DIAGRAM VENN

Cara menyajikan himpunan juga bisa dinyatakan dengan gambar atau diagram yang disebut
dengan Diagram Venn. Diagram Venn diperkenalkan oleh pakar matematika Inggris bernama
Jhon Venn (1834-1923).

Petunjuk dalam membuat diagram Venn antara lain:

1. Himpunan semesta (S) digambarkan sebagai persegi panjang dan huruf S diletakkan disudut
kiri atas
2. Setiap himpunan yang ada dalam himpunan semesta ditunjukkan oleh kurva tertutup
sederhana
3. Setiap anggota himpunan ditunjukkan dengan titik
4. Bila anggota suatu himpunan mempunyai banyak anggota, maka anggota-anggotanya tidak
perlu dituliskan.

NO BENTUK DIAGRAM VENN JENIS HIMPUNAN

1 Himpunan Bagian

2 Himpunan Jumlah Sama

 3 Himpunan Berpotongan

4 Himpunan Saling Lepas

Contoh :
Diketahui himpunan semesta adalah 𝑆 = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}. Maka gambarkanlah diagram venn
dari himpunan –himpunan berikut, jika :
1. Himpunan 𝐴 = {1, 2, 3} dan himpunan 𝐵 = {4, 5, 6}.
Maka diagram venn nya adalah :

2. Himpuanan 𝐴 = {1, 2, 3, 4} dan himpunan 𝐵 = {4, 5, 6, 7}.

Maka diagram venn nya adalah :
3. Himpuanan 𝐴 = {1, 2, 3, 4} dan himpunan 𝐵 = {1, 2, 3, 4, 5, 6}.
Maka diagram venn nya adalah :

4. Himpuanan 𝐴 = {1, 2, 3, 4} dan himpunan 𝐵 = {1, 2, 3, 4}.

Maka diagram venn nya adalah :

KARDINALITAS HIMPUNAN
Kardinalitas Himpunan adalah bilangan yang menyatakan banyaknya anggota dari suatu
himpunan. Kardinalitas himpunan dinotasikan 𝒏(𝑨).

Contoh :
A adalah himpunan bilangan cacah kurang dari 10. Tentukan kardinalitas dari himpunan A!

Jawab : 𝐴 = {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9} maka 𝑛(𝐴) = 10

KESAMAAN DUA HIMPUNAN

Dua himpunan dikatakan sama jika semua anggota dari kedua himpunan tersebut
sama. Kesamaan Dua Himpunan dituliskan 𝑨 = 𝑩

Contoh : Diketahui 𝐴 = {ℎ, 𝑎, 𝑟, 𝑢, 𝑚} dan 𝐵 = {𝑚, 𝑢, 𝑟, 𝑎, ℎ}

Karena semua anggota 𝐴 sama dengan semua anggota 𝐵 maka 𝑨 = 𝑩