Anda di halaman 1dari 11

Prinsip Kerja dan Perbedaaan

Pembangkit Listrik Tenaga Uap dan


Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir

PRESENTER COURSE
CITRA NURMALITA SARI 5200611020 KIMIA B
HESTI HERSINTA D.W 5200611062
ERICSON SITORUS 5200611080

TEAM 2
RIZKY ADIYATMA 5200611120 DATE
HILMAN ADIATMA 5200611174 9 MEI 2023
WAHYU KRISTIANTO 5200611185
M FAISAL NURFAIZI 5200611197
3
Pembangkit Listrik Tenaga
UAP

Pembangkit listrik tenaga uap (PLTU)


adalah suatu pembangkit yang
menggunakan uap sebagai penggerak
utama (prime mover). Bentuk utama dari
PLTU adalah generator yang di hubungkan
ke turbin dimana untuk memutar turbin
uap diperlukan energi kinetik dari uap
panas atau kering. Energi listrik yang
dihasilkan akan menyuplai peralatan –
peralatan listrik yang disebut dengan
beban. Pembangkit listrik tenaga uap
biasanya menggunakan berbagai macam

TEAM 2
bahan bakar terutama batubara dan
minyak.
Proses Kerja pada PLTU : 3

1. Air diisikan ke boiler hingga mengisi penuh seluruh luas


permukaan pemindah panas. Di dalam boiler air ini dipanaskan
dengan gas panas hasil pembakaran bahan bakar dengan udara
sehingga berubah menjadi uap , Boiler adalah bejana tertutup
dimana panas pembakaran dialirkan ke air sampai terbentuk air
panas atau steam Air panas atau steam pada tekanan tertentu
kemudian digunakan untuk mengalirkan panas ke suatu
proses.Jika air dididihkan sampai menjadi steam, volumnya akan
meningkat sekitar 1.600 kali, menghasilkan tenaga yang
menyerupai bubuk mesiu Sistem boiler terdiri dari: sistem air
umpan, sistem steam dan sistem bahan bakar. Air yang disuplai ke
boiler untuk dirubah menjadi steam disebut air umpan. Dua
sumber air umpan adalah: (1) Kondensat atau steam yang
mengembun yang kembali dari proses dan (2) Air makeup (air baku

TEAM 2
yang sudah diolah) yang harus diumpankan dari luar ruang boiler
dan plant proses. Untuk mendapatkan efisiensi boiler yang lebih
tinggi, digunakan economizer untuk memanaskan awal air umpan
menggunakan limbah panas pada gas buang.
3
Proses Kerja pada PLTU :

2. Uap hasil produksi boiler dengan tekanan


dan temperatur tertentu diarahkan untuk
memutar turbin sehingga menghasilkan daya
mekanik berupa putaran. Yang dinamakan
KONDENSOR, Kondensor merupakan alat
penukar kalor (Heat Exchanger) yang
berfungsi mengkondensasikan uap bekas dari
turbin menjadi titik-titik air (air kondensat)
dan air yang terkondensasi menjadi air
ditampung pada Hotwell. Selanjutnya air
tersebut disirkulasikan kembali keboiler
untuk diproses kembali menjadi uap .

TEAM 2
Proses Kerja pada PLTU : 3

3. Generator yang dikopel langsung, dengan turbin berputar


menghasilkan energi listrik sebagai hasil dari perputaran
medan magnet dalam kumparan, sehingga ketika turbin
berputar dihasilkan energi listrik dari terminal output
generator, generator adalah mesin dengan energi gerak
(mekanik) yang mampu mengubah menjadi energi listrik
(elektrik). Generator mempunyai belitan jangkar yang
merupakan elemen diam pada stator dan belitan eksitesi itu
dimagnetisasikan oleh arus searah yang dipasok oleh sumber
arus searah dari luar atau dari generator itu sendiri dengan
jalan mengambil sebagian arus yang keluar dari stator lalu
diserahkan sebagai penguat. Jika stator generator sinkron
diputar pada suatu kecepatan tertentu yang disebut dengan
putaran sinkron, belitan medan magnet pada rotor tersebut
dialiri arus searah, sehingga menghasilkan fluksi yang turut
berputar dan memotong belitan jangkar yang terdapat pada

