LAPORAN AKHIR

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

LEMBAGA KEUANGAN
DI BANK SYARIAH INDONESIA (BSI) KCP KALIANDA
Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Kelulusan Pelaksanaan

Peraktik Pengalaman Lapangan Lembaga Keuangan Jurursan Perbankan Syariah

Disusun Oleh :
1. Amirul Yati 1903021005
2. Nurul Latifa 1903021059
3. Tiwi Sulistiya Rini 1903020060

JURUSAN PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI METRO
TAHUN 2021/2022

1
 HALAMAN PENGESAHAN

BISMILLAHIRAAHMANIRRAHIM

Setelah diadakan pengarahan, bimbingan, koreksi, dan perbaikan dari

laporan akhir PPL-Lembaga Keuangan Jurusan Perbankan Syariah Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam Tahun Akademik 2021/2022 atas nama Mahasiswa
beriku :
Nama : Amirul Yati (1903021005)
Nurul Latifa (1903021059)
Tiwi Sulistiya Rini (1903020060)
Jurusan/prodi : S1 Perbankan Syariah
Lokasi : Bank Syariah Indonesia KCP Kalianda
Maka dipandang telah memenuhi syarat untuk diajukan sebagai laporan
akhir PPL-Lembaga Keuangan dari mahasiswa tersebut di atas.Demikian
pengesahan ini kami berikan, semoga dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Praktisi pengampu Metro, 12 Februari 2022

Dosen Pembimbing
Lapangan

Firmansyah Hanibal
Liberty SE, ME
NIP.197408242000032002

2
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur atas kami ucapkan kehadiran Allah SWT, atas rahmat dan

hidayahnya, yang telah memberikan kekuatan dan kesehatan kepada kami sebagai

penulis sehingga dapat menyelesaikan laporan Praktik Pengalaman Lapangan

(PPL) ini tepat waktu.

Penyususnan Laporan ini telah menerima banyak bantuan dan bimbingan

dari berbagai pihak. Penulis mengucapkan trimakasih atas dukungan yang telah

diberikan kepada :

1. Ibu Dr. Siti Nurjanah, M.Ag selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri

(IAIN) Metro.

2. Bapak Dr. Mat Jalil, M.Hum selaku Dekan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro.

3. Bapak M. Ryan Fahlevi, S.E.M.M selaku ketua jurusan S1 Perbankan

Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro.

4. Ibu Liberty, SE, MA. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) di Bank

Syariah Indonesia KCP Kalianda.

5. Bapak Sunandar Selaku Branch Manajer Bank Syariah Indonesia KCP

Kalianda.

6. Bapak Mohammad Iqbal selaku Sub Branch Manajer Bank Syariah

Indonesia KCP Kalianda.

7. Seluruh karyawan dan kariyawati Bank Syariah Indonesia KCP Kalianda.

3
 8. Kedua orang tua penulis yang telah mendukung penulis selama ini.

Teman-teman seperjuangan yang menimba ilmu di Institut Agama Islam

Negeri. (IAIN) Metro khususnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Jurusan S1-

Perbankan Syariah angkatan tahun 2019.

Penulis menyadari bahwa dalam penulis laporan praktik pengalam

lapangan (PPL) ini masih banyak kekurangan dan kesalahan karena keterbatasan

kemampuan dan pengetahuan, maka penulis mengharapkan kritik dan saran yang

bersifat membangun untuk membantu menyempurnakan penulisan ini. Penulis

berharap semoga laporan praktik pengalaman lapangan ini dapat bermanfaat bagi

pembaca.

Metro, 12 Februari 2022

Tim penyusun,

4
 DAFTAR ISI

CO VER.................................................................................................................. i

HALAMAN PENGESAHAN............................................................................... ii

KATA PENGANTAR...........................................................................................iii

DAFTAR ISI.......................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang............................................................................................ 1

B. Dasar Praktik Pengalaman lapangan Lembaga Keuangan.......................... 2

C. Tujuan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)............................................. 2

D. Manfaat Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)........................................... 2

E. Lokasi Praktik Pengalaman Lapangan.........................................................2

BAB II PELAKSANAAN OBSERVASI

A. Sejarah Bank Syariah Indosenia.................................................................. 3

B. Visi dan Misi............................................................................................... 4

C. Struktur Organisasi Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Kalianda............ 5

D. Produk Lembaga Keuangan Bank Syariah Indonesia KCP Kalianda......... 6

a. Produk Tabungan BSI........................................................................... 6

b. Giro.................................................................................................... 15
c. Deposito.............................................................................................. 18
d. BSI Gadai Emas.................................................................................. 20
BAB III RANGKUMAN KEGIATAN

5
 A. Pengamatan............................................................................................... 22

B. Latihan Kerja............................................................................................. 22

BAB IV KESIMPULAN

A. Penutup...................................................................................................... 23

B. Saran.......................................................................................................... 23

Lampiran
Dokumentasi

6
vii
 BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Praktik pengalaman lapangan (PPL) Perbankan Syariah IAIN Metro
merupakan kegiatan Kurikulum untuk membimbing dan melatih mahasiswa
sebagai upaya membekali mahasiswa dengan pengalaman praktis, sehingga
memiliki ilmu ilmu dasar syariah dan memiliki kemampuan prifesional dalam
bidang perbankan syariah baik secara teoritis maupun praktis. Praktik
pengalaman lapangan lembaga keuangan merupakan salah satu bentuk pratikum
yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa sebagai kegiatan intra kurikuler yang
berbentuk latihan keterampilan maupun tugas tugas lain.
Praktik pengalaman lapangan lembaga keuangan meliputi kegiatan
observasi dengan terjun kelapangan, Yang diakukan untuk meningkatkan
profesionalitas mahasiswa dalam bidang pengelolaan lembaga keuangan syariah,
khususnya lembaga keuangan non bank melalui penerapan dan pengujian teori
yang telah diperoleh.

