Anda di halaman 1dari 3

1 2

HOMILI IBADAT SABDA Bagaimana kehagiaan menurut Tuhan? Bagaimana kita tahu
Kamis, 23 Februari 2023 kebahagiaan versi Tuhan tersebut? Pengertian kebahagiaan
menurut Tuhan, diajarkan oleh Kristus di dalam Delapan Sabda
Pada saat kita bangun pagi, di bawah sadar kita, kita dihadapkan Bahagia (lih. Mat 5: 1-12).
pada 2 pilihan. Bangun atau kembali tidur. Kalaupun kita memilih Mat 5:1 Ketika Yesus melihat orang banyak itu, naiklah Ia ke atas
bangun, setelah bangun pilihan apa yang kita lakukan, ke toilet bukit dan setelah Ia duduk, datanglah murid-murid-Nya
atau berdoa atau langsung melamun atau membuat rencana kepada-Nya.
kegiatan hari itu. Atau gak perlu mikir dan memilih, bangun trus Mat 5:2 Maka Yesuspun mulai berbicara dan mengajar mereka,
cuci piring, menyapu rumah, halaman dan seterusnya. kata-Nya:
Mat 5:3 "Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah,
Kenapa kita memilih melalukan A daripada B? Kenapa kita memilih
karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga. 1
X atau Y? Tentu karena kita meyakini bahwa pilihan yang kita ambil
sesuai dengan tujuan yang akan kita capai atau raih atau boleh Mat 5:4 Berbahagialah orang yang berdukacita, karena mereka 2
dikatakan tujuan hidup kita? akan dihibur.
Mat 5:5 Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena 3
Sampai pada akhirnya kita akan sampai pada pertanyaan : Lalu apa mereka akan memiliki bumi.
makna dan tujuan hidup kita? Menjadi Kaya, Sukses, Bahagia? Mat 5:6 Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan 4
kebenaran, karena mereka akan dipuaskan.
Pertanyaan tersebut wajar karena sebenarnya Tuhan sendiri yang Mat 5:7 Berbahagialah orang yang murah hatinya, karena 5
menanamkan dalam diri setiap orang untuk mempertanyakan mereka akan beroleh kemurahan.
tujuan akhir hidup yang akan dicapainya. Tuhan yang menciptakan
kita, menanamkan di dalam hati kita kerinduan hati untuk kembali Mat 5:8 Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka 6
akan melihat Allah.
kepada-Nya, darimana kita berasal, dan tujuan akhir tempat kita
berpulang. Mat 5:9 Berbahagialah orang yang membawa damai, karena 7
mereka akan disebut anak-anak Allah.
Tuhan menginginkan semua manusia hidup berbahagia. Maka Mat 5:10 Berbahagialah orang yang dianiaya oleh sebab 8
semua manusia umumnya mencari kebahagiaan, dan ini adalah kebenaran, karena merekalah yang empunya Kerajaan
sesuatu yang normal. Namun sayangnya, sering kali definisi kita Sorga.
tentang kebahagiaan, berbeda dengan definisi kebahagiaan Mat 5:11 Berbahagialah kamu, jika karena Aku kamu dicela dan
menurut Tuhan. Kes
dianiaya dan kepadamu difitnahkan segala yang jahat.

Homili Ibadat Lingkungan 1 23 Februari 2023 2


3 4

Mat 5:12 Bersukacita dan bergembiralah, karena upahmu besar Mat 25:35 Sebab ketika Aku lapar, kamu memberi Aku makan; ketika
di sorga, sebab demikian juga telah dianiaya nabi-nabi Aku haus, kamu memberi Aku minum; ketika Aku seorang
yang sebelum kamu." kes asing, kamu memberi Aku tumpangan;

Mat 25:36 ketika Aku telanjang, kamu memberi Aku pakaian; ketika
Katekismus Gereja Katolik kemudian mengajarkan: Aku sakit, kamu melawat Aku; ketika Aku di dalam penjara,
KGK 1718 Sabda bahagia sesuai dengan kerinduan kodrati akan kamu mengunjungi Aku.
kebahagiaan. Kerinduan ini berasal dari Allah. Ia telah meletakkannya di
dalam hati manusia, supaya menarik mereka kepada diri-Nya, karena Mat 25:37 Maka orang-orang benar itu akan menjawab Dia, katanya:
hanya Allah dapat memenuhinya: Tuhan, bilamanakah kami melihat Engkau lapar dan kami
“Pastilah kita semua hendak hidup bahagia, dan dalam umat manusia memberi Engkau makan, atau haus dan kami memberi
tidak ada seorang pun yang tidak setuju dengan rumus ini, malahan Engkau minum?
sebelum ia selesai diucapkan” (Agustinus, Mor. eccl. 1,3,4).
“Dengan cara mana aku mencari Engkau, ya Tuhan? Karena kalau aku Mat 25:38 Bilamanakah kami melihat Engkau sebagai orang asing, dan
mencari Engkau, Allahku, aku mencari kehidupan bahagia. Aku hendak kami memberi Engkau tumpangan, atau telanjang dan kami
mencari Engkau, supaya jiwaku hidup. Karena tubuhku hidup dalam memberi Engkau pakaian?
jiwaku, dan jiwaku hidup dalam Engkau” (Agustinus, Confession. 10,29). Mat 25:39 Bilamanakah kami melihat Engkau sakit atau dalam penjara
“Allah sendiri memuaskan” (Tomas Aquinas, Symb. 1). dan kami mengunjungi Engkau?

