Tekstur tanah pasir berlempung (didominasi oleh fraksi pasir), kondisi tanah tersebut masih bisa di
budidayakan tanaman Hijauan Pakan Ternak seperti Legum Indigofera, Rumput Odot, Pakcong
dan Steno, HPT dapat dipanen berkali-kali sampai umur 10-12 tahun.
Pengolahan lahan dengan sistem olah tanah menggunakan Traktor dan Pemberiaan KOHE 10
ton/Ha sehingga meningkatkan kapasitas menyimpan air dan hara yang tersedia di sekitar lokasi
penanaman HPT.
Sistem Budidaya hijauan pakan ternak dibawah naungan kelapa dapat dilakukan dengan
menggukan HPT jenis rumput yang tahan naungan seperti rumput Steno, dengan sistem
penanaman alley crop (tanam lorong) per baris tanaman kelapa.
Tanaman kelapa Eksisting di Lokasi (kurang lebih 100 tahun) memungkinkan sinar matahari yang
masuk secara penuh, sehingga dapat ditanam HPT jenis Legum Indigofera, Pakchong dan odot.
Lokasi pasang surut masih dapat di tanam HPT dengan catatan diperhatikan saluran air dan
genangan air sehingga HPT dapat tumbuh dengan optimal.
Rekomendasi tahap awal HPT penanaman 2 Ha Legum Indigofera, 1 Ha Pakchong dan 1 Ha rumput
Odot ( untuk 100 ekor domba) dan potensial untuk 200 ekor domba.
Interval panen Indigofera 60 hari dengan potensi produksi 15 ton/ha/panen, sedangkan untuk
rumput dengan interval panen 35-40 hari potensi produksi 30 ton/ha/panen, sudah dapat
memenuhi kebutuhan pakan hijauan pada ternak.
Saran Teknis Sistem Budidaya Ternak
Sistem budidaya ternak dapat diterapkan secara intensif (dikandangkan) dan semi intensif
(dikandangkan dan digembalakan), waktu pengembalan dan areal diatur secara optimal
sesuai dengan HPT yang khusus untuk pengembalan seperti Rumput Steno , Bracharia dll.
Ternak yang dipelihara menggunakan sistem breeding dan Fattening, dengan memperhatikan
potensi pasar dan adaptasi ternak terhadap lingkungan, sehingga direkomendasikan ternak
domba lokal maupun persilangan.
Kandang dibangun dengan sistem panggung , disekat secara individu maupun komunal atau
kelompok, untuk populasi 200 ekor domba.
Rekomendsi budidaya domba dengan populasi awal 100 ekor dan 200 ekor dengan
perbandingan jantan dan betina 1: 20 , untuk 100 ekor domba 5 pejantan, 95 ekor betina atau
10 pejantan, 190 betina (200 ekor domba) dengan sistem perkawinan alami.
Litter size (jumlah anak sekelahiran) minimal 1,2 dengan umur lepas sapih 3 bulan dan umur
anak 2 bulan sudah bisa dilakukan perkawinan untuk memperpendek Kidding internal.
Anak jantan diseleksi (80%) dari populasi anak dilahirkan untuk dijual sebagai pendapatan dan
80% anak betina diseleksi untuk dikembangkan sisanya dijual.
Saran Teknis Prosesing Pakan
Prosesing pakan dengan memanfaatkan hijauan pakan unggul dan bahan baku konsentrat
lokal yang ada di sekitaran Kabupaten Pemalang dengan Komposisi Hijauan Pakan ternak 40
banding bahan konsentrat 60.
Prosesing pakan dengan menggunakan mekanisasi seperti mesin choper dan mesin mixer
secara optimal.
Prosesing pakan dengan pengawetan HPT (silase) dilakukan pada saat produksi melimbah dan
bisa dipasarkan sebagai pendapatan peternak.
Aplikasi pakan komplit dengan imbangan HPT dan Konsentrat yang seimbangan dengan
rekomendasi Protein kasar 15% , TDN 70% dan ADG 130-150 gr/e/hari. FCR 1:12atau 1 :10.
Pembuatan pabrik pakan mini dengan produksi pakan 1 ton per hari untuk kebutuhan ternak
dan komersialisasi.
Memenuhi potensi pasar pakan lokal dengan pengembangan pakan komplit berbasis HPT
Unggul.
Rencana Kerja Pengembangan Peternakan
No Program/Kegiatan Anggaran (Rp) Waktu Pelaksanaan
1 Pengadaan Bibit Indigofera dalam bentuk Polibag 2 Ha 150.000.000 Akhir Mei
2 Pengadaan bibit Rumput Pakchong dan Odot 34.400.000 Akhir Mei
3 Pengolahan Tanah 40.000.000 Juni
4 Penanaman Hijauan Pakan ternak 30.000.000 Juni-Juli
5 Penyiangan Hijauan Pakan ternak 30.000.000 Juli
6 Pemberiaan Kohe dan Pupuk Kimia 25.800.000 Juli
7 Pemanenan Rumput 48.000.000 Agustus
8 Pemanenan Indigofera 12.000.000 November
9 Pembuatan kandangan untuk kapasitas 200 ekor 400.000.000 Agustus-Oktober
10 Pembuatan Pabrik Pakan mini 54.000.000 Juli
11 Pengadaan mesin pengolahan pakan 155.000.000 Agustus
12 Uji Coba pembuatan Pakan 16.000.000 Agustus
13 Pengadaan bibit ternak 180.000.000 Oktober-November
14 Uji coba kualitas pakan ternak 7.000.000 Oktober-November
Jumlah Total 1.192.200.000
TERIMA KASIH