Anda di halaman 1dari 6

Soal: Teori Kejuruan Perbankan Syari’ah

Kelas : XI
Soal Pilihan Ganda :
1. Berikut ini adalah syarat sahnya gadai syariah, kecuali:
A. Shigat
B. Marhun
C. Orang yang berakad (aqidain)
D. Ujrah
E. Akad

2. Dalam menyalurkan dana, bank syariah melakukan transaksi berupa, kecuali:


A. Murabahah
B. Istisna
C. Salam
D. Wadiah
E. Mudhorobah

3. Bank yang melaksanakan usahanya berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatanya
memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran, merupakan pengertian dari......
A. Bank syariah menurut UU No.10 tahun 1998
B. Bank syariah menurut Dr.Kasmir
C. Bank Indonesia
D. Bank Negara
E. BRI

4. Dalam masyarakat berkembang suatu kebutuhan jual beli suatu aset untuk kemudian pembeli
menyewakan kembali aset kepada penjual (Sale and Lease Back), akad sale and lease back
dibolehkan dengan ketentuan akad yang digunakan adalah..
A. Akad Murabahah dan Hibah
B. Bai' dan Ijarah yang dilaksanakan secara terpisah.
C. Bai' dan Ijarah yang dilaksanakan secara langsung.
D. Ijarah dan Musyarakah yang dilaksanakan secara langsung.
E. Transaksi

5. Perbedaan mendasar gadai syariah dengan gadai konvensional adalah:


A. Gadai syariah tidak memungut biaya sama sekali
B. Gadai syariah tidak memakai bunga, tetapi menarik biaya penitipan, pemeliharaan,
penjagaan dan penaksiran
C. Gadai syariah menarik bunga lebih kecil dari gadai konvensional
D. Gadai syariah hanya menarik biaya sewa.
E. Sesuai Syari’ah
6. Akad Mudharabah Musytarakah boleh diterapkan oleh perusahaan asuransi pada produk
asuransi syariah yang mengandung unsur tabungan (saving) maupun non tabungan. Akad
Mudharabah Musytarakah merupakan perpaduan akad...
A. Akad Mudharabah dan Murabahah
B. Akad Mudharabah dan Wadi’ah bil Ujrah
C. Akad Mudharabah dan Musyarakah
D. Akad Mudharabah dan Wakalah bil Ujrah
E. Akad Mudharabah dan Musyarakah

7. Akad tijari dibagi menjadi dua, yaitu natural certainty contract (NCC) yang mengandung
unsur kepastian dan natural uncertainty contract (NUC) yang mengandung unsur
ketidakpastian kepastian. Apabila aqad NCC dirubah menjadi NUC maka akan
menimbulkan…..
A. Riba nasi’ah
B. Riba fadhl
C. Gharar
D. Maysir
E. Riba

8. Pak Alfian adalah tukang batu dan pak Cholil adalah tukang kayu. Mereka berencana untuk
membangun sebuah rumah, maka aqad yang digunakan adalah syirkah…..
A. Wujuh
B. mudharabah
C. Mufawadhah
D. abdan
E. Inan

9. Akad pemindahan utang/piutang suatu pihak kepada pihak yang lain. Dalam praktek
Perbankan Syariah diterapkan pada fasilitas tambahan kepada nasabah pembiayaan yang ingin
menjual produknya kepada pembeli dengan jaminan pembayaran dari pembeli tersebut dalam
bentuk giro mundur. Ini lazim disebut Post Dated Check. Namun disesuaikan dengan
prinsip-prinsip Syariah yang dinamakan:
A. Rahn
B. Kafalah
C. Hawalah
D. Kafilah
E. Wakalah

10.Pembiayaan ulang (refinancing) adalah pemberian fasilitas pembiayaan baru bagi nasabah
baru atau nasabah yang belum melunasi pembiayaan sebelumnya. Pembiayaan ulang boleh
dilakukan Bank Syariah dengan ketentuan skema akad, kecuali ..
A. Akad musyarakah mutanaqishah
B. Akad al-bai’ wa al-isti’jar
C. Akad al-bai' dalam rangka musyarakah mutanaqishah
D. Akad Ijarah wa al-isti’jar.
E. Akad Murabahah

11. Apa yang dimaksud dengan Bank syari’ah?


A. Lembaga keuangan bank yang melaksanakan kegiatan usahanya secara konvensional
atau berdasarkan prinsip syari’ah.
B. Bank yang dalam aktivitasnya, baik penghimpun dana maupun dalam rangaka
penyaluran dananya memberikan dan mengenakan imbalan atas dasar prinsip syariah
yaitu jual beli dan bagi hasil.
C. Suatu kelompok yang membuat arisan untuk meringankan beban keuangan individu
dan menghindari kesulitan pembiayaan.
D. Lembaga keuangan alternatif bagi masyarakat guna menetapkan pilihan dalam sektor
rill.
E. Lembaga yang bergerak di bidang keuangan.

