Anda di halaman 1dari 44

LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)


DI PT.BPR SOLOK SAKATO

DISUSUN OLEH:

NAMA : REKI NURHIDAYAH


KELAS : XI AKL 2
NIS : 121113020002183908

PEMERINTAH PROPINSI SUMATERA BARAT


DINAS PENDIDIKANSEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
(SMK) NEGERI 1 SOLOK
KOMPETENSI KEAHLIAN AKUNTANSI DAN KEUANGAN
LEMBAGA
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

1
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN


DI PT.BPR SOLOK SAKATO

Hari/tanggal : 4 MARET 2023


Nama : REKI NURHIDAYAH
Kelas : XI AKL 2
NISN : 0055090822

DI SETUJUI OLEH :

Guru Pembimbing, Instruktur IP,

ELFIRA LILISIA, M.Pd DWI ZUMAILIS,SE,MM


NIP. 19811223 200604 2 017 Kabag Operasional

DI SAHKAN OLEH :

Pimpinan IP KPK AKL

H. AFDHAL Z.SH DIANNA WARDY, M.Pd


Direktur utama NIP. 19810224 200604 2 005

2
KATA PENGANTAR

Pertama sekali penulis mengucapkan puji syukur kepada ALLAH SWT


yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya terutama kesehatan, sehingga
penulis telah dapat menyelesaikan laporan ini yang merupakan laporan akhir
dalam melaksanakan praktek kerja lapangan selama lebih kurang 3 bulan di
PT. BPR Solok Sakato

Dengan tersusunnya laporan ini tidak lupa pula penulis mengucapkan terima
kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam menyumbangkan
pikiran, saran, ide-ide nya dalam menyelesaikan laporan ini terutama kepada:

1. BapakH.AFDHAL Z,SH, Selaku Direktur Utama PT. BPR Solok Sakato


2. Bapak H.SYAMSURIZAL,SE, Selaku Direktur PT. BPR Solok Sakato
3. Ibuk DWI ZUMAILIS,SE,MM Selaku Instruktur IP di PT BPR Solok Sakato
4. Bapak Drs. EFIZAL ARIFIN Selaku kepala sekolah di SMKN 1 Solok
5. Ibuk DIANNA WARDY, M.Pd Selaku ketua Jurusan Akutansi SMKN 1
Solok
6. Ibuk ELFIRA LILISIA, M.Pd Selaku guru pembibing di Sekolah
7. Selaku staf dan karyawan yang telah menerima, membantu dan memberikan
bimbingan selama kegiatan Praktik Kerja Lapangan berlangsung yang tidak
bisa disebutkan satu persatu
8. Kedua orang tua dan saudara saya yang telah mendukung dan memberikan
do’a

Dalam penulisan laporan ini, penulis menyadari bahwa laporan ini masih
jauh dari kesempurnaan, untuk itu penulis sangat mengharapan kritikan yang
membangun demi kelancaran penulis dimasa yang akan datang

Solok,4 Maret 2023

Penulis

3
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL......................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................... ii
KATA PENGANTAR ..................................................................................... iii
DAFTAR ISI ....................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang PKL .............................................................................. 1
B. Tujuan PKL ........................................................................................... 2
C. Manfaat PKL ......................................................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN
A. Tempat dan Waktu Pelaksanaan PKL ................................................... 5
B. Deskripsi Tentang Institusi Perusahan .................................................. 6
1. Sejarah Pendirian............................................................................. 6
2. Struktur Organisasi ......................................................................... 7
3. Lingkup Kerja Institusi Perusahaan ................................................ 8
C. Produk BPR Solok Sakato ..................................................................... 18
1. Tabungan......................................................................................... 18
a. Pengertian Tabungan ............................................................... 18
b. Syarat-syarat Permohonan Tabungan ...................................... 18
c. Jenis Tabungan Yang Ada Pada BPR Solok Sakato ...............18
2. Deposito .......................................................................................... 19
a. Pengertian Deposito ................................................................. 19
b. Perhitungan Deposito .............................................................. 20
c. Pencairan Deposito Sebelum Jatuh Tempo ............................. 20
d. Cara Perhitungan Bunga Deposito........................................... 21
3. Kredit .............................................................................................. 21
a. Pengertian Kredit ..................................................................... 21
b. Jenis-Jenis Kredit Berdasarkan Kegunaan............................... 21
c. Jenis-Jenis Kredit Berdasarkan Jaminan ................................. 22
d. Pengikatan Notarial Perjanjian Kredit ..................................... 24
e. Syarat-Syarat Permohonan Kredit ........................................... 25

4
D. Contoh Soal ........................................................................................... 26
E. Kegiatan Selama PKL ........................................................................... 31
1. Jenis Pekerjaan yang Sesuai Dengan Kompetensi Keahlian .......... 31
2. Kelebihan Yang Ditemukan di Institusi Perusahaan ...................... 31
3. Kendala Yang Dihadapi Selama PKL ............................................ 32
4. Penyelesaian Masalah ..................................................................... 32
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................................................ 33
B. Saran ...................................................................................................... 35
1. Untuk Sekolah ........................................................................................ 35
2. Untuk Institusi Perusahaan ...................................................................... 35
LAMPIRAN ............................................................................................................... 37

5
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional, Pasal 1 angka (1) menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha
sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya
untuk memiliki kekuatan akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Proses pembelajaran diselenggarkan
dengan berbasis aktivitas secara intraktif, inspiratif, menyenangkan,
menantang, dan memotivasi peserta didik. Karakteristik proses pembelajaran
disesuaikan dengan karakteristik program keahlian yang berada pada bidang
keahlian yang dilakukan di sekolah/madrasah, di dunia kerja (dunia usaha dan
dunia industri, disingkat DUDI), atau gabungan dari keduamya. Pelaksanaan
proses pembelajaran melibatkan DUDI terutama melalui model
penyelenggaraan Praktik Kerja Lapangan.
Praktik Kerja Lapangan yang selanjutkan disebut PKL adalah
kegiatan pembelajaran yang dilakukan di DUDI dan/atau lapangan kerja lain
untuk penerapan, pemantapan, dan peningkatan kompetensi. Pelaksanaan
PKL melibatkan praktisi ahli yang berpengalaman di bidangnya untuk
memperkuat pembelajaran dengan cara pembimbingan peserta didik saat
PKL.

1
B. TUJUAN PKL
Program PKL disusun bersama antara SMK dan DUDI yang menjadi
Institusi/Industri Pasangan (IP) dalam pelaksaan PKL untuk memenuhi
kebutuhan peserta didik sebagai peserta PKL, sekaligus merupakan wahana
berkontribusi bagi DUDI terhadap upaya peningkatan kontes pendidikan di
SMK. Tujuan PKL antara lain sebagai berikut:

a. Memberikan pengalaman kerja lansung (real) kepada peserta didik


dalam rangka menanamkan (internalize) iklim kerja positif yang
berorientasi pada peduli mutu proses dan hasil kerja.
b. Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk membangun dan
mengembangkan kepribadiannya yang berkarakter sesuai dengan
nilai-nilai posistif yang tumbuh dan diperlukan oleh masyarakat,
khususnya di dunia kerja yang ditekuni.
c. Menanamkan etos kerja yang tinggi bagi peserta didik untuk
memasuki dunia kerja sesuai dengan tuntutan pasar kerja global.
d. Memenuhi hal-hal yang belum dipenuhi di sekolah agar mencapai
keutuhan standar kompetensi lulusan.
e. Mengaktualisasikan salah satu bentuk aktivitas dalam
penyelenggaraan Model Pendidikan Sistem Ganda (PSG) antara SMK
dan Institusi Pasangan yang memadukan secara sistematis dan
sistemik program pendidikan di sekolah (SMK) dan program pelatihan
penguasaan keahlian di dunia kerja (DUDI).

