Anda di halaman 1dari 10

KONSENTRASI, KOMPETISI, DAN

PROFITABILITAS TERHADAP STABILITAS


INDUSTRI BANK SYARIAH
( KONSEP DAN MODEL PENGUKURAN )
DR. RIRIS AISHAH PRASETYOWATI.,SE.,MM
Latar Belakang

Isu Central Isu Penelitian Isu Penelitian buku Ini

PERSAINGAN
INDUSTRI
PERBANKAN

Persaingan Industri Perbankan Persaingan Industri Persaingan Industri Bank Syariah In-
Global Bank Syariah Global donesia dan Malaysia

Hingga 2019 jumlah Negara yg memiliki Trend pertumbuhan dan posisi Indonesia dan Malaysia pada
Bank Islam sebanyak 48 (IFCI, 2019). perkembangan Industri Bank TOP Country Islamic Finance Dunia dan
Kontribusi Total Asset BS pada Industri Per- Islam berdasarkan Total As- hampir sejajar dalam pemberlakuan
bankan Global sebesar 27% (GIFR,2019) set menunjukkan pen- regulasi dan kebijakan
ingkatan hingga 2019 perbankan dan keuangan syariah
(GIFR,2019)
Tinjauan Teori
Consentrasi Rasio Bikkerdan
Spierdijk, 2008).
Jenis Persaingan Industri Perbankan
1. Herfindal-Hirschman Indekx (1945)
2. Efficiency & Kompetisi (Jayaratne &
1. Perfect Competition Strahan, 1996)
2. Monopoly Competition 3. Lerner Indeks (1934)
Perilaku Organisasi Pasar Persaingan Industri
3. Monopolistic Competition 4. Panzar –Rosse Approach (1987)
“Paradigma SCP” Edward Bank Islam (Idqan Fahmi Teori Profitabilitas, Teori
Mason (1939) 4. Nonprice Competition atau Beyond Stabilitas
Price Competition et.al.,2012)

Struktur Pasar Teori Konsentrasi, Teori Kompetisi, Teori


(Freixas & Rochet, 2008) Efisiensi

Joe S. Bain (1951)


Uji syarat keharus persaingan dengan pendekatan Struktural dan Non-structural
1. Pendekatan Struktural (by Design) : dengan motivasi persaingan : Tuntutan syariah
a. Paradigma SCP (perilaku – Konsentrasi – 1. Hubungan Kompetisi &
Kompetisi)  1. Prinsip Ekonomi  Persaingan merupakan mencapai kesejahteraan masyarakat Profitabilitas (Kocabay, 2009)
b. Hipotesa Efisiensi Struktural (perilaku efisien maksimal. 2. Hubungan Kompetisi & Stabilitas (
pelaku pasar) supernormal profit 2. World Economic Forum (WEF) persaingan sebagai rangkaian institusi, kebijakan, Adityawarman Karim, 2002)
2. Pendekatan Non-Struktural (market Power & dan factor penentu produktifitas Negara (12 pilar dlm 3 kelompok).
Perilaku kompetisi) : 3. Konsep Triple Bottom Line  Konsep daya saing berkelanjutan terdiri dari : 3
New Empirical Industrial Organisation – NEIO) factor; social, ekonomi, & Lingkungan (John Ellington, 1998)
4. Konsep Triple P ( People, Profit, & Planet) harus seimbang.
STRUKTUR PASAR PERSAINGAN
Monopoli

Market
Power Oligopoli
Pasar Persaingan
Tidak Sempurna
Duopoli

STRUKTUR
PASAR Monopolistik

Monopsoni
Pasar Persaingan
Sempurna
Price
Taker
Oligopsoni
We Create
Quality Professional
PPT Presentation
Example Text : You can simply impress Example Text : You can simply impress
your audience and add a unique zing and your audience and add a unique zing and
appeal to your Presentations. Get a appeal to your Presentations. Get a
modern PowerPoint Presentation that is modern PowerPoint Presentation that is
beautifully designed. I hope and I believe beautifully designed. I hope and I believe
that this Template will your Time, Money that this Template will your Time, Money
and Reputation. Example Text : Get a and Reputation. Example Text : Get a
modern PowerPoint Presentation that is
beautifully designed. I hope and I believe
modern PowerPoint Presentation that is
beautifully designed. I hope and I believe
Proposal Tahapan dan
that this Template will your Time, Money that this Template will your Time, Money Prosedur Uji Kepatuhan
and Reputation. Easy to change colors, and Reputation. Easy to change colors,
photos and Text. photos and Text. Industri terhadap
Get a modern PowerPoint Presentation Get a modern PowerPoint Presentation Persyaratan Syariah
that is beautifully designed. I hope and I that is beautifully designed. I hope and I
believe that this Template will your Time, believe that this Template will your Time, dalam Persaingan
Money and Reputation. Easy to change Money and Reputation. Easy to change
colors, photos and Text. colors, photos and Text. (Idqan Fahmi, et.al.,2012)
MODEL PASAR PERSAINGAN INDUSTRI BANK

Kompetisi = Struktural , Non-structural, Variabel Kontrol

MODEL EMPIRIS

Competition = f (Concentration, Efficiency,


DEGREE OF COMPETITION Profitability,Stability)

ISLAMIC BANKING INDUSTRY

Competition = f (Concentration, Lerner Indeks, PR-


HStatistik,efficiency,profitability, stability )
MODEL
PERSAINGAN INDUSTRI
BANK SYARIAH
Yit = - c + CRit + MSit - DyMonoit – Efisienit – COFit –
LabourCostit + oprsCostit + Financingit – DPKit +
OprIncomeit + Profitit + Stabilit+ eit
KESIMPULAN

01 02 03
Pendekatan Struktural
Pendekatan Non-struktural Faktor Pengendali

Industri bank syariah memiliki derajat


perilaku persaingan yang terkonsentrasi
Industri bank syariah juga memiliki perilaku daya Variabel control yang digunakan dalam
dalam penguasaan pangsa pasar,
monopoli menurun dalam lingkungan persaingan pengukuran tingkat kompetisi Industri Bank
namun tetap berperilaku efisien industri. Sementara derajat perilaku persaingan yang Syariah, yaitu: variabel tingkat profitabilitas
mengikuti aturan dan ketetapan dalam bervariasi terdapat pada input utama (seperti: biaya dan variabel tingkat stabilitas keduanya
kecukupan likuiditas dan kecukupan dana dan biaya tenaga kerja menurun, serta biaya memiliki pengaruh searah terhadap tingkat
modallnya. operasional meningkat) bank syariah. Dan derajat perilaku kompetisi industri Bank syariah.
perilaku persaingan pada faktor spesifik bank syariah
Artinya jika tingkat profitabilitas dan tingkat
(seperti: pembiayaan dan Pendapatan operasional
stabilitas pada Bank Syariah meningkat,
yang meningkat, dan DPK yang menurun) .
maka akan menaikkan tingkat perilaku
kompetisi industri Bank Syariah.
THANK YOU
Wassalamu’alaikum wr.wb.

Anda mungkin juga menyukai