METODE PENELITIAN
A. Kerangka Konsep
yang penting untuk melengkapi dinamika situasi atau beberapa hal yang akan
sebagai berikut.
Gambar 3. 1
Kerangka Konsep
B. Variabel Penelitian
Variabel dapat diartikan berbagai hal yang akan menjadi objek dalam
(Suryabrata, 2016).
bebas. Dengan kata lain, variabel terikat adalah unsur yang diamati dan
D. Definisi Operasional
Tabel 3. 1
Definisi Operasional
Definisi Skala
Variabel Alat Ukur Cara Ukur Hasil Ukur
Operasional Ukur
Independent :
Penyuluhan Penyampaian Kuesioner Responden Responden Nominal
Perilaku informasi diberikan memahami
Seksual kesehatan tentang pertanyaan tentang
Pranikah perilaku seksual pretest dan perilaku
pranikah : posttest seksual
1. Definisi pranikah
2. Bentuk dan
Tahapan
3. Faktor yang
Mempengaruhi
Dependent :
Pengetahuan Pemahaman Kuesioner Responden 1. Ada Ordinal
responden diberikan perbedaan
mengenai perilaku pertanyaan pengetahu
seksual pranikah pretest dan an
posttest. responden
Pengetahuan sebelum
reponden dan
diukur sesudah
berdasarkan penyuluha
skala n=p
Guttman. value
Apabila <0,05
benar, maka 2. Tidak ada
akan perbedaan
diberikan pengetahu
skor 1, dan an
jika salah responden
akan sebelum
diberikan dan
skor 0. sesudah
penyuluha
n=p
value
>0,05
satu kelompok subjek sehingga tidak ada kontrol yang ketat terhadap variabel
untuk melihat apakah ada perubahan sebagai efek dari perlakuan yang
berikut :
Gambar 3. 2
One Group Pretest-Posttest Design (Suryabrata, 2016)
F. Tempat dan Waktu Penelitian
pada bulan September 2022 sampai bulan Mei 2023 meliputi penyusunan
1. Populasi
2. Sampel
keterbatasan dana, tenaga, dan waktu. Oleh sebab itu, peneliti dapat
karakteristiknya sama.
b. Besar Sampling
Z 2 . P(1−P) N
n= 2 2
d ( N−1 ) + Z . P(1−P)
Keterangan :
sebagai berikut :
2
(1,96) ×0,1905 ( 1−0,1905 ) 493
n=
(0,1)2 ( 493−1 ) +(1,96)2 ×0,1905(1−0,1905)
3,84 ×0,1905 × 0,8095× 493
n=
0,01× 492+3,84 ×0,1905 × 0,8095
291,93
n=
4,92+0,59
291,93
n=
5,5
n=53,07=54 Sampel
c. Kriteria Inklusi dan Eksklusi
a) Kriteria Inklusi
pranikah
b) Kriteria Eksklusi
berikut.
1. Data Primer
langsung. Sumber data primer adalah sumber data yang memberikan data
2. Data Sekunder
penelitian yaitu pengetahuan dan sikap yang diisi secara langsung oleh
1. Validitas
apakah instrumen yang kita susun tersebut mampu mengukur apa yang
seharusnya diukur, maka perlu dilakukan uji korelasi antara skors (nilai)
Kemudian, untuk setiap jawaban yang diperoleh dari uji coba tersebut
(Riyanto, 2011) :
r =n ¿ ¿
2. Reliabilitas
mana suatu alat ukur dapat dipercaya (akurat). Hal ini berarti
menggunakan alat ukur tersebut akan tetap menujukkan hasil yang sama
Likert.
[ ∑S
]
2
k
r ii = 1− 2 i
k −1 St
Keterangan :
k : cacah butir
2
Si : Varians skor butir
2
St : Varians skor total
Menurut Sutanto Priyo Hastono (2007), keputusan uji reliabilitas yakni :
1. Observasi Eksperimental
sama persis (tidak ada perubahan pertanyaan) untuk melihat apakah ada
perlakuan (penyuluhan).
2. Angket (Kuesioner)
Angket merupakan cara pengumpulan data pada penelitian mengenai
pedoman wawancara dan diisi oleh peneliti tidak dapat disebut angket
(Notoatmodjo, 2018).
K. Pengolahan Data
pengolahan ini, data mentah atau raw data yang telah dikumpul dan diolah
1. Editing
Editing merupakan proses pengecekan atau pemeriksaan data yang
yang telah masuk namun tidak memenuhi syarat atau tidak diperlukan.
2. Coding
peneliti dalam menganalisis data dengan hasil akhir data numerik. Pada
3. Scoring
4. Data Entry
pertanyaan.
5. Tabulation
Tabulation merupakan proses penyajian data ke dalam bentuk tabel
analisis.
6. Cleaning Data
L. Analisis Data
1. Analisis Univariat
tergantung pada jenis datanya. Pada data numerik digunakan nilai mean
2. Analisis Bivariat
Wilcoxon.
sebagai berikut :
1. Confidentialty
pihak lain.
2. Independent
berhak menolak untuk menjadi objek penelitian dan boleh tidak mengisi
3. Informed Consent
4. Anaminity
Bulan ke-
No Nama Kegiatan
1 2 3 4 5
1 Pengajuan judul
2 Studi pendahuluan
3 Bimbingan proposal
4 Seminar proposal
5 Revisi proposal
6 Pelaksanaan penelitian
7 Pengolahan data
8 Bimbingan hasil
9 Sidang skripsi