TASK SPESIFIC PROCEDURE TANGGAL : 1 Januari 2020 DIBUAT DISETUJUI

MEMPERBAIKI
NO DOK : HSE/20/145/TSP
TRACK LEPAS DI
Robby S Hartobi
LAPANGAN HAL : 1 / 3 REV : 0
HSE Officer HSE Dept Head

BAHAYA YANG TERKAIT APD YANG DIGUNAKAN

1. Terbentur, terjatuh, terjepit, tersandung, a. Safety helmet
terguling, tertabrak b. Safety shoes
2. Unit/alat rusak c. Rompi reflektif
3. Cidera punggung d. Masker debu
4. Bahaya ledakan gas/aki e. Kacamata
5. Semburan air panas/grease f. APD las
6. Unit menggelinding
7. Longsoran/kejatuhan track/lentingan material
1. Siapkan alat dan peralatan (1,2,3,4)
1.1. Gunakan APD sesuai standar perusahaan dengan baik dan benar.
1.2. Semua alat dan peralatan harus diperiksa dalam keadaan baik dan bersih.
1.3. Kendaraan pengangkut yang digunakan harus diperiksa dengan ceklis standar.
1.4. Generator las yang digunakan harus diperiksa dengan ceklis standar.
1.5. Hati-hati saat memeriksa kendaraan/generator terutama pada bagian berputar.
1.6. Jangan memeriksa air aki dengan api terbuka (korek api dll) karena dapat menimbulkan
ledakan.
1.7. Hati-hati saat memeriksa radiator, jika tutup radiator akan dibuka pastikan mesin dalam
keadaan dingin. Ikuti tata cara perawatan yang benar. Jika terpaksa harus membuka
bagian mesin yang panas, gunakan sarung tangan kulit dan bagian yang akan dilepas
sebaiknya dilapisi dulu dengan majun/lap basah.
1.8. Alat dan peralatan dibawa dalam kotak peralatan dan tidak dibiarkan tercecer di lantai/
bak kendaraan.
1.9. Jika tabung gas dibawa pada kendaraan maka harus dilengkapi troli dan diikat harus
diletakkan tegak atau maksimum bersandar 70 derajat.
1.10. Hati-hati saat menaikkan tabung gas, setelah dinaikkan, tabung harus diikat dengan
rantai atau sling pengaman agar tidak terguling. Selama menangani tabung gas jangan
merokok atau membuat api
2. Kendarai kendaraan servis ke lokasi kerja (1)
2.1. Kendaraan sarana pengangkut harus memperhatikan kondisi medan yang dilalui,
kecepatan maksimum yang diijinkan adalah 40 km/jam. Kendaraan harus memiliki
fungsi four wheel drive.
2.2. Ikuti tata cara mengemudi kendaraan sarana yang benar dan aman. Hindari lubang
dalam, tanggul atau jalan yang buruk karena bisa mempengaruhi kestabilan kendaraan.
2.3. Dilarang menumpang di atas bak kendaraan terbuka, kecuali di dalam kabin. Jumlah
penumpang maksimum adalah sebanyak jumlah tempat duduk yang tersedia yang
dilengkapi sabuk keselamatan.
2.4. Semua orang yang berada dalam kendaraan bergerak harus menggunakan sabuk
keselamatan.
2.5. Semua lampu kerja harus dihidupkan saat bergerak dan buggy whip dipasang.
 TASK SPESIFIC PROCEDURE NO DOKUMEN : HSE/20/145/TSP