B. Dasar Praktik Pengalaman Lapangan Lembaga Keuangan

Dasar praktik pengalaman lembaga perbankan syariah adalah :
1. UU Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. UU Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 Tentang Pendidikan Tinggi
4. Keputusan Mentri Agama RI Nomor 45 tahun 2016 Tentang kedudukan,
Fungsi, Wewenang, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja IAIN Metro
5. Keputusan Mentri Agama nomor 1 tahun 2017 tentang STATUTA IAIN
Metro
6. UU Nomor 23 tahun 2003 tentang ketenaga kerjaan
7. Peraturan mentri ketenaga kerjaan dan transmigrasi Nomor per
22/Men/ix/2009 tentang penyelenggaraan pemagangan didalam negeri
8. Kep. Manaker Nomor 1991 tentang pelaksanaan pemagangan nasional
9. PP Nomor 39/1992 tentang peranan masyarakat dalam pendidikan nasional.

1
C. Tujuan Praktik Pengalaman Lapangan Lembaga Keuangan
1. Membekali mahasiswa pengetahuan praktis, pengalaman teknis administrasi
Perbankan Syariah, serta prosedur pelayanan dan manajemen
pengelolaannya
2. Sebagai sarana untuk menjembatani tunjangan antara teori yang diperoleh di
perkuliahan dengan praktis lapangan
D. Manfaat Praktik Pengalaman Lapangan
1. Menghasilkan lulusan yang memiliki keahlian professional dengan tingkat
pengetahuan dan keterampilan serta etos kerja yang sesuai dengan tuntutan
kerja
2. Sebagai feedback dalam melakukan penyempurnaan kurikulum dan proses
pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan kerja.
3. Mahasiswa dapat mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang diperoleh
dibangku kuliah, menambah wawasan setiap mahasiswa/I mengenai dunia
kerja dan meningkatkan ketermpilan serta keahlian di bidang praktik.

E. Lokasi Praktik Pengalaman Lapangan

Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Kalianda, Lampung Selatan

2
 BAB II
PELAKSANAAN OBSERVASI

A. Sejarah Bank Syariah Indonesia

Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia,

memiliki potensi untuk menjadi yang terdepan dalam industri keuangan Syariah.
Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap halal matter serta dukungan
stakeholder yang kuat, merupakan faktor penting dalam pengembangan
ekosistem industri halal di Indonesia.

Termasuk di dalamnya adalah Bank Syariah.

Bank Syariah memainkan peranan penting sebagai fasilitator pada

seluruh aktivitas ekonomi dalam ekosistem industri halal. Keberadaan industri
perbankan Syariah di Indonesia sendiri telah mengalami peningkatan dan
pengembangan yang signifikan dalam kurun tiga dekade ini. Inovasi produk,
peningkatan layanan, serta pengembangan jaringan menunjukkan trend yang
positif dari tahun ke tahun. Bahkan, semangat untuk melakukan percepatan juga
tercermin dari banyaknya Bank Syariah yang melakukan aksi korporasi. Tidak
terkecuali dengan Bank Syariah yang dimiliki Bank BUMN, yaitu Bank Syariah
Mandiri, BNI Syariah, dan BRI Syariah.

Pada 1 Februari 2021 yang bertepatan dengan 19 Jumadil Akhir 1442 H

menjadi penanda sejarah bergabungnya Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah, dan
BRI Syariah menjadi satu entitas yaitu Bank Syariah Indonesia (BSI).
Penggabungan ini akan menyatukan kelebihan dari ketiga Bank Syariah
sehingga menghadirkan layanan yang lebih lengkap, jangkauan lebih luas, serta
memiliki kapasitas permodalan yang lebih baik. Didukung sinergi dengan
perusahaan induk (Mandiri, BNI, BRI) serta komitmen pemerintah melalui
Kementerian BUMN, Bank Syariah Indonesia didorong untuk dapat bersaing di
tingkat global.

Penggabungan ketiga Bank Syariah tersebut merupakan ikhtiar untuk

melahirkan Bank Syariah kebanggaan umat, yang diharapkan menjadi energi
baru pembangunan ekonomi nasional serta berkontribusi terhadap kesejahteraan
masyarakat luas. Keberadaan Bank Syariah Indonesia juga menjadi cerminan

3
 wajah perbankan Syariah di Indonesia yang modern, universal, dan memberikan
kebaikan bagi segenap alam.

