Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH ALJABAR BOOLEAN

DAN GERBANG LOGIKA

DISUSUN OLEH
KELOMPOK 2

1. SASKIAN (21650126)
2. ARMIN (21650123)
3. FITRIANI S.DJIU (21650085)
4. ADI SOFIAN (21650124)
5. RUSMADI IDRUS (122650183

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDIN
BAUBAU
2022
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullahi Wr. Wb

Puji syukur kami panjatkan kepada ALLAH SWT karena berkat rahmat, bantuan,
serta petunjuknyalah kami dapat menyelesaikan makala ini dengan tepat waktu.
Diman makala ini di buat untuk keperluan pembelajaran pada mata kuliah BASIS
DATA yang diadakan pada semester 3 ini.

Adapun sedikitpenjelasan dari makala yang kami buat ini yakni, membahasa
mengenai ALJABAR BOLEAN DAN GERBANG LOGIKA. Di sini kami mencoba
menjelaskan secara rinci mengenai hal-hal tersebut., agar makala ini mudah dipahami
oleh para pembaca dan khususnya kami sendirih.

Akhirnya, tak ada gading yang tak retak , Begitupun makala ini, mungkin jauh dari
kata kesempurnaan. Maka dari itu, kami akan berusaha untuk selalu menyajikan
yang lebih baik untuk kami sendirih sebagai penulis khususnya. Jika ada hal yang
salah kami memohon maaf, kepada ALLAH kami mohon ampun.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

BAB II PEMBAHASAN

A. Aljabar Boolean Dasar


B. Gerbang Logika Dasar

BAB III PENUTUP

DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Aljabar boolean merupakan aljabar yang berhubungan dengan variabel-


variabel biner dan operasi-operasi logic

Gerbang logika atau gerbang logik adalah suatu entitas dalam elektronika dan
matematika Boolean yang mengubah satu atau beberapa masukan logik menjadi
sebuah sinyal keluaran logik

B. Rumusan Masalah

1. Pengertian Aljabar Boolean dan Gerbang Logika


2. Fungsi Aljabar Boolean dan Gerbang Logika
3. Bagian-bagian Aljabar Boolean dan Gerbang Logika

C. Tujuan Penulisan

Selain permasalahan yang ditemuai dalam pembuatan makalah ini si penulis


juga mempunyai beberapa tujuan dalam menulis makalah ini yaitu sebagaiberikut:

1. Si Pembaca dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan aljabar Boolean


2. Si Pembaca dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan gerbang logika
BAB II

PEMBAHASAN

A. Aljabar Boolean Dasar

Seperti yang sudah kita ketahui bahwa pemrograman komputer sangatlah erat
kaitannya dengan persamaan matematika.Karena, ilmu logika yang digunakan
juga berbasis pada pengetahuan matematika, khususnya aljabar.Ada juga aljabar
yang bernama Aljabar Boolean.Apa itu Aljabar Boolean? Aljabar Boolean jika
dalam bahasa Inggris disebut dengan Boolean Algebra adalah matematika yang
digunakan untuk menganalisis dan menyederhanakan Gerbang Logika pada
rangkaian-rangkaian digital elektronika.

Pada dasarnya Boolean merupakan tipe data yang hanya terdiri dari dua nilai
yakni “True” dan “False” atau “Tinggi” dan “Rendah” yang biasanya
dilambangkan dengan angka “1” dan “0” pada Gerbang Logika ataupun bahasa
pemrograman computer.

Boolean sendiri diambil dari nama penemunya, yakni George Boole yang
merupakan ahli matematika asal Inggris pada tahun 1854.
Boolean juga menjadi salah satu ilmuan yang pertama kali mendefinisikan
ilmu logika dalam matematika. Penemuannya ini sudah membawa banyak
kemajuan bagi dunia, terutama dalam bidang IT.Dengan menggunakan hukum
aljabar boolean ini, bisa mengurangi dan menyederhanakan ekspresi boolean yang
kompleks.Sehingga bias mengurangi jumlah Gerbang Logika yang diperlukan
dalam sebuah rangkaian digital elektronika.

