KESEPAKATAN KELAS UNTUK MEWUJUDKAN MERDEKA

BELAJAR
YANG BERPIHAK PADA MURID DEMI TERCIPTANYA BUDAYA
POSITIF DI LINGKUNGAN SEKOLAH

OLEH :
TRYSNA KARTIKA BR PURBA, S.PD
SMP NEGERI 3 DOLOKSANGGUL
KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN
STRATEGI PENERAPAN MERDEKA BELAJAR

SALAH SATU STRATEGI PENERAPAN MERDEKA

BELAJAR ADALAH DENGAN MEMBUAT
KESEPAKATAN KELAS DENGAN MELIBATKAN
PESERTA DIDIK SECARA LANGSUNG.
MERDEKA BELAJAR DAN TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL INDONESIA MELAHIRKAN SEBUAH
PEDOMAN YAITU PROFIL PELAJAR PANCASILA. UNTUK MEMANTAPKAN PEMBENTUKAN WATAK
DAN PERADABAN INI, BISA DILAKUKAN DENGAN CARA MENERAPKAN BUDAYA POSITIF DI
SEKOLAH. SEBAGAI LANGKAH AWAL UNTUK PENERAPAN BUDAYA POSITIF, BISA DIMULAI DENGAN
MEMBUAT KESEPAKATAN KELAS/KEYAKINAN KELAS.
 SELANJUTNYA

KONSEP PENDIDIKAN MENURUT KI HAJAR DEWANTARA ADALAH “MENUNTUN

SEGALA KODRAT YANG ADA PADA ANAK, AGAR MEREKA DAPAT
MENCAPAI KESELAMATAN DAN KEBAHAGIAAN YANG SETINGGI-
TINGGINYA BAIK SEBAGAI MANUSIA MAUPUN SEBAGAI ANGGOTA
MASYARAKAT”. DALAM PROSES MENUNTUN, ANAK PERLU DIBERIKAN
KEBEBASAN DALAM BELAJAR SERTA BERPIKIR, DITUNTUN OLEH PARA PENDIDIK
AGAR ANAK TIDAK KEHILANGAN ARAH SERTA MEMBAHAYAKAN DIRINYA. HAL INI
MENJADI TEMA BESAR KEBIJAKAN PENDIDIKAN INDONESIA YAITU MERDEKA
BELAJAR
 SELANJUTNYA

KEBANYAKAN SISWA PADA ERA INI MELAKSANAKAN BUDAYA POSITIF ATAU PEMBIASAAN POSITIF
DILAKUKAN BUKAN DARI KESADARAN HATI UNTUK MELAKSANAKAN KEBIASAAN POSITIF ATAU
MOTIVASI INTRINSIK DIRINYA, TETAPI KARENA BERBAGAI DORONGAN DARI LUAR SEPERTI TAKUT
DIHUKUM, MALU SAMA TEMAN, ATAU MENGHARAPKAN HADIAH ATAU PENGHARGAAN SETELAH
MELAKUKAN PEMBIASAAN ATAU HAL-HAL YANG POSITIF. JADINYA HANYA BERSIFAT SEMU.
SEMUA HAL POSITIF YANG DILAKUKAN MENJADI SIA-SIA KARENA PESERTA DIDIK MEMILIKI
MOTIVASI LAIN DI PIKIRAN NYA YAITU MISALNYA HANYA INGIN MENDAPATKAN HADIAH ATAU
APPRESIASI DARI TEMAN ATAU GURU. BUKAN DARI KESADARAN BAHWA SANGAT PENTING
MELAKUKAN HAL-HAL POSITIF UNTUK DIRI SENDIRI DAN MASA DEPAN YANG CERAH PENUH
HARAPAN. PADAHAL NANTINYA HAL-HAL POSITIF TERSEBUT JUGA AKAN SANGAT BERGUNA DI
LINGKUNGAN KELUARGA, BAHKAN SETELAH TERJUN KE LINGKUNGAN MASYARAKAT.
 SELANJUTNYA