2
C. MANFAAT PKL
1. Bagi Institusi Pasangan (IP) :
a. IP dapat mengenal persis kualitas peserta didik yang belajar dan
bekerja diperusahaannya.
b. Peserta didik dapat menyumbangkan tenaganya dalam proses
pekerjaan yang bersifat produktif.
c. Peserta didik lebih mudah diatur dalam disiplin berupa kepatuhan
terhadap atasan perusahaan sehingga sikap peserta didik dapat di
bentuk sesuai dengan ciri tertentu perusahaan.
d. IP dapat memberi tugas kepada peserta didik untuk mencari ilmu
pengetahuan teori dari sekolah untuk kepentingan perusahaaan.
e. Memberi kepuasan kepada IP karena diakui ikut serta menentukan
masa depan bangsa melalui PKL.
f. Peserta didik dapat membantu menyelesaikan pekerjaan di IP yang
selama ini tertumpuk atau IP yang kesibukannya sangat tinggi
sedangkan pegawainya tidak mencukupi.

2. Bagi Sekolah:
a. Tujuan pendidikan untuk memberi keahlian profesional bagi peserta
didik lebih mudah pencapaiannya.
b. Tanggungan biaya pendidikan menjadi lebih ringan bagi sekolah.
c. Meningkatkan hubungan sekolah dengan masyarakat

3. Bagi Peserta Didik:


a. Mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang telah diperoleh di
sekolah.
b. Menambah wawasan mengenai dunia kerja khususnya berupa
pengalaman dunia kerja lansung (real) dalam rangka menanamkan
iklim kerja posistif yang berorientasi pada peduli mutu proses dan
hasil kerja.

3
c. Menambah dan meningkatkan kempetensi serta menanamkan etos
kerja yang tinggi sesuai budaya industri.
d. Memperkuat kemampuan produktif sesuai dengan kompetensi
keahlian yang dipelajari.
e. Mengembangkan kemampuan sesuai dengan bimbingan/arahan
pembimbing industri yang dapat berkontribusi kepada dunia kerja.
f. Memperkuat kepribadiannya yang berkarakter sesuai dengan tuntutan
nilai-nilai yang tumbuh dari budaya industri.

4
BAB ll
PEMBAHASAN

A.Tempat Dan Waktu Pelaksanaan


Praktek Kerja Lapangan ini bertempat di PT.BPR Solok Sakato Kota
Solok, yang beralamat di Jl. M. Yamin No.87 B Pandan Kec.Tanjung harapan
Kota Solok. Praktek Kerja Lapangan ini di lakukan mulai tanggal 12 Desember
2022 s/d 4 Maret 2023 sesuai ketentuan dan peraturan yang berlaku di PT.BPR
Solok Sakato, maka waktu pelaksanaan prakerin sama dengan jam kerja
kepegawaian daerah kota solok yaitu:
HARI KERJA
No Hari Masuk Istirahat Pulang
1 Senin 08.00 12.00 – 13.00 17.00

2 Selasa 08.00 12.00 – 13.00 17.00

3 Rabu 08.00 12.00 – 13.00 17.00

4 Kamis 08.00 12.00 – 13.00 17.00

5 Jumat 08.00 11.30 – 13.30 17.00

5
B. DESKRIPSI TENTANG INSTITUSI PASANGAN
1.Sejarah Pendirian PT. BPR Solok Sakato
PT. BPR Solok Sakato berasal dari BPR-LPN Lumbung Hilir Banda yang
beralamat di Desa Hilir Banda Kenagarian Panyakalan Kec. Kubung Kab.
Solok dengan keputusan Mentri Keuangan No.517/MK/13/1990 pada tanggal
25 Oktober 1990, dimana pada saat BPR-LPN ini diakuisisi berada dalam
kondisi yang tidak aktif dan merugi. Dipelopori oleh Yayasan Gebu Minang
dan Pemerintah Daerah Sumbar serta Bank Indoensia Padang membantu
mencarikan solusi supaya BPR-LPN tersebut dapat diaktifkan kembali dengan
jalan meningkatkan statusnya menjadi PT dan mencarikan pemegang saham
baru untuk tambahan modal.
Akhirnya pada tanggal 14 Agustus 2000 BPR-LPN Hilir Bandar di
operasikan kembali dengan menajemen yang baru, pada tanggal 02 Desember
2002 izin PT disahkan oleh mentri ke hakiman dengan No.C-23709 HT.01.01.
TH.2002 dengan Akte Notaris Anasrul Jambi,SH tertanggal 26 Februari 2001
dan persetujuan akte perubahan Anggaran Dasar Perseroan Terbatas Mentri
Hukum dan Hak Azazi Manusia No. C-16734HT.01.04. TH.2006 tertanggal 08
Juni 2006.Dan terakhir telah di ubah dengan akte pernyataan keputusan rapat
tertanggal 27 Maret 2014 nomor 9 dibuat dihadapan notaris Zulmaizar Zul,SH,
M.Hum dan mendapat persetujuan Menteri Hukum dan Hak Azazi Manusia RI
dengan surat keputusan Nomor;AHU-01883.AH.01.02 Tanggal 15 Januari
2014 saat ini pemegang saham PT.BPR Solok Sakato berjumlah 36 orang yang
modal dasar Rp.8.000.000.000,- dan modal disetornya Rp.2.820.000.000,-.
Dalam upaya untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada nasabah
akhirnya kantor yang berada di JL M Dt Parpatih Nan Sabatang No 237 C Air
Mati Kota Solok pindah ke JL M Yamin No 87 B Pandan Kota Solok. Saat ini
bank telah menempati gedung yang cukup representative untuk sebuah bank,
sehingga diharapkan nantinya kinerja karyawan akan meningkat
danperkembangan bank akan lebih cepat dan sehat serta memberikan deviden
yang optimal kepada pemegang saham.

6
2.STRUKTUR ORGANISASI
AFDHAL Z SYAMSURIZAL

FUNGSI KEPATUHAN &


INTERNAL AUDIT PEJABAT APU & PPT Pengaduan Nasabah
MANAGEMEN RESIKO
Yoseph Daurin Dwi Zulmailis Yonli Arfis Dwi Zulmailis

BAGIAN MARKETING BAGIAN MARKETING BAGIAN OPERASIONAL


TEKNOLOGI INFORMASI
Kepala Bagian Marketing Kepala Bagian Dana Kepala Bagian Operasional
Yonli Arfis Febri Rahmat Dwi Zulmailis

Account Officer Adm Kredit Funding Officer Bag. Umum Pembukuan CS & Tab/Deposito Teller
Mufri Zendra Fico Pratama Yusra Perdana Putra Bungo Rettresia Badriyah Siska Cintia Salman Marheza Fitri
Zulpami Febri Rahmat Mayriski
Syafril Ulul Amri OB & Penjaga Malam
Maisardi Nofrizal Syafriadi
Irwan Firmansyah Devit Hidayat

7
3. Lingkup Kerja IP

1. Kepala Bagian Operasional


a) Membawahi dan mengkoordinir pelaksanaan tugas harian Teller, Back
Office Tabungan, Funnding Officer, Pembukuan, Kepala Kantor Kas,
serta Bagian Umum dan Personalia.
b) Mendampingi pelaksanaan tugas harian Teller,Back Officer Tabungan,
Funding Officer, Pembukuan, kepala kantor kas, serta Bagian Umum
dan Operasional
c) Bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas operasional harian, sesuai
dengan prinsip akuntansi dan peraturan Bank Indonesia, membuat
laporan bulanan(LABUL) kepada Bank Indonesia, Dewan Komisaris,
Yayasan Gebu Minang, Perbarido sumbar, dan instansi lainnya.
d) Ikut memberikan input dan prestasi dan kondite staff Operasional
(Teller,Back Officer, Pembukuan, Kepada kantor Kas, serta bagian dan
personalia) untuk performace Apprasial(PA).
e) Dalam menjalankan tugas bertanggung jawab kepada Direktur.
f) Ikut membantu direksi membuat rencana kerja dan anggaran
pendapatan dan belanja tahunan.
g) Bertanggung jawab memberikan pelayanan dan membina hubungan
dengan nasabah.
h) Bersama dengan Back Office tabungan mengontrol kegiatan Funding
Officer baik tentang nasabah, mapping lokasi nasabah dan control
nasabah Funding.

