Makalah Ilmu Hayat Dwi
Makalah Ilmu Hayat Dwi
“SEL”
Dosen Pengampu : Dr. Handoko Santoso, M.Pd.
Kelompok 1 :
1. David Alvedo
2
Kata Pengantar
Alhamdulilah puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkat rahmat dan
petunjuknya penulis dapat menyelesaikan Makalah Ilmu Haya tdengan judul “SEL” dapat selesai tepat
pada waktu yang telah ditentukan.
Penulis mengucapkan terima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada dosen mata kuliah Ilmu
Hayat serta para kelompok yang telah membantu dalam menyelesaikan Makalah ini.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
pembuatan Makalah ini, penulis juga mengharapkan kritikan dan saran yang sifatnya membangun untuk
kesempurnaan kearah yang lebih baik. penulis berharap agar Makalah ini dapat memberikan manfaat
kepada penulis dan juga para pembacanya.
Kelompok 1
3
Daftar Isi
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………………….2
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………………3
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang……………………………………………………………………………………4
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………………………………4
C. Tujuan Penelitian………………………………………………………………………………….4
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Sel…………………………………………………………………………………….5
B. Sel Manusia……………………………………………………………………………………….5
C. Sel Hewan………………………………………………………………………………………….5
D. Sel Tumbuhan……………………………………………………………………………………6
A. Kesimpulan………………………………………………………………………………………7
B. Saran………………………………………………………………………………………………7
DAFTAR PUSTAKA
4
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sel merupakan unit terkecil dari makhluk hidup. Di dalam sel terdapat protoplasma yang tersusun
atas karbohidrat, lemak, protein, dan asam nukleat.
Semua fungsi kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel. Karena itulah, sel dapat berfungsi
secara autonom asalkan seluruh kebutuhan hidupnya terpenuhi. Makhluk hidup(organisme)
tersusun dari satu sel tunggal (uniselular, misalnya bakteri, Archaea, serta sejumlah fungi dan
Protozoa) atau dari banyak sel (multiselular) (Fried, 2009).
Pada organisme multiselular terjadi pembagian tugas terhadap sel-sel penyusunnya, yang menjadi
dasar bagi hirarki hidup. Sel adalah kesatuan struktural dan fungsional makhluk hidup, yang
mengandung pengertian sebagai penyusun makhluk hidup dan melaksanakan semua fungsi
kehidupan, Berdasarkan jumlah sel penyusun pada makhluk hidup dapat digolongkan menjadi
makhluk hidup uniseluler dan multiseluler.
B. Rumusan Masalah
5
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN SEL
Dalam biologi, sel merupakan kumpulan materi paling sederhana yang dapat hidupdan
merupakan unit penyusun semua makhluk hidup. Sel mampu melakukan semua aktivitas
kehidupan dan sebagian besar reaksi kimia untuk mempertahankan kehidupan berlangsung di
dalam sel. Kebanyakan makhluk hidup tersusun atas sel tunggal, atau disebut organisme
uniseluler, misalnya bakteri dan amuba. Makhluk hidup lainnya, termasuk tumbuhan, hewan,
dan manusia, merupakan organisme multiseluler yang terdiri dari banyak tipe sel terspesialisasi
dengan fungsinya masing-masing.
Sel-sel pada organisme multiseluler tidak akan bertahan lama jika masing-masing berdiri sendiri.
Sel yang sama dikelompokkan menjadi jaringan, yang membangun organ dan
kemudian sistem organ yang membentuk tubuh organisme tersebut. Contohnya, sel otot jantung
membentuk jaringan otot jantung pada organ jantung yang merupakan bagian dari
sistem organ peredaran darah pada tubuh manusia. Sementara itu, sel sendiri tersusun atas
komponen-komponen yang disebut organel.
6
D. SEL PADA TUMBUHAN
Sel tumbuhan adalah sel yang menyusun fungsi kerja dari seluruh fungsi kehidupan tumbuhan.
Peran sel tumbuhan adalahmemulai pertumbuhan awal, menyerap makanan, hingga menghasilkan
buah. Sel tumbuhan memiliki dinding sel yang terbuat dari selulosa. Dinding sel sangat tipis saat
selulosamasih berusia muda, sedangkan dinding sel menebal saat selulosa semakin tua. Sel
tumbuhan ini yang membuat tumbuhan muda sangat lunak, sedangkan tumbuhan tua sangat
keras.
7
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Sel adalah unit terkecil dari materi yang dapat melakukan semua proses
kehidupan.
2. Teori Sel terdiri dari tiga prinsip:
Semua makhluk hidup terdiri dari satu atau lebih sel.
Sel adalah unit dasar struktur dan fungsi dalam suatu organisme.
Sel hanya berasal dari replikasi sel yang ada.
3.Setiap organisme tersusun atas salah satu dari ketiga jenis sel yang secara struktur berbeda: sel
prokariotik atau sel eukariotik. ketiga jenis sel ini dibedakan berdasarkan posisi DNA di dalam
sel; sebagian besar DNA pada eukariota terselubung membran organel yang disebut nukleus atau
inti sel sedangkan prokariota tidak memiliki nucleus
B. SARAN
Kita dapat mengetahui tentang sel hewan, sel tumbuhan, sel manusia.
Dan kita dapat mengetahui pengertian pengertian sel sel
Dan kita harus mempelajari tentang sel sel lebih luas lagi
8
DAFTAR PUSTAKA
Adnan. 2009. Biologi Sel (Struktur dan Fungsi Sel). Jurusan Biologi Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Makassar.
Campbell, Neil A., dkk. 2008. Biologi Jilid I. Jakarta: Erlangga
Curtis, Helena, Bernes. 1989. Biology Fifth Edition Worth Publishers. Inc
Fried, H.S and George J.H. 2009. Schaum’s Outlines Third Edition. Newyork:
McGraw-Hill