LEMBAR KERJA SISWA

Nama : Den Bagus Prasetio

Kelas : 9B
Hari/Tanggal :selasa,28/juli/2020
PEMBELAHAN SEL
KD : Mendeskripsikan struktur dan fungsi sistem reproduksi pada manusia, kelainan dan
penyakit pada sistem reproduksi dan penerapan pola hidup sehat yang menunjang
kesehatan reproduksi
Indikator : - Menjelaskan perbedaan pembelahan mitosis dan meiosis
Pencapaian
Tujuan : Siswa dapat :
- Menjelaskan perbedaan pembelahan mitosis dan meiosis

MATERI PENGANTAR

Makhluk hidup ada yang terdiri dari satu sel dan ada yang terdiri dari banyak sel. Pada
manusiaterdiri dari banyak sel dan untuk memperbanyak sel tubuh maka sel tersebut melakukan
pembelahan.
Pembelahan sel sangat penting bagi kelangsungan hidup semua makhluk hidup. Ada 3 alasan
mengapa sel mengalami pembelahan, yaitu untuk pertumbuhan, perbaikan, dan reproduksi.
Menurut teori sel, semua sel hidup berasal dari sel yang sudah ada sebelumnya (omnis cellula e
cellula). Teori ini dinyatakan oleh Rudolf Virchow pada tahun 1855. Pembentukan sel-sel baru atau
anakan dari sel yang sudah ada sebelumnya dapat terjadi melalui proses pembelahan sel. Pembelahan sel
dibedakan menjadi pembelahan mitosis dan meiosis.
Pembelahan mitosis merupakan tipe pembelahan sel yang menghasilkan 2 sel anakan yang
mempunyai karakter sama dengan sel induk. Jumlah kromosom yang dimiliki oleh sel anakan adalah 2n
atau disebut dengan diploid. Sel diploid adalah sel yang kromosomnya berpasangan (2n). Tahapan pada
pembelahan mitosis yaitu profase, metafase, anafase, dan telofase. Pembelahan ini terjadi pada sel-sel
tubuh (sel somatik) makhluk hidup.
Pembelahan meiosis adalah pembelahan sel yang menghasilkan 4 sel anakan yang memiliki
kromosom haploid (n) yang berasal dari sel induk diploid (2n). Sel haploid adalah sel yang kromosomnya
tidak berpasangan (n). Pembelahan meiosis berlangsung dalam dua tingkat yaitu, meiosis I dan meiosis II.
Tahapan pembelahan pada meiosis I yaitu, profase I, metafase I, anafase I, dan telofase I. Tahapan
pembelahan pada meiosis II yaitu, profase II, metafase II, anafase II, dan telofase II. Pembelahan ini
hanya terjadi pada organ kelamin.

Cermati vidio pembelahan mitosis dan meiosisLengkapilah tabel berikut sehingga kamu dapat mencapai
tujuan pembelajaran kita hari ini

No Perbedaan Pembelahan mitosis Pembelahan Meiosis

1 Tahapan Pembelahan Pembelahan mitosis terjadi
pada sel-sel tubuh (sel
somatik) makhluk hidup.
Pada pembelahan ini
dihasilkan sel anak yang
mempunyai jumlah
kromosom sama dengan
kromosom sel induk.
Pembelahan meiosis hanya terjadi
pada organ kelamin. Pembelahan
meiosis berfungsi untuk
menghasilkan sel gamet (sel telur
dan sel sperma). Melalui
pembelahan ini akan dihasilkan sel
anak yang mempunyai kromosom
setengah dari kromosom sel induk.

Pembelahan mitosis adalah

tipe pembelahan sel yang
menghasilkan 2 sel anakan.
Sel anakan ini mempunyai
karakter identik secara
genetik dengan sel induk
 2 Ciri-ciri setiap Berlangsung satu kali
tahapan Jumlah sel anak yang
dihasilkan dua buah
Jumlah kromosom sel anak
sama dengan jumlah
kromosom pada induknya 2n
(diploid)
Sifat sel anakan sama dengan
sifat induknya
Pembelahan hanya terjadi
pada sel tubuh/sel somatik
misalnya pada jaringan
embrional   Sel anakan tidak mampu membelah
Bertujuan untuk
memperbanyak sel, seperti
pertumbuhan atau perbaikan
sel yang rusak
Memiliki 4 tahapan
pembelahan: interfase,
profase, metafase, anafase
3 Karakteristik sel Karakter atau sifat sel
anakan anakannya adalah DIPLOID
atau 2n. Sifat sel anakan
mitosis ini identik dengan
sifat sel induk.
PERTANYAAN
1. Mengapa pada pembentukan sel kelamin melalui proses pembelahan meiosis?
JAWABAN
1 pembentukan sel kelamin terjadi melalui proses pembelahan meiosis adalah agar materi genetik dari
sel kelamin yang dihasilkan hanya separuh dari materi genetik sel sang induk yakni haploid atau n
Ciri-ciri pembelahan meiosis yaitu :
Berlangsung dua kali
Jumlah sel anakan yang dihasilkan
empat buah
Jumlah kromosom sel anak yaitu
setengah dari sel induknya
(n/haploid)
Terjadi pada sel kelamin (sel
gonad), pada pembentukan sel
kelamin (ovum, sperma,
megasprosa, mikrospora, spora)
lagi
Pembelahan hanya terjadi pada
pada organisme dewasa
Terdiri dari dua kali tahap
pembelahan yaitu meiosis I dan
meiosis II (Profase I - metafase I -
anafase I - Tealofase I) dan meiosis
II (profase II – metafase II –
anafase II – telofase II). Diantara 2
tahapan tersebut tidak terjadi tahap
interfase.  
Pada fase Profase I, terdapat 5
subfase yaitu fase leptonema,
zigonema, pakinema, diplonema,
dan diakenesis.
Pada saat pembelahan terjadi
pindah silang antara kromosom
homolog yang berpasangan.
Karakter atau sifat sel anakannya
adalah HAPLOID atau n. Adapun
sifat anakan selnya berbeda dengan
sifat sel induk. Penyebab perbedaan
sifat tersebut adalah karena
terjadinya kombinasi gen.
KESIMPULAN

Pada pembelahan mitosis proses pembelahan berlangsung 1 kali dan sifat sel anak sama dengan sel induk
dan menghasilkan 2 sel anak. Pada pembelahan meiosis proses pembelahan berlangsung 2 kali dan sifat
sel anak berbeda dengan sel induk dan menghasilkan 4 sel

DAFTAR PUSTAKA

Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/2969663#readmore

Skor Perolehan ❑ x 100=¿

Nilai = x 100 =
Skor Maksimal 24

Tanda Tangan Tanda

Catatan Orang Tua Catatan Guru
Orang Tua Tangan Guru