Anda di halaman 1dari 30

Bab II

PASAR MODAL SYARIAH


Cupian, SE., MT., Ph.D

Training of Trainers
MODUL PASAR MODAL SYARIAH

Direktorat Pasar Modal Syariah OJK

Rabu, 7 Oktober 2020


Konsep Pasar Modal Syariah

Sejarah dan Perkembangan Industri Pasar Modal Syariah

Fatwa terkait Pasar Modal Syariah

OUTLINE
Konsep Akad dan Jenisnya

Kerangka Regulasi Pasar Modal Syariah

Pelaku Syariah di Pasar Modal


2
Konsep Pasar Modal Syariah

Sejarah dan Perkembangan Industri Pasar Modal Syariah

Fatwa terkait Pasar Modal Syariah

OUTLINE
Konsep Akad dan Jenisnya

Kerangka Regulasi Pasar Modal Syariah

Pelaku Syariah di Pasar Modal


3
Konsep Pasar Modal Syariah

“Al-ashlu fil mu’amalati al-ibahah, illa yadullu dalilan ‘ala tahrimiha”, artinya
semua kegiatan muamalah diperbolehkan, terkecuali yang dilarang seperti riba,
perjudian (maysir), gharar, menimbun (ihtikar), dan lainnya.

“Al-ashlu fil mu’amalati bil ‘uqud” artinya setiap aktivitas


muamalah harus disertai dengan akad.

4
Upaya Pemenuhan
Prinsip Syariah di Pasar Modal

Mendorong emiten untuk menerbitkan


Memberikan pemahaman kepada para
efek yang memenuhi kaidah syariah,
pelaku tentang ketentuan muamalah di
keadilan, kehati-hatian, dan
pasar modal;
transparansi;

Menyelenggarakan pengawasan &


Menciptakan infrastruktur & mekanisme
penegakan hukum oleh otoritas pasar
pasar yang wajar, jujur, transparan &
modal secara adil, efisien, efektif, &
tepat waktu;
ekonomis.

5
Konsep Pasar Modal Syariah

Sejarah dan Perkembangan Industri Pasar Modal Syariah

Fatwa terkait Pasar Modal Syariah

OUTLINE
Konsep Akad dan Jenisnya

Kerangka Regulasi Pasar Modal Syariah

Pelaku Syariah di Pasar Modal


6
Sejarah Pasar Modal Syariah

7
Peran Pasar Modal Syariah

8
Konsep Pasar Modal Syariah

Sejarah dan Perkembangan Industri Pasar Modal Syariah

OUTLINE
Fatwa terkait Pasar Modal Syariah

Konsep Akad dan Jenisnya

Kerangka Regulasi Pasar Modal Syariah

Pelaku Syariah di Pasar Modal


9
Fatwa terkait Pasar Modal Syariah

Pengertian Fatwa Secara Bahasa penjelasan atau penerangan.

penjelasan hukum syariah dalam suatu persoalan


Pengertian Fatwa sebagai jawaban para ulama atas pertanyaan yang
diajukan oleh peminta fatwa.
Untuk memiliki kekuatan hukum positif, fatwa DSN-MUI
Regulasi diakomodir oleh OJK dlm penyusunan regulasi terkait
pasar modal syariah.

Jumlah Fatwa Terdapat 19 Fatwa yang terkait langsung dengan pasar modal
syariah.

10
Fatwa terkait Pasar Modal Syariah

No. Fatwa DSN-MUI Tentang No. Fatwa DSN-MUI Tentang


1. 20/DSN-MUI/IV/2001 Pedoman Pelaksanaan Investasi untuk Reksa Dana 11. 71/DSN-MUI/VI/2008 Sale and Lease Back
Syariah
2. 32/DSN-MUI/IX/2002 Obligasi Syariah 12. 72/DSN-MUI/VI/2008 Surat Berharga Syariah Negara Ijarah Sale and Lease Back

3. 33/DSN-MUI/IX/2002 Obligasi Syariah Mudharabah 13. 76/DSN-MUI/VI/2010 Surat Berharga Syariah Negara Ijarah Asset to be Leased

4. 40/DSN-MUI/X/2002 Pasar Modal dan Pedoman Umum Penerapan 14. 80/DSN-MUI/III/2011 Penerapan Prinsip Syariah dalam Mekanisme Perdagangan Efek
Prinsip Syariah di Bidang Pasar Modal Bersifat Ekuitas di Pasar
Reguler Bursa Efek
5. 41/DSN-MUI/III/2004 Obligasi Syariah Ijarah 15. 95/DSN-MUI/VII/2014 Surat Berharga Syariah Negara Wakalah