2. Kepala Bagian Kredit (Marketing)


a) Membawahi dan mengkoordinir pelaksanaan tugas harian staff
Marketing Kredit (AO) dan Administrasi Kredit.
b) Mendampingi staff Marketing Kredit (AO) Saat mengunjungi nasabah,
sesuai dengan skala prioritas dan kebutuhan.

8
c) Bertanggung jawab atas pencapaian target penyaluran Kredit, sesuai
dengan target yang ditetapkan Manajemen(Direksi).
d) Ikut memberikan input dan prestasi dan kondite staff Marketing
Kredit(AO), untuk Performance Appraisal(PA).
e) Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kepada direktur utama.
f) Ikut membantu direksi membuat rencana kerja dan anggaran,
khususnya proyeksi/target penyaluran kredit tahunan.
g) Ikut serta dalam sidang Kredit Committee, sebagai anggota.
h) Bertanggung jawab membina hubungan dengan nasabah,serta
mengawasi fortofolio Kredit.
i) Bertanggung jawab melaporkan kondisi perkreditan setiap bulan.
j) Memeriksa dan menandatangani nota/tiket bagian Kredit.
k) Ikut melaksanakan tugas-tugas AO.
l) Bersama administrasi kredit melaksanakan monitoring pelaporan BI
Checking.
m) Ikut serta dalam laporan-laporan kegiatan intern/ekstern.

3. Internal Audit (Audit Intern)


a) Memeriksa keabsahan bidang operasional sesuai dengan sistem dan
prosedur, pedoman umum deposito berjangka serta pedoman Umum
pembukuan.
b) Memeriksa keabsahan bidang perkreditan sesuai dengan sistem dan
prosedur, serta pedoman umum perkreditan.
c) Memeriksa keabsahan jaminanan,perjanjian dan surat- surat Kredit serta
memaraf credit committee sebelum dilakukan droping kredit.
d) Memeriksa laporan collectibility yang dibuat oleh manager
Marketingkredit.
e) Membuat laporan kerja secara berkala kepada dewan komisaris, yang
tembusannya disampaikan kepada Dewan Direksi.
f) Dalam pelaksanaan tugas bertanggung jawab kepada dewan komisaris.

9
4. Accounting (Pembukuan).
a) Melihara buku besar (rekening dari pos-pos neraca dan perhitungan
laba-rugi) berikut buku-buku pembantunya.
b) Atas dasar laporan yang masuk dari bagian atau unit kerja yang ada
mencocokkan dengan data pendukungnya dan catatan yang ada pada
bagian pembukuan, kemudian mengupdate setiap hari dan
memasukkannya ke dalam masing-masing buku besar atau buku
pembantu yang tersedia.
c) Atas dasar saldo yang terdapat dalam buku besar tersebut, bagian
pembukuan membuat neraca setiap akhir hari.
d) Menyusun laporan neraca dan perincian laba-rugi bulanan,triwulan dan
tahunan.
e) Menyusun laporan neraca dan perincian laba-rugi bulanan, triwulan dan
tahunan yang sesuai dengan standar yang ditentukan Bank Indonesia,
berserta rinciannya untuk disampaikan kepada Direksi,Dewankomisaris
dan Bank Indonesia serta pihak lain yang berkepentingan.
f) Melaporkan perkambangan keuangan, pos-pos neraca dan perincian
laba-rugi setiap hari, mingguan atau bulanan kepada Direksi.
g) Memeriksa dan mencocokkan bukti-bukti pembukuan setiap hari dari
setiap bagian/unit kerja yang ada dan mengentry serta menvalidasi
sistem komputerize.
h) Memonitoring perkembangan dan membuat laporan neraca dan
perincian laba-rugi bulanan.
i) Bertanggung jawab atas tugas-tugasnya kepada Direktur.

5. Account Officer (AO)


a) Memberikan penjelasan kepada calon debitur tentang syarat-syarat dan
prosedur kredit serta ketentuan- ketentuan yang harus dipenuhi.
b) Memberikan petunjuk pada calon debitur dalam pengisian blangko
permohonan kredit, kemudian memeriksa kebenaran pengisiannya dan
untuk dicatat dalam bukti register kredit.

10
c) Melakukan seleksi setiap permohonan dari calon debitur dan mencatat
blangko permohonan tersebut dalam register permohonan kredit.
d) Menganalisa data-data permohonan serta kelengkapan syarat-syarat
yang ada dan dilakukan survey tehadap usaha dan jaminan untuk
dipertimbangkan dalam meeting credit committee (MCC) dan meminta
persetujuan kepada Direktur dan Direktur Utama.
e) Membuat proposal kredit yang diajukan kepada komite kredit
f) Membuat surat peringatan dan pemberitahuan lainnya kepada nasabah
yang bermasalah.
g) Memberitahu nasabah tentang proses pinjaman calon nasabah apabila
ditolak persetujuan komite kredit tidak dengan pengajuan nasabah.
h) Melakukan tagiahan langsung ketempat tinggal dan usaha debitur baik
untuk angsuran pokok,bunga maupun dalam hal pelunasan, jika debitur
tersebut terlambat melakukan kewajibannya.
i) Melakukan kunjungan pengawasan dan pembinaan kepada Debitur
secara berkala dan mencari jalan keluarnya bersama-sama dengan
Debitur dalam terjadi tunggakan guna pelunasan kredit.
j) Melakukan penyelamatan kredit sesuai dengan petunjuk Direksi.
k) Melakukan penarikan agunan dan mengeksekusi agunan bila Debitur
melakukan wanprestasi.
l) Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan oleh kepala bagian
kredit/direktur.
m)Mempersiapkan perjanjian- perjanjian kredit sesuai dengan jenis/bentuk
fasilitas kredit yang disetujui serta berdasarkan keputusan meeting
credit committee (MCC).
n) Membuat kelengkapan administrasi untuk dropping.
o) Membuat surat pemberitahuan persetujuan kredit (SPPK)
p) Membuat tanda terima agunan atau jaminan
q) Membuat berita acara cek fisik dan taksasi agunan.
r) Membuat titipan barang/jaminan di brankas

