Anda di halaman 1dari 12

GEOSTRATEGI INDONESIA

Dibuat Oleh :

Kelompok 5

1. Frederich Moses Dawa ( 202201050046 )


2. Michael Roosevelt Tomatala ( 202201050053 )
3. Dominggus Bili ( 202201050048 )
4. I Wayan Agus Feriana ( 202201050007 )
5. I Komang Indra Wahyu Darma ( 202201050013 )
6. Sofunaso Waruwu ( 202201050055 )

Dosen Pengampu :
Ni Wayan Ary Rusitayanti, S.Pd.,M.Pd

PROGRAM STUDI PENJASKESREK


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PGRI MAHADEWA INDONESIA
2022 / 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala nikmat dan karunia-Nya
kepada kami, sehingga makalah yang membahas tentang “ Geostrategi Indonesia ” ini dapat
diselesaikan dengan baik meskipun banyak kekurangan di dalamya, kami berharap makalah ini
dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai Geostrategi
Indonesia dalam Pendidkan Kewarganegaraan. Makalah ini kami buat berdasarkan referensi
yang kami temukan dari berbagai sumber-sumber yang ada.
Dalam makalah ini menjelaskan tentang Geostrategi Indonesia yang kami sajikan
dengan singkat. Pembahasan makalah ini dimulai dari latar belakang Geostrategi Indonesia
hingga Kesimpulan . Selain itu makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas yang diberikan oleh
Dosen Pengajar Pendidikan Kewarganegaraan, Ibu “ Ni Wayan Ary Rusitayanti, S.Pd.,M.Pd ”
di Universitas PGRI Mahadewa Indonesia, serta kami mengucapkan terima kasih yang tak
terhingga, karena telah memberikan ilmu dan bimbingannya kepada kami sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini yang berjudul “GEOSTRATEGI INDONESIA” karena
menyelesaikan makalah ini merupakan tugas dan kewajiban kami sebagai mahasiswa.
Demikian sedikit pengantar dari kami, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi yang
membacanya. Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu penulis
dalam pembuatan makalah ini, dan penulis berharap adanya kritik, saran dan usulan demi
perbaikan makalah-makalah yang akan kami buat di masa yang akan mendatang.
Akhir kata hanya kepada “ Tuhan Yang Maha Esa”, kami berserah diri. Semoga
makalah ini dapat menambah wawasan dan memberi manfaat bagi semua, Amin.

Denpasar, Senin 03 April 2023.

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................... 2


DAFTAR ISI.............................................................................................................................. 3
BAB I ......................................................................................................................................... 4
PENDAHULUAN ..................................................................................................................... 4
A. Latar Belakang............................................................................................................................. 4
B. Rumusan Masalah ....................................................................................................................... 4
C. Tujuan ......................................................................................................................................... 4
BAB II........................................................................................................................................ 5
PEMBAHASAN ........................................................................................................................ 5
1. GEOSTRATEGI INDONESIA .......................................................................................................... 5
A. Pengertian geostrategi Indonesia ........................................................................................... 5
B. Konsepsi Geostrategi Indonesia.............................................................................................. 5
C. Perkembangan Konsep Geostrategi Indonesia ....................................................................... 6
D. Tujuan Geostrategi Indonesia ................................................................................................. 7
2. RUMUSAN GEOSTRATEGI INDONESIA DALAM WUJUD KETAHANAN NASIONAL....................... 7
A. Pengertian Ketahanan Nasional .............................................................................................. 7
B. Ciri-ciri Ketahanan Nasional .................................................................................................... 8
C. Hakikat Ketahanan Nasional ................................................................................................... 8
D. Sifat-sifat Ketahanan Nasional ................................................................................................ 9
E. Asas-asas Tannas Indonesia .................................................................................................... 9
F. Sifat-sifat Ketahanan Nasional Indonesia ............................................................................. 10
BAB III .................................................................................................................................... 11
PENUTUP................................................................................................................................ 11
A. Kesimpulan ............................................................................................................................... 11
B. Saran ......................................................................................................................................... 11
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pada awalnya geostrategi diartikan sebagai geopolitik untuk kepentingan militer atau
perang. Di Indonesia geostrategi diartikan sebagai metode untuk mewujudkan cita-cita
proklamasi, sebagaimana tercantum dalam Mukadimah UUD 1945, melalui proses
pembangunan nasional. Karena tujuan itulah maka ia menjadi doktrin pembangunan dan
diberi nama Ketahanan Nasional. Mengingat geostrategi Indonesia memberikan arahan
tentang bagaimana membuat strategi pembangunan guna mewujudkan masa depan yang
lebih baik, lebih aman, dan sebagainya, maka ia menjadi amat berbeda wajahnya dengan
yang digagaskan oleh Haushofer, Ratzel, Kjellen dan sebagainya.
Aspek-aspek yang dilihat pada geostrategi Indonesia adalah aspek idiologi dan
konstitusi, aspek kewaspadaan, aspek sosial budaya dan agama, aspek politik dan pemdagri
(termasuk pemerintahan daerah), dan aspek perekonomian. Salah satu cara yang dilakukan
Indonesia atau strateginya adalah dengan demokrasi. Untuk sejahtera dan aman diperlukan
demokrasi yang akan menyatukan keragaman. Walaupun demokrasi bukan satu-satunya
cara hanya salah satu cara yang ditempuh Indonesia. Karena Indonesia adalah negara yang
beraneka ragam, yang tidak sedikit masyarakatnya masih menganut paham patternalistik.

B. Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud Geostrategi Indonesia ?


2. Bagaimana rumusan Geostrategi Indonesia dalam wujud ketahahan nasional ?

C. Tujuan

Tujuan dari penyusunan makalah ini antara lain :


1. Untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.
2. Untuk menambah pengetahuan tentang geostrategi indonesia.
3. Untuk mengetahui geostrategi indonesia dalam wujud ketahanan nasional
BAB II
PEMBAHASAN

1. GEOSTRATEGI INDONESIA

A. Pengertian geostrategi Indonesia

Geostrategi berasal dari kata geo yang berarti bumi, dan strategi diartikan sebagai usaha
dengan menggunakan segala kemampuan atau sumber daya baik SDM maupun SDA untuk
melaksanakan kebijakan yang telah ditetapkan. Dalam kaitannya dengan kehidupan suatu
negara, geostrategi diartikan sebagai metode atau aturan-aturan untuk mewujdkan cita-cita
dan tujuan melalui proses pembangunan yang memberikan arahan tentang bagaimana
membuat strategi pembangunan dan keputusan yang terukur dan terimajinasi guna
mewujudkan masa depan yang lebih baik, lebih aman dan bermartabat.
Bagi bangsa Indonesia geostrategi diartikan sebagai metode untuk mewujudkan cita-
cita proklamasi, sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945, melalui proses
pembangunan nasional.
Oleh karena itu geostrategi Indonesia sebagai suatu cara atau metode dalam
memanfaatkan segenap konstelasi geografi negara Indonesia dalam menentukan kebijakan,
arahan serta sarana-sarana dalam mencapai tujuan seluruh bangsa dengan berdasar asas
kemanusiaan dan keadilan sosial.

B. Konsepsi Geostrategi Indonesia

Konsep geostrategi Indonesia pada hakikatnya bukan mengembangkan kekuatan untuk


penguasaan terhadap wilayah di luar Indonesia atau untuk ekspansi terhadap negara lain,
tetapi konsep strategi yang didasarkan pada kondisi metode, atau cara untuk
mengembangkan potensi kekuatan nasional yang ditujukan untuk pengamanan dan
menjaga keutuhan kedaulatan Negara Indonesia dan pembangunan nasional dari
kemungkinan gangguan yang datang dari dalam maupun dari luar negeri. Untuk
mewujudkan geostrategis Indonesia akhirnya dirumuskan Bangsa Indonesia dengan
Ketahanan Nasional Republik Indonesia.
C. Perkembangan Konsep Geostrategi Indonesia