6. 59/DSN-MUI/V/2007 Obligasi Syariah Mudharabah Konversi 16. 120/DSN-MUI/II/2018 Sekuritisasi Berbentuk Efek Beragun Aset Berdasarkan Prinsip
Syariah
7. 65/DSN-MUI/III/2008 Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) 17. 121/DSN-MU/II/2018 Efek Beragun Aset Berbentuk Surat Partisipasi (EBA-SP)
Syariah Berdasarkan Prinsip Syariah
8. 66/DSN-MUI/III/2008 Waran Syariah 18. 124/DSN-MUI/XI/2018 Penerapan Prinsip Syariah dalam Pelaksanaan Layanan Jasa
Penyimpanan dan Penyelesaian
Transaksi Efek Serta Pengelolaan Infrastruktur Investasi Terpadu
9. 69/DSN-MUI/VI/2008 Surat Berharga Syariah Negara 19. 125/DSN-MUI/XI/2018 Kontrak Investasi Kolektif – Efek Beragun Aset (KIK EBA)
Berdasarkan Prinsip Syariah
10. 70/DSN-MUI/VI/2008 Metode Penerbitan Surat Berharga Syariah Negara
11
Konsep Pasar Modal Syariah

Sejarah dan Perkembangan Industri Pasar Modal Syariah

Fatwa terkait Pasar Modal Syariah

OUTLINE
Konsep Akad dan Jenisnya

Kerangka Regulasi Pasar Modal Syariah

Pelaku Syariah di Pasar Modal


12
Pengertian Akad

Akad (ikatan, keputusan, atau penguatan) atau


perjanjian atau kesepakatan atau transaksi merupakan
1 suatu komitmen yang terbingkai dengan nilai-nilai
syariah.

Dalam istilah Fiqih, secara umum akad berarti sesuatu yang menjadi tekad
seseorang untuk melaksanakan, baik yang muncul dari satu pihak, maupun
yang muncul dari dua pihak.
2
Secara khusus, akad berarti keterkaitan antara ijab (pernyataan
penerimaan kepemilikan) dan qabul (pernyataan penerimaan kepemilikan)
dalam lingkup yang disyariatkan dan berpengaruh pada sesuatu.

13
Rukun dan Syarat Akad

Rukun dan syarat akad hampir sama dengan syarat sahnya


suatu perjanjian berdasarkan pasal 1320 KUHP, yaitu:

Adanya kesepakatan kehendak (Consensus, Agreement)

Kecakapan berbuat menurut hukum (Capacity)

Objek/perihal tertentu

Sebab yang diperbolehkan/halal/legal


14
Jenis-Jenis Akad dalam
Pasar Modal Syariah
6 WAKALAH
5
Perjanjian antara pihak
4 pemberi kuasa dan
MUSYARAKAH
3 KAFALAH pihak penerima kuasa
MUDHARABAH
2 ISTISHNA Perjanjian kerja sama dengan cara pihak
1 IJARAH Perjanjian antara pihak Perjanjian kerja sama antara dua pihak atau pemberi kuasa
Perjanjian antara pihak penjamin (guarantor) antara pihak pemilik lebih dengan cara memberikan kuasa
Perjanjian antara pemesan/ pembeli dan dan pihak yang dijamin modal dan pihak menyertakan modal kepada pihak penerima
pihak pemberi sewa/ pihak pembuat/ (orang yang berutang) pengelola usaha baik dalam bentuk kuasa untuk melakukan
pemberi jasa dan penjual untuk untuk menjamin dengan cara pemilik uang maupun bentuk tindakan atau
pihak penyewa/ membuat objek kewajiban pihak yang modal menyerahkan aset lainnya untuk perbuatan tertentu.
pengguna jasa untuk Istishna yang dibeli dijamin kepada pihak modal dan pengelola melakukan suatu
memindahkan hak oleh pihak pemesan/ lain (orang yang usaha mengelola usaha.
guna (manfaat) atas pembeli dengan berpiutang). modal tersebut dalam
suatu objek Ijarah kriteria, persyaratan, suatu usaha.
dengan pembayaran dan spesifikasi yang
sewa dan/ atau upah telah disepakati kedua
(ujrah) tanpa diikuti belah pihak.
dengan pemindahan
kepemilikan objek
Ijarah itu sendiri
15
Jenis-Jenis Akad dalam
Pasar Modal Syariah