11
s) Dan lain-lain yang berhubungan dengan kelengkapan administrasi
untuk dropping kredit.
t) Menyiapkan akad kredit untuk di tanda tangani oleh debitur, bersama
Direktur utama/Direktur dan kemudian mencatatnya dalam buku
register harian kredit.
u) Melakukan penagihan langsung ketempat tinggal dan usaha debitur
pada akhir bulan (diatas tanggal 25) baik untuk angsuran pokok,
bungamaupun dalam hal pelunasan jika debitur tersebut terlambat
melakukan penyelamatan kredit sesuai dengan petujuk Direksi.
v) Membuat kartu angsuran kredit.
w) Membuat laporan asuransi
x) Menata usahakan File-File kredit
y) Melakukan Cek fisik kendaraan
z) Membuat surat peringatan (SP) kepada nasabah yang tertunggak

6. Personalia, Administrasi Umum dan Customer


a) Melayani dan memberikan informasi kepada nasabah yang datang.
b) Membuat laporan kehadiran staf dan karyawan secara kontinue dan
melaporkan setiap bulan.
c) Bertanggung jawab segala yang berurusan tentang kepersonilan.
d) Menerima dan mengarsip setiap lamaran pekerjaan yang masuk dan
memberikan laporan setiap bulan kepada Direktur dan Direktur Utama.
e) Bertanggung jawab membuat surat panggilan maupun surat penolakan
lamaran yang telah dikonsolidasikan dengan Direksi.
f) Bertanggung jawab mengarsipkan semua surat kantor baik surat masuk
maupun surat keluar setelah ditanda tangani/diketahui oleh Direksi.
g) Bertanggung jawab terhadap persediaan alat tulis kantor dan barang
cetakan serta menyimpan dalam media penyimpanan.
h) Membuat daftar persediaan alat tulis kantor dan barang cetakan baik
yang masuk maupun yang keluar dan memberikan laporan bulanan
kepada Direktur.

12
i) Membuat laporan pajak bulanan dan pajak tahunan
j) Bertanggung jawab dalam penyetoran premi askes dan jamsostek
k) Bertanggung jawab dalam pembayaran listrik, Air dan Telepon kantor
setiap bulannya.
l) Bertanggung jawab atas tugas-tugasnya kepada Direktur.
m)Bertanggung jawab dalam pembuatan SK dan surat-surat lainnya yang
berkaitan dengan perusahaan
n) Membuat dan bertanggung jawab tentang pembuatan dan pengentrian
data nasabah tabungan, deposito dan kredit.

7. Funding Officer (Marketing Dana)


a) Menyadari sepenuhnya bahwa kelancaran operasional Bank tergantung
kepada dana masyarakat (dana pihak ketiga) yang di himpun.
b) Menguasai sepenuhnya produk bank yang dipasarkan, seperti tabungan
dan deposito, baik persyaratan, penjaminan oleh pemerintahan dan
sebagainya, sehingga mudah mensosialisasikan dan dipahami oleh
masyarakat/nasabah.
c) Memahami dan menguasai “ilmu menjual” sehinggaproduk Bank yang
dijual/dipasarkan dapat “dibeli” oleh masyarakat/nasabah.
d) Menghayati dan konsekuen atas “ pencapaian target” penghimpunan
dana yang ditetapkan manajemen secara periodik.
e) Setiap jam kerja mengunjungi nasabah, baik untuk keperluan
pembukaan rekening, menjemput setoran ataupun mengantar
pengambilan oleh nasabah.
f) Setiap selesai melakukan pick-up service (menjemput setoran) harus
menyetorkan seorang nasabah berikut slip setoran tersebut pada teller
dan Daftar kolektif/daftar mutasi marketing ditanda tangani bersam-
sama dengan teller. Dengan kata lain penyelesaian pembukuannya tidak
boleh pada keesokan harinya.

13
g) Jika terdapat uang palsu dalam melakukan pick-up service merupakan
tanggung jawab marketing dana, dan bukan merupakan tanggung jawab
Teller.
h) Dapat menjaga kepercayaan nasabah,serta bertanggung jawab
sepenuhnya terhadap setoran dan pengambilan oleh nasabah.
i) Mampu saling mengganti dan saling mengisi sesama staff
marketing,serta menjaga kerja sama dengan sesama karyawan bagian
operasional.
j) Jika dianggap perlu atau dibutuhkan baik oleh manajemen maupun oleh
nasabah,bersedia bekerja diluar jam dinas,serta dapat membantu AO
untuk menjemput setoran Defilan kredit ataupun melakukan penagihan.
k) Menjaga kode etik perbankan terutama tidak saling berebut nasabah
BPR Group Gebu Minang lainnya.
l) Khusus untuk penabung dengan sistem bajapuik kepada funding
diwajibkan untuk melengkapi persyaratan rekening tabungan antara lain
foto copy KTP/identitas lainnya dan Speciment tanda tangan.
m)Bertanggung jawab atas tugas-tugas kepada direktur.
n) Khusus untuk menabung dengan sistem bajapuik kepada funding
diwajibkan untuk melengkapi persyarataan pembukaan rekening
tabungan antara lain foto kopy KTP/identitas lainnya dan spesiment
tanda tangan.
o) Bertanggung jawab atas tugas-tugasnya kepada Direktur.

8. Teller
a) Memberikan pelayanan yang baik kepada nasabah dalam penerimaan
atau pembayaran.
b) Membuka dan menutup vault bersama Direktur pada pagi dan sore hari,
serta menata usahakan aliran kas masuk dan kas keluar setiap hari dan
mencocokkan mutasi harian itu serta melaporkan pada bagian
pembukuan.

14
c) Menerima atau membayar uang nasabah sesuai dengan slip yang telah
di sahkan oleh pejabat yang berwenang atau disetujui oleh Direksi
sesuai dengan prosedur.
d) Mencatat semua mutasi kas dalam daftar pengeluaran dan daftar
penerimaan dan buku mutasi harian Teller yang tersedia.
e) Dalam hal uang kas terdapat selisih lebih harus dibuatkan berita
acaranya untuk dilaporkan kepada Direktur utamadan jika terdapat
selisih kurang dan menerima uang palsu merupakan resiko Teller untuk
menutupi kerugian tersebut.
f) Membuat tiket harian yang berhubungan langsung dengan biaya, kas
masuk maupun kas keluar setiap harinya.
g) Bertanggung jawab atas tugas-tugasnya kepada Direktur Utama.

9. Administrasi Kredit
a) Membuat perjanjian kredit dan kelengkapannya sesuai dengan
jenis/bentuk fasilitas kredit yang disetujui serta berdasarkan keputusan
meeting credit committee (MCC)
b) Membuat kelengkapan administrasi untuk akad kredit antara lain:
 Membuat surat pemberitahuan persetujuan kredit(SPPK)
 Membuat tanda terima agunan/jaminan.
 Membut berita acara cek Fisik dan nilai transaksi agunan.
 Membuat titipan barang/jaminan dibrangkas.
 Dan lain-lain yang berhubungan dengan kelengkapan administrasi
untuk dropping kredit.
c) Menyiapkan akad kredit untuk ditanda tangani oleh debitur bersama
Direktur Utama/Direktur dan kemudian mencatatnya dalam buku
register harian kredit.
d) Mempersiapkan kredit momerendum dan kartu rekening pinjaman dan
karturekening pinjaman dalam file serta menyimpannya, dan
menyerahkan dokumen-dokumen kredit ke administrasi kredit
berdasarkan akad kredit yang telah ditanda tangani oleh Debitur.

