Teorema Dasar Kalkulus PDF
Teorema Dasar Kalkulus PDF
TDK II
MA1101 MATEMATIKA IA
4.3 Teorema Dasar Kalkulus I
4.4 Teorema Dasar Kalkulus II
Afif Humam
26 Oktober 2017
Kuis
Misalkan
f (x) = x
pada [0, 1],
1 1 3
P= 0, , , , 1
4 2 4
adalah partisi pada [0, 1] dan
1 1 3 3
t1 = , t2 = , t3 = , t4 = .
8 2 4 4
Tentukan jumlah Riemann untuk f terhadap partisi P dan titik-titik
t1 , t2 , t3 , t4 .
Kuliah Sebelumnya
1 Bab 4. Integral
4.1 Luas Daerah
4.2 Integral Tentu
4.3 Teorema Dasar Kalkulus I
4.4.a Teorema Dasar Kalkulus II
4.4.b Metode Substitusi
4.5 Teorema Nilai Rata-Rata untuk Integral dan Sifat Simetri
4.6 Integrasi Numerik
1 Bab 4. Integral
4.1 Luas Daerah
4.2 Integral Tentu
4.3 Teorema Dasar Kalkulus I
4.4.a Teorema Dasar Kalkulus II
4.4.b Metode Substitusi
4.5 Teorema Nilai Rata-Rata untuk Integral dan Sifat Simetri
4.6 Integrasi Numerik
f (x + h) − f (x)
f 0 (x) = lim ,
h→0 h
sementara integral tentu dari f pada [a, b] adalah
Z b n
X
f (x)dx = lim f (ti )∆xi .
a kPk→0
i=1
Fungsi Akumulasi
Fungsi Akumulasi
Teorema
Misalkan fungsi f kontinu pada [a, b]. Jika x adalah titik (variabel) di
(a, b), maka Z x
d
f (t)dt = f (x).
dx a
Teorema
Misalkan fungsi f kontinu pada [a, b]. Jika x adalah titik (variabel) di
(a, b), maka Z x
d
f (t)dt = f (x).
dx a
Dengan kata lain, turunan dari fungsi akumulasi suatu fungsi kontinu f di
setiap titik sama dengan nilai f di titik tersebut.
Teorema
Misalkan fungsi f kontinu pada [a, b]. Jika x adalah titik (variabel) di
(a, b), maka Z x
d
f (t)dt = f (x).
dx a
Dengan kata lain, turunan dari fungsi akumulasi suatu fungsi kontinu f di
setiap titik sama dengan nilai f di titik tersebut.
Contoh
Sifat Perbandingan
Teorema
Misalkan fungsi f dan g terintegralkan pada [a, b] dan f (x) ≤ g (x)
untuk setiap x di [a, b], maka
Z b Z b
f (x)dx ≤ g (x)dx.
a a
Sifat Perbandingan
Teorema
Misalkan fungsi f dan g terintegralkan pada [a, b] dan f (x) ≤ g (x)
untuk setiap x di [a, b], maka
Z b Z b
f (x)dx ≤ g (x)dx.
a a
Sifat Keterbatasan
Teorema
Misalkan fungsi f terintegralkan pada [a, b] dan m ≤ f (x) ≤ M untuk
setiap x di [a, b], maka
Z b
m(b − a) ≤ f (x)dx ≤ M(b − a).
a
Sifat Keterbatasan
Teorema
Misalkan fungsi f terintegralkan pada [a, b] dan m ≤ f (x) ≤ M untuk
setiap x di [a, b], maka
Z b
m(b − a) ≤ f (x)dx ≤ M(b − a).
a
Teorema
Misalkan fungsi f dan g terintegralkan pada [a, b] dan k adalah suatu
konstanta, maka fungsi kf dan f + g juga terintegralkan dan:
Z b Z b
1 kf (x)dx = k f (x)dx.
a a
Z b Z b Z b
2 [f (x) + g (x)]dx = f (x)dx + g (x)dx.
a a a
Z b Z b Z b
3 [f (x) − g (x)]dx = f (x)dx − g (x)dx.
a a a
Teorema
Misalkan fungsi f terintegralkan pada [a, b] dan fungsi F adalah
antiturunan dari f , maka
Z b
f (x)dx = F (b) − F (a).
a
Teorema
Misalkan fungsi f terintegralkan pada [a, b] dan fungsi F adalah
antiturunan dari f , maka
Z b
f (x)dx = F (b) − F (a).
a
b
Notasi: [F (x)]a = F (b) − F (a).
Teorema
Misalkan fungsi f terintegralkan pada [a, b] dan fungsi F adalah
antiturunan dari f , maka
Z b
f (x)dx = F (b) − F (a).
a
b
Notasi: [F (x)]a = F (b) − F (a).
Dengan kata lain, kita dapat menuliskan Teorema Dasar Kalkulus II
sebagai
Z b Z b
f (x)dx = f (x)dx
a a
Latihan