Anda di halaman 1dari 7

AHMAD FADHIL ISMAIL

220407550001

C22A

ORGAN TUBUH DAN SISTEM ORGAN PADA MANUSIA

A. Organ Tubuh Manusia

1. Tenggorokan

Tenggorokan adalah bagian dari leher yang terdiri dari faring dan laring.

Tenggorokan memiliki sebuah selaput otot yang dinamakan epiglottis yang berfungsi

untuk memisahkan esofagus dari trakea dan mencegah makanan dan minuman untuk

masuk ke saluran pernapasan. Tenggorokan itu terdiri dari 2 bagian: Jalan makan

(keronggongan) dan jalan napas (tenggorokan).

2. Jantung

Jantung adalah sebuah rongga organ berotot yang memompa darah lewat pembuluh

darah oleh kontraksi berirama yang berulang. Jantung adalah salah satu Organ Tubuh

Manusia yang berperan dalam sistem peredaran darah.

3. Hati

Hati adalah sebuah organ dalam makhluk bertulang belakang, termasuk manusia.

Organ ini memainkan peran penting dalam metabolisme dan memiliki beberapa fungsi

dalam tubuh termasuk penyimpanan glikogen, sintesis protein plasma, dan penetralan obat.

4. Ginjal

Ginjal adalah organ ekskresi dalam makhluk bertulang belakang yang berbentuk

mirip kacang. Sebagai bagian dari sistem urin, ginjal berfungsi menyaring kotoran

(terutama urea) dari darah dan membuangnya bersama dengan air dalam bentuk urin.
5. Paru-paru

Paru-paru adalah organ pada sistem pernapasan (respirasi) dan berhubungan

dengan sistem peredaran darah (sirkulasi) vertebrata yang bernapas dengan udara.

Fungsinya adalah menukar oksigen dari udara dengan karbon dioksida dari darah.

Prosesnya disebut ”pernapasan eksternal” atau bernapas. Paru-paru juga mempunyai fungsi

nonrespirasi.

6. Limpa

Limpa adalah kelenjar tanpa saluran (ductless) yang berhubungan erat dengan

sistem sirkulasi dan berfungsi menghancurkan sel darah merah tua.

7. Lambung

Lambung adalah organ tubuh manusia setelah kerongkongan yang berfungsi untuk

menghancurkan atau mencerna makanan yang ditelan dan menyerap sari atau nutrisi

makanan yang penting bagi tubuh. Pada hewan memamah biak, makanan di lambung

dicampur dengan enzim-enzim pencernaan, kemudian dikeluarkan kembali ke mulut untuk

dikunyah sekali lagi.

8. Usus

Usus adalah bagian dari sistem pencernaan yang bermula dari lambung hingga

anus. Pada manusia dan mamalia lain, usus terdiri dari dua bagian: usus kecil dan usus

besar (kolon). Pada manusia, usus kecil terbagi lagi menjadi duodenum, jejunum, dan

ileum, sedangkan usus besar terbagi menjadi cecum, kolon, dan rektum.

9. Usus halus

Usus halus atau usus kecil adalah bagian dari saluran pencernaan yang terletak di

antara lambung dan usus besar. Usus halus terdiri dari tiga bagian yaitu usus dua belas jari
(duodenum), usus kosong (jejunum), dan usus penyerapan (ileum). Pada usus dua belas jari

terdapat dua muara saluran yaitu dari pankreas dan kantung empedu.

10. Usus besar

Usus besar atau kolon dalam anatomi adalah bagian usus antara usus buntu dan

rektum. Fungsi utama organ tubuh manusia ini adalah menyerap air dari feses.

11. Usus dua belas jari

Usus dua belas jari atau duodenum adalah bagian dari usus halus yang terletak

setelah lambung dan menghubungkannya ke usus kosong (jejunum). Fungsi Usus dua belas

jari bertanggung jawab untuk menyalurkan makanan ke usus halus.

12. Urin

Urin atau air seni atau air kencing adalah cairan sisa yang diekskresikan oleh ginjal

yang kemudian akan dikeluarkan dari dalam tubuh melalui proses urinasi. Eksreksi urin

diperlukan untuk membuang molekul-molekul sisa dalam darah yang disaring oleh ginjal

dan untuk menjaga homeostasis cairan tubuh.

13. Empedu

Empedu adalah cairan bersifat basa yang pahit dan berwarna hijau kekuningan,

yang disekresikan oleh hepatosit hati pada sebagian besar vertebrata. Pada beberapa

spesies, empedu disimpan di kantung empedu dan dilepaskan ke usus dua belas jari untuk

membantu proses pencernaan.

14. Pankreas

Pankreas adalah organ pada sistem pencernaan yang memiliki dua fungsi utama

menghasilkan enzim pencernaan serta beberapa hormon penting seperti insulin. Pankreas

terletak pada bagian posterior perut dan berhubungan erat dengan duodenum (usus dua

belas jari).
B. Sistem Organ Pada Manusia

1. Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia

Sistem pencernaan makanan terdiri atas, saluran pencernaan dan kelenjar

pencernaan. Bagian-bagian yang membentuk saluran pencernaan adalah:

a. Mulut, yang didalamnya terdapat alat-alat bantu berupa gigi, lidah, dan kelenjar air

ludah.

b. Tekak atau farink, penghubung rongga mulut dengan kerongkongan; di sini terdapat

persimpangan antara saluran perncernaan dengan saluran pernafasan.

c. Kerongkongan (esophagus), saluran memanjang yang menghubungkan tekak dengan

lambung.

d. Lambung (gaster/ventrikel), pembedaran saluran pencernaan berupa kantong.

e. Usus halus (intestinum tenue), yang terdiri atas duodenum, jejunum dan ileum.

f. Usus besar (intestinum crassum), yang terdiri atas kolon dan rectum.

g. Usus buntu (sekum), sebenarnya bagian usus besar yang menonjol ke arah bawah yang

pada ujunnya terdapat umbai cacing.

h. Anus adalah lubang pelepasan.

