0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
24 tayangan2 halaman
BPP Kecamatan Ranuyoso adalah lembaga penyuluhan pertanian di kecamatan yang berlokasi di Jl. Ranuyoso 265, Lumajang. BPP ini memiliki 16 pegawai yang memberikan pelatihan, konsultasi, dan pengembangan kemitraan kepada petani setempat untuk meningkatkan pertanian dan kesejahteraan petani.
BPP Kecamatan Ranuyoso adalah lembaga penyuluhan pertanian di kecamatan yang berlokasi di Jl. Ranuyoso 265, Lumajang. BPP ini memiliki 16 pegawai yang memberikan pelatihan, konsultasi, dan pengembangan kemitraan kepada petani setempat untuk meningkatkan pertanian dan kesejahteraan petani.
BPP Kecamatan Ranuyoso adalah lembaga penyuluhan pertanian di kecamatan yang berlokasi di Jl. Ranuyoso 265, Lumajang. BPP ini memiliki 16 pegawai yang memberikan pelatihan, konsultasi, dan pengembangan kemitraan kepada petani setempat untuk meningkatkan pertanian dan kesejahteraan petani.
lembaga penyuluhan pertanian di kecamatan sebagai lembaga (Unit pelaksana teknis/non struktural) yang ditetapkan berdasarkan (peraturan Bupati/Walikota/SK Kepala Dinas). BPP beralamat di Jl. Jalan Ranuyoso no. 265 Kabupaten Lumajang, dengan status bangunan (milik sendiri/sewa) dan kondisi bagunan (baik/cukup/rusak) serta bersertifikat Hibah. BPP Kecamatan Ranuyoso berusaha mengoptimalkan penggunaan sarana dan prasarana IT untuk mendukung fungsi balai penyuluhan. Sarana meliput PC (ada/tidak). Laptop (ada/tidak). Wilayah kerja BPP Kecamatan Ranuyoso meliputi Kecamatan Ranuyoso,…,….dan… dengan luas wilayah 11.036 Ha, dengan komoditas unggulannya adalah Aneka Buah yang dikembangkan pada lahan seluas 200 Ha. BPP membina 56 Kelompok Tani (POKTAN) 11 Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) dan 7 Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP). BPP dipimpin oleh Abdul Alim, SP selaku (kepala UPT/koordinator) penyuluh. Petugas pelayanan di BPP sejumlah 16 orang terdiri dari 1 Pimpinan, 3 Penyuluh PNS, 1 PPPK, 0 THL TBPP, 11 Penyuluh Pertanian Swadaya, serta 0 Penyuluh Pertanian Swasta. Pelaksanaan kegiatan penyuluhan di BPP antara lain: 1. Kegiatan Pembelajaran yang dilakukan BPP berupa Sekolah Lapang, Demonstrasi (demplot, demfarm dan demarea), Kaji terap, Kursus TanI, Anjangsana/Pertemuan Kelompok, Lokasi Studi Banding, Lokasi Magang dan Regenerasi Petani. 2. Kegiatan Pelayanan Konsultasi Agribisnis masih dilakukan secara konvensional dengan frekuensi konsultasi harian ,mingguan, bulanan serta luring. 3. Kegiatan Pengembangan kemitraan di BPP dalam bentuk Farm Field Day (FFD), Temu usaha serta Pameran dan promosi. 4. Penyediaan data dan informasi pertanian terdiri dari: Display, Bahan tercetak, Digital display, Video, Media Website/Blog/IG/Fb/Youtube, Siaran Radio, Call centre dan Pengelolaan Data Berbasis TIK BPP sebagai lembaga penyuluhan pertanian menyadari peran strategis dalam pembangunan pertanian di kecamatan. Keseluruhan aktifitas penyuluhan pertanian yang dilakukan di BPP bertujuan untuk mensukseskan pembangunan pertanian, memenuhi kebutuhan kelembagaan petani serta meningkatkan kesejahteraan petani. (AC) Kab. Lumajang
PROFIL BPP KECAMATAN RANUYOSO
BPP Kecamatan Ranuyoso merupakan
lembaga penyuluhan pertanian di kecamatan sebagai lembaga non struktural yang ditetapkan berdasarkan SK Kepala Dinas. BPP beralamat di Jl. Jalan Ranuyoso no. 265 Kabupaten Lumajang, dengan status bangunan milik sendiri dan kondisi bangunan baik serta bersertifikat Hibah. BPP Kecamatan Ranuyoso berusaha mengoptimalkan penggunaan sarana dan prasarana IT untuk mendukung fungsi balai penyuluhan. Sarana meliput PC dan Laptop. Wilayah kerja BPP Kecamatan Ranuyoso meliputi Kecamatan Ranuyoso dengan luas wilayah 11.036 Ha, dengan komoditas unggulannya adalah Aneka Buah yang dikembangkan pada lahan seluas 200 Ha. BPP membina 56 Kelompok Tani (POKTAN) 11 Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) dan 7 Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP). BPP dipimpin oleh Abdul Alim, SP selaku koordinator penyuluh. Petugas pelayanan di BPP sejumlah 16 orang terdiri dari 1 Pimpinan, 3 Penyuluh PNS, 1 PPPK, 0 THL TBPP, 11 Penyuluh Pertanian Swadaya, serta 0 Penyuluh Pertanian Swasta. Pelaksanaan kegiatan penyuluhan di BPP antara lain: 1. Kegiatan Pembelajaran yang dilakukan BPP berupa Demonstrasi (demplot, demfarm dan demarea, Kaji terap, Kursus Tani, Anjangsana/Pertemuan Kelompok serta Regenerasi Petani. 2. Kegiatan Pelayanan Konsultasi Agribisnis masih dilakukan secara konvensional dengan frekuensi konsultasi mingguan dan bulanan. 3. Kegiatan Pengembangan kemitraan di BPP dalam bentuk Farm Field Day (FFD), Temu usaha serta Pameran dan promosi. 4. Penyediaan data dan informasi pertanian terdiri dari: Display, Bahan tercetak, Digital display, Video, Media Website/Blog/IG/Fb/Youtube. BPP sebagai lembaga penyuluhan pertanian menyadari peran strategis dalam pembangunan pertanian di kecamatan. Keseluruhan aktifitas penyuluhan pertanian yang dilakukan di BPP bertujuan untuk mensukseskan pembangunan pertanian, memenuhi kebutuhan kelembagaan petani serta meningkatkan kesejahteraan petani. (AC)