15
e) Membuat dan memeriksa laporan bulanan kepada Direktur tentang:
 Daftar tagihan kredit.
 Daftar persentase tunggakan dalam satu bulan
 Daftar Collectibility paling lambat selesai tanggal 5 bulan
berikutnya.
 Rekening adminstratif
 Realisasi dan interval kredit dan laporan lainnya.
f) Bertanggung jawab atas keselamatan/penyimpanan dokumen-dokumen
kredit dan dokumen-dokumen pinjaman penting lainnya.
g) Membuat surat peringatan bagi debitur yang menunggak angsuran
pokok atau bunga baik yangbelum atau yang telah jatuh tempo agar
segera diselesaikan yang telah dikookdinasi dengan AO.
h) Selalu menjaga koordinasi dengan kepala bagian marketing dan AO
terutama mengenai collectability
i) Ikut melayani nasabah bila AO tidak berada ditempat.
j) Bersama dengan PE Kerdit melakukan pelaporan Sistem Informasi
Debitur(SID)
k) Dalam menjalankan tugasnya bertanggung jawab kepada Direktur
Utama.

10. Administrasi Kredit


a) Melayani nasabah dengan baik dalam pembayaran angsuran dan
pelunasan kredit
b) Mempersiapkan droping kredit/dokumen yang dicairkan
c) Memberitahukan kepada nasabah tentang pemberitahuan persetujuan
kredit(SPPK) yang akan dicairkan.
d) Menerima dan membuat slip setoran pinjaman/kredit serta menghitung
jumlah bunga, denda(jika ada) dan sebagainya serta
membebankan/mencatat ke rekening kartu kredit dan atau mengentry
ke sistem komputerisasi

16
e) Menyiapkan akad kredit untuk ditanda tangani oleh debitur bersama
dengan Direktur Utama/Direktur dan kemudian menatanya dalam buku
register harian kredit.
f) Membuat surat pengantar keterangan pajak ke Samsat
g) Membuat slip pelunasan kredit dan mempersiapkan tanda terima
pengambilan jaminan dan hak debitur yang ada di Bank.
h) Membuat slip angsuran pokok dan bunga dari semua jenis pinjaman
i) Mencatat setiap barang jaminan dalam buku register barang jaminan
j) Berkoordinasi dengan Administrasi Kredit(Back Office) tentang
kelengkapan file kredit

11. Office Boy


a) Memberikan pelayanan baik kepada nasabah yang datang
b) Bertanggung jawab penuh menjaga kebersihan didalam ruangan ,dapur
dan halaman kantor setiap saat.
c) Bertanggung jawab melayani Direksi, staf dan karyawan yang ada
hubungannya dengan kegiatan operasional kantor.
d) Bertanggung jawab memberikan pelayanan dan membina hubungan
dengan Direksi, staf karyawan dan nasabah.
e) Membuat penyetoran dana teller ke Bank –bank umum.
f) Memilihara peralatan gedung dan inventaris kantor serta kendraan
operasional.
g) Bersedia melaksanakan tugas sesuai dengan perintah Direksi dan
karyawan kantor.
h) Bersedia membantu tugas bagian lain untuk kelancaran operasional
perusahaan.
i) Merapikan dan membenahi tempat parkir kendaraan.
j) Dalam menjalankan tugas bertanggung jawab kepada Direktur

17
C.PRODUK BPR SOLOK SAKATO

1. Tabungan
a) Pengertian tabungan
Tabungan adalah Simpanan pihak ketiga pada bank yang dapat
diambil setiap saat.Dengan syarat – syarat tertentu.
b) Syarat-syarat permohonan tabungan
 Mengisi permohonan pembukuan tabungan (FDN).
 Foto copy identitas diri, seperti KTP dan Kartu Pelajar.
 Mencantumkan dua buah tanda tangan pada Speciment.
c) Jenis tabungan yang ada pada PT.BPR Solok Sakato
1) Tabungan Anak Nagari
 Tabungan yang diselenggarakan oleh asosiasi BPR Gebu
Minang.
 Setoran pertama dan sekaligus saldo minimal Rp.25.000,-
(Dua Puluh Lima Rupiah).
 Setoran berikutnya minimal Rp.10.000,-(Sepuluh Ribu
Rupiah).
 Frekuensi penarikan tidak dibatasi
 Dapat dijadikan jaminan kredit
 Bunga 2% dan Adm Bulanan Rp.2.500,-(Dua Ribu Lima
Ratus Rupiah).
2) Tabungan Umum
 Tabungan yang di selenggarakan oleh BPR Solok sakato.
 Saldo minimal Setoran Jurnal Rp.25.000,-(Dua Puluh Lima
Ribu Rupiah).
 Setoran berikutnya minimal Rp.10.000,-(Sepuluh Ribu
Rupiah). Dapat diambil setiap saat.
 Dapat dijadikan jaminan kredit.

18
 Dapat disetorkan langsung melalui petugas kami
dilapangan.
 Bunga 2% dan Adm Bulanan Rp.2.500,- (Dua Ribu Lima
Ratus Rupiah).
3) Tabungan Pelajar
 Tabungan yang di selenggarakan oleh BPR Solok Sakato.
 Setoran pertama dan sekaligus saldo minimal Rp.10.000,-
(Sepuluh Ribu Rupiah).
 Setoran Berikutnya minimal Rp.5000,- (Lima Ribu Rupiah).
 Dapat disetorkan langsung melalui petugas kami
dilapangan.
 Bunga 1%
 Tanpa Adanya Adm.
4) Tabungan Qurban
Untuk fasilitas tabungan Qurban, BPR memberikan kebijakan
untuk tidak membebani biaya adm kepada para nasabah.
Tabungan ini juga tanpa suku bunga. Tabungan qurban juga bisa
diambil sewaktu-waktu bila nasabah membutuhkan.
5) Tabungan Bisnis
Tabungan bisnis merupakan salah satu produk PT. BPR Solok
Sakato dengan bunga terbesar yaitu 1,5% per hari yang
diperuntukkan kepada pelaku usaha untuk memberikan
kemudahan dan fleksibilitas dalam mendukung transaksi bisnis.
Nasabah akan dikenakan biaya adm sebesar Rp.2.500,- ( Dua ribu
lima ratus rupiah )

2. Deposito
a) Pengertian deposito
Deposito adalah setoran berupa uang tunai dengan tingkat suku
bunga yang telah ditetapkan pihak bank yang penarikan nya dapat

19
dilakukan atas persetujuan kedua belah pihak yaitu antara nasabah
dan pihak.

 Tingkat suku bunga sewaktu waktu dapat berubah ubah.


 Untuk jumlah diatas Rp. 7.500.000,- dikenakan pajak sebesar
20% dari bunga.
 Dapat dijadikan jaminan kredit tanpa menyerahkan agunan
tambahan, dengan maksimal pinjaman 95% dari jumlah deposito.
 Fasilitas antar jemput ke alamat anda.

b) Perhitungan Bunga Deposito


Bunga deposito berjangka diperhitungkan setiap 1 bulan
mengendap, dengan suku bunga tetap menurut perjanjian yang telah
disepakati. Dengan demikian besar bunga pada setiap jatuh tempo
pembayaran bunga adalah sama yaitu berdasarkan nominal deposito,
lama mengendap, dan tingkat suku bunga menurut perjanjian.
Tarif bunga deposito yang ditetapkan pada PT.BPR Solok Sakato:

DEPOSITO BUNGA

1 Bulan 3%
3 Bulan 4%
6 Bulan 5%
12 Bulan 6%

c) Pencairan Deposito Sebelum Jatuh Tempo


Bagi debitur yang melakukan pencaiaran deposito sebelum tanggal
jatuh tempo deposito akan di kenakan biaya penalty/denda:

20
Penalty Deposito :

Tarif Nominal Jumlah Penalty

1.000.000 -25.000.000 25.000


> 25.000.000-50.000.000 50.000
d) Cara
>50.000.000-75.000.000 75.000
Perhitungan
>75.000.000 100.000
Bunga
Deposito
a) Pertahun : nominal deposito x % bunga
b) Perbulan :nominal deposito x % bunga
12

3. Kredit
a) Pengertian Kredit
Kredit merupakan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam
antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam
untuk melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan
pemberian bunga. Kredit yang diberikan oleh PT. BPR Solok Sakato
kepada nasabah yang membutuhkan sesuai dengan syarat dan
ketentuan yang berlaku.

b) Jenis-jenis Kredit berdasarkan Kegunaan dan jangka waktu


 Kredit Modal Kerja.
Fasilitas kredit yang digunakan untuk pengembangan usaha
debitur dengan cara menambah modal kerja melalui peningkatan
persediaan/ volume produk kepada sektor usaha perdagangan,
jasa, industry, dan lain-lain.

