, Sertifikat Hak Milik nomor 109 Kec. Babakan
Ciparay, wilayah Tegallega Kotamadya Bandung surat ukur No. 361 Tahun 1926 menjadi
Sertifikat Hak Milik No. 4457/Sukahaji olehTergugat II dilakukan Balik Nama ke atas nama
Tergugat II dan menjualnya dengan cara memecah Sertifikat Hak Milik 4457/sukahaji
menjadi 4 (empat) bagian;
- Bahwa dari pemecahan Sertifikat Hak Milik 4457/sukahaji menjadi 4 (empat) bagian,
Tergugat II telah berhasil menjual 3 bagian kepada pihak lain, dan 1(satu) bagian lagi masih
dikuasai oleh Tergugat II;
20.Bahwa, agar gugatan PENGGUGAT tidak menjadi sia-sia (illusoir), maka adalah beralasan
dan berdasar hukum apabila terhadap harta kekayaan (asset) pribadi TERGUGAT I dan
TERGUGAT II baik yang berupa barang bergerak maupun barang tetap, dilakukan penyitaan
jaminan (Conservatoir Beslaag) oleh Pengadilan, diantaranya adalah :
a. Tanah dan bangunan rumah milik TERGUGAT II yang terletak di Jln. Otto Iskandar
Dinanta No. 372 Kota Bandung atas nama TERGUGAT I berikut seluruh barang bergerak
yang berada di dalam bangunan rumah tersebut ;
2. Tanah dan bangunan rumah milik TERGUGAT II yang terletak di Jln. Kembar Baru No. 4 A
Kota Bandung atas nama TERGUGAT I berikut seluruh barang bergerak yang berada di dalam
bangunan rumah tersebut ;
3. Tanah dan bangunan rumah milik TERGUGAT II yang terletak di Jln. Jamika No. 52 Kota
Bandung, Sertifikat Hak Milik No.4527 tahun 2009, Surat Ukur No. 00026/Sukahaji/2009 luas
140m2 atas nama TERGUGAT II berikut seluruh barang bergerak yang berada di dalam
bangunan rumah tersebut ;
4. Tanah dan bangunan rumah milik TERGUGAT III yang terletak di Jln. Jamika No. 52 Kota
Bandung, Sertifikat Hak Milik No.4538 tahun 2009, Surat Ukur No. 00039/Sukahaji/2009 luas
315m2 atas nama TERGUGAT III berikut seluruh barang bergerak yang berada di dalam
bangunan rumah tersebut ;
5. Tanah dan bangunan rumah milik TERGUGAT IV yang terletak di Jln. Jamika No. 52 Kota
Bandung, Sertifikat Hak Milik No.4539 tahun 2009, luas 285m2, atas nama TERGUGAT IV
berikut seluruh barang bergerak yang berada di dalam bangunan rumah tersebut ;
6. Tanah dan bangunan rumah milik TERGUGAT V yang terletak di Jln. Jamika No. 52 Kota
Bandung, Sertifikat Hak Milik No.4540 tahun 2009, Surat Ukur No. 00041/Sukahaji/2009 luas
170m2 atas nama TERGUGAT V berikut seluruh barang bergerak yang berada di dalam
bangunan rumah tersebut.
Berdasarkan uraian tersebut diatas, maka jelaslah bahwa dalil-dalil, bukti-bukti otentik dan
keterangan para saksi yang diajukan oleh Penggugat telah cukup terbukti. serta
memperhatikan dalil-dalil dalam perlawanan, jawaban, duplik, replik maka mohon kiranya
kepada Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini, memberi
putusan sebagai berikut:
4. Menyatakan tidak sah dan tidak memiliki kekuatan hukum surat-surat sebagai
berikut :
- Surat Kuasa Untuk Menjual No. 1, Tertanggal 1 Oktober 2007 yang dibuat oleh
Notaris Delina Utami, SH.
- Akta Hibah No.228, tertanggal 22 Agustus 2008 yang dibuat oleh Notaris
Delina Utami, SH.
5. Menyatakan PENGGUGAT adalah ahliwaris yang sah dari mendiang almarhum Tn.
Oey A Maw.
6. Menyatakan objek gugatan berupa sebidang tanah yang terletak di Jl. Babakan
Ciparay (Sekarang Jalan Jamika) No. 60-60A, Kecamatan Babakan Ciparay
Wilayah Tegallega, Kodya Bandung, dengan Luas 1001M2, SHM No. 109, Surat
Ukur tertanggal 14 Oktober 1926, No. 361, adalah milik PENGGUGAT peninggalan
dari mendiang almarhum Tn. Oey A Maw..
10.Menghukum Turut TERGUGAT I dan Turut TERGUGAT II untuk tunduk dan patuh
terhadap putusan ini.
11.Menyatakan, putusan ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu (uitvoerbaar bij
voorrad) meskipun TERGUGAT I, TERGUGAT II, TERGUGAT III, TERGUGAT IV dan
TERGUGAT V, mengajukan upaya hukum Verzet, Banding dan Kasasi.
Apabila Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kota Bandung yang memeriksa dan mengadili
perkara ini berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya ( ex aequo et bono).
Hormat Kami,
Kuasa Hukum PENGGUGAT