Konsep geostrategi Indonesia pertama kali dilontarkan oleh Bung Karno pada tanggal
10 Juni 1948 di Kotaraja. Namun sayangnya gagasan ini kurang dikembangkan oleh para
pejabat bawahan, karena seperti yang kita ketahui wilayah NKRI diduduki oleh Belanda
pada akhir Desember 1948, sehingga kurang berpengaruh. Dan akhirnya, setelah
pengakuan kemerdekaan 1950 garis pembangunan politik berupa “Nation and character
and building“ yang merupakan wujud tidak langsung dari geostrategi Indonesia yakni
sebagai pembangunan jiwa bangsa.
Berikut beberapa tahapan geostrategi Indonesia dari awal pembentukan hingga sekarang :
1. Pada awalnya, geostrategi Indonesia digagas oleh Sekolah Staf dan Komando
Angkatan Darat (SESKOAD) Bandung tahun 1962. Konsep geostrategi Indonesia
yang terumus adalah pentingnya pengkajian terhadap perkembangan lingkungan
strategi di kawasan Indonesia yang ditandai dengan meluasnya pengaruh komunis.
Geostrategi Indonesia pada saat itu dimaknai sebagai strategi untuk mengembangkan
dan membangun kemampuan territorial dan kemampuan gerilya untuk menghadapi
ancaman komunis di Indonesia.
2. Pada tahun 1965-an Lembaga Ketahanan Nasional mengembangkan konsep
geostrategi Indonesia yang lebih maju dengan rumusan sebagai berikut: bahwa
geostrategi Indonesia harus berupa sebuah konsep strategi untuk mengembangkan
keuletan dan daya tahan, juga pengembangan kekuatan nasional untuk menghadapi
dan menangkal ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan baik bersifat internal
maupun eksternal. Gagasan ini agak lebih progresif tapi tetap terlihat sebagai konsep
geostrategi Indonesia awal dalam membangun kemampuan nasional sebagai faktor
kekuatan pengangguh bahaya.
3. Sejak tahun 1972 Lembaga Ketahanan Nasional terus melakukan pengkajian tentang
geostrategi Indonesia yang lebih sesuai dengan konstitusi Indonesia. Pada era itu
konsepsi geostrategi Indonesia dibatasi sebagai metode untuk mengembangkan potensi
ketahanan nasional dalam menciptakan kesejahteraan menjaga indentitas
kelangsungan serta integritas nasional.
4. Terhitung mulai tahun 1974 geostrategi Indonesia ditegaskan dalam bentuk rumusan
ketahanan nasional sebagai kondisi metode dan doktrin dalam pembangunan nasional.
D. Tujuan Geostrategi Indonesia

Berbagai konsep dasar serta pengembangan geostrategi Indonesia pada dasarnya bertujuan

untuk :

1. Menyusun dan mengembangkan potensi kekuatan nasional baik yang berbasis pada
aspek ideologi, politik, sosial budaya, bahkan aspek-aspek alamiah. Hal ini untuk
upaya kelestarian dan eksistensi hidup Negara dan Bangsa dalam mewujudkan cita-
cita proklamasi dan tujuan nasional.

2. Menunjang tugas pokok pemerintah Indonesia dalam :


a. Menegakkan hukum dan ketertiban (law and order)
b. Terwujudnya kesejahteraan dan kemakmuran (welfare and prosperity)
c. Terselenggaranya pertahanan dan keamanan (defense and prosperity)
d. Terwujudnya keadilan hukum & keadilan sosial (yuridical justice & social justice)
e. Tersedianya kesempatan rakyat untuk mengaktualisasikan diri (freedom of the
people)

Geostrategi Indonesia berawal dari kesadaran bahwa bangsa dan negara ini mengandung
sekian banyak anasir-anasir pemecah belah yang setiap saat dapat meledak dan
mencabik-cabik persatuan dan kesatuan bangsa. Dalam era kepemimpinan Habibie
dapat disaksikan dengan jelas bagaimana hal itu terjadi beserta akibatnya. Tidak hanya
itu saja, tatkala bangsa kita lemah karena sedang berada dalam suasana tercabik-cabik
maka serentak pulalah harga diri dan kehormatan dengan mudah menjadi bahan
tertawaan di forum internasional. Disitulah ketidakberdayaan kita menjadi tontonan
masyarakat internasional.