21
 Kredit Investasi
Fasilitas kredit yang digunakan untuk perlunasan kapasitas
usahan yang yang diantaranya perluasan tempat usaha,
penambahan alat-alat produksi.

 Kredit Konsumsi
Fasilitas kredit yang digunakan untuk keperluan konsumsi
debitur seperti membeli kendaraan, renovasi, dan lain-lain.

c) Jenis-Jenis Kredit Berdasarkan Jaminan


1) Kredit Umum
 Kredit yang diberikan BPR untuk semua kalangan masyarakat
jenis kredit ini memiliki tingkat bunga yang bervariasi mulai
dari 14% hingga 15% sesuai plafon yang ditetapkan oleh
PT.BPR Solok Sakato dengan biaya provisi dan administrasi
yang berbeda pula. Berikut tabel suku bunga kredit:

BUNGA PROVISI (Per Bulan) ADM (Per Bulan)


2) PERSEDIAAN
% 12 18 24 >24 12 18 24 >24
Kredit Umum
0 s/d 50.000.000 16% 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5
50.000.000 Ke atas 15% 1 1 1 1 1 1 1 1

Kredit Jaminan Deposito/ Tabungan


Dengan ketentuan :
a) Suku bunga kredit yang ditetapkan 2% Diatas bunga
deposito/tabungan.
b) Besar pinjaman maksimal 95% dari nominal deposito/
tabungan.

22
c) Deposito / tabungan yang dijadikan jaminan kredit dapat
dicairkan jika terjadi tunggakan kredit 3(Tiga) kali berturut-
turut berdasarkan surat kuasa pencairan.
d) Untuk plafon 0 – 50.000.000 dikenakan biaya provisi dan adm
masing-masing sebesar 0,5% sedangkan untuk plafon diatas
50.000.000 tidak dikenakan biaya profisi hanya biaya adm
sebesar 150.000,-.

3) Kredit Reguler Insidentil


Kredit ini diberikan oleh BPR yang jangka waktu maksimalnya
9 bulan dengan tingkat suku bunga 19% dan dikenakan biaya
provisi sebesar 1% dan adm sebesar 1%. Kredit ini hanya
membayar angsuran bunga tiap bulannya dan angsuran pokoknya
akan dilunasi pada saat jatuh tempo kredit.

4) Kredit Mikro
Kredit mikro diperuntukkan bagi nasabah yang memiliki
ekonomi yang lemah atau dikategorikan ekonomi menengah
kebawah. Kredit ini direkomendasikan oleh pegawai BPR sendiri
dan orang yang merekomendasikan ini disebut sebagai AO
sponsor, sehingga jika terjadi keterlambatan dalam pembayaran
angsuran kredit dikemudian harisebagai resikonya AO Sponsor
lah yang bertanggung jawab menanggulanginya. Untuk AO
Sponsor diberikan 50% bunga. Jangka waktu maksimal yang
diberikan BPR adalah 6 bulan dan denda keterlambatannya
1.000,-/hari. Plafon maksimal yang diberikan BPR senilai
1.000.000.Kredit ini tidak diperbolehkan jika nasabah masih
memiliki kewajiban terhadap BPR. Tingkat suku bunga yang
diberikan BPR adalah sebesar 4%/bulan dengan hanya
membebankan biaya adm sebesar 25.000,-

23
d) Pengikatan Notarial Perjanjian Kredit
a. Legalisasi
Yang termasuk kedalam kategori pengikatan dengan
menggunakan legalisasi adalah kelompok jaminan yang
bergerak, seperti kendaraan roda dua dan roda empat. Pada
umumnya untuk plafon yang dibawah Rp.10.000.000 dikenakan
biaya sebesar Rp.35.000,- hingga Rp.50.000.

b. Fiducia
Pengikatan Fiducia terbagi 2 fiducia terdaftar dan fiducia
tidak terdaftrar. Fiducia tidak terdaftar dikenakan biaya Rp.
100.000. Sedangkan fiducia terdaftar dikenakan biaya berkisar
Rp 190.000 – Rp 500.000. Pengikatan kredit dengan akta fiducia
dimulai dari plafon > Rp 10.000.000.

c. SKMHT (Surat Kuasa Memindahkan Hak Tanggungan)


SKMHT ini diperuntukkan untuk jaminan yang tidak
bergerak seperti tanah. SKMHT hanya sebatas kuasa
pemindahan dari debitur ke pihak bank. SKMHT sudah
didaftarkan tapi hanya pada lembaga notaris. Rata-rata
rentangan Plafon yang pengikatannya dengan SKMHT adalah
dari 0 s/d 50.000.000 dengan biaya jaminan yang dibebankan
kepada nasabah sebesar 100.000,-.

d. APHT ( Akta Pemberian Hak Tanggungan)


Akta Pemberian Hak Tanggungan  (APHT) mengatur
persyaratan dan ketentuan mengenai pemberian Hak
Tanggungan dari debitur kepada kreditur sehubungan dengan
hutang yang dijaminkan dengan Hak Tanggungan. Pemberian
hak ini dimaksudkan untuk memberikan kedudukan yang

24
diutamakan kepada kreditur yang bersangkutan (kreditur
preferen) daripada kreditur-kreditur lain.
Rata-rata rentangan plafon yang pengikatannya dengan
APHT adalah dari 50.000.000 > ke atas dengan biaya jaminan
yang dibebankan kepada nasabah tergantung pada perjanjian
kerja sama antar dua belah pihak (pihak bank dengan notaris).
SKMHT maupun APHT berfungsi untuk memperkuat
legalitas pengikatan jaminan. Jika suatu saat debitur mengalami
wanprestasi, maka Akta dari notaris inilah yang memperkuat
bukti bahwa Bank nantinya berhak menarik jaminan yang
diagunkan oleh nasabah.

e) Syarat-syarat permohonan kredit


 Mempunyai usaha yang masih berjalan minimal 2 tahun
Operasional.
 Mempunyai jaminan kredit berupa :
 Kendaraan bermotor roda empat minimal tahun 1990 yang
dilengkapi dengan :
 Foto copy BPKB kendaraan.
 Foto copy STNK kendaraan yang masih berlaku.
 Kwitansi pembelian kendaraan bagi kendaraan yang
belum balik nama.
 Cek Fisik kendaraan ( nomor rangka dan nomor mesin ).
 Foto jaminan.
 Bagi kendaraan bermotor, pembayaran pajak di samsat
solok.
 Sertifikat Tanah Hak Milik Lokasi Kota dan Kabupaten
Solok yang dilengkapi dengan :
 Foto copy sertifikat tanah ( Hak Milik Sendiri ).
 Foto copy akta jual beli.

