Anda di halaman 1dari 1

 U a

Kemasan
Tradisional, Ini
Jenis yang Pernah
Eksis pada
Masanya!
oleh admin | Nov 2, 2021 | Kemasan

Kemasan tradisional mungkin telah


menjadi sebuah jenis kemasan yang
tidak asing lagi bagi kita. Kemasan yang
sejak dulu hingga sekarang ini, masih
menjadi sebuah model kemasan yang
digemari, dengan berbagai kelebihan
dan pemaknaan para konsumen.

Kemasan, apapun jenisnya memiliki


peranan yang sangat penting pada
setiap produk dalam hal melindungi,
merapikan, membranding dan yang
pastinya keberadaan kemasan bisa
merangsang siapa saja untuk mau
mencicipi produk yang produsen
pasarkan.

Anda mungkin sudah tidak asing lagi


dengan kemasan plastik. Material plastik
sekarang ini sudah sangat umum
digunakan sebagai bahan pokok pada
kemasan dibeberapa produk tertentu.

Jauh sebelum kemasan plastik, model


kemasan tradisional seperti pelepah
pisang, daun pisang dan dedaunan lain
yang diperoleh di alam, menjadi alat
pembungkus produk, khususnya produk
makanan pada masanya.

Kehadiran kemasan plastik sekarang ini,


membawa dua sisi sekaligus, yakni sisi
kelebihan dan juga sisi kekurangan. Meski
demikian, jenis kemasan ini bisa kita
masukan sebagai daftar alternatif yang
sudah dikenal oleh banyak produsen dan
dijadikan pembungkus produk.

Daun pisang untuk wadah makanan,


sumber: pixabay.com

Untuk memenuhi kebutuhan umat


manusia yang semakin banyak, material
plastik bisa menjadi satu di antara solusi
untuk itu. Plastik pada hakikatnya
memiliki karakter yang mudah diolah
dengan hasil yang beragam, sesuai
dengan kebutuhan penggunanya.

Sekarang ini, kemasan plastik bahkan


bisa diklaim sebagai wadah pembungkus
yang sangat baik. Sebelum kita
menyelami lebih jauh mengenai plastik
sebagai kemasan, melalui tulisan ini kami
akan menjelaskan selingkup hal yang
berkenaan dengannya. Simak tulisan
sampai selesai untuk mendapatkan
informasi yang utuh.

Mengenal Makna Kemasan


Jika dilihat dari aspek historis, kemasan
tradisional adalah sikal bakal dari
kemasan yang sejak lama kita kenal dan
gunakan dalam kegiatan produksi dan
konsumsi dalam kehidupan sehari-hari.

Kemasan dapat dikatakan sebagai


sebuah bagian terluar yang digunakan
untuk mengemas setiap produk dengan
fungsi utama sebagai pelindung produk.
Akan tetapi, semakin berkembangnya
masa, fungsi dari kemasan tidak lagi
terbatas pada alat pelindung produk,
juga bisa meningkatkan volume
penjualan dengan menarik konsumen.

Kemasan tradisional pada masanya


hanya terbatas pada fungsi sebagai alat
yang digunakan untuk menjaga produk
saja, padahal di luar itu Anda bisa
menggunakan kemasan sebagai alat
untuk mendapatkan lebih banyak
konsumen.

Kenali kemasan, sejak dari makna dan


fungsinya, sumber: pixabay.com

Mengenal Jenis Kemasan


Tradisional
Sejarah panjang kemasan adalah hal
yang menarik untuk Anda simak.
Umumnya, kemasan tradisional akan
mencirikan sebuah tempat tertentu.
Bahkan, pada Negara luas semisal
Indonesia, memiliki ciri khas tersendiri
pada setiap daerah yang ada. Untuk itu,
berikut ini beberapa jenis kemasan
tradisional yang pernah eksis pada
zamannya dan mungkin hingga
sekarang.

1. Daun Pisang
Sudah menjadi konsensus bersama,
bahwa pisang adalah buah yang sangat
bermanfaat. Bahkan semua bagian dari
pisang bisa difungsikan semuanya. Mulai
dari pelepas, kulit, buah bahkan daunnya.

Daun pisang menjadi sebuah material


kemasan tradisional yang sudah dikenal
oleh banyak produsen atau personal
selama ini. Pada beberapa daerah
bahkan membungkus dengan daun
pisang bisa mempunyai istilah yang
berbeda-beda.

Dengan karakternya yang fleksibel


menjadikan daun pisang bisa diolah
menjadi beragam bentuk. Biasanya
mengikuti jenis produk yang dipasarkan.
Namun, sebab daun pisang tidak tahan
lama dan mudah rusak, umumnya
produk yang dibungkus dengan daun
pisang tidak disarankan untuk dikirimkan
ke tempat yang jauh. Karena bisa rusak
ditengah jalan, sebelum dinikmati oleh
konsumen.

