Analisa Mesin Press Pembuatan Media Jamur Tiram
Analisa Mesin Press Pembuatan Media Jamur Tiram
PEMBUATAN
MEDIA JAMUR TIRAM
Oleh
Moh. Ali Rozan
20.2.6.0008
Mesin press pembuatan media jamur ini mungkin belum terlalu dikenal
banyak orang, karena mesin ini hanya dirancang dan di buat untuk para pengusaha
jamur tiram, namun mesin ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu
diperlukan analisa agar lebih sempurna kegunaannya bukan hanya untuk
pembuatan media jamur tiram saja melaikan untuk hal yang lain.
Kata Kunci : Mesin press pembuatan media jamur
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan karunia beserta rahmat-Nya, sehingga penyusun dapat
menyelesaikan proposal penelitian dengan judul “ Analisa Mesin Press
Pembuatan Media Jamur Tiram” dengan lancar. Penulisan makalah ini bertujuan
untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh dosen mata kuliah Bahasa
Indonesia. Makalah ini ditulis dari hasil pengamatan mesin press yang ada di
tempat pembuatan media jamur tiram. Penulis berharap dengan membaca makalah
ini dapat menambah wawasan bagi kita semua. Memang makalah ini masih jauh
dari sempurna, maka penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi
perbaikan menuju arah yang lebih baik.
BAB I
PENDAHULUAN
Jamur tiram merupakan salah satu jenis jamur yang tumbuh pada batang
kayu yang sudah lapuk. Jamur tiram memiliki ciri tubuh buah yang mekar seperti
tiram (kerang) dengan ukuran 5 – 15 cm dengan lapisan bawah seperti insang ikan.
Tangkai jamur tiram memiliki panjang 2 – 6 cm. Jamur tiram tumbuh secara
optimal pada dataran tinggi dengan ketinggian berkisar 600 – 800 m di atas
permukaan laut, dengan temperatur rendah dan kelembaban yang tinggi ( B.
Raharjo, 2010 ) , (T. Suryani & H. Carolina, 2017). Jamur tiram memiliki dua fase
pertumbuhan dan perkembangan yaitu fase inkubasi dan fase pertumbuhan tubuh
buah. Di antara kedua fase terdapat fase antara yaitu fase premordia ( B. Raharjo,
2010 ). Fase inkubasi merupakan fase pertumbuhan dari spora yang telah tumbuh
dewasa dan membentuk miselium yang berlangsung selama 21–49 hari. Sedangkan
fase pertumbuhan tubuh buah merupakan fase pembentukan buah hasil
pertumbuhan bakal buah yang terjadi selama 2–3 hari, pada fase inilah jamur tiram
dapat dipanen. Fase antara dari fase inkubasi dan pembentukan tubuh buah adalah
fase premordia yang berlangsung selama 13–34 hari ( B. Raharjo, 2010 ).
Media dari jamur tiram tersebut dinamakan baglog, baglog ini terdiri dari
berbagai macam campuran yang diolah menggunakan alat mixer/pencampur yang
kemudian di lakukan packing menggunakan mesin press. Adapun bahan bahan
pembuatan media/baglog jamur tiram yaitu : serbuk kayu ( yang tidak mengandung
minyak ), serbuk kapur, dedek/bekatul, air.
BAB III
METODE PENELITIAN
5.1. Kesimpulan
Dengan adanya analisa mesin press pembuatan media jamur tiram ini
akan merubah kelebihan dan meminimalisir kekurangan mesin press dan
mempermudah pekerjaan dari karyawan dan lebih efektif.
5.2. Saran
Untuk saat ini mesin press ini hanya untuk pengepresan media jamur
saja belum ada kegunaan lainnya.
DAFTAR PUSTAKA
B. Raharjo, “Budidaya Jamur Tiram (Pleourotus ostreatus var florida) yang ramah
T. Suryani and H. Carolina, “Pertumbuhan dan hasil jamur tiram putih pada beberapa
bahan media pembibitan,” Bioeksperimen J. Penelit. Biol., vol. 3, no. 1, pp. 73–86,
2017.
LAMPIRAN