Keuntungan :
Jumlah HMT yang disediakan terbatas
Kesempatan ternak memilih HMT ditekan serendah
mungkin
Penggunaan Padang Penggembalaan merata.
Kerusakan karena injakan dan pencemaran kotoran lebih
sedikit.
Untuk meningkatkan produksi hijauan pakan
ternak dari padang penggembalaan yang ada, perlu
ditanam jenis-jenis (spesies dan varietas) rumput yang
sesuai untuk kondisi lingkungan yang ada. Meskipun
tumbuhan hijauan pakan ternak seperti rumput raja
dan rumput gajah dapat berproduksi tinggi, namun
tidak tepat untuk digunakan sebagai vegetasi di padang
penggembalaan. Rumput brachiaria akan lebih tepat
diintroduksikan di kawasan padang penggembalaan.
Rumput brachiaria tahan pada kondisi lahan yang
kurang subur dan tahan renggutan ternak kerbau.
Rumput yang berproduksi tinggi dapat ditanam di kawasan
lain diluar padang penggembalaan untuk meningkatkan
ketersediaan hijauan pakan ternak. Hasil pengamatan
percontohan tanaman pakan ternak yang telah dilakukan
menunjukkan produksi yang cukup tinggi yaitu, 70,4 ton/ha
untuk rumput raja, 44,6 ton/ha untuk rumput gajah 15,6
ton/ha untuk rumput Panicum, 46,8 ton/ha untuk rumput
setaria dan 44,7 ton/ha untuk rumput brachiaria dan ada
peluang untuk mengembangkan rumput gajah, kinggras,
benggala, setaria di lahan peternak untuk menambah
konsumsi pakan hijauan yang berkualitas dengan cara diarit
dan diberikan disaat kerbau pulang dari padang
penggembalaan atau sebelum kerbau dilepas di padang
penggembalaan. Sementara itu rumput brachiaria dapat
ditanam dan dikembangkan di lahan penggembalaan untuk
menambah vegetasi di kawasan padang penggembalaan
karena rumput brachiaria sangat tahan di lahan
penggembalaan.
Pakan Alternatif Pembibitan Sapi
Sapi Pedet
Penyapihan dilakukan setelah memasuki bulan ke-7 (205
hari) yang diharapkan pedet telah mampu mengkonsumsi dan
memanfaatkan pakan kasar dengan baik sampai dengan umur
12 bulan. Introduksi teknologi pemeliharaan :
• Introduksi teknologi pakan dilakukan untuk efisiensi biaya
pemeliharaan dengan target PBBH > 0,6 kg/ekor/hari.
• Pakan konsentrat murah/ komersial sebanyak 1-3% dari
bobot badan dengan kandungan PK > 10%, TDN > 60%, SK <
15% dan abu < 10%.
• Alternatif model pakan yang diberikan untuk sapi sapihan
dengan bobot badan 150 - 175 kg, skor kondisi badan 6 - 7
adalah 2 - 3 kg konsentrat komersial/ dedak padi kualitas baik,
3 kg kulit singkong, rumput segar 3 - 4 kg dan jerami padi
kering ad-libitum (+ 1- 2 kg).
Sapi Dara
Introduksi teknologi pakan dilakukan untuk efisiensi biaya
pemeliharaan dengan target PBBH > 0,6 kg/ekor/hari.