Terdapat 6 bagian-bagian tipe hukum yang berkaitan dengan hukum aljabar


boolean, diantaranya:

1. Hukum komutatif

Hukum komutatif menyatakan bahwa penukaran urutan variabel tidak


memiliki efek pada output dari rangkaian logika.

A.B = B.A

A+B=B+A

2. Hukum asosiatif

Hukum ini menyatakan bahwa operasi logika dapat dilakukan dalam urutan
apapun ketika prioritas variabelnya sama, terlepas dari adanya pengelompokan
variabel dalam suatu persamaan.

( A.B ) . C = A.(B.C)

(A+B) + C = A + (B+C)

3. Hukum distributif

Hukum distributif menjelaskan bahwa variabel input pada pada operasi


aljabar Boolean dapat disebarkan atau difaktorkan keluar dari ekspresi tanpa
mengubah output pada rangkaian logika.

A. (B+C) = (A.B) + (A.C)

A + (B.C) = (A+B).( A + C)
4. Hukum Absorbsi

Hukum ini memungkinkan pengurangan ekspresi logika rumit menjadi


sederhana dengan menyerap suku-suku serupa.

A + ( A.B) = A

A . (A+B) = A

5. Hukum identitas

Dalam matematika, identitas adalah pernyataan yang benar untuk semua


kemungkinan nilai dari variabel.

Dalam aljabar Boolean hukum identitas menyatakan bahwa variabel apapun


yang dijumlahkan dengan nilai 0 atau false akan menghasilkan nilai variabel itu
sendiri. Hal ini juga berlaku apabila sebuah variabel dikalikan dengan 1 atau nilai
true makan mengembalikan nilai variabel itu sendiri

A+0=A

A.1=A

6. Hukum Idempoten

Hukum idempotent menyatakan bahwa menggabungkan suatu variabel


dengan dirinya sendiri baik dengan operasi penambahan (OR) atau perkalian
logika (AND) akan menghasilkan nilai yang setara dengan nilai variabel tersebut.

A+A=A

A.A=A

1.
a. Hukun AND

Disebut dengan hukum AND karena pada hukum ini menggunakan


Operasi Logika AND atau perkalian, berikut ini merupakan contohnya :

b. Hukum OR

Hukum OR menggunakan Operasi Logika OR atau penjumlahan,


berikut ini merupakan contohnya :

B. Gerbang Logika Dasar

Gerbang logika dasar adalah suatu entitas


dalam elektronika dan Matematika, Boolean yang mengubah satu atau beberapa
masukan logik menjadi sebuah sinyal keluaran logik.Pada elektronika digital
angka “0“ pada bilangan biner mewakilkan tingkat tegangan rendah(dibawah
1V)dan angka “1“ mewakilkan tingkat tegangan tinggi(antara 3V s.d. 5V).

Gerbang dasar logika terdiri dari 3 gerbang utama,yaitu AND Gate,OR


Gate,dan NOT Gate. Gerbang lainnya seperti NAND Gate,NOR Gate,EX-OR Gate
dan EX-NOR Gate merupakan kombinasi dari 3 gerbang logika utama tersebut.
1. Fungsi Gerbang Logika

Fungsi utama dari gerbang logika adalah untuk membentuk sebuah jalur
digital agar semua komponen-komponen dapat saling terhubung dengan baik,
sehingga suatu perangkat elektronik berjalan dengan baik juga.Selain itu, gerbang
logika dapat berfungsi sebagai sebuah sistem untuk memerintah atau
menerjemahkan suatu perangkat.

Pada umumnya, gerbang logika bisa ditemukan di perangkat elektronika


berupa chip. Di dalam chip ada banyak sekali komponen-komponennya. Oleh
karena itu, untuk menghubungkan setiap komponen-komponen yang ada di
dalam chip, maka hadirlah gerbang logika.Bahkan, di dalam chip terdapat ribuan
gerbang logika.Meskipun ada jutaan gerbang logika, tetapi setiap gerbang sudah
mempunyai fungsi yang berbeda-beda.Namun, pada komponen IC logic yang
sederhana hanya ditemukan beberapa gerbang logika saja.