Bank ini memulai sejarahnya pada tanggal 3 Juli 1969 dengan nama PT
Bank Djasa Artadan berkantor pusat di Jalan Suniaradja no. 24B, Bandung. Pada
tanggal 19 Desember 2007, bank ini resmi diakuisisi oleh Bank Rakyat
Indonesia. Setelah mendapat izin usaha dari Bank Indonesia melalui surat no.
10/67/Kep.GBI/ DPG/2008 tertanggal 16 Oktober 2008, bank ini resmi
beroperasi dengan nama PT Bank BRIsyariah pada tanggal 17 November 2008.

 Pada tahun 2009, unit usaha syariah dari Bank BRI resmi digabung ke
dalam perusahaan ini. Pada tahun 2018, bank ini resmi melantai di Bursa Efek
Indonesia. Pada tahun 2020, rencana penggabungan Bank Syariah
Mandiri dan BNI Syariah ke dalam perusahaan ini disetujui oleh para pemegang
sahamnya. Setelah mendapat izin dari OJK dengan Nomor: SR-3/PB.1/2021
tertanggal 27 Januari 2021, bank ini resmi beroperasi dengan nama "PT Bank
Syariah Indonesia Tbk.

B. Visi dan Misi Bank Syariah Indonesia

a. Visi
Top 10 Global Islamic Bank
“ Menjadi Top10 bank syariah global berdasarkan kapitalisasipasar dalam
waktu 5 tahun”
b. Misi
 Memberikan akses solusi keuangan syariah di indonesia
 Menjadi bank besar yang memberikan nilai terbaik bagi para pemegang
saham
 Menjadi perusahaan pilihan dan kebanggaan para talenta terbaik
indonesia.

4
C. STRUKTUR ORGANISASI BANK SYARIAH INDONESIA (BSI) KCP
KALIANDA

Branch Manajer (BM)

Sunandar

Zainal Arifin

Sub Branch Oprational

Supervisor (SBOS)
Muhammad Irfan

Marketing

Wahyu Pamungkas

Makro

Rizki Iswandi Yusuf

Teller Customer Service (CS)

Gaora Ayu Azzahra Arif Rahman Hakim

Security
Andi Supriadi
Joko Arifin
Iswandi

Office Boy (OB)

Sapri Anton

Driver

Wawan Kurniawan

5
D. ADMINISTRASI LEMBAGA KEUANGAN
A. Produk Tabungan BSI
1. Tabungan Easy

Akad

 BSI TABUNGAN EASY WADI’AH (wadi’ah yad-dhamanah) : nasabah

menitipkan dananya kepada bank
 BSI TABUNGAN EASY MUDHRABAH mudharabah muthlaqah : nasabah
bertindak sebagain pemilik dana dan bank sebagai pengelola dana

Bagi Hasil/Bonus

 BSI TABUNGAN EASY WADI’AH

bonus sesuai kebijakan bank (tidak diberikan bonus)

 BSI TABUNGAN EASY MUDHARABAH

Saldo : Nasabah : Bank :
< Rp 100 juta 8% 92%
≥ Rp 100 Juta 13% 87%
*jika ada perubahan porsi nisbah akan diinformasikan minimal 30 hari kerja

Biaya Administrasi

 BSI TABUNGAN EASY WADI’AH : gratis

 BSI TABUNGAN EASY MUDHARABAH Rp.10.000,- per bulan

Setoran Awal
 BSI TABUNGAN EASY WADI’AH Rp.100.000
 BSI TABUNGAN EASY MUDHARABAH Rp.100.000

Saldo Minimal
 BSI TABUNGAN EASY WADI’AH Rp.50.000
 BSI TABUNGAN EASY MUDHARABAH Rp.50.000

Biaya Tutup Rekening

 BSI TABUNGAN EASY WADI’AH Rp.20.000
 BSI TABUNGAN EASY MUDHARABAH Rp.20.000

Biaya Dormant/Bulan

6
  BSI TABUNGAN EASY WADI’AH Rp. 5.000
 BSI TABUNGAN EASY MUDHARABAH Rp. 5.000

 Persyaratan proses pendaftaran

1) Warga negara Indonesia : memiliki KTP dan NPWP
2) Warga Negara Asing : memiliki paspor dan Kartu Izin Menetap
Sementara (KIM/KITAS)

 Benefit dan Keunggulan

a. BSI Tabungan Easy Wadiah
1. BEBAS biaya administrasi bulanan
2. GRATIS biaya tarik tunai di seluruh ATM Bank Mandiri
3. BEBAS biaya transaksi di seluruh EDC Bank di Indonesia dan EDC
berjaringn PRIMA
4. Kemudahan transaksidengan mobile banking dan net banking
5. Kartu ATM yang dapat digunakan di seluruh ATM BSI, Bank
Mandiri, ATM Bersama, ATM Prima, ATM Link, dan ATM berlogo
VISA.
b. BSI Tabungan EASY Mudharabah
1. GRATIS biaya tarik tunai di seluruh ATM BSI, dan ATM Bank
Mandiri
2. BEBAS biaya transaksi di seluruh EDC Bank Mandiri, Semua EDC,
Bank di Indonesia dan EDC berjaringan Prima.
3. Kemudian transaksi dengan mobile banking dan net banking.
4. Kartu ATM yang dapat digunakan diseluruh ATM BSI, Bank
Mandiri, ATM Bersama, ATM Prima, ATM Link, dan ATM
berlogo VISA.

