Pengendalian
Operasional
010
Revisi: R00
Daftar Isi
Pengesahan
Riwayat tinjauan
Catatan: No. urut revisi diajukan pada Doc. Controller untuk diberi nomor, dicatat dan dikendalikan
1. Tujuan
Prosedur Pengendalian Operasional ini memberikan pedoman dalam melakukan pekerjaan di dekat air
atau diatas air, untuk mencegah bahaya yang ditimbulkan dari bahaya potensialnya dan
mengendalikan kegiatan pekerjaan/perjalanan di dekat air atau diatas air yang memiliki bahaya
potensial yang dapat menyebabkan kerugian.
2. Ruang Lingkup
Prosedur Pengendalian Operasional ini relevan untuk diterapkan di operasi PT. KIM, termasuk
kontraktor dan sub kontraktor.
3. Definisi
2. Kontraktor Semua badan usaha yang bekerja untuk Perusahaan baik pekerjaan fisik,
jasa atau pemasok.
3. Sub kontraktor Semua badan usaha yang bekerja untuk Kontraktor baik pekerjaan fisik,
jasa atau pemasok.
4. Pekerja Semua orang yang bekerja baik untuk Perusahaan, Kontraktor dan Sub
kontraktor untuk melakukan pekerjaan di proyek.
5. K3LH Singkatan dari Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan Hidup
6. Bekerja didekat air Bekerja didekat perairan dengan kedalaman lebih dari 1,5 meter atau tidak
dapat diperkirakan dan tidak memiliki pelindung dari bahaya jatuh ke
perairan (termasuk didalamnya pagar, railing, dinding pengaman dan jaring
pengaman) dan memiliki potensi bahaya tenggelam bagi personil.
7. Bekerja diatas air Bekerja diatas area perairan yang memiliki kedalaman lebih dari 1,5 smeter
atau tidak dapat diperkirakan, dan memiliki potensi bahaya tenggelam bagi
personil.
8. Jaket pelampung Alat pelindung diri berupa jaket yang digunakan untuk pencegahan bahaya
tenggelam.
1. Divison Head Menyetujui semua prosedur proyek yang terkait dengan sistem manajemen
K3LH dan menyediakan sumber daya yang diperlukan.
2. Kepala Teknik Bertanggung jawab atas penerapan penuh dari Prosedur Pengendalian
Tambang Operasional ini di proyek dan peninjauan berkalanya.
4. Section Head dan Penanggung jawab pekerjaan terkait dengan pekerjaan didekat air/diatas air.
Pengawas
5. Penanggung jawab Personil yang ditunjuk untuk mengawasi pekerjaan didekat/diatas air.
pekerjaan
didekat/diatas air
5. Prosedur
5.3. Pengawasan
1. Setiap pekerjaan didekat / diatas air harus dilakukan oleh minimal 1 orang Penanggung
jawab pekerjaan yang bertanggung jawab mengawasi pekerjaan tersebut.
2. Penanggung jawab pekerjaan didekat air/diatas air harus mengerti potensi bahaya yang
mungkin terjadi, langkah – langkah pencegahan dan langkah – langkah penanganannya
jika bahaya tersebut benar – benar terjadi.
1. Setiap personil yang melakukan pekerjaan didekat air/diatas air, wajib menggunakan
jaket pelampung dan alat pelindung diri lain yang direkomendasikan berdasarkan
Prosedur, Instruksi Kerja Aman (IKA) atau Analisa Kerja Aman (AKA).
2. Tahapan pekerjaan yang dilakukan, memperhatikan rekomendasi Prosedur, Instruksi
Kerja Aman (IKA) atau Analisa Kerja Aman (AKA) yang dibuat.
6. Diagram Alir
Ya
Adakah cara lain tanpa
Ya harus bekerja di dekat Selesai
air ?
Siapkan Alat Kerja
Tidak
Pemeriksaan Alat Kerja
IKA / AKA & Inspeksi Lokasi
Kerja
Ya
Ya
Ya
Gunakan APD
Lakukan Pekerjaan
Ya
Selesai
1. KIM – HSE – FRM – 010 – 001 Daftar Periksa Bekerja Didekat / C:\Users\adhi.wijayanto\Documents\SMKPLH KIM
R01\SMKPLH KIM - DOKUMEN\KIM - HSE -
Diatas Air Dokumen Level 2 - Elemen Standar, PPO, SOP, IKA,
AKA\KIM - HSE - Dokumen Level 2 - 2. PPO
8. Referensi
1. Permen ESDM 26 tahun 2018 tentang Pelaksanaan Kaidah Pertambangan yang Baik &
Pengawasan Pertambangan Minerba
2. Kepmen ESDM 1827 K 30 tahun 2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik
Pertambangan yang Baik