UPAYA DALAM MEMBANGUN BUDAYA POSITIF DI SEKOLAH YANG BERPIHAK PADA

MURID DIAWALI DENGAN MEMBENTUK LINGKUNGAN KELAS YANG MENDUKUNG
TERCIPTANYA BUDAYA POSITIF,YAITU DENGAN MENYUSUN KESEPAKATAN KELAS.
KESEPAKATAN KELAS YANG EFEKTIF DAPAT MEMBANTU DALAM PEMBENTUKAN
BUDAYA DISIPLIN POSITIF DI KELAS.HAL INI JUGA DAPAT MEMBANTU PROSES
BELAJAR MENGAJAR YANG LEBIH MUDAH DAN TIDAK MENEKAN. SERING KALI
PERMASALAHAN DENGAN MURID BERKAITAN DENGAN KOMUNIKASI ANTARA
MURID DENGAN GURU,TERUTAMA KETIKA MURID MELANGGAR SUATU ATURAN
DENGAN ALASAN TIDAK MENGETAHUI ADANYA ATURAN TERSEBUT.
 Tujuan menyusun kesepakatan kelas
2.
1. Dengan semangat untuk
Menumbuhkan menjalankan kesepakatan
3.
dan menguatkan kelas yang dibuat daripada
Menciptakan
karakter positif sekedar mengikuti peraturan
pembelajaran yang
melalui sehingga akan
berpusat pada
kesepakatan menumbuhkan komunikasi
murid
kelas yang efektif antara murid dan
guru.
 Langkah-Langkah untuk
membuat kesepakatan
kelas

1.
Guru mengajak 4.
murid untuk Ambil kesimpulan
memikirkan 3. dari ide-ide murid
dengan perlahan 2. dan mengubah
Guru meminta
mengenai kelas Guru meminta kesimpulan dari
murid
impian mereka murid menuliskan ide itu menjadi
menempelkan
ide mereka kesepakatan kelas
hasil pemikiran ide
tentang kelasnya
mereka di papan
dalam belajar
tulis
SELANJUTNYA, GURU DAN SISWA BERSAMA-SAMA
MEMBAHAS IMPIAN-IMPIAN KELAS YANG SUDAH MEREKA
TULIS DAN MENYIMPULKAN SECARA BERSAMA APA SAJA
YANG PENTING UNTUK DIJADIKAN KESEPAKATAN BERSAMA
DISKUSI BERSAMA MENGENAI KESEPAKATAN KELAS :
 Hasil Kesepakatan Kelas :
1. MASUK KELAS TEPAT WAKTU
2. BERDOA SEBELUM MEMULAI PROSES BELAJAR MENGAJAR
3. MELAKSANAKAN TUGAS PIKET SESUAI JADWAL YANG SUDAH ADA
4. MEMPERHATIKAN BAPAK IBU GURU SAAT MENJELASKAN/MENERANGKAN PELAJARAN DI KELAS
5. MENGERJAKAN PR ATAU TUGAS YANG DIBERIKAN BAPAK IBU GURU
6. TIDAK MELAKUKAN KEKERASAN KEPADA SESAMA TEMAN PESERTA DIDIK
7. SALING MENGHARGAI TEMAN
8. MENGHARGAI PENDAPAT ATAU MASUKAN TEMAN SAAT BELAJAR DI KELAS
 Hambatan dan Solusi nya

Solusi:

Merangkul siswa agar lebih berani

mengungkapkan pendapat atau
Hambatan: keinginannya mengenai kelas
impian nya
Masih ada siswa yang tidak berani
mengungkapkan pendapatnya
tentang kelas impian nya
 Hasil aksi nyata :

1. MENINGKATKAN SEMANGAT DAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM SETIAP PEMBELAJARAN
2. MENUMBUHKAN KARAKTER PROFIL PELAJAR PANCASILA
3. GURU SEMAKIN BERSEMANGAT MELAKUKAN INOVASI PEMBELAJARAN YANG BERPIHAK PADA PESERTA
DIDIK
DOKUMENTASI :
HASIL REFLEKSI DI KELAS :
HASIL REFLEKSI DI KELAS
TERIMAKASIH