2. TabunganKU
TabunganKU adalah tabungan perorangan dengan persyaratan mudah
dan ringan yang diterbitkan secara bersama oleh bank bank diindonesia guna
menumbuhkan budaya menabung serta meningkatkan kesejahteraan
masyarakat.

7
  Ketentuan

a. Setoran awal minimun 1. Rp.20.000 (Tanpa ATM)

2. RP.80.000 (Dengan ATM)

b. Saldo Minimum 1. Rp.20.000 (Tanpa ATM)

2. Rp.50.000 (Dengan ATM)

 Persyaratan proses pendaftaran:

1) Warga negara Indonesia memiliki KTP dan NPWP
2) Melampirkan kartu pelajar atau surat keterangan kerjasama antara
sekolah dengan bank.

 Biaya-Biaya

Komponen Biaya Biaya

Biaya Administrasi Gratis
Minimum Penarikan Counter Rp.100.000
Biaya Tutup Rekening Rp.20.000

Biaya Dormant/Bulan Rp.2.000

 Benefit dan Keunggulan

1) Kemudahan syarat pembukaan rekening
2) Mendapatkan fasilitas M-Bnking yaitu BSI Mobile, Internet Banking<
dan Notifikasi transaksi.
3) Fasilitas BSI debit yang berfungsi sebagai kartu atm dan debit
4) Kemudahan penyaluran zakat.
5) Akad yang digunakan adalah Wadi’ah Yad Dhamanah :
Nasabahmenitipkan dana nya pada bank

3. Tabungan SimPel IB
Tabungan simpel adalah tabungan untuk siswa yang diterbitkan secara
nasional oleh bank-bank syariah di Indonesia dalam langka edukasi dan intusi

8
 keuangan untuk mendorong budaya menabung sejak dini dengn akad wadi’ah
Yad dhamanah.
 Ketentuan

Setoran awal Rp. 1000

Saldo minimum Rp. 1000

Nisbah untuk nasabah Bonus sesuai dengan kebijakan

bank

 Persyartan Proses Pendaftaran

1) Perjanjian kerja sama antara sekolah dengan bank
2) E-KTP Orang tua
3) NPWP Orang tua
4) Kartu keluarga (KK)/ akte kelahiran anak (siswa)
5) Kartu pelajar siswa/ surat keterangan sekolah

 Biaya-biaya

Komponen Biaya Biaya

Biaya administrasi Gratis

Biaya penutupan rekening Rp. 1000

Biaya pengganti buku tabungan Rp. 5000

karna hilang atau rusak
Biaya dormant Rp. 1000

Limit penarikan tunai Maksimal Rp. 500.000/hari, kecuali pada

saat nasabah melakukan penutupan
rekening
Biaya pemeliharaan kartu simpel Rp. 2000
iB
Peruntukkan Siswa
PAUD/TK/SD/SMP/SMA/Madrasah(MI,
MTS,MA) Atau sederajat

 Benefit dan Keunggulan

1. BEBAS biaya administrasi bulanan
2. GRATIS biaya Tarik tunai diseluruh ATM Bank Mandiri

9
 3. Fasilitas BSI Debit yang berfungsi sebagai kartu ATM dan Debit dan kartu
potongan harga di merchant yang telah bekerjasama dengan Mandiri
Syariah.
4. Fasilitas E-Banking, yaitu BSI Mobile, BSI Net Banking, Notifikasi
Transaksi.
5. Meningkatkan pemahaman kepada siswa,orang tua, dan lingkungan sekolah
mengenai layanan keuangan syariah, khususnya produk tabungan (financial
literacy)
6. Meningkatkan akses keuangan yang mudah dijangkau, biaya ringan, dan
fitur yang menarik bagi siswa sekolah (financial inclusion)
7. Menciptakan budaya gemar menabung dan melatih pengelolaan keuangan
sejak dini (financial habit).
8. Mengajarkan kepada siswa untuk memupuk kekayaan sejak usia sekolah
(asset building).

4. Tabungan Pensiun
Tabungan pensin adalah tabungan yang diperuntukkan bagi nasabah
perorangan yang terdaftar di lembaga pengelola pension yang telah
bekerjasama dengan bank syariah indonesia.

 Ketentuan

Setoran Awal minimum Rp. 50.000

Saldo minimum Rp. 50.000

 Persyaratan Proses Pendaftaran

1) KTP dan NPWP
2) Kartu Identitas Pensiun/Sesuai dengan ketentuan dari lembaga pension
yang telah bekerja sama dengan bank syariah Indonesia.
S1
 Biaya – Biaya

10
 Komponen biaya Biaya

Biaya administrasi gratis

Biaya tutup rekening Rp. 20.000.-

Biaya dormant/bulan Rp. 5.000.-

 Benefit dan Keunggulan

1) Kemudahan syarat pembukaan rekening
2) Mendapatkan Fasilitas E-Banking yaitu BSI Mobile
3) Fasilitas BSI Debit Co Branding Taspen yang berfungsi seperti kartu
ATM dan Debit.