1 IJARAH

16
Jenis-Jenis Akad dalam
Pasar Modal Syariah

2 ISTISHNA

17
Jenis-Jenis Akad dalam
Pasar Modal Syariah

3 KAFALAH

18
Jenis-Jenis Akad dalam
Pasar Modal Syariah

4
MUDHARABAH

19
Jenis-Jenis Akad dalam
Pasar Modal Syariah

5
MUSYARAKAH

20
Jenis-Jenis Akad dalam
Pasar Modal Syariah

6
WAKALAH

21
Multi Akad Muamalah
dalam Pasar Perdana

22
Multi Akad Muamalah
dalam Pasar Sekunder
WAKALAH
WAKALAH

23
Konsep Pasar Modal Syariah

Sejarah dan Perkembangan Industri Pasar Modal Syariah

Fatwa terkait Pasar Modal Syariah

OUTLINE
Konsep Akad dan Jenisnya

Kerangka Regulasi Pasar Modal Syariah

Pelaku Syariah di Pasar Modal


24
Kerangka Regulasi
Pasar Modal Syariah

No. Peraturan Hal


1 POJK Nomor 15/POJK.04/2015 Penerapan Prinsip Syariah di Pasar Modal
2 POJK Nomor 16/POJK.04/2015 Ahli Syariah Pasar Modal
Penerbitan dan Persyaratan Efek Syariah Berupa Saham oleh Emiten Syariah atau Perusahaan
3 POJK Nomor 17/POJK.04/2015
Publik Syariah
4 POJK Nomor 18/POJK.04/2015 Penerbitan dan Persyaratan Sukuk
5 POJK Nomor 33/POJK.04/2019 Penerbitan dan Persyaratan Reksa Dana Syariah
6 POJK Nomor 20/POJK.04/2015 Penerbitan dan Persyaratan Efek Beragun Aset Syariah
7 POJK Nomor 53 /POJK.04/2015 Akad Yang Digunakan Dalam Penerbitan Efek Syariah Di Pasar Modal
8 POJK Nomor 30/POJK.04/2016 DIRE syariah berbentuk KIK
9 POJK Nomor 61/POJK.04/2016 Penerapan Prinsip Syariah di Pasar Modal pada Manajer Investasi Syariah
10 POJK Nomor 35/POJK.04/2017 Kriteria dan Penerbitan Daftar Efek Syariah
11 POJK Nomor 3/POJK.04/2018 Perubahan atas POJK Nomor 18/POJK.04/2015 tentang Penerbitan dan Persyaratan Sukuk
Penyelenggaraan Program Pendidikan Berkelanjutan (PPL) bagi Pemegang Izin Ahli Syariah
12 SEOJK Nomor 6/SEOJK.04/2018
Pasar Modal
25
Konsep Pasar Modal Syariah

Sejarah dan Perkembangan Industri Pasar Modal Syariah

Fatwa terkait Pasar Modal Syariah

OUTLINE
Konsep Akad dan Jenisnya

Kerangka Regulasi Pasar Modal Syariah

Pelaku Syariah di Pasar Modal


26
Pelaku Syariah di Pasar Modal

Ahli Syariah Pasar Modal


(ASPM)
▪ Mengawasi;
ASPM adalah orang DEWAN ▪ Memberikan nasihat; dan
perseorangan/ Badan Usaha, ▪ Memberikan saran:
PENGAWAS terkait pemenuhan prinsip syariah di pasar
yang:
SYARIAH (DPS) modal dan terhadap Pihak yang melakukan
• Memberikan nasihat kegiatan syariah di pasar modal
• Mengawasi pelaksanaan
penerapan prinsip syariah
di pasar modal Bertanggungjawab terhadap produk
TIM AHLI SYARIAH atau jasa syariah yang diterbitkan oleh
• Memberikan pernyataan
(TAS) suatu perusahaan
kesesuaian syariah

27
Pelaku Syariah di Pasar Modal

Manajer Investasi Syariah Unit Pengelolaan Investasi Syariah


(MIS) (UPIS)

UPIS adalah bagian dari Manajer


MIS merupakan Manajer Investasi Investasi yang memiliki tugas dan
yang dalam anggaran dasarnya tanggung jawab:
menyatakan bahwa:
• mengelola portofolio efek atau
• kegiatan dan jenis usaha; portofolio investasi kolektif yang
• cara pengelolaan; dan/atau tidak bertentangan dengan prinsip
• jasa yang diberikan, syariah di pasar modal;
dilakukan berdasarkan Prinsip Syariah • mengembangkan; dan
di Pasar Modal. • memasarkan jasa atau produk
pengelolaan investasi syariah.

28
Pelaku Syariah di Pasar Modal

Shariah Online Trading System (SOTS)

Fitur sistem online trading syariah:


SOTS adalah Sistem 1. Hanya dapat digunakan untuk
transaksi saham syariah transaksi saham syariah.
secara online yang 2. Hanya dapat dilakukan secara tunai
memenuhi prinsip (cash basis) dan tidak dapat membeli
syariah di pasar modal. saham secara utang (margin trading).
3. Tidak dapat melakukan transaksi jual
saham yang belum dimiliki (short
selling).

29
TERIMA KASIH

Ikuti Kami di:

pasar_modal_syariah Pasar Modal Syariah

Pasar Modal Syariah pm_syariah

www.akucintakeuangansyariah.com

Anda mungkin juga menyukai