Misalnya pada komponen IC logic TTL 7408.Pada rangkaian IC logic TTL


7408 di atas terdapat beberapa rangkaian, seperti rangkaian flip flop, rangkaian
pengaman dengan menggunakan kunci rahasia, rangkaian counter, rangkaian
multiplexer, rangkaian demultiplexer, rangkaian encoder, dan rangkaian decoder.

2. jenis Gerbang Logika

a. AND Gate

Gerbang AND adalah suatu rangkaian logika yang mempunyai beberapa jalan


masuk (input) dan hanya mempunyai satu jalan keluar (output).Dalam gerbang AND
untuk menghasilkan sinyal keluaran tinggi maka semua sinyal masukan harus bernilai
tinggi.
Gerbang AND jika di ibaratkan lagi sebagai sakelar maka gerbang AND
merupakan kombinasi sakelar secara seri.Kedua sakelar harus dalam keadaan tertutup
jika hanya salah satunya saja yang tertutup maka arus listrik tidak dapat mengalir.
Prinsip kerja dari gerbang AND adalah kondisi keluaran(output)akan berlogic 1
bila semua saluran masukan(input)berlogic 1. Selain itu output akan berlogic
0.Simbol gerbang logika AND 2 input:

Dengan persamaan Boolean fungsi AND adalah out=A.B(dibaca out=A AND B).
Tabel kebenaran:

Input Output

A B F

0 0 0

0 1 0

1 0 0

1 1 1

b.  OR Gate

Gerbang OR memiliki paling sedikit 2 jalur input.Artinya inputnya bisa lebih


dari dua, misalnya empat atau delapan.Yang jelas adalah semua gerbang logika selalu
mempunyai hanya satu output.

Gerbang OR akan memberikan sinyal keluaran tinggi jika salah satu atau semua
sinyal masukan bernilai tinggi,sehingga dapat dikatakan bahwa gerbang OR hanya
memiliki sinyal keluaran rendah jika semua sinyal masukan bernilai rendah.  Jika di
ibaratkan sakelar,maka gerbang OR merupakan dua sakelar elektronik dalam
kombinasi paralel.
Bila salah satu atau keduanya terhubung maka arus listrik dapat mengalir
melalui sakelar(tingkat tegangan “1“ )tetapi jika keduanya terputus maka tidak akan
ada arus listrik yang mengalir (tingkat tegangan “0“ ).

Berapapun jumlah saluran masukan yang dimiliki oleh sebuah gerbang


OR,maka tetap memiliki prinsip kerja yang sama dimana kondisi keluarannya akan
berlogic 1 bila salah satu atau semua saluran masukannya berlogic 1.Selain itu output
berlogic 0.Simbol gerbang logika OR 2 input:

Dengan persamaan Boolean fungsi OR adalah Y=A+B(dibaca Y=A OR B).


Tabel kebenaran:

Input Output

A B F

0 0 0

0 1 1

1 0 1

1 1 1
c. NOT Gate

Gerbang NOT memiliki fungsi membalik logika tegangan inputnya pada


outputnya.Sebuah pembalik(inverter)adalah gerbang dengan satu sinyal masukan dan
satu sinyal keluaran dimana keadaan keluaranya selalu berlawanan dengan keadaan
masukan.

Membalik dalam hal ini adalah mengubah menjadi lawannya.Karena


dalam logika tegangan hanya ada dua kondisi yaitu tinggi dan rendah atau “1” dan
“0”,maka membalik logika tegangan berarti mengubah “1” menjadi "0” atau
sebaliknya mengubah nol menjadi satu.
Bila pada saluran masukannya berlogic 1 maka pada saluran keluarannya akan
berlogic 0 dan sebaliknya.Simbol gerbang logika NOT :

Tabel kebenaran:

Input (A) Output (F)

0 1

1 0

d. NAND Gate

Gerbang NAND adalah suatu NOT-AND,atau suatu fungsi AND yang


dibalikkan.Dengan kata lain bahwa gerbang NAND akan menghasilkan sinyal
keluaran rendah jika semua sinyal masukan bernilai tinggi.Gerbang NAND(NOT-
AND)merupakan penggabungan gerbang AND dan NOT yang keluarannya
merupakan kebalikan gerbang AND.

