Palembang, 23 Februari 2023

Hal : DUPLIK

Lampiran : 3 rangkap

Kepada Yang Terhormat,

Majelis Hakim Pemeriksa Perkara

No.625/Pdt.G/IV/2023/PN.PLG

Di

Palembang

Berdasarkan replik tertanggal 22 Februari 2023, maka perkenankan kami mengajukan Duplik
sebagai berikut :

DALAM KONPENSI

1. Bahwa pada prinsipnya Tergugat tetap pada pendiriannya sebagaimana telah

disampaikan pada jawaban dan dalam gugatan Rekonpensi.
2. Bahwa Tergugat pada prinsipnya menolak seluruh gugatan Penggugat, kecuali yang
telah diakui kebenarannya.
3. Bahwa terhadap dalil-dalil Tergugat yang diajukan dalam jawaban Tergugat yang
tidak dijawab oleh Penggugat dalam konpensi dianggap telah diakui kebenarannya
oleh Penggugat Konpensi.
4. Bahwa Penggugat sejak awal gugatan sampai pada replik sangat antusias dan
bersemangat dan berkeyakinan bahkan mendahului kehendak Tuhan dimana
Penggugat menyatakan bahwa perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat tidak
dapat diperbaiki lagi. Hal ini menunjukkan bahwa Tergugat sebagai kepala rumah
tangga telah gagal dan tidak dapat membina keluarga serta tidak sejalan dengan
tuntunan agama.

Bahwa Penggugat sebagai istri seharusnya menutup aib keluarga dan tidak diselesaikan
melalui Pengadilan oleh karena perceraian adalah perbuatan yang tidak disukai Tuhan dan
seharusnya perceraian tidak perlu terjadi.

Bahwa Tergugat tidak setuju dengan Replik pada posita 5 yang menyatakan bahwa Tergugat
tidak bekerja. Tergugat tidak setuju dengan hal tersebut, karena Tergugat tetap melakukan
tugasnya sebagai kepala rumah tangga yakni dengan bekerja sebagai ojek manual walaupun
terkadang terkesan tidak bekaerja.
DALAM REKONPENSI

1. Bahwa pada prinsipnya Tergugat tetap pada pendiriannya sebagaimana yang telah
disampaikan dalam jawaban dan gugatan Rekonpensi.

Bahwa pada pokoknya Tergugat Konpensi / Penggugat Rekonpensi menolak seluruh

Permohonan Pengugar Konpensi / Tergugat Rekonpensi, kecuali yang telah diakui
kebenarannya.

Bahwa terhadap dalil-dalil Tergugat Konpensi / Penggugat Rekonpensi yang diajukan dalam
jawaban Tergugat Konpensi / Penggugat Rekonpensi yang tidak dijawab oleh Penggugat
Konpensi / Tergugat Rekonpensi dalam Konpensi dianggap telah diakui kebenarannya oleh
Penggugat Konpensi.

Bahwa Tergugat dengan tegas menolak bahwa Tergugat tidak berperilaku sebagaimana Istri
yang baik dan Tergugat sering keluar rumah tanpa alasan. Seperti yang dinyatakan oleh
Penggugat didalam Replik tertanggal 22 Februari 2023.

Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, maka kami mohon kepada yang terhormat Majelis Hakim
Pemeriksa Perkara untuk memutus dengan amar putusan sebagai berikut :

PRIMAIR

DALAM KONPENSI

1. Menolak Replik Penggugat untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima

menerima jawaban Tergugat untuk seluruhnya

DALAM REKONPENSI

1. Menolak Replik Penggugat Konpensi / Tergugat Rekonpensi untuk seluruhnya atau

setidak-tidaknya tidak dapat diterima

Menerima Jawaban Tergugat Konpensi / Penggugat Rekonpensi untuk seluruhnya

Menghukum penggugat Konpensi / Tergugat Rekonpensi untuk membayar nafkah

penghidupan sebesar dari sepertiga dari gaji yang diterima setiap bulan oleh Penggugat
Konpensi / Tergugat Rekonpensi sesuai dengan jumlah dalam sturk gaji yang diterima per
bulan

Menghukum Penggugat Konpensi / Tergugat Rekonpensi untuk membayar nafkah kepada

Tergugat Konpensi /Penggugat Rekonpensi sebesar Rp. 400.000,00 ( empat ratus ribu
rupiah ) atau setidaknya sesuai dengan nafkah yang wajar.

Menyatakan secara hukum anak , anak-anak yang tercipta dari pernikahan Penggugat dan
Tergugat berada dibawah perwalian Tergugat.
SUBSIDAIR

Apabila Majelis Hakim pemeriksa Perkara berpendapat lain, mohon putusan seadil-adilnya
( ex aequo et bono )

Demikian duplik ini kami ajukan. Atas perhatian dan perkenan Majelis Hakim Pemeriksa
Perkara kami ucapkan terima kasih

Hormat Kami, Kuasa Hukum Termohon

M. Enggar Ramadhan, S.H.,M.H