25
 Bukti pembayaran PBB terakhir.
 Foto copy KTP suami / istri yang masih berlaku.
 Foto copy kartu keluarga.
 Foto copy surat nikah bagi yang sudah menikah.

D.Contoh Soal
1. Rina mendepositokan uangnya di BPR Solok Sakato sebesar Rp
90.000.000 jangka waktu 6 bulan. Dengan asumsi bunga 5% dan
pajak 20%. Berapakah Rina mendapatkan bunga tiap bulannya ?

(
BungaBersih= TotalDepositox
BungaDeposito
12 )
−Pajak

Tidak Bersih=(TotalDepositoxBungaDeposito/12)-Pajak

(
¿ 90.000 .000 x
5%
12 )
−20 %=Rp .300 .000

Bunga Bersih Yang Diterima Rina Adalah Rp. 300.000

2. Radit menabung di Bank BPR Solok Sakato sebesar Rp 40.000.000


jenis tabungan Radit adalah tabungan anak nagari, dengan tingkat
suku bunga 3% dan pajak 20% atas bunga (jika plafon lebih dari Rp
5.500.000,-) biaya Adm Rp 2.000,
a. Berapa jumlah tabungan Radit tiap bulannya ?

saldoxsukubunga
bungatiapbulan=
12
Rp 40.000.000 x 3 %
¿ =Rp100.000 ( bunga )
12
pajakatasbunga=bungax 20 %
¿ Rp100.000 x 20 %
¿ Rp 20.000

Maka besar bunga yang masuk kedalam tabungan Radit adalah :

26
Bunga – pajak
¿ Rp100.000−Rp 20.000
¿ Rp 80.000
Besar tabungan Radit di bulan berikutnya adalah :
¿ Rp 40.000 .000+ Rp80.000−Rp 2.000
=Rp.40.078.000

b. Jika melakukan penarikan Rp 15.000.000 dibulan ke 12 berapa


saldo ?
saldotabungan=Rp 40.000 .000
penarikan=( Rp 15.000 .000)
sisa=Rp 35.000.000
Sisa tabungan + bunga selama 12 bulan – Adm 12 bulan
Rp 35.000.000 + Rp 180.000 – Rp 24.000
= Rp 35.156.000
Pencatatan Akuntansi
 Pada saat membuka tabungan baru
Kas Rp 40.000.000
Tabungan Rp 40.000.000
 Pada saat penarikan tabungan
Tabungan Rp 15.000.000
Kas Rp 15.000.000
 Pada saat mendapatkan bunga setelah dikurangi pajak
Beban bunga Rp 900.000
Tabungan Rp 180.000
PPh Rp 720.000

3. Dewi mendepositokan uang nya di BPR Solok Sakato sebesar Rp


80.000.000 jangka waktu 6 bulan dengan asumsi bunga 6% dan pajak
20%.,

27
a. Berapa dewi mendapatkan bunga tiap bulannya ?

Rp 80.000 .000 x 6 %
bunga= =Rp 400.000
12
pajak=Rp 400.000 x 20 %=( Rp80.000 )
bunga yang diterima Dewi=Rp 320.000

b. Jika Dewi melakukan pencairan depositonya di bulan ke-6 setelah


mendapatkan bunga deposito di bulan tersebut dengan biaya pinalty
sebesar Rp 30.000 dan matrai Rp 6.000. Berapa uang yang diterima
Dewi?
saldo=Rp 80.000.000
bunga=( Rp 400.000 x 6 )=Rp 2.400 .000
pajak=( Rp 80.000 x 6 )=Rp 480 .000

Saldo + bunga – pajak


Rp 80.000.000 + Rp 2.400.000 – Rp 480.000
= Rp 81.920.000
Biaya materai + Biaya pinalty
RP 6.000 + Rp 30.000
= Rp 36.000

Sisa deposito = Rp 81.920.000 – Rp 31.000


= Rp 81.889.000

Pencatatan Akuntansi
 Pada saat penerbitan deposito baru

28
Kas Rp 80.000.000
Deposito Berjangka Rp 80.000.000
 Pada saat mendapatkan bunga tiap bulan
Beban Bunga Rp 480.000
Kas Rp 320.000
PPh Rp 80.000

 Pada saat pencairan deposito


Deposito Rp 80.000.000
Beban Bunga Rp 2.400.000
Kas Rp 81.889.000
Pendapatan Pinalty Rp 30.000
Persediaan Matrai Rp 6.000
PPh Rp 480.000

4. Fika melakukan pinjaman kredit di PT. BPR Solok Sakato sebesar Rp


150.000.000 jangka waktu 3 tahun, dengan tingkat suku bunga 14%,
biaya provisi dan adm masing-masing 1% serta biaya materai Rp
6.000, biaya notaris Rp 250.000 dan asuransi Rp 100.000.
a. Berapa Fika membawa pulang uang saat realisasi ?
pinjaman=Rp 150.0000 .0000

biaya provisi=Rp150.000 .000 x 1 %=Rp1.500 .000


biaya Adm=Rp150.000 .000 x 1 %=Rp1.500 .000
biaya notaris=Rp 250.000
biaya matrai=Rp 6.000
biaya asuransi=Rp 100.000
= Rp 3.356.000

total penerimaan bersih=pinjaman−biaya

29
¿ Rp150.000 .000−Rp3.356.000
¿ Rp146.644.000 

b. Berapakah pembayaran pokok dan bunga tiap bulan ?


Pokok = Rp 150.000.000 = Rp 4.166.667
36
Bunga = Plafon x 14%
= Rp 150.000.000 x 14%
= Rp 21.000.000/ tahun
= Rp21.000.000 : 12
= Rp 1.750.000/ bulan
Total angsuran perbulan
Angsuran pokok + Angsuran bunga
= Rp 4.166.667+ Rp 1.750.000
= Rp 5.916.667

c. Jika Fika melakukan pelunasan di bulan ke-20 setelah membayar


angsuran. Dengan biaya penalty bunga 1 bulan kedepan. Berapa
pelunasan Fika?
Total angsuran yang telah dibayar = Rp 4.166.667 x 20 =
Rp 83.333.280
Saldo angsuran yang tertinggal = Rp 150.000.000 – Rp 83.333.333
= Rp 66.666.667

Total Pelunasan
Saldo angsuran + bunga 1 bulan kedepan
= Rp 66.666.667 + Rp 1.750.000 =Rp 68.416.667

Pencatatan Akuntansi

30
 Pada saat pencairan :
Kredit yang dibayarkan Rp150.000.000
Kas Rp146.644.000
Pendapatan provisi Rp 1.500.000
Pendapatan Adm Rp 1.500.000
Asuransi Rp 100.000
Pendapatan Notaris Rp 250.000
Persediaan matrai Rp 6.000

 Pada saat angsuran pokok dan bunga :


Kas Rp 5.916.667
Kredit yang diberikan Rp 4.166.667
Pendapatan Bunga Rp 1.750.000

 Pada saat pelunasan :


Kas Rp 68.416.667
Kredit yang diberikan Rp 66.666.667
Pendapat bunga Rp 1.750.000