2. Sistem Ekskresi Pada Manusia

Sistem ekskresi merupakan proses pembuangan zat-zat sisa metabolisme. Organ-

organ ekskresi pada manusia meliputi ginjal, kulit, paru-paru, dan hati.

a. Ginjal

Salah satu sistem ekskresi pada manusia adalah sistem urine. Organ penyusun

sistem urine antara lain ginjal, ureter, kantung kemih, dan uretra. Ginjal merupakan

komponen utama penyusun sistem urine. Ginjal sering disebut juga dengan buah pinggang

karena letaknya yang berada di sebelah kanan dan kiri tulang pinggang
b. Hati

Hati merupakan alat ekskresi karena hati mengeluarkan empedu. Empedu adalah

cairan berwarna kehijauan dan rasanya pahit. Empedu harus dikeluarkan dari tubuh karena

mengandung zat sisa yang berasal dari sel darah merah yang rusak dan dihancurkan di

dalam limpa.

c. Kulit

Kulit adalah lapisan jaringan yang terdapat di permukaan tubuh yang merupakan

organ terluas pada tubuh kita. Kulit sangant tipis dengan beberapa lapisan yang

menyusunnya. Kulit termasuk organ ekskresi karena terdapat kelenjar keringat yang

mengekskresikan zat-zat sisa. Selain sebagai organ ekskresi, kulit juga berfungsi sebagai

indera peraba dan perasa.

d. Paru-paru

Selain berfungsi sebagai alat pernapasan pada manusia, paru- paru juga berfungsi

sebagai alat ekskresi. Paru-paru terletak di dalam rongga dada dan bagian bawahnya

menempel pada diafragma. Sebagai organ ekskresi paru-paru mengeluarkan ekskret yang

berupa gas karbondioksida dan uap air. Gas-gas tersebut merupakan zat sisa dalam proses

pernapasan. Zat sisa pernapasan harus dikeluarkan agar tidak mengganggu fungsi tubuh.

3. Sistem Respirasi Pada Manusia

Sistem respirasi pada manusia adalah proses penggunaan oksigen di dalam sel

untuk menghasilkan energi dan pada akhir proses ini, dihasilkan limbah berupa gas

karbondioksida. Bernapas adalah proses memasukkan dan mengeluarkan udara dari paru-

paru. Berikut organ respirasi pada manusia adalah :


a. Hidung

Hidung merupakan organ pernapasan yang letaknya paling luar. Manusia

menghirup udara melalui hidung. Pada permukaan rongga hidung terdapat rambut-rambut

halus dan selaput lendir yang berfungsi menyaring udara yang masuk dari debu atau benda

lainnya. Di dalam rongga hidung terjadi penyesuaian suhu dan kelembapan udara sehingga

udara yang masuk ke paru-paru tidak terlalu kering ataupun terlalu lembap.

b. Rongga Hidung

Udara bebas tidak hanya mengandung oksigen saja, namun juga gas-gas yang lain.

Misalnya, karbon dioksida (CO2), belerang (S), dan nitrogen (N2). Gas-gas tersebut ikut

terhirup, namun hanya oksigen saja yang dapat berikatan dengan darah. Selain sebagai

organ pernapasan, hidung juga merupakan indra pembau yang sangat sensitif. Dengan

kemampuan tersebut, manusia dapat terhindar dari menghirup gas-gas yang beracun atau

berbau busuk yang mungkin mengandung bakteri dan bahan penyakit lainnya. Dari rongga

hidung, udara selanjutnya akan mengalir ke tenggorokan.

c. Tenggorokan

Tenggorokan merupakan bagian dari organ pernapasan. Tenggorokan berupa suatu

pipa yang dimulai dari pangkal tengorokan (laring), batang tenggorokan (trakea), dan

cabang batang tenggorokan (bronkus).

d. Paru-paru

Paru-paru terletak di dalam rongga dada. Antara rongga dada dan rongga perut

terdapat suatu pembatas yang disebut diafragma. Pembatas ini bukan sekedar pembatas,

tetapi berperan juga dalam proses pernapasan.


4. Sistem sirkulasi pada manusia

Sistem Peredaran Darah/ Transportasi Sistem transportasi adalah proses pengedaran

berbagai zat yang diperlukan ke seluruh tubuh dan pengambilan zat-zat yang tidak

diperlukan untuk dikeluarkan dari tubuh. Sistem predaran darah manusia berupa sistem

peredaran darah tertutup dan peredaran darah ganda Sistem peredaran darah berfungsi

untuk : (i) mensuplai oksigen dan sari makanan yang diabsorbsi dari sistempencernaan ke

seluruh jaringan tubuh, (ii) membawa gas sisa berupa karbon dioksida ke paru-paru, (iii)

mengembalikan zat sisa metabolisme ke ginjal untuk di sekresikan, (iv) menjaga suhu

tubuh dan, (v) mendistribusikan hormon-hormon untuk mengatur fungsi sel tubuh Sistem

peredaran darah manusia melibatkan darah (alat transportasi utama), jantung dan pembuluh

darah (alat peredaran darah).

Anda mungkin juga menyukai