Nama : Angga Pramuza Rindingallo

Kelas : XII TAB C

Jurusan : Tehnik Alat Berat

Presentasi Maintence :
Apa itu Maintence ?
Jawabannya adalah Maintence merupakan kegiatan untuk
meyakinkan bahwa fisik aset senantiasa fungsinya sesuai yang
di maksud dan peromancenya mengikuti dengan standart yang
diinginkan.
Untuk pehamannya kurang lebih seperti ini
Jika ada sebuah argo yang selalu di pakai setiap saat tetapi tidak
memikirkan sebuah komponen yang sangat penting di sebuah
argo yaitu "BAN" besar kemungkinan yang terjadi adalah ban
bocor, ban meladak, dan bearing terlepas karena tidak
diperhatikan dengan baik berbeda hal nya dengan kita melihat
terlebih dahulu kondisi ban argo tersebut dengan baik maka hal
yang tidak diinginkan pun kecil kemugkinan terjadi contohnya
saja. Berupa maintence yang dilakukan pada argo yaitu mengisi
udara pada ban saat kempes agar agro mudah utuk di gunakan
dan bearing tidak cepat rusak kegitan ini juga agar berdapak
pada keaweatan argo dan juga biaya.

Adapun tujuan dari Maintence yaitu :

1. High Availibility (berdaya guna fisik yang
tinggi), yaitu menjaga agar suatu alat selalu
dalam keadaan siap pakai.
2. Best Performance (berdaya guna mekanis
yang paling baik), yaitu menjaga agar suatu alat
selalu dalam kemampuan yang prima.
3. Reduce Repair Cost (mengurangi biaya
perbaikan), yaitu menjaga agar perbaikan alat
menjadi lebih hemat.

Preventive Maintenance Preventive Maintenance

Preventive Maintenance Preventive Maintenance adalah
perawatan yang dilakukan dengan tujuan untuk mencegah
kemungkinan timbulnya gangguan atau kerusakan alat.
Preventive maintenance dibagi menjadi 3, yaitu :
• Periodic Maintenance,
• Schedule Overhaul,
• Condition Based Maintenance
Untuk pembahasannya sebagai berikut
1.Periodic Maintenance Periodic maintenance adalah
pelaksanaan service yang dilakukan setelah alat bekerja untuk
jumlah jam operasi tertentu.
Dalam pemeriksaan harian dapat menggunakan alat bantu,
- Check sheet : suatu form atau daftar yang digunakan untuk
mencatat hasil operasi dari masing-masing alat dalam satu hari
operasi
- Daily check : sama seperti check sheet, tetapi ukurannya kecil
(pocket) sehingga mekanik atau operator mudah membawa
dan mencatat hasil operasi perharinya.
2. Schedule Overhoul (OH) adalah jenis perawatan dilakukan
dengan interval tertentu sesuai dengan standart overhaul yang
dikeluarkan oleh factory. Kegiatan ini dilakukan untuk
merekondisikan machine atau komponen dengan standar
factory. Interval waktu yang telah ditentukan dipengaruhi oleh
kondisi yang bervariatif seperti medan operasi, pelaksanaan
periodic service, skill operator dan lain sebagainya.
Beberapa contoh dari overhaul adalah
a. Engine top overhaul
b. Engine overhaul
c. Torque converter overhaul
d. Transmission overhaul
e. Steering overhaul
f. Final Drive overhaul
g. General overhaul
h. Others
3. Condition Based Maintenance adalah jenis
perawatan yang dilakukan berdasarkan melalui
Program Analisa Pelumas (PAP). Program
Pemeriksaan Mesin (PPM), Program
Pemeliharaan Undercarriage (P2U) atau
Program perawatan Harian (P2H).
Condition based Maintenance terbagi menjadi
dua, yaitu : a. Schedule Repair
1. Monitoring
2.İnspection Program
b. Counter Measure and Factory Modification
(by principle)
1.Service News
2.Modification Program

Berikut item-item maintenance Schedule Chart

D85ESS-2 :
a) When Required
-Bersihkan bagian dalam system pendingin.,
-Periksa bersihkan dang anti elemen
pembersih udara (air filter)
-Periksa, kencangkan Track
-Periksa, kencangkan baut-baut pada track shoe
-Periksa electrical intake air heater
-Balik dan ganti end bits, dan cutting edge
-Periksa, bersihkan sirip-sirip radiator
Penyetelan celah idler.

b) Check Before Starting

-Periksa level air pendingin (coolant)
-Periksa level Fuel Periksa level oli engine oil
pan, tambah jika kurang.
-Periksa level oli power train case, tambah
jika kurang. - Periksa brake pedal. -
-Periksa dust indicator Periksa lampu kerja
Periksa bunyi klakson (horn)
-Periksa air dan endapan pada water
separator, drain air

Selanjutnya kita akan masuk apa saja

tahapan-tahapan yang akan kita lakukan
berupa servis yang kita sudah sesuaikan
pada HM unit ( Hour Meter )
1.Servis 50 HM
-Drain air dan endapan dari fuel tank
2.Service 250 HM
- Lubricating
- Lift cylinder support yoke (4 tempat)
-Lift cylinder support shaft (4 tempat)
-Lift cylinder ball joint (2 tempat)
-Tilt brace ball joitn (2 tempat)
-Tilt brace thread (2 tempat)
-Grease equalizer bar side pin (kiri dan
kanan masing-masing 2 tempat)
-Periksa level oli pada final drive case,
tambah jika kurang Periksa level oli pada
hydraulic tank, tambah jika kurang -Periksa
level elektrolit baterai.
-Periksa kekencangan fan belt, stel jika
diperlukan
- Drain air dan endapan pada fuel filter
- Ganti elemen powertrain oil filter
-Periksa brake performance
-Ganti oli engine oil pan
-Ganti juga filter oli engine.
3.Service 500 HM
-Ganti Fuel catridge
-Lakukan juga Service 250 HM
4.Service 1000 HM
-Ganti oli powertrain case dan bersihkan
strainer (powertrain dan scavenging pump)
-Ganti oli final drive case Bersihkan
powertrain case breather
-Grease universal Joint (2 tempat)
-Ganti corrosion resistor
-Periksa semua bagian yang memerlukan
pengencangan pada turbo charger
-Periksa play dari rotor turbocharger
-Periksa kemungkinan kendor, rusak atau
hilang mounting bolt.
- Lakukan juga service 250,500 HM

5.service 2000 HM
Ganti oli hydraulic tank dan ganti elemen
hydraulic oil filter
- Bersihkan dan periksa turbocharger
-Periksa elemen engine breather
-Periksa vibration damper
-Periksa altenator dan starting motor
- Periksa celah katup engine, stel jika
diperlukan
-Lakukan juga service 250 HM, 500 HM dan
1000 HM
6.Service 4000 HM
-Periksa water pump
- Lakukan juga service 250 HM, 500 HM,
1000 HM dan 2000 HM.