5. Tabungan Haji Indonesia & Haji Muda Indonesia

Tabungan haji Indonesia adalah tabungan rupiah untuk perencanaan
ibadah haji dan umrah. Tabungan haji muda Indonesia adalah tabungan rupiah
untuk perencanaan ibadah haji dan umrah bagi anak.

Syarat:

a. Pengisisan dan penandatangan formulir pembukaan rekening diisi dengan

data lengkap sesuai identitas diri
b. KTP orang tua/wali
c. Kartu Keluarga/ Akte Kelahiran/ Kartu Pelajar
d. Membuat surat pernyataan dari orang tua/wali bahwa setuju dan dan
mengetahui buku tabungan dicetak atas nama anak

Tabungan haji & Haji Muda Indonesia

Mudharabah Muthalaqah
Setoran Awal Minimum Rp.100.000,-
Saldo Minimum Rp.100.000,-
Minimum Setoran Berikutnya Rp.10.000.- (via teller); Rp.1(via E-
Channel)
Nisbah Untuk Nasabah 4%

Kompone Biaya Biaya

11
 Biaya Administrasi Gratis

Jumlah saldo yang dibayarkan Rp.25,100,000*

Biaya penutup rekening
Biaya pengganti Buku Tab karena
hilang atau rusak
*sesuai ketentuan kemeng
1) Peutupan setelah penyetoran
BPIH/pembayaran tidak dikenakan
biaya
2) Penutupan belum melakukan
penyetoran BPIH/pembayaran
umrah dikenakan biaya sebesar
Rp.20.000
Rp.5.000,-

Tabungan Haji & Haji Muda Indonesia

Wadiah Yad Dhamanah
Setoran Awal Minimum Rp.100.000.-

Setoran Minimum Rp.100.000.-

Minimum Setoran Berikutnya Rp.10.000.- (Via Teller); Rp.1 (Via E-

Chennel)

Komponen Biaya Biaya

Biaya Administrasi Tidak ada
Jumlah saldo yang didaftarkan ke Rp.25.100.000 (sesuai ketentuan
siskhohat Kemenag

Biaya penutupan rekening 1).Penutupan karena penyetoran

Biaya penggantian buku tab
BPIH/pembayaran umrah tidak
dikenakan biaya
2.)Penutupan bukan karena penyetoran
BPIH/pembayaran umrah dikenakan
biaya sebesar Rp.20.000
Rp.5.000

Penarikan Nasabah tidak diperbolehkan

melakukan penarikan saldo kecuali
dalam keadaan darurat misal,nasabah
mendapatkan musibah atau
kemalangan.

 Benefit dan Keunggulan

a. BSI Tabungan Haji Indonesia
1) GRATIS, biaya administrasi bulanan

12
 2) Fasilitas notifikasi saat saldo cukup didaftarkan untuk porsi haji.
3) Online dengan SISKOHAT Kementrian Agama.
4) BEBAS, biaya standing instruction ke Tabungan Haji agar disiplin
menabung setiap bulannya.
5) Mendapatkan BSI Debit Haji Umrah dan fasilitas e-channel apabila
nasabah telah melakukan pendaftaran haji.

b. BSI Tabungan Haji Muda Indonesia

Tabungan rupiah untuk perencanaan ibadah haji atas nama anak.

1) Tabungan didaftarkan atas nama anak

2) GRATIS, biaya administrasi bulanan.
3) Fasilitas notifikasi saat saldo cukup didaftarkan untuk porsi haji
4) Online dengan Siskohat Kementrian Agama
5) BEBAS, biaya standing instruction agar disiplin menabung setiap
bulannya
6) Mendapatkan BSI Debit Haji Umrah dan fasilitas e-channel apabila
nasabah telah melakukan pendaftaran haji.

6. BSI Tabungan Berencana

Tabungan Berencana (tabungan perencanaan keuangan) merupakan
tabungan berjangka yang memberikan nisbah bagi hasil berjenjang dengan
jumlah setoran bulan tetap (installment) dan dilengkapi perlindungan asuransi
(akad mudharabah muthlaqah)
 Ketentuan

Setoran bulanan Minimum Rp.100.000

Nisbah untuk nasabah  <25 juta- <50 juta : 28.00%

 25 juta - <50 juta : 29.00%
 50 juta - <75 juta : 30.00%
 75 juta - <100 juta : 31.00%
 >100 juta : 32.00%
Peruntukan perorangan

13
 Usia Nasabah  Minimum 17 thn
 Maksimum 60 thn Saat
Pembukaan Rekening & 65 Thn
Pada Saat Jatuh Tempo.
Periode Tabungan 1 s/d 10 tahun

 Persyaratan proses pendaftaran

1) Warga negara Indonesia (WNA)
2) Menyertakan KTP & NPWP
3) Memiliki tabungan/giro sebagai rekening asal (source account)