Dalam pelajaran Katekismus untuk anak- anak, diajarkan demikian Mat 25:40 Dan Raja itu akan menjawab mereka: Aku berkata
(diterjemahkan dari Baltimore Catechism, dijelaskan oleh Father Bennet kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu
C.P, New York: Catholic Book Publishing Corp, 1964) p. 12-13): lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling
Mengapa Allah menciptakan kita? hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku.
Allah menciptakan kita untuk menujukkan kebaikan-Nya dan untuk
membagikan kepada kita kebahagiaan kekal-Nya di surga. Dari siapa kita dapat mengenal, mengasihi dan melayani Allah?
Kita dapat belajar untuk mengenal, mengasihi dan melayani Allah, dari
Tuhan Yesus Kristus, Allah Putera, yang mengajar kita melalui Gereja
Apa yang harus kita lakukan agar memperoleh kebahagiaan kekal di
Katolik.
surga?
Untuk memperoleh kebahagiaan kekal di surga kita harus mengenal,
Kristuslah jalan, kebenaran dan hidup yang akan menghantar kita
mengasihi dan melayani Allah di dunia.
kepada Allah Bapa (Yoh 14:6) di mana kita akan menemukan
Kita mengenal melalui Firman- firmaNYA, kita mengasihi dan melayani
kebahagiaan kita yang sempurna. Allah yang menjanjikan pengharapan
Allah melalui tindakan
ini adalah Allah yang setia (Ibr 10:23). Maka, jika kita mencari
KerajaanNya dan kebenaran-Nya di dunia ini, maka Tuhan akan setia
mencukupkan kebutuhan kita, “maka semuanya itu akan ditambahkan

Homili Ibadat Lingkungan 3 23 Februari 2023 4


5 6

kepadamu.” (Mat 6:33). Dengan kata lain, kebahagiaan di duniapun akan Sebaliknya jika menolak perilaku hidup benar, maka ganjarannya
Tuhan berikan. adalah binasa kekal.
Maka sekarang terserah kepada kita, bagaimana menyikapi tawaran
Allah itu: Maukah kita mengikuti ajaran Kristus tentang kebahagiaan itu, Kehidupan saat ini adalah untuk mempersiapkan kehidupan
ataukah kita mau mengikuti pengertian kita sendiri tentang
selanjutnya. Umat manusia punya pilihan bebas dalam hidup.
kebahagiaan?

Kembali ke laptop. Jika memilih kehidupan (kekal) maka ikutlah Yesus dengan
konsekuensi harus mau menyangkal diri dan memikul salib pribadi.
Jika memilih ikut Tuhan Yesus maka ada syaratnya,
“Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal “Hidup adalah tentang pilihan, dan setiap pilihan yang kita buat
dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku..." akan membentukmu."
Menyangkal diri, bisa dimaknai mematikan keinginan-keinginan
duniawi dan fokus kepada Yesus. Bersedia memikul salib pribadi, KEMULIAAN KEPADA BAPA, PUTRA DAN ROH KUDUS
siap menderita untuk mencapai kebahagiaan yaitu hidup kekal SEPERTI PADA PERMULAAN DAN SEPANJANG SEGALA ABAD
bersama-Nya.
Lebih lanjut Yesus mengatakan,
"..Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan
kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya
karena Aku, ia akan menyelamatkannya."
Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia
membinasakan atau merugikan dirinya sendiri?
Pada Bacaan Pertama, Allah melalui Nabi Musa dengan jelas
meminta umat-Nya untuk memilih perilaku hidup yang benar.
“kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan
kutuk."
Jadi, ada pilihan kehidupan (kekal) atau kematian (kekal).
Jika memilih kehidupan maka harus mengasihi, mendengarkan
dan berpaut kepada-Nya.
Ganjarannya adalah kita menyelamatkan seluruh keturunan yang
ada.

Homili Ibadat Lingkungan 5 23 Februari 2023 6

Anda mungkin juga menyukai