2. Anyaman Bambu
Berikutnya adalah anyaman bambu.
Kemasan satu ini bahkan merupakan
sesuatu yang masih sering digunakan
pada beberapa produk hingga sekarang
ini. Bentuknya dan tampilannya yang
berbeda, bisa membuat setiap pasang
mata untuk tertarik mendekatinya.

Umumnya kemasan tradisional dari


anyaman bambu akan digunakan untuk
mengemas produk khas daerah tertentu.
Misalnya saja, untuk kemasan dodol, tahu
sumedang bahkan beberapa produk kue
basah.

Anyaman bambu, salah satu jenis


kemasan tradisional, sumber:
pixabay.com

Karakter dari material bambu yang lentur,


menjadikan anyaman bambu sebagai
kemasan yang bisa dan mudah dibuat
dalam berbagai ukuran. Oleh karena itu,
membuat kemasan ini bisa digunakan
hampir untuk semua produk. Namun
yang perlu Anda perhatikan adalah
paparan langsung dengan air, sebab
bambu tidak tahan dengan air.

3. Kemasan Kayu
Kayu adalah jenis kemasan yang
biasanya digunakan untuk mewadahi
produk sayur dan buah di pasar
tradisional ataupun mini market.
Karakternya yang kuat membuat
kemasan kayu cocok untuk diterapkan
sebagai wadah setiap produk dengan
size yang besar.

Para pebisnis yang memasok buah dan


sayur segar biasanya akan
menggunakan kardus dengan ukuran
besar untuk memasok semua produk
dalam sekali waktu. Hal tersebut masih
menjadi hal umum dilakukan hingga kini.

Kayu yang dijadikan sebagai wadah


pada kemasan biasanya akan berukuran
besar sekali. Penggunaan kemasan kayu
ini bisa memberikan nilai  efektifitas
dalam proses distribusi produk Anda.
Akan tetapi, di sisi lain tidak rekomended
untuk promosi dan branding.

Bukan hanya umum digunakan oleh para


produsen buah dan sayur, kemasan kayu
juga umumnya akan digunakan sebagai
kemasan untuk beberapa produk unik.
Misalnya saja para pelaku bisnis yang
menawarkan jasa penyedia hadiah unik
untuk setiap acara.

4. Daun Waru
Jika sebelumnya kita sudah membahas
daun pisang, sekarang kita membahas
daun lainnya. Daun tersebut adalah daun
waru. Daun ini juga menjadi jenis
kemasan tradisional lain yang cukup
banyak digunakan. Sebab, karakter dari
daun waru ini tidak jauh berbeda dengan
daun pisang, yakni mudah dibentuk
menjadi beragam bentuk, sesuai
keinginan dan kebutuhan.

Selain itu, beberapa daun lain yang juga


biasanya digunakan sebagai kemasan
pada masanya adalah daun panda dan
papaya. Dua jenis daun ini juga warisan
pendahulu kita sebagai kemasan
tradisional. Namun demikian,
penggunaan kemasan daun memiliki
kekurangan dari segi keawetannya.

Itulah beberapa uraian yang bisa kami


sajikan untuk Anda. Apabila Anda
memiliki produk yang tidak mungkin
dikemas dengan dengan kemasan
tradisional, misalnya produk makanan
ringan seperti keripik atau olahan lainnya,
melakukan cetak kemasan jenis plastik,
fleksibel dan jenis kemasan modern
lainnya adalah pilihan yang bisa Anda
coba, dan hal itu bisa Anda percayakan
pada putramapack.

Kirim Komentar
Alamat email Anda tidak akan
dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai
*

Komentar *

Nama *

Email *

Situs Web

Kirim Komentar

BIAR LAKU! KEMAS DULU

Dapatkan info-info terbaru


dari kami dengan menjadi
subscriber

Daftarkan diri Anda segera,


jadilah pelanggan kami
dengan mengisi formulir
berikut. Anda akan
mendapatkan informasi
secara otomatis dari kami.

Nama Lengkap

Email Anda *

DAFTAR

KATEGORI
Custom Flexible Packaging

Custom Box

Kantong Teh

Brown Paper Series

Horeka

Botol

Mesin

Kpack

Putrama Packaging adalah perusahaan


kemasan di Yogyakarta. Kami bersedia
menjadi solusi bagi anda dalam urusan
kemas mengemas.

“Biar laku, kemas dulu!”

Layanan
Cetak Kemasan Makanan
Cetak Kemasan Kue & Snack
Cetak Kemasan Produk
Cetak Kemasan Teh

Market Place
Shopee
Tokopedia
Bukalapak

Kontak
 0813-5850-8685
 0274-45023621
Alamat
Jl. Godean No. km. 4,5, Kwarasan,
Nogotirto, Kec.Gamping, Kabupaten
Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
55292

Putrama Packaging
Tempat Pemesanan Kemasan
Produk Usaha Anda

 
Konsultasi Packaging

Anda mungkin juga menyukai