 Biaya-Biaya

Komponen Biaya Biaya

Biaya Adminitrasi Bulanan Gratis

Biaya Penutupan Rekening Setelah Gratis

Jatuh Tempo
Biaya Penutupan Rekening Sebelum Rp.100.000
Jatuh Tempo
Biaya Penggantian Buku Tabungan Rp.10.000
Karena Hilang atau Rusak
Target Dana  Minimum Rp.1,2 juta
 Maksimum Rp.200 juta

Fitur BSI Tabungan

Target segment BSI Tabungan  PNS & Pegawai Swasta
Berencana  Wiraswasta
 Ibu Rumah Tangga
 Mahasiswa/Pelajar
 Tenaga Kerja Indonesia

Kontribusi/Premi Kontribusi Asurans Gratis (Atas Beban

Bank)

Manfaat Asuransi  Manfaat :

Santunan tunai untuk memenuhi
target dana, sehingga manfaat
asuransi dihitung dengan cara sbb:
(Manfaat Asuransi= Target dana –
jumlah pembayaran setorn bulanan

14
 pada saat klaim)
 Asuransi mulai efektif pada tanggal
pembukaan rekening
 Asuransi berakhir :
 Setelah tabungan jatuh tempo
 Setelah terjadi klaim oleh
penabung atau ahli warisnya
 Setelah tabungan dinyatakan
sebagai rekening tidak aktif oleh
bank

Seleksi Asuransi Tanpa pemeriksaan kesehatan

 Benefit dan Keunggulan

Tabungan berjangka yang memberikan nisbah bagi haji berjenjang dengan
jumlah setoran bulanan tetap (installment) dan dilengkapi perlindungan lengkap.
1) Membantu disiplin menabung setiap bulan
2) GRATIS perlindungan asuransi syariah
3) Pilihan jangka panjang waktu s.d 10 tahun dengan min setoran Rp.100.000
4) Membantu pengaturan pencapaian target dana.

B. GIRO
1. BSI Giro Rupiah & Valas
Sarana penyimpanan dana untuk kemudahan transaksi berakad Wadiah
Yad Dhamanah dan Mudharabah Mutlaqah.
Wadiah yad Dhamanah : nasabah sebagai pemilik dana menitipkan dananya
kepada bank dan bank berhak untuk menggunakan titipan tersebut tanpa
mengurangi nilai titipan.

 BSI Giro Wadiah

BSI Giro
Wadia’ah yad dhamanah
Fitur BSI Giro IDR

Peruntukkan  perorangan
 Non-Perorangan (BadanHukum
dan Non Badan Hukum)

15
Setoraan Awal Minimum  Perorangan : Rp 1 Juta
 Non Perorangan Rp 10Juta
Saldo Awal Minimum  Perorangan : Rp 1 Juta
 Non Perorangan 10 Juta

Biaya Administrasi Perorangan dan Non Peorangan

(Dibuat perlevel account) Rp 15.000
Biaya Penutupan Rekening  Pelanggaran : Rp. 50.000
 Permintaan Sendiri : Rp. 20.000

Biaya Buku Cek/BG  Isi 25 lembar : Rp275.000/buku

 Isi 10 Lembar : Rp 120.000/buku
Fitur E-Channel  Perorangan: Kartu ATM, Mobile
Banking, Internet Banking
 Non Perorangan : Kartu ATM
(optional), Internet Banking,CMS

 BSI Mudharabah Khusus

BSI Giro
Mudharabah Mutlaqah
Fitur Giro IDR

Peruntukkan  perorangan
 Non-Perorangan

Nisbah Nasabah pemberian nisbah / bonus khusus

bersifat selektif sesuai dengan
persetujuan direktur sales &
distribution (direktur bidang yang
membidangi funding sesuai segmentasi
dan Direktur Finance & Strategi
dengan mempertimbangkan CPA dan
CoF Eksisting Bank

Setoraan Awal Minimum  Perorangan : Rp 1 Juta

 Non Perorangan Rp 10Juta

Saldo Awal Minimum  Perorangan : Rp 1 Juta

 Non Perorangan 10 Juta

Biaya Administrasi Perorangan dan Non Peorangan

Rp 15.000

16
 Biaya Penutupan Rekening  Pelanggaran : Rp. 50.000
 Permintaan Sendiri : Rp. 20.000

Biaya Buku Cek/BG  Isi 25 lembar : Rp275.000/buku

 Isi 10 Lembar : Rp 120.000/buku

Fitur E-Channel  Perorangan: Kartu ATM, Mobile

Banking, Internet Banking
 Non Perorangan : Kartu ATM
(optional), Internet Banking,CMS

 BSI Giro Mudharabah Umum

BSI Giro
Mudharabah Mutlaqah
Fitur Giro IDR
Peruntukkan  perorangan
 Non-Perorangan
Nisbah Nasabah 6%
Setoraan Awal Minimum  Perorangan : Rp 1 Juta
 Non Perorangan Rp 10Juta
Saldo Awal Minimum  Perorangan : Rp 1 Juta
 Non Perorangan 10 Juta
Biaya Administrasi Perorangan dan Non Peorangan
Rp 15.000
Biaya Penutupan Rekening  Pelanggaran : Rp. 50.000
 Permintaan Sendiri : Rp. 20.000
Biaya Buku Cek/BG  Isi 25 lembar : Rp275.000/buku
 Isi 10 Lembar : Rp 120.000/buku
Fitur E-Channel  Perorangan: Kartu ATM, Mobile
Banking, Internet Banking
 Non Perorangan : Kartu ATM
(optional), Internet Banking,CMS

 Benefit dan Keunggulan

a. Online diseluruh outlet Bank Syariah Indonesia
b. Kemudahan bertransaksi dengan menggunakan cek atau B/G
c. Kemudahan bertransaksi dimanapun dengan menggunakn layanan BSI
Mobile dan fasilitas BSI Debit sebagai kartuATM yangdapat digunakan
diseluruh jaringan mesin ATM Mandiri, Bersama, Prima,(untuk Giro
Perorangan).