2. Menurut UU no. 10 tahun 1998, . . . . adalah badan usaha yang menghimpun dana dari
masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan ke masyarakat dalam bentuk kredit
dan atau bentuk lainnyta dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat banyak.
A. Koperasi
B. Bank Syariah
C. Bank Indonesia
D. Bank Konvensional
E. Bank Perkreditan Rakyat

3. Apa kepanjangan dari BASYARNAS?


A. Badan Syari’ah Nasional
B. Badan Syara’ Rahn Nasional
C. Badan Arbitrase Syari’ah Nasional
D. Bank Syari’ah Nasional
E. Badan Sar Nasional

4. Kegiatan dan fungsi apa yang tidak dilakukan Bank Syari’ah dibawah ini?
A. Sebagai Manajer Investasi
B. Sebagai pelaksana kegiatan sosial
C. Sebagai Penyedia Jasa keuangan dan lalu lintas pembayaran
D. Sebagai penyedia jasa pengiriman
E. Sebagai media penyalur dan penyimpan dana pihak ketiga

5. Apa yang dimaksud dengan Al-Musyarakah?


A. Kerjasama antara kedua pihak atau lebih untuk suatu usaha tertentu dimana masing-masing
pihak memberikan kontribusi dana dengan keutungan dan risiko akan ditanggung bersama
sesuai dengan kesepakatan
B. Akad pesanan barang yang disebutkan sifat-sifatnya, yang dalam majelis itu pemesan
barang menyerahkan uang seharga barang pesanan dan pesanan tersebut menjadi
tanggungan penerima pesanan
C. Memindahkan hutang dari tanggungan yang berhutang menjadi tanggungan orang yang
berkewajiban membayar hutang.
D. Pelimpahan kekuasaan oleh orang sebagai pihak pertama kepada orang lain sebagai pihak
kedua dalam hal-hal yang diwakilkan.
E. Akad bersama

6. Pihak mana yang bertanggung jawab untuk mengawasi Bank syari’ah di Indonesia?
A. Dewan Perwkilan Rakyat.
B. Dewan Syari’ah Nasional.
C. Dewan Direksi perusahaan.
D. Badan Pengawas Bank Syari’ah
E. Anggota

7. Membina semangat ​ukuwah islamiyah, ​merupakan salah satu tujuan berdirinya BPR
Syariah. Untuk mencapai tujuan operasionalisasi BPR Syariah tersebut diperlukan strategi
operasional sebagai berikut: kecuali
A. BPR Syariah bersifat aktif dengan melakukan sosialisasi.
B. BPR Syariah mengkaji pangsa pasar.
C. BPR Syariah mengkaji tingkat kompetitif produk.
D. BPR Syariah berusaha meningkatkan kesejahteraan ekonomi.
E. BPR mensejahterkan anggota

8. Ciri khas dari BPR Syariah adalah


A. Melakukan usaha penyertaan modal.
B. Melakukan usaha simpanan dalam bentuk deposito berjangka.
C. Melakukan kegiatan usaha dalam valuta asing.
D. Melakukan usaha perasuransian.
E. Menarik dana arisan

9. Kegiatan operasional bank secara umum meliputi . . . .


A. Menyalurkan dana dan memberikan jasa bank lainnya
B. Menyalurkan kredit kepada pihak yang membutuhkan
C. Menghimpun dana dan menyalurkan dalam bentuk kredit
D. Memberikan jasa ingkaso, transfer, kliring, pinjaman serta lainnya
E. Menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya dalam bentuk kredit serta
memberikan jasa bank lainnya.

10. Bank yang melaksanakan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah yang dalam
kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran merupakan pengertian dari
A. BMT
B. BMI
C. BPRS
D. LAZIS
E. WAKAF
11. Kegiatan operasional BPRS adalah ……………………..
A. Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan
B. Melakukan kegiatan dalam valuta asing
C. Melakukan penyertaan modal
D. Melakukan usaha peransurasian
E. Melakukan usaha investasi konvensional

12. Dalam melakukan aktivis ekonomi, BMT menjalankan usahanyaberdasarkan prinsip bagi
hasil yaitu;
A. Al-Mudharabah, Al-Musaqah, Al-Musyarakah
B. Wusaqot, Al-Muzara’ah
C. Bai’ al-Murabahah, Bai’ al-Salam, Bai’al-Istishna
D. Semua jawaban benar
E. Semua salah

13. Secara umum BMT dapat berfungsi sebagai


A. Penghimpun dan penyalur dana
B. Sumber pendapatan BMT dapat menciptakan lapangan kerja
C. Pemberi informasi kepada masyarakat mengenai risiko keuntungan dan peluang yang
ada pada BMT
D. Semua jawaban benar
E. Semua salah

14 BMT sebagai Produsen yang menawarkan produk-produk yang mereka punyai kepada para
nasabah, diantaranya ialah Ijarah Muntahia Bit Tamlikdan Bai’u Bithaman Ajil, arti dari
keduanya ialah;
A. Pembiayaan dengan akad sewa dan pola jual beli dengan membayar tangguh
B. Hampir sama dengan Murabahah dan pembiayaan dilakukan denganmencicil
C. Pembiayaan dengan akad sewa dan Hampir sama dengan Murabahah
D. Semua jawaban salah
E. Semua jawaban benar

15. Salah satu produk BMT bertindak sebagai pemberi bibit tertentu kepada si penggarap untuk
ditanami dan dipelihara dengan imbalan bagian tertentu dari hasil panen, nama dari produk
tsb adalah
A. Murabahah
B. Wusaqat
C. Musyarakah
D. Muzara’ah
E. Mudharobah

Soal Essay
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan ekonomi Islam dan berikan contohnya dalam penerapan
kehidupan sehari-hari!
2. Mengapa sebagaian masyarakat Indonesia lebih banyak mengenal ekonomi konvensional
dari pada ekonomi Islam!

Anda mungkin juga menyukai