Di
Dengan hormat,
Untuk dan atas nama PENGGUGAT dengan ini diperkenankan kami menyampaikan
KESIMPULAN dalam Perkara antara :
MELAWAN
Setelah membaca surat-surat yang bersangkutan dan setelah mendengar kedua belah pihak
dan saksi-saksi
TENTANG DUDUKNYA PERKARA
Bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 12 Januari 2023 yang didaftarkan di
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tanjung Jabung Timur No. 02/ Pdt.G/2023/PN.TJT telah
mengemukakan sebagai berikut :
1. Bahwa PENGGUGAT adalah merupakan pemilik sah sebidang tanah yang terletak di
Kelurahan Rantau Indah, RT/RW 007/003, Kecamatan Dendang, Kabupaten Tanjung
Jabung Timur seluas 5000m. dengan batas-batas tanah yaitu : Utara : Jl. Melati, timur Jl.
Nuri, Barat: kebun milik bapak Arman, Selatan : Berbatasan pada PT. Karya Indah,
Selanjutnya disebut sebagai OBJEK SENGKETA.
2. Bahwa, tanah sebagaimana yang tersebut dalam sertifikat HM (Hak Milik) No.
3155/Dendang atas nama PENGGUGAT berdasar jual beli dari Tarjo pada tahun 2005.
3. Bahwa, dengan demikian secara yuridis PENGGUGAT pemilik sah atas objek tanah
tersebut diatas dan tidak seorangpun dibenarkan untuk menguasainya kecuali
PENGGUGAT.
4. Bahwa akan tetapi pada tahun 2010 tanah milik PENGGUGAT dikelola oleh ayah
TERGUGAT Dan sekitar bulan agustus 2012 PENGGUGAT mengalami kesulitan
ekonomi sehingga meminjam uang kepada ayah TERGUGAT untuk modal berdagang
sebesar Rp.20.000.000,- keduanya membuat kesepakatan dengan ketentuan
PENGGUGAT tidak perlu mengembalikan uang yang dipinjamnya dari ayah
TERGUGAT, namun diganti dengan Supratno tidak perlu membagi hasil tanah kepada
PENGGUGAT selama 5 tahun hingga tanah tersebut masih dikelola oleh ayah
TERGUGAT beserta TERGUGAT.
5. Bahwa, pada 25 Desember 2018 Supratno (ayah TERRGUGAT) meninggal dunia dan
pengelolaan tanah dilakukan oleh anaknya, yaitu TERGUGAT. Namun pada 1 September
2020 kesehatan PENGGUGAT memburuk dan divonis menderita gagal ginjal, untuk itu
PENGGUGAT membutuhkan biaya untuk berobat dan berniat untuk menjual tanah
miliknya.
6. Bahwa, pada 1 september 2021 PENGGUGAT menemui TERGUGAT untuk
mengutarakan maksudnya untuk menjual tanah dan meminya agar TERGUGAT untuk
membersihkan dan mengosonkan tanah, akan tetapi TERGUGAT dengan hal itu karena
mereka, PENGGUGAT belum melunasi hutangnya kepada almarhum ayah mereka,
maka mereka sebagai ahli waris masih berhak untuk mengelola tanah tersebut.
7. Bahwa, PENGGUGAT mengajukan gugatan ini ke Pengadilan Negeri
Tanjung Jabung Timur
8. Bahwa, dikarenakan TERGUGAT masih menguasai objek sengketa yang merupakan
milik PENGGUGAT secara melawan hukum karenanya mohon Pengadilan Negeri
Tanjung Jabung Timur untuk menghukum TERGUGAT untuk segera kembali
menyerahkan objek sengketa kepada PENGGUGAT dalam keadaan bersih dan kosong.
9. Bahwa, dikarenakan TERGUGAT tidak jelas menyebut berapa nominal uang yang telah
dipinjam ayahnya kepada PENGGUGAT, maka dari hal tersebut dapat disimpulkan
adanya fakta yang tidak tersampaikan dengan baik dan sangat dimungkinkan adanya
kesalahan mengenai uraian fakta yang sesungguhnya.
10. Bahwa, dikarenakan gugatan PENGGUGAT didasarkan pada bukti-bukti yang sah dan
otentik maka hukum membenarkan apabila PENGGUGAT mengajukan putusan yang
bersifat SERTA MERTA dan dapat digunakan terlebih dahulu sekalipun ada upaya
banding, kasasi, atau upaya hukum lainnya(uitverbaar bij voeraad).
Bahwa atas gugatan PENGGUGAT tersebut diatas, maka TERGUGAT telah menyampaikan
jawaban secara tertulis, tertanggal 26 Januari 2023 yang pokoknya seperti tersebut dalam
jawabannya dan secara lengkap dianggap telah tercakup dalam kesimpulan ini.
Bahwa atas jawaban pertama TERGUGAT tersebut diatas, pihak PENGGUGAT telah
menanggapi secara tertulis pada tanggal 9 Februari 2023 dan untuk singkatnya baik Replik
maupun Duplik kedua belah pihak yang berperkara dianggap tercakup dalam kesimpulan ini.
Dan juga mengajukan saksi-saksi yang di dengar dipersidangan dibawah sumpah yaitu:
Bahwa untuk singkatnya seluruh bukti dianggap tercakup dalam kesimpulan ini
Bahwa untuk sengketa seluruh saksi dan keterangannya dianggap tercakup dalam
kesimpulan ini.