17
 d. Kemudahan bertransaksi dimanapun dengan mengguanalan layanan internet
Banking.
e. Fasilitas pengiriman account statement setiap awal bulan
f. Bonus bulanan yang diberikan sesuai dengan kebijakan Bank.

C. DEPOSITO
Deposito merupakan investasi berjangka waktu tertentu dalam mata uang
rupiah yang dikelola berdasarkan prinsip mudharabah muthlaqah.
Mudharabah Muthlaqah : nasabah sebagai pemilik dana memberikan
keleluasaan kepada bank sebagai pengelola dana untuk mempergunakan dana
tersebut dalam usaha sesuai syariat dan menguntungkan dengan sistem bagi
hasil.
 Jenis-jenis deposito di BSI
 Deposito Non ARO (Non Automatic Roll Over) adalah deposito yang
langsung dikreditkan /dicairkan pokok dan bagi hasilnya saat jatuh
tempo ke rekening.
 Deposito ARO (Automatic Roll Over) adalah deposito yang dapat
diperpanjang sesuai dengan jangka waktu kesepakatan di awal
pembukaan deposito dengan nisbah yang berlaku saat perpanjangan
dilakukan.
1. ARO Pokok
Deposito dengan bagi hasil yang dikreditkan di rekening sumber dana
deposan saat jatuh tempo dengan jangka waktu yang telah disepakati dan
saat Roll Over (perpanjangan) hanya dengan pokok nya saja (tanpa roll over
bagi hasil).
2. ARO Pokok + Bagi Hasil
Deosito dengan penambahan bagi hasil pada pokok deposito disaat jatuh
tempo (1,3,6,12) bulan.
1 bulan = saat dilakukan perpanjangan bagi hasil akan menambah pada
pokok setiap bulannya.
3, 6, 12 bulan = bagi hasil tidak menambah pada pokok setiap bulannya,
namun bagi hasil terakumulasi saatjtuh tempo sesuai dengan jangka waktu

18
yang disepakati. Saat dilakukan perpanjangan, akumulasi bagi hasil akan
ditambahkan ke nominal pokok setelah deposito jatuh tempo.
 Ketentuan BSI Deposito
1) Harus memiliki tabungan/giro sebagai rekening sumber dana,
pencairan bagi hasil dan pencairan BSI Deposito
2) Sumber dana berasal dari CIF yang sama.
3) BSI Deposito harus single currency dengan rekening sumber dana
 Pencairan BSI Deposito
a. Dilakukan leh deposan atau kuasa dari deposan
b. Hanya dapat dilaksanakan di area/branch/cash outlet tempat
pembukuan BSI Deposito.
c. Rekening pencairan harus milik deposan
d. Tidak diperkenankan diberikan dalam bentuk cash/tunai
e. Pencairan BSI Deposito Non ARO pada saat jatuh tempo akan
langsung dicairkan oleh sistem.

BSI Deposito
Mudharabah Muthlaqah
Fitur BSI Deposito IDR
Peruntukan Perorangan dan Non Perorangan
Badan Usaha (Badan Hukum
maupun non Badan Hukum)
Nisbah Nisbah Depsito Baru :
 <Rp 1 Miliyar (1-12 bulan :
30%)
 ≥Rp 1 Miliyar s.d. <Rp 5
Miliyar (1-12 bulan 31%)
 ≥Rp 5 Miliyar (1-12 bulan
32%)
Biaya Administrasi Gratis

Setoran Awal Minimum Rp.2.000.000

Biaya Pengganti Bliyet Rp.10.000
Hilang/Rusak
Biaya Pencairan Sebelum Jatuh Rp.25.000
Tempo

 Benefit dan Keunggulan

19
 Investasi berjangka waktu tertentu dalam mata uang rupiah yang
dikelola berdasarkan prinsip Mudharabah Muthlaqah
1) Dana aman dan terjamin
2) Pengelolaan dana secara syariah
3) Bagi hasil yang kompetitif
4) Dapat dijadikan jaminan pembiayaan
5) Fasilitas Automatic Roll Over (AR)

D. BSI GADAI EMAS

Gadai emas merupakan produk pembiayaan atas dasar jaminan berupa
emas sebagai salah satu alterntif memperoleh uang tunai dengan cepat.
 Perorangan
 Biaya titipan gadai ringan.
 Nilai transaksi tinggi
 Proses mudah dan cepat
 Emas tersimpan aman dan terjamin
 Perpanjang otomatis saat jatuh tempo
 Mendapatkan fasilitas mobile banking dengan ragam layanan yang lengkap
antara lain : pembayaran, pembelian, transfer, keuangan, zakat dan infaq.
 Layanan yang nyaman dan tersebar di seluruh Indonesia.