2. RUMUSAN GEOSTRATEGI INDONESIA DALAM WUJUD KETAHANAN


NASIONAL

A. Pengertian Ketahanan Nasional

Ketahanan Nasional ditinjau secara antropologis mengandung arti kemampuan manusia

atau suatu kesatuan kemampuan manusia untuk tetap memperjuangkan kehidupannya.

Rumusan ketahanan nasional sebagaimana disusun oleh Lemhamnas adalah: Ketahanan

Nasional Idonesia adalah kondisi dinamis Bangsa Indonesia yang meliputi segenap aspek,

kehidupan nasional yang terintegrasi, berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung

kemampuan untuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi

segala ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan, baik yang datang dari luar maupun
dari dalam untuk menjamin identitas, integritas, kelangsungan hidup bangsa dan negara,

serta perjuangan mencapai tujuan nasional.

B. Ciri-ciri Ketahanan Nasional

a) Merupakan kondisi sebagai prasyarat utama bagi negara berkembang

b) Difokuskan untuk mempertahankan kelangsungan hidup dan mengembangkan

kehidupan

c) Tidak hanya untuk pertahanan, tetapi juga untuk menghadapi dan mengatasi

tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan, baik yang datang dari luar maupun dari

dalam, baik secara langsung maupun tidak langsung

d) Didasarkan pada metode astagrata; seluruh aspek kehidupan nasional tercermin dalam

sistematika astagarata yang terdiri atas 3 aspek alamiah (trigatra) dan lima aspek sosial

(pancagatra).

e) Berpedoman pada wawasan nasional. Wawasan nusantara merupakan cara pandang

bangsa Indonesia terhadap diri dan lingkungannya berdasarkan Pancasila dan

Undang-Undang Dasar 1945. Wawasan nusantara juga merupakan sumber utama dan

landasan yang kuat dalam menyelenggarakan kehidupan nasional sehingga wawasan

nusantara dapat disebut sebagai wawasan nasional dan merupakan landasan ketahanan

nasional.

C. Hakikat Ketahanan Nasional

Kemampuan dan ketangguhan suatu bangsa untuk dapat menjamin kelangsungan

hidupnya menuju kejayaan bangsa dan negara. Ketahanan nasional mengandung makna

keutuhan semua potensi yang terdapat dalam wilayah nasional, baik fisik maupun sosial,

sehingga kelemahan dari satu aspek akan mempengaruhi yang lain. Ketahanan nasional

merupakan interaksi positif dari semua gatra kehidupan nasional yang terkandung dalam

astagatra.
D. Sifat-sifat Ketahanan Nasional

a) Manunggal artinya antara trigatra dan panca gatra, tidak campur aduk melainkan

serasi, seimbang dan harmonis.

b) Mawas ke dalam artinya untuk mewujudkan hakikat dan sifat nasional.

c) Kewibawaan artinya menjaga harkat dan martabat bangsa dan negara sebagai daya

pencegah dan penangkalan.

d) Berubah menurut waktu yaitu ketahanan nasional bersifat dinamis atau berubah sesuai

dengan fungsi dan waktu.

e) Tidak membenarkan adanya adu kekuasaan atau adu kekuatan.

f) Percaya pada diri sendiri (self confidence).

g) Tidak tergantung pada pihak lain (self relience) yaitu ketahanan nasional

dikembangkan atas dasar kemampuan diri sendiri

E. Asas-asas Tannas Indonesia

Adalah tata laku berdasarkan nilai-nilai pancasila, UUD 1945 dan wawasan nusantara

yang terdiri dari :

1. Asas Kesejahteraan dan Keamanan

Asas kesejahteraan dan keamanan adalah suatu asas yang tidak bisa dipisahkan karena

keduanya saling memengaruhi. Keamanan dan kesejahteraan harus berdampingan

dalam kondisi apapun. Kesejahteraan adalah suatu kondisi manusia yang berada pada

keadaan makmur, sehat, damai dan kebutuhannya terpenuhi. Sedangkan keamanan

adalah keadaan yang bebas dari bahaya.

