AKSI NYATA TOPIK 4

1. Buatlah desain program anda dalam rangka kampanye nilai-nilai karakter toleransi
2. Buatlah desain program anda dalam rangka kampanye karakter demokrasi dalam
diskusi di kelas anda
3. Buatlah desain program anda dalam rangka aksi sosial untuk mengimplementasi
karakter peduli sosial

JAWABAN

1. Desain dalam rangka kampanye nilai-nilai karakter:

a. Workshop Toleransi: Program workshop yang diselenggarakan untuk membahas
nilai-nilai toleransi dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Workshop ini dapat diadakan secara online atau offline dengan mengundang
narasumber ahli di bidangnya
b. Kompetisi Video Toleransi: Program kompetisi pembuatan video pendek yang
bertema toleransi. Peserta diminta untuk membuat video dengan durasi maksimal
3-5 menit yang menceritakan pengalaman atau kisah tentang toleransi dalam
kehidupan sehari-hari. Video terbaik akan dipilih dan dijadikan materi promosi
kampanye toleransi
c. Talkshow Toleransi: Program talkshow yang menghadirkan narasumber dari
berbagai latar belakang untuk membahas nilai-nilai toleransi dan bagaimana
mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Talkshow ini dapat disiarkan
secara langsung atau direkam dan diunggah di media sosial sebagai materi
kampanye toleransi
d. Pameran Seni Toleransi: Program pameran seni yang menampilkan karya-karya
seni seperti lukisan, foto, atau karya seni lainnya yang berhubungan dengan tema
toleransi. Pameran ini dapat dilakukan secara offline atau online dan dapat
dikombinasikan dengan workshop atau talkshow untuk memperdalam pemahaman
tentang toleransi
 e. Kompetisi Desain Poster Toleransi: Program kompetisi desain poster yang
bertema toleransi. Peserta diminta untuk membuat desain poster yang
mencerminkan nilai-nilai toleransi. Poster terbaik akan dipilih dan dijadikan
materi promosi kampanye toleransi
f. Kampanye Sosial Media: Program kampanye toleransi yang dilakukan melalui
media sosial. Kampanye ini dapat berupa pembuatan konten video, gambar, atau
tulisan yang mempromosikan nilai-nilai toleransi dan mengajak masyarakat untuk
menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari
g. Dialog Interaktif: Program dialog interaktif yang dilakukan antara masyarakat dan
tokoh-tokoh agama, tokoh masyarakat, dan perwakilan organisasi. Dialog ini
bertujuan untuk memperkuat pemahaman tentang toleransi dan membangun
jaringan kerjasama antar organisasi atau lembaga yang memiliki misi serupa

Dalam merancang program kampanye toleransi, perlu memperhatikan target audiens

dan memilih program yang sesuai dengan karakteristik target audiens. Program-
program tersebut dapat diadaptasi dan dikombinasikan untuk mencapai tujuan
kampanye toleransi yang lebih efektif.

2. Desain program dalam rangka kampanye karakter demokrasi di dalam kelas:

a. Debat Interaktif: Program debat interaktif yang menghadirkan dua kelompok
dengan sudut pandang berbeda dalam sebuah topik. Peserta diajak untuk
mendengarkan argumen dari masing-masing kelompok dan melakukan refleksi
tentang nilai-nilai demokrasi yang diwakili oleh setiap argumen
b. Simulasi Pemilihan: Program simulasi pemilihan untuk memperkenalkan sistem
pemilihan dalam demokrasi. Peserta diminta untuk memilih antara beberapa
kandidat yang memiliki ide dan karakter yang berbeda. Setelah pemilihan, peserta
dapat berdiskusi untuk memahami alasan di balik pilihan mereka dan
mengeksplorasi nilai-nilai demokrasi yang terkait
c. Role Play: Program role play yang menghadirkan situasi yang membutuhkan
keputusan kolektif. Peserta diminta untuk memainkan peran dan berdiskusi untuk
mencapai keputusan yang diambil secara demokratis
d. Pameran Foto: Program pameran foto yang menampilkan karya-karya foto yang
mempromosikan nilai-nilai demokrasi.
3. Desain program dalam rangka aksi sosial untuk mengimplementasi karakter peduli
sosial:
a. Program Pengumpulan Donasi: Program pengumpulan donasi yang diarahkan
pada masyarakat yang membutuhkan, seperti anak yatim piatu, panti asuhan, atau
korban bencana alam. Dalam program ini, peserta diajak untuk mempromosikan
dan mengajak orang lain untuk berpartisipasi dalam pengumpulan donasi, baik
berupa uang, makanan, atau barang lain yang dibutuhkan
b. Program Bakti Sosial: Program bakti sosial yang dilakukan secara langsung
kepada masyarakat yang membutuhkan. Kegiatan yang dapat dilakukan dalam
program ini adalah seperti memberikan makanan dan minuman, memberikan
bantuan keuangan atau barang yang dibutuhkan, atau membantu membersihkan
lingkungan sekitar
c. Program Pendampingan Anak Jalanan: Program pendampingan anak jalanan yang
dilakukan oleh peserta yang bertujuan untuk membantu anak-anak jalanan agar
memiliki masa depan yang lebih baik. Dalam program ini, peserta membantu anak
jalanan dalam hal pendidikan, kebutuhan hidup, atau pelatihan keterampilan yang
berguna bagi masa depan mereka
d. Program Pendidikan Sosial: Program pendidikan sosial yang bertujuan untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu-isu sosial yang ada di sekitar
mereka, seperti lingkungan hidup, kesehatan, atau hak asasi manusia. Program ini
dapat dilakukan melalui workshop, seminar, atau talk show dengan narasumber
yang kompeten di bidangnya
e. Program Pengembangan Masyarakat: Program pengembangan masyarakat yang
dilakukan dengan membantu masyarakat untuk mengembangkan potensi mereka
dalam berbagai bidang, seperti ekonomi, kesehatan, atau lingkungan hidup.
Program ini dapat dilakukan melalui pelatihan keterampilan atau pemberian
bantuan modal usaha
f. Program Membantu Korban Kekerasan: Program yang bertujuan untuk membantu
korban kekerasan, baik kekerasan fisik maupun psikologis, seperti korban
kekerasan dalam rumah tangga atau pelecehan seksual. Program ini dapat
dilakukan dengan memberikan dukungan emosional, pendampingan hukum, atau
memberikan informasi yang berguna bagi korban

Dalam merancang program aksi sosial untuk mengimplementasikan karakter peduli

sosial, perlu memperhatikan faktor-faktor seperti ketersediaan sumber daya, target
audiens, dan dampak yang ingin dicapai. Program-program tersebut dapat
dikombinasikan dan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat yang
ingin dilayani. Selain itu, perlu juga melakukan evaluasi dan monitoring secara
berkala untuk menilai dampak program dan mengevaluasi kesesuaian dengan target
audiens.