E.KEGIATAN SELAMA PKL


1. Jenis Pekerjaan Yang Sesuai dengan Kompetensi Keahlian

31
Kegiatan yang dilakukan Penulis selama magang pada PT. BPR Solok
Sakato yaitu sebagai berikut :
1. Pada Bagian Operasional
a. Menyusun tiket.
b. Meyusun Slip tabungan.
c. Menghitung total setoran pada slip tabungan.
d. Menyusun uang setoran nasabah.
e. Menghitung uang setoran nasabah.
f. Membuat Jurnal.
g. Scan Speciment
2. Pada Bagian Marketing
a. Mengambil Ideb pada web Slik Ojk.
b. Membuat register nasabah pencairan di buku register.
c. Menysusun file kredit.
d. Mencetak Foto.
e. Memfotocopy berkas berkas kredit.
f. Memasukan mutasi harian pada nominatif kredit.
g. Membuat kartu angsuran
h. Membuat mutasi kredit
i. Membuat tiket kredit
j. Membuat registrasi rekening kredit

2.Kelebihan yang Ditemukan di Institusi Pasangan

1. Mengetahui cara menyusun jurnal transaksi yang telah di input oleh


karyawan menggunakan media elektronik.
2. Menyusun slip setoran dan slip penarikan.
3. Mengetahui transaksi melalui tiket debet dan tiket kredit.
4. Bisa memeriksa berkas kredit.
5. Mengetahui cara mencari biaya-biaya kredit
6. Mengetahui jenis-jenis pengikatan jaminan kredit
7. Mengetahui operasi perbankan

32
8. Mengetahui cara mencari bunga deposito
9. Mengetahui cara operasi mesin printer
10. Mengetahui cara dan letak mengambil nomor mesin dan nomor rangka
kendaraan.

3.Kendala Yang Di Hadapi Selama PKL


Selama pelaksanaan praktek kerja lapangan penulis menghadapi
kendala/masalah seperti :
1. Kesalahan dalam membuat jurnal
2. Kurang teliti dalam menghitung jumlah setoran slip tabungan
3. Kesalahan dalam memasukan mutasi harian di nomintaif kredit

4.Penyelesaian Masalah
1. Lebih teliti dalam melaksanakan pekerjaan kedepan nya.
2. Lebih teliti lagi dalam menghitung jumlah setoran pada slip tabungan.
3. Membuat catatan tentang langkah-langkah dalam memasukan mutasi harian
di nominatif kredit.
4. Lebih berkoordinasi lagi pada setiap bagian terkait.

BAB III
PENUTUP

33
A. KESIMPULAN
Kegiatan prakerin sangat bermanfaat bagi para siswa-siswi khususnya bagi
SMK Negeri 1 Solok. Dengan adanya kegiatan PKL siswa di tuntut untuk
mempunyai sikap mandiri dan mampu berinteraksi dengan orang lain sehingga
siswa di harapkan dapat memiliki keterampilan serta wawasan yang tinggi.
Selain itu prakerin merupakan kegiatan praktek diluar jam sekolah yang
bekerja sama dengan masyarakat atau instansi, sehingga sisiwa-siswi mampu
bergaul dan bekerja sama dengan masyarakat luar. PKL dapat menunjang
siswa untuk menjadi tenaga kerja yang ahli dan profesional dalam bidangnya
yang mampu memenuhi pasar nasional maupun internasional.
Dengan begitu siswa-siswi akan mempunyai sikap yang akan menjadi
bekal dasar pengembangan diri secara berkelanjutan dan dapat mengamalkan
apa yang telah diperolehnya, dalam kehidupan sehari-hari.
PT. BPR Solok Sakato mempunyai bagian usaha/bagian-bagian
pekerjaannya antara lain :
1. Kepala Bagian Operasional
 Accounting (Pembukuan)
 Personalia, Administrasi Umum dan Custumer
 Teller
 Office Boy
2. Kepala Bagian Kredit, (Marketing)
 Account Officer /Marketing Kredit (AO)
 Funding Officer /Marketing Dana (FO)
 Administrasi Kredit
3. Internal Audit (Audit Intern)

Produk –Produk PT BPR Solok Sakato yaitu :


1. Tabungan

34
Tabungan adalah simpanan pihak ketiga pada bank yang dapat diambil
setiap saat dengan syarat-syarat tertentu. Jenis Tabungan PT BPR Solok
Sakato:
1) Tabungan Anak Nagari
2) Tabungan Umum
3) Tabungan Pelajar
4) Tabungan Qurban
5) Tabungan Bisnis

2. Deposito
Deposito adalah setoran berupa uang tunai dengan tingkat suku bunga
yang telah ditetapkan pihak bank yang penarikannya dapat dilakukan atas
persetujuan kedua belah pihak yaitu antara nasabah dan bank.

3. Kredit
Kredit merupakan persetujuan atau kesepakatanpinjam-meminjam
antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam untuk
melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentudengan pemberian bunga.
Kredit yang diberikanoleh PT. BPR Solok Sakato kepada nasabah yang
membutuhkan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
a) Jenis kredit berdasarkan kegunaannya
 Kredit modal kerja
 Kredit investasi
 Kredit komsumsi
b) Jenis kredit berdasarkan jenis jaminan
 Kredit umum
 Kredit jaminandeposito /tabungan
 Kredit reguler insidentil
 Kredit mikro
c) Pengikatan Notarial Perjanjian Kredit

35
d) Legalisasi adalah kredit yang jaminannya kendaraan dengan plafon <
Rp.10.000.000
e) Fidusia adalah kredit yang jaminannya kendaraan dengan plafon =>
Rp.10.000.000
f) SKMHT adalah kredit yang jaminannya sertifikat tanah dan bangunan
yang keterikatannya tidak sempurna
g) APHT adalah kredit yang jaminannya sertifikat tanah dan bangunan
yang keterikatannya sempurna

B. Saran
1. Untuk Sekolah
 Siswa yang melaksanakan PKL hendaknya siap mental dan fisik
maupun pemikiran ketika terjun ke lapangan.
 Sebaiknya penempatan PKL disesuaikan dengan jurusan masing masing
siswa, agar ilmu bisa diterapkan didunia kerja/instansi dimana siswa
melakukan PKL.

2. Untuk IP
Selama magang di PT.BPR Solok Sakato menurut penulis PT.BPR
Solok Sakato adalah Bank yang memberikan pelayanan yang sangat baik
kepada nasabah dan mengutamaan pelayanan, untuk itu disarankan :
 Agar selalu menjaga kekompakan dan kedisiplinan dalam bekerja.
 Diharapkan untuk karyawan agar lebih peduli terhadap sesama rekan
kerja dan tidak bersifat egois atas keinginan masing-masing
 Diharapkan untuk sesalu bertanggung jawab atas pekerjaan yang telah
dilakukan dan tidak melempar kesalahan pada orang lain.
 Sebaiknya PT.BPR Solok Sakato memperkenalkan lebih jauh lagi
tentang dunia perbankan kepada siawa/siswi yang melaksanakan
kegiatan Prakerin agar siswa/siswi bisa lebih kompoten dibidang

36
perbankan dan dapat menerapkan ilmu Akuntansi di dunia kerja pada
masa yang akan datang.
 Kami harap PT. BPR Solok Sakato senantiasa akan bersedia menerima
siswa / siswi SMK Negeri 1 Solok untuk melaksanakan Prakerin pada
angakatan berikutnya. Dan harapan kami kepada PT BPR Solok Sakato
tidak pernah merasa bosan dan selalu memberikan bimbingan dan
arahan sepenuhnya kepada kami sebagai siswa / siswi yang
melaksanakan Prakerin baik angkatan tahun inimaupun angkatan tahun-
tahun yang akan datang, untuk menuju hal-hal yang bisa
mempertanggung jawabkan pekerjaan yg diberikan dari instansi
masing-masing.

37
LAMPIRAN
Membuat Kartu Angsuran

Mengambil Cek Fisik Kendaraan

38
Membuat Jurnal Harian

39

Anda mungkin juga menyukai