2. Asas Komprehensif Integral atau Menyeluruh Terpadu

Menurut pengertiannya, komprehensif bersifat mampu menerima dengan baik, dan

memiliki wawasan yang luas dan menyeluruh. Sedangkan integral berarti terintegrasi

atau menyatu. Jadi asas komprehensif integral adalah bagaimana cara menyikapi dan
menyelesaikan masalah yang timbul dalam suatu negara secara baik, berwawasan

luas, menyeluruh dan terintegrasi serta saling menyatu.

3. Asas Mawas ke Dalam dan Mawas ke Luar

Mawas ke dalam bertujuan menumbuhkan hakikat, sifat, dan kondisi nasional itu

sendiri berdasarkan nilai- nilai kemandirian. Mawas ke luar bertujuan untuk dapat

mengantisipasi dan berperan serta mengatasi dampak lingkungan strategis luar negeri

dan menerima kenyataan adanya interaksi dan ketergatungan dengan dunia

internasional.

4. Asas Kekeluargaan

Salah satu ciri khas bangsa Indonesia yang paling menonjol adalah kekeluargaan dan

musyawarah yang bersumber pada Pancasila.

F. Sifat-sifat Ketahanan Nasional Indonesia

1. Mandiri : Ketahanan nasional percaya pada kemampuan dan kekutan sendiri.

2. Dinamis : Ketahanan nasional tidaklah tetap. Ia dapat meningkat dan menurun,

tergantung pada situasi dan kondisi bangsa, negara, serta lingkungan strategisnya.

3. Wibawa : Makin tinggi tingkat ketahan nasional Indonesia, makin tinggi pula nilai

kewibawaan dan tingkat daya tangkal yang dimiliki oleh bangsa dan negara Indonesia.

4. Konsultasi dan Kerjasama : Konsep Ketahanan Nasional Indonesia tidak

mengutamakan sifat konfrontatif dan antagonistis, tidak mengandalkan kekuasaan dan

kekuatan fisik semata, tetapi lebih mengutamakan sikap konsultatif, kerjasama, serta

saling menghargai dengan mengandalkan kekuatan moral dan kepribadian bangsa.


BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Jadi, geostrategi Indonesia diwujudkan melalui konsep Ketahanan Nasional yang

bertumbuh pada perwujudan kesatuan ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan

pertahanan keamanan. Dengan mengacu pada kondisi geografi bercirikan maritim, maka

diperlukan strategi besar (grand strategy) maritim sejalan dengan doktrin pertahanan

defensif aktif dan fakta bahwa bagian terluar wilayah yang harus dipertahankan adalah

laut. Implementasi dari strategi maritim adalah mewujudkan kekuatan maritim (maritime

power) yang dapat menjamin kedaulatan dan integritas wilayah dari berbagai ancaman.

B. Saran

Diharapkan kita semua mampu menggunakan segala kemampuan atau sumber daya

baik SDM maupun SDA untuk melaksanakan kebijakan yang telah ditetapkan. Dalam

kaitannya dengan kehidupan suatu Negara dan pertahanan nasional.


DAFTAR PUSTAKA

http://noorjannahgambir.blogspot.com/2015/06/makalah-geostrategi-indonesia.html

http://geostrategi-indonesia-blogspot.com/2011/08/geostrategi-indonesia.html

http://frillyfayraitaru.wordpress.com/2013/04/23/asas-asas-ketahanan-nasional.html

http://gunawanwjlg.blogspot.com/2013/04/mater-makalah-hakekat-ketahanan.html

http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/03/ketahanan-nasional-12.html

Anda mungkin juga menyukai