MEMPERBAIKI TRACK TGL. EFEKTIF : 1 Januari 2020

LEPAS DI LAPANGAN HALAMAN :2/3 REV : 0

3. Parkir kendaraan servis di lokasi kerja (1,6,7)

3.1. Tempat parkir harus di pilih yang cukup luas untuk keperluan servis.
3.2. Pastikan tempat yang dipilih tidak didekat tebing (> 20m), rata dan stabil, jauh dari
aktivitas alat berat lain (hauling, alat loading, dsb > 30m). Atau di tempat yang sudah
ditentukan (parking bay, rest bay, pit stop dsb)
3.3. Komunikasi lewat radio kepada operator jika ingin mendekat dan pastikan operator
mengetahui keberadaan kita.
3.4. Unit harus diparkir di tempat yang stabil dan aman, rem parkir diaktifkan dan roda harus
diganjal.
4. Periksa kondisi unit yang rusak (1)
4.1. Pasang rambu darurat di sekitar tempat pekerjaan yang akan dilakukan. Perhatikan
tempat berjalan, lumpur, atau batuan lepas.
4.2. Hindari merubah posisi track dengan menggunakan tangan, gunakan batang besi.
4.3. Kondisi medan secara keseluruhan harus aman untuk merencanakan kerja perbaikan
yang akan dilakukan.
5. Perbaiki track (1,2,4,7)
5.1. Jika terjadi pada excavator, jangan melakukan pekerjaan ini malam hari, lakukan siang
hari saat cuaca dalam keadaan cerah.
5.2. Jika perlu gunakan bantuan dari excavator lain untuk membantu pekerjaan ini.
5.3. Excavator pembantu diposisikan di sebelah track yang terlepas. Hati-hati saat
mengarahkan posisi excavator, pastikan operator mengetahui keberadaan orang
disekeliling.
5.4. Gunakan bucket excavator yang track-nya rusak untuk mengangkat track yang kendor
(jack) Pastikan kondisi tanah tempat bucket di letakkan rata,stabil dan kering agar tidak
amblas.
5.5. Ketika track terangkat gunakan bucket excavator kedua untuk menggeser track yng
terlepas kembali pada roller nya.
5.6. Dilarang memegang atau mencoba merubah posisi track yang sedang ditangani oleh
bucket excavator, jika sangat terpaksa gunakan batang besi.
5.7. Jangan berada di atas unit untuk mengarahkan bucket excavator kedua, lakukan
pekerjaan memandu dari atas tanah dengan jarak terdekat 2 m dari lokasi bucket dan
dapat terlihat oleh operator excavator.
5.8. Jika track sudah berada di atas track roller, mundurkan bucket excavator kedua,
pemandu memberikan instruksi kepada operator excavator pertama untuk menurunkan
track kembali ke tanah.
5.9. Semua gerakan alat berat harus dilakukan perlahan, hati-hati dan tidak menyentak.
5.10. Jika terjadi pada bulldozer, lepaskan master link/pin track jika memungkinkan, jika tidak
memungkinkan lepaskan salah satu track link dengan cara memotongnya dengan las.
5.11. Jika perlu pasang ganjal pada track sebelum pekerjaan pelepasan. Jangan sampai jari
berada antara ganjal dengan struktur atau ganjal dengan tanah.
5.12. Setelah master link/pin terlepas, gunakan excavator dan sling untuk mengangkat track
untuk kemudian digelar di permukaan tanah.
 TASK SPESIFIC PROCEDURE NO DOKUMEN : HSE/20/145/TSP

MEMPERBAIKI TRACK TGL. EFEKTIF : 1 Januari 2020

LEPAS DI LAPANGAN HALAMAN :3/3 REV : 0

5.13. Tempat parkir harus di pilih yang cukup luas untuk keperluan servis.
5.14. Hati-hati saat memasang kait sling pada track dan bucket excavator. Saat track diangkat,
semua orang harus menyingkir ke tempat yang aman.
5.15. Pemandu harus berdiri sejauh mungkin dari track di tempat yang masih bisa dilihat oleh
operator excavator.
5.16. Gelar track ke tanah dengan lurus,perlahan dan hati-hati. Jika track sudah di gelar di atas
tanah mundurkan excavator pembantu ke posisi yang aman perhatikan gerakan unit yang
sedang manuver.
5.17. Jangan berdiri di dalam daerah swing area atau blind side operator. Hidupkan mesin
bulldozer, hidupkan klakson satu kali tunggu 15 detik sebelumnya. Atur posisi bulldozer
dengan memaju-mundurkan unit di atas track yang sudah digelar.
5.18. Lakukan pekerjaan ini dengan hati-hati dan perlahan. Setelah berada di posisi yang
sesuai, kembali matikan mesin.
5.19. Gunakan sling dan kait sewaktu bucket excavator pembantu mengangkat track,
perhatikan jari dan tangan waktu memasangnya.
5.20. Jauhi bucket dan track, angkat track tersebut dengan hati-hati ke atas track roller
bulldozer, lakukan perlahan dan hati-hati.
5.21. Jangan berada di atas unit untuk mengarahkan bucket excavator kedua, lakukan
pekerjaan memandu dari atas tanah dengan jarak terdekat 2 m dari lokasi bucket dan
dapat terlihat oleh operator excavator.
5.22. Jika track sudah berada di atas track roller, mundurkan bucket excavator kedua,
Sambungkan kembali link yang diputus tadi, ikuti kebalikan langkah penlepasannya.
6. Atur Track Adjuster (5,7)
6.1. Sumbat grease track adjuster bisa mencelat, jangan berdiri tepat di depan sumbat grease,
berdiri agak menyamping sumbat.
6.2. Bersihkan sumbat dengan sikat kawat, jangan mengendorkan sumbat grease lebih dari 1
putaran penuh, pakai kacamata pelindung.
6.3. Isikan grease track adjuster sampai track kembali pada ketegangan normal.
7. Pindahkan unit ke workshop (2)
7.1. Jika sudah memungkinkan pindahkan unit ke workshop untuk diperiksa.
7.2. Atur kecepatan travel unit, karena track bisa terlepas kembali.
7.3. Jangan menggunakan unit yang track-nya kendor untuk operasi.