Anda di halaman 1dari 2

1. Apakah kepribadian bersifat tetap atau tidak?

Kepribadian seseorang bisa dibilang relatif tetap. Akan tetapi, kepribadian tidak
selamanya bersifat tetap. Hal ini akan perlahan berubah tidak secara langsung
melainkan bertahap. Kepribadian seseorang cenderung berubah kearah yang lebih
baik. Namun, tidak menutup kemungkinan kepribadian seseorang dapat berubah ke
arah yang buruk dikarenakan trauma atau peristiwa tidak menyenangkan di masa lalu,
kondisi lingkungan yang tidak nyaman, faktor usia, dan masih banyak lagi.

2. Contoh bedanya kelompok (kumpulan) dan tim


Kelompok adalah sebagai kumpulan orang atau lebih yang saling berinteraksi dan
saling memengaruhi untuk suatu tujuan tertentu yang dipahami bersama. Sedangkan
Tim adalah Suatu kelompok yang bekerja sama untuk mencapai suatu misi/ tujuan
tertentu.
Kelompok (kumpulan):
 Kelompok belum tentu tim
 Anggota bekerja secara individul dan kadang berbeda tujuan
 Anggota tidak dilibatkan dalam penetapan sasaran
 Anggota diminta untuk bekerja dan bukan diminta saran
 Anggota tidak percaya pada motif rekanrekan kerja
Tim:
 Tim pasti kelompok
 Anggota menyadari ketergantungan antar mereka
 Anggota merasa memiliki organisasi karena komitmen thd sasaran
 Anggota memiliki kontribusi thd keberhasailan organisasi
 Anggota bekerja dalam suasana saling percaya

Jadi, Kelompok belum tentu merupakan tim, namun tim pasti merupakan suatu
kelompok. Di dalam suatu kelompok, belum tentu seluruh anggotanya menjadi tim
dan mempunyai tujuan sama. Namun dalam tim, seluruh anggotanya menjadi satu
kelompok yang mempunyai tujuan sama.

3. Contoh konkrit di kehidupan nyata konflik-konflik dalam sebuah organisasi


A. Konflik Saat Mengerjakan Pekerjaan (Task-Based Conflict)
Salah satu contoh konflik dalam organisasi adalah konflik saat mengerjakan
pekerjaan, mulai dari pengutamaan prioritas, pembagian pekerjaan yang tidak
sesuai beban, dan perbedaan ekspektasi, konflik ini adalah salah satu konflik
yang paling umum ditemukan dalam suatu organisasi maupun perusahaan.
B. Konflik Gaya Kepemimpinan (Leadership Conflict)
Salah satu contoh yang paling mudah ditemui di kehidupan professional
sehari-hari adalah konflik antara karyawan dengan manager. Perbedaan gaya
kepemimpinan oleh manajer dari beberapa departemen atau divisi yang
bekerja sama akan menyebabkan dua atau lebih bagian tersebut mengalami
perbedaan visi.
C. Konflik Perbedaan Gaya Kerja (Work Style Conflict)
Perbedaan dari gaya kerja antara individu dapat menyebabkan konflik kerja.
Perbedaan gaya kerja seperti preferensi untuk bekerja secara individu atau
bekerja dalam suatu tim, dan kebutuhan dalam pengawasan dan masukan dari
manajer dapat menyebabkan perbedaan ekspektasi hasil dan durasi
penyelesaian proyek tersebut.

4. Faktor-faktor yang menyebabkan perilaku organisasi tersebut!

A. Perilaku Individu
Perilaku individu adalah segala hal yang dilakukan seseorang, baik yang
dipengaruhi secara langsung maupun tidak langsung yang dapat
mempengaruhi keberadaannya (prestasi) dan lingkungannya ( rekan kerja,
pimpinan, dan organisasi). Hal ini berarti bahwa setiap tindakan yang
dilakukan oleh seseorang jelas akan memberi dampak pada lingkungan
sekitarnya (Arifin, 2003). Perilaku pada dasarnya ditujukan untuk mencapai
tujuan. Dengan kata lain, perilaku pada umumnya dimotivasi oleh suatu
keinginan untuk mencapai tujuan
B. Motivasi
Motivasi adalah keinginan untuk melakukan sesuatu dan menentukan
kemampuan bertindak untuk memuaskan kebutuhan individu. Suatu
kebutuhan (need), dalam terminologi berarti suatu kekurangan secara fisik
atau psikologis yang membuat keluaran tertentu terlihat menarik (Robinns,S,
2002: 55).Motivating adalah keseluruhan proses pemberian motivasi
(dorongan) kepada para pegawai agar mereka mau dan suka bekerja sehingga
tujuan organisasi dapat tercapai secara efektif dan efisien
C. Persepsi
Persepsi merupakan suatu proses yang didahului oleh penginderaan, yaitu
suatu stimulus yang diterima oleh individu melalui alat reseptor yaitu indera.
Alat indera merupakan penghubung antara individu dengan dunia luarnya.
Persepsi merupakan stimulus yang diindera oleh individu, diorganisasikan
kemudian diinterpretasikan sehingga individu menyadari dan mengerti tentang
apa yang diindera.Dengan kata lain persepsi adalah proses yang menyangkut
masuknya pesan atau informasi kedalam otak manusia
D. Sikap
Sikap adalah pernyataan-pernyataan evaluatif baik yang diinginkan atau tidak
diinginkan, mengenai objek orang atau peristiwa yang berhubungan yang
dapat diketahui dengan melihat tiga komponen sikap yaitu: komponen
kognitif, komponen afektif dan komponen perilaku. Komponen kognitif
merupakan pernyataan nilai bahwa nilai demokrasi itu salah, komponen afektif
adalah komponen yang merupakan segmen emosional dari sikap, sedangkan
komponen perilaku sikap adalah komponen yang berfungsi untuk berperilaku
dalam waktu tertentu terhadap seseorang atau sesuatu

Anda mungkin juga menyukai