Komponen Biaya
Biaya Administrasi  Rp.500.000 s.d. <20 juta: 25.000
 20 juta s.d. <100 juta: 80.000
 <100 juta: 125.000
Ujrah  500 Ribu s.d. <20juta: eq. 1,80%
terhadap pembiayaan
 20 juta s.d. <100 juta: eq. 1,50%
terhadap pembiayaan
 <100 juta: eq. 1,10% terhadap
pembiayaan

 Persyaratan proses pendaftaran

1) Membawa fisik emas
2) KTP (Kartu Tanda Penduduk)
3) NPWP untuk pembiayaan di atas 50 juta

20
 4) Mengisi formulir permohonan Gadai Emas
 Benefit dan Keunggulan
a) Transaksi tinggi
b) Biaya sewa pembiayaan ringan
c) Layanan mudah dan cepat
d) Perpanjang otomatis
e) Penyimpanan emas aman dan dijamin asuransu
f) Layanan difasilitasi secara online dan offline
g) Jaringan luas tersebar diseluruh kota/kabupaten di Indonesia
h) Melayani take over dari institusi gadai lain.

21
 BAB III

RANGKUMAN KEGIATAN

Pelaksanaan PPL yang telah dilaksanakan Selama 40 hari di Bank Syariah

Indonesia KCP Kalianda pada tanggal 02 Januari 2022 Mulai pukul 08.00-
17.00

A. Pengamatan
Pengamatan ini berkaitan dengan asministrasi dan mekanisme
pembukaan dan penutupan rekening yaitu melakukan kegiatan berupa
pengenalan semua produk yang ada di Bank Syariah Indonesia (BSI) berupa
produk produk bank seperti Tabungan mudhaabah, tabungan wadi’ah, tabungan
haji & haji muda Indonesia, tabunganKU, Tabungan simple IB, Tabungan
pensiun, Tabungan Berencana, Giro Rupiah & vals, deposito, Gadai emas &
Cicilan Emas selain mengenai produk bank juga memahami berbagai fitur Bank
Syariah Indonesia, Seperti M-Banking, E-Banking, Fasilitas kartu ATM.

B. Latihan Kerja
Setiap mahasiswa pratikum melakukan kerja secara langsung dan
membantu pegawai administrasi dan marketing. Seperti membantu proses
administrasi yaitu mengisi formulir pembukaan rekening nasabah,
memfotokopi, membantu customer (CS) dalam menyiapkan berkas dan
membantu melengkapi data nasabah dalam pembuatan rekening, Branch
Oprational (BO), selain itu kami juga membantu marketing berupa promosi
secara langsung kepada nasabah dengan menawarkan produk produk bank,
menawarkan produk bank terbaru.

22
23
 BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Bank Syariah Indonesia berdiri Pada 1 Februari 2021 yang bertepatan

dengan 19 Jumadil Akhir 1442 H menjadi penanda sejarah bergabungnya
Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah, dan BRI Syariah menjadi satu entitas
yaitu Bank Syariah Indonesia (BSI). Penggabungan ini akan menyatukan
kelebihan dari ketiga Bank Syariah sehingga menghadirkan layanan yang lebih
lengkap, jangkauan lebih luas, serta memiliki kapasitas permodalan yang lebih
baik. Didukung sinergi dengan perusahaan induk (Mandiri, BNI, BRI) serta
komitmen pemerintah melalui Kementerian BUMN, Bank Syariah Indonesia
didorong untuk dapat bersaing di tingkat global. Bank syariah Indonesia
memiliki produk keunggulan berupa produk produk bank seperti Tabungan
mudhaabah, tabungan wadi’ah, tabungan haji & haji muda Indonesia,
tabunganKU, Tabungan simple IB, Tabungan pensiun, Tabungan Berencana,
Giro Rupiah & vals, deposito, Gadai emas & Cicilan Emas dll.

B. Saran
Dari hasil praktek pengalaman lapangan ini dapat dilihat bahwa program
ini sudah dapat membentuk kepribadian mahasiswa agar memiliki tingkat
pengetahuan yang memadai sebagai tenaga pendidik. Untuk itu dengan rendah
hati dapat disampaikan saran sebagai berikut :
1. Pengarahan dan penjelasan terhadap para mahasiswa dala persiapan
melaksanakan Praktek Pengalaman Lapangan khususnya dalam mengajar
sangat diperlukan, mengingat para mahasiswa dan membawa nama baik
almamater.
2. Figur guru dengan segala tingkah lakunya adalah panutan siswa oleh
karenanya tingkah laku guru harus bisa jadi teladan.

24
Lampiran :
Dokumentasi
Penyerahan mahasiswa PPL

Monitoring

25
Penarikan Mahasiswa PPL

Foto bersama karyawan/ti Bank Syariah Indonesia

26
Foto bersama dengan Branch Manajer BSI Kcp Kalianda

27