SELO MUKTI
DESA SELOKATON, KECAMATAN GONDANGREJO, KABUPATEN
KARANGANYAR
Alamat : Jl. Solo – Purwodadi KM. 7,5 KodePos 57773
BUMDES Selo Mukti Tahun 2022, maka untuk itu diadakan rapat secara internal
Pertanggung Jawaban.
Hormat kami,
Direktur BUMDES
BAB I
IKHTISAR PENCAPAIAN BUM DESA SELAMA SATU TAHUN
D. Perkembangan Aset
Perkembangan Aset masing-masing unit usaha yang ada di BUMDES Selo
Mukti:
No. Unit Usaha Aset 2022
1 Jasa Percetakan Rp 99,548,000
2 Persewaan Kios Rp 11,919,000
3 Pengelolaan Sampah Rp 11,880,000
BAB II
LAPORAN MANAJEMEN
- Tantangan-tantangan usaha :
a. Tantangan usaha Jasa Percetakan meliputi, tempat produksi di kantor
percetakan yang kurang memadai karena kurang luas terutama di bagian kantor
sehingga menghambat kegiatan pelayanan, promosi yang harus kontinyu,
pelayanan yang baik, ketersediaan modal, kemampuan menarik.
b. Tantangan Usaha Persewaan Kios, ketua unit harus siap cek kondisi pasar kios
setiap bulan, memiliki wawasan yang luas tentang perawatan pasar kios seperti
hambatan air di persewaan kios di mana radar pengapungan sering terbakar
karena arus listrik yang masuk lebih besar, mengatasi permasalahan tunggakan
sewa karena kurang tertib pembayaran kios karena kurangnya kesadaran
beberapa penyewa kios supaya disiplin memenuhi tanggung jawab pembayaran,
mengatasi permintaan fasilitas pasar kios yang menuntut kesempurnaan.
c. Tantangan unit usaha Pengelolaan Sampah, diantaranya adalah retribusi biaya
sampah yang minim, sehingga menghambat pengolahan sampah menjadi tidak
maksimal, dan kurangnya kesadaran masyarakat untuk memilah sampah, dan
kurangnya koordinator di Tempat Pembuangan Akhir sampah.
Rekomendasi Pengawas :
Penilaian Dewan Pengawas mengenai upaya memperbaiki kinerja BUM Desa, telah
disampaikan dalam rapat-rapat bumdes, dan dalam musdes bumdes. Kinerja BUM Desa
terdapat penurunan, di unit usaha pengelolaan sampah perlu dilakukan penyelesaian
dengan baik, keberlanjutan usaha diberi solusi dan arahan oleh pengurus.
Apresiasi :
Kami menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya atas segala bantuan dan partisipasi
dari semua perangkat dan pengurus dalam rangka mensukseskan program pemerintah
untuk memaksimalkan peran BUM Desa sebagai lembaga yang dapat membantu
perekonomian masyarakat.
Muhkidin
BAB III.
PROFIL BUMDESA
A. Visi Misi
Visi :
Visi dari pendirian BUMDES SELO MUKTI yaitu “Mewujudkan desa berkembang,
masyarakat senang dan menang”.
Misi :
1. Menyediakan apa yang masyarakat butuhkan
2. Mengedepankan pelayanan
3. Terbuka dan dapat dipercaya
4. Berorientasi untuk masyarakat desa
5. Melaksanakan sebaik mungkin apa yang menjadi keputusan bersama
PENASEHAT
(KEPALA DESA)
- SUTINO -
PENGAWAS BUMDES
- MUHKIDIN -
KETUA/DIREKTUR BUMDES
SEKRETARIS BENDAHARA
BUMDES BUMDES
- AMIR - -TASYA-
KEPALA UNIT
KEPALA UNIT
USAHA JASA PERSEWAAN PERCETAKAN DAN KEPALA UNIT
USAHA PENGELOLAAN SAMPAH
PASAR USAHA PERTANIAN DAN PERTERNAKAN
- DARMAN -
- SUGI -
- ANTON-
No Nama Jabatan
1 SUTINO Penasehat (Kepala Desa)
2 MUHKIDIN Ketua Pengawas Bumdes
MUHAMMAD DHIYAUR
3 Ketua / Direktur
RIZA AL AMMAR
4 AMIR Sekretaris
5 TASYA Bendahara
6 ANTON Kepala Unit Usaha Jasa Percetakan dan Pasar
7 SUGI Kepala Unit Usaha Pengelolaan Sampah
D. Kepemilikan Modal
Penerimaan
No Tahun Sumber Modal
Modal
Penyertaan Modal Masyarakat Desa (Modal
1 2017 228.000.000
Awal)
2 2018 Dana Desa 50.000.000
3 2018 Bantuan Keuangan Provinsi (Ketmas) 20.000.000
4 2019 Bantuan Keuangan Provinsi (Ketmas) 20.000.000
5 2020 Bantuan Keuangan Provinsi (PKMD) 20.000.000
Jumlah 338.000.000
BAB IV
KINERJA BUMDESA
b. Utang Piutang
No Tahun Jumlah Utang Sumber Utang
Rp. 0,- -
Ket : pada tahun ini BUMDesa tidak memliki Hutang
c. Hasil Usaha
d. Aset
BAB V
ANALISIS SWOT TERHADAP BUMDES
(Strenght, Weakness, Opportunity, Treats)
Kekuatan, Kelemahan, Peluang, Ancaman
BAB VI
Strategi dan Kebijakan Tahun Berikutnya
1. Unit usaha Jasa Percetakan memiliki strategi untuk melakukan promosi melalui
online maupun offline, melayani custom design, dan menyediakan variasi harga
sesuai budget customer. Hal ini dilakukan untuk menarik customer baru dan
mempertahankan customer lama agar tetap menggunakan jasa percetakan di desa
selokaton. Selanjutnya, pegawai di jasa percetakan juga harus dibekali dengan
kemampuan design yang memadai, dengan cara mengikuti pelatihan yang
biasanya diadakan gratis oleh pemerintah atau dapat juga mengikuti pelatihan
berbayar untuk menunjang kreativitas pegawai.
2. Unit usaha Persewaan Kios memiliki strategi untuk selalu ramah dan komunikasi
dengan penyewa, tertib dalam catatan, agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam
pembayaran sehingga bisa mendisiplinkan penyewa kios supaya tidak terlambat
membayar dan diberikan surat pemberitahuan dengan tegas, menjaga kebersihan
area, menjaga fasilitas listrik/air di area penyewaan dengan penggunaan panel
listrik supaya menekan listrik tidak terlalu besar dan saluran air lebih lancar.
3. Unit usaha Pengelolaan Sampah, melakukan sosialisasi ke dusun-dusun, guna
menyampaikan pemilahan sampah kepada masyarakat Selokaton supaya bisa
memanfaatkan sampah bekas dengan maksimal dan menekan sampah rumah
tangga yang semakin banyak, dan melakukan pemindahan Gudang barang bekas
yang berada di TPA supaya memberi ruang pembuangan sampah yang lebih
besar, selain itu juga dilakukan pembakaran sampah di TPA untuk mengurangi
sampah yang berlebihan.
BAB VI
LAMPIRAN