Anda di halaman 1dari 4

Pertemuan 1

Mk literasi digital
Kontrak Belajar & Pengantar: Literasi, Teknologi & Digitalisasi

 Literasi Teknologi & Digitalisasi


Literasi, Di Indonesia, Literasi sering diasosiakan dengan istilah “melek
huruf” UNESCO pada 1957 menyatakan bahwa literasi termasuk Hak
Asasi Manusia, dan menggarisbawahi bahwa “seseorang yang terliterasi
adalah orang yang memahami baik membaca dan menulis sebuah
peryataan pendek yang sederhana dalam aktivitas kehidupannya sehari-
hari”.
Knoblauch (1990) membagi 4 kategori definisi literasi, yaitu :

Literasi Budaya : L
Literasi Kritis : Literasi
Pengembangan Diri : lebih dari sekadar k
mengidentifikasi kemampuan m
memandang
membaca dan menulis dengan Penganut perspektif m
keaksaraan sebagai
kesadaran kritis terhadap ini berpendapat s
keterampilan dasar
kondisi sosial di mana orang bahwa bahasa d
tapi juga mencakup
menemukan diri mereka sendiri, mengekspresikan
kesadaran akan
mengenali sejauh mana praktik kekuatan imajinasi
warisan budaya,
bahasa mengobyektifkan dan individu dan
kapasitas berpikir
merasionalisasi kondisi ini dan mengadvokasi
tingkat tinggi, bahkan
sejauh mana orang dengan dimasukkannya novel
beberapa ketajaman
otoritas untuk menyebut dunia yang menyenangkan,
estetika
mendominasi orang lain yang tulisan yang
suara-suara yang mereka menyertakan orang
mampu untuk menekan. Oleh kulit berwarna dan
karena itu, melek huruf wanita, dan cara lain
merupakan alat untuk berkuasa, untuk melibatkan
cara untuk mendapatkan hak mereka yang dianggap
politik (Radikal; Marxist) kurang beruntung
Literasi
Kliewer (2008) mendefinisikan literasi sebagai konstruksi dan interpretasi
makna melalui simbol yang dibuat secara visual atau taktis yang menyusun
berbagai bentuk teks.
Metafora & Representasi Literasi
Edwards & Potts (2008) membuat metafora dan representasi literasi sebagai
berikut :
- Literasi sebagai keterampilan
- Literasi sebagai Pekerjaan
- Literasi sebagai mordibitas
- Literasi Level atau kompetensi
Morbiditas : rendahnya literasi berhubungan dengan perilaku yang buruk dan
kemiskinan atau kurangnya kesejahteraan
Prinsip Literasi
Bailey (2004) mengembangkan pandangan Flower dan merangkum prinsip
literasi sebagai berikut :
1. Literasi adalah suatu tindakan. Literasi bukanlah kemampuan umum yang
dimiliki (atau tidak dimiliki) seseorang. Literasi adalah serangkaian
tindakan dan transisi di mana orang menggunakan membaca dan menulis
untuk tujuan pribadi dan sosial.
2. Literasi adalah suatu gerakan dalam praktik wacana. Saat orang terlibat
dalam tindakan literasi, mereka melakukan lebih dari sekadar
menyandikan atau memproduksi teks. Seperti praktik sosial lainnya,
literasi memiliki sejarah dengan seperangkat harapan dan konvensi sosial.
Praktik wacana tidak dapat direduksi menjadi genre atau jenis teks; ini
adalah situasi sosial dan retoris, di mana teks memainkan peran khusus.
3. Menjadi terliterasi tergantung pada pengetahuan tentang konvensi sosial
dan pemecahan masalah individu
4. Dasar-dasar baru harus dimulai dengan praktik ekspresif dan retoris.
Dalam tradisi retoris ini, keterampilan dasar dalam belajar literasi adalah
keterampilan yang dibutuhkan seseorang untuk membaca situasi; untuk
merencanakan, mengatur, merevisi; untuk membangun dan
menegosiasikan makna; untuk menggunakan dan mengadaptasi konvensi;
dan untuk mencari tahu apa yang diharapkan wacana baru dan bagaimana
memasukinya
5. Tindakan literasi membuka pintu menuju kesadaran metakognitif dan
sosial. Dengan kata lain, literasi sebagai tindakan sosial dan kognitif
menciptakan beberapa peluang untuk pemikiran dan refleksi strategis
yang tidak ada dalam pedagogi konvensi dan kebenaran tekstual.
Teknologi

Rogers Francis Lim McPhail


Bahasa Yunani Techne merujuk Material atau
“texere” berarti pada karya seni kebendaan
menenun atau Yunani kuno yang
membangun sering berkaitan
dengan estetika
Sekelompok dari obyek-obyek yang biasanya kita sebut sebagai teknologi : alat,
instrumen, mesin, peralatan, senjata, gadget - yang digunakan dalam
menyelesaikan berbagai tugas. . . Bagi banyak orang, "teknologi" sebenarnya
berarti apparatus, yaitu perangkat fisik dari kinerja teknis (Winner dalam
McPhail, 2009: 102).
Ada juga teknologi yang tidak memiliki bentuk fisik :
- Ide, konsep, benda, yang dibuat oleh manusia untuk membantunya dalam
aktivitas kehidupan.

Digitalisasi
Menurut beragam Kamus seperti Cambridge, William-Webster dan sebagainya,
digital dimaknai dan diasosiasikan dengan:
1. Digit ( 0 dan 1)
2. Merepresentasikan data sebagai rangkaian nilai numerik
3. Dilakukan dengan menggunakan perangkat elektronik seperti komputer
dan ponsel
4. Segala perangkat elektronik
Kenapa Digitalisasi Penting
1. Mempengaruhi kecanggihan dan ekspor suatu negara (Atasoy, 2020)
2. Meningkatkan kemampuan inovasi (Perez, Ocampo & Cardona, 2021)
3. Mengubah Labour Market (pasar tenaga kerja)
4. Efektivitas & Efisiensi
5. Meningkatkan Jangkauan
6. ETC
Manggala, Founder Gerakan Menulis Buku Indonesia :
“Cara terbaik untuk meningkatkan kualitas karakter, kompetensi dan
kesejahteraan hidup seseorang, adalah dengan menanamkan budaya literasi
(membaca-berpikir-menulis-berkreasi). Cara terbaik untuk menanamkan budaya
literasi yang kuat pada seseorang adalah dengan menjadikannya sebagai seorang
penulis. Karena setiap penulis, secara otomatis akan melewati tahapan
membaca, berpikir, dan tentu saja menulis serta berkreasi.”

Anda mungkin juga menyukai