Outputnya merupakan komplemen,yakni memberikan keadaan level logic 0


pada outputnya jika dan hanya jika keadaan semua inputnya berlogika 1.Simbol
gerbang logika NAND 2 input:

Tabel  kebenaran:

Input A Input B Output Y

0 0 1

0 1 1

1 0 1
1 1 0

e. NOR Gate

Gerbang NOR adalah suatu NOT OR,atau suatu fungsi OR yang dibalikkan


sehingga dapat dikatakan bahwa gerbang NOR akan menghasilkan sinyal keluaran
tinggi jika semua sinyal masukannya bernilai rendah.Gerbang NOR(NOT
OR)merupakan penggabungan gerbang OR dan NOT yang keluarannya merupakan
kebalikan dari gerbang OR.

Outputnya merupakan komplemen atau kebalikan dari gerbang OR,yakni


memberikan keadaan level logic 0 pada outputnya jika salah satu atau lebih inputnya
berlogika 1.Simbol gerbang logika NOR 2 input:

Tabel  kebenaran:

Input A Input B Output Y

0 0 1

0 1 0

1 0 0

1 1 0
f.  EX-OR Gate

Gerbang EX-OR atau biasa disebut juga sebagai Eksklusif OR.Gerbang EX-
OR akan menghasilkan sinyal keluaran rendah jika semua sinyal masukan bernilai
rendah atau semua masukan bernilai tinggi atau dengan kata lain bahwa EX-OR akan
menghasilkan sinyal keluaran rendah jika sinyal masukan bernilai sama semua.

Dimana jika input berlogic  sama maka output akan berlogic 0 dan sebaliknya
jika input berlogic beda maka output akan berlogic 1.Simbol gerbang logika EX-OR
2 input:

Tabel  kebenaran:
Input A Input B Output Y

0 0 0

0 1 1

1 0 1

1 1 0

g.  EX-NOR Gate

Gerbang Eksklusif-NOR atau biasa disingkat sebagai gerbang EX-NOR


merupakan gabungan dua gerbang logika yaitu gerbang EX-OR dan NOT.Keluaran
dari gerbang EX-NOR merupakan kebalikan dari gerbang XOR.

EX-NOR gate adalah kebalikan dari EX-OR gate dimana jika input berlogic
sama maka output akan berlogic 1 dan sebaliknya jika input berlogic beda maka
output akan berlogic 0.Simbol gerbang logika EX-NOR 2 input:
Tabel kebenaran:

Input A Input B Output Y

0 0 1

0 1 0

1 0 0

1 1 1
BAB III

PENUTUP
Kesimpulan

Gerbang dasar logika merupakan bentuk gambaran yang mengkombinasikan


masukan–masukan sinyal digital menjadi satu keluaran digital yang baru.Fungsi-
fungsi logika diimplementasikan dengan cara menginterkoneksikan gate-gate.Ada 7
jenis gerbang logika yaitu:

AND Gate, OR Gate, NOT Gate, NAND Gate, NOR Gate, EX-OR Gate, EX-NOR
Gate
DAFTAR PUSTAKA

http://makalahgerbanglogikadasar.blogspot.co.id/
http://campusti.blogspot.co.id/2013/09/makalah-gerbang-logika-dan-flip-flop_27.html
http://kulitinta25.wordpress.com/2010/03/31/download-gratis-semua-ebook-seputar-materi-teknik-
digital/
http://teknikelektronika.com/pengertian-gerbang-logika-dasar-simbol/
http://mata-cyber.blogspot.co.id/2014/06/pengertian-gerbang-logika-dan-macam-
macam-gerbang-logika.html

Anda mungkin juga menyukai