TEAM 2
bagian stator. Akibat adanya perubahan fluksi persatuan
waktu yang dirasakan oleh belitan jangkar, maka pada
belitan jangkar akan terjadi tegangan induksi.
3
Proses Kerja pada PLTU :

4. Uap bekas keluar turbin masuk


ke kondensor untuk didinginkan
dengan air pendingin agar
berubah kembali menjadi air yang
disebut air kondensat. Air
kondensat hasil kondensasi uap
kemudian digunakan lagi sebagai
air pengisi boiler.

TEAM 2
Prinsip Kerja dan Pemberdayaan 3

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir

TEAM 2
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir

Pembangkit listrik Tenaga Nuklir PLTN adalah sebuah


pembangkit listrik thermal dimana sumber panas yang
dihasilkan diperoleh dari satu atau lebih reaktor nuklir
pembangkit listrik. PLTN merupakan pembangkit daya
yang base load, yang mana dapat bekerja dengan baik
ketika daya keluarannya yang berasal dari pemecahan
atom di dalam reaktor kemudian akan memanaskan
air dan mengubahnya menjadi uap sehingga turbin
berputar dan menghasilkan nuklir. PLTN mampu
menghasilkan daya listrik yang cukup besar yakni 40
Mwe sampai mencapai 2000 MWe.
Prinsip Kerja Pembangkit Listrik
Tenaga Nuklir

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir memiliki beberapa


tahapan dalam prinsip kerjanya sebagai berikut: 4. Air yang dudah dipompa kemudia akan dialirkan ke
ruangan kondenser dengan tujuan agar aliran
1. Tahapan paling pertama yaitu dimana dimulai tertutup memanas
dengan memasukkan uranium ke dalam reaktor 5. Kemudian tahap selanjutnya yaitu air yang ada di
nuklir. Pada proses ini kemudian akan terjadi dalam kondenser akan melepaskan energi panasnya
pelepasan energi pan dan pembelahan inti atom ke cooler atau pendingin. Pada proses ini air akan
yang akan menghasilkan neutron dan akan saling mengalami perubahan menjadi uap.
memebelah atom laun yang ada di dalam reaktor 6. Air yang sudah menjadi uap kemudian akan
2. Tahap selanjutnya yaitu batang kendal kemudian bergerak dari kondenser menuju turbin. Uap yang
akan naik ataupun turun untuk menyerap yang dihasilkan ini memiliki tekanan yang sangat
neutron sehingga reaksi berantai dapat tinggi sehingga dapat menggerakkan turbin dengan
terkendali. kecepatan tinggi.
3. Langkah selanjutnya adalah air dipompa melalaui 7. Turbin yang bergerak akan menghasilkan listrik
reaktor supaya energi panas yang dihasilkan pada karena terhubung dengan generator listrik.
reaksi berantai tersebut dapat terkumpul
Perbedaan Pembangkit Listrik Tenaga
UAP dan Pembangkit Listrik Tenaga
Nuklir

Pembangkit Listrik Tenaga UAP maupun Pembangkit


Listrik Tenaga Nuklir merupakan pembangkit listrik
yang hampir dapat dikatakan mirip. Hal ini
dikarenakan yang menjadi pembeda diantara kedua
jenis pembangkit listrik ini yaitu pada sumber panas
yang digunakan. PLTN mendapatkan suplai panas dari
reaksi nuklir sedangkan sumber panas yang
digunakan pada PLTU dihasilkan dari pembakaran
bahan bakar fosil seperti batubara atau minyak bumi.
Uap bertekanan tinggi pada PLTU akan digunakan
untuk memutar turbin . Tenaga gerak putar turbin
akan diubah menjadi tenaga listrik dalam sebuah
generator.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai