Anda di halaman 1dari 56

OBAT KARDIOVASKULER

DR APT YANI MULYANI


Disampaikan di Prodi D3
FARMASI, 2022
Asam Nikotinat
Klofibrat
DIURETIK
natrium ↓, volume darah Klestiramin dan Kolestipol
VASODILATOR ↓; kadang vasodilator Probukol
(: Hidralazin, Minoksidil , Ca Gemfibrozil
INOTROPIK +
antagonis (nifedipin, verapamil,
(: Thiazid (HCT), Loop
(Glikosida : Digoksin, Diuretics (Furosemide), Lovastatin
diltiazem))
Digitoksin, Ouabain)
merelaksasi otot polos vaskuler, Potassium Sparing Diuretics
Me↑kan kontraksi
mendilatasi pembuluh darah (Spironolakton)
Otot jantung,
resistans
ANTIHIPERLIPIDEMIA
Memperlambat frekuensi
→mengurangi gejala sesak nafas
denyut jantung, KELAS I
krn filling pressure tinggi; KELAS II
Menurunkan nilai ambang Penghambat
memperbaiki kelelahan krn curah Simpatolitik ,  -
rangsang
jantung rendah DIURETIK saluran Na
blocker
(: Kuinidin,
Prokainamid, (: Propranolol,
Lidokain, Fenitoin) Atenolol )

KELAS III
OBAT GAGAL JANTUNG OBAT KARDIOVASKULER Memperpanjang
Utk keadaan kontraktilitas otot jantung ↓ ANTIARITMIA aksi potensial (:
→ jantung gagal mengalirkan darah ke mempengaruhi fungsi Amiodaron,
jaringan → kebutuhan oksigen jaringan elektrofisiologi jantung Bretilium)
tidak terpenuhi
ANTIANGINA dengan memblok saluran
ion (Na, Ca, K) / dengan
Utk nyeri dada KELAS IV
mengurangi efek simpatis
Ca Antagonis
(: Verapamil,
DIURETIK ANTIHIPERTENSI NITRAT  -blocker Ca Antagonis
Diltiazem )

(: ISDN) (: Propanolol) (: Diltiazem, Nifedipin, Amlodipin) Influx


Relaksasi otot Memblok -adrenoceptor ion Ca ke otot polos, otot jantung
pembuluh vena jantung, & syaraf↓
SIMPATOLITIK VASODILATOR Penghambat → Alir balik vena →kontraksi otot polos ↓ (vasodilatasi),
pembuluh darah perifer,
(:Metildopa, (: Hidralazin, Angiotensin ↓ →Kekuatan kontraksi ↓ (inotropik -)
bronkus
Klonidin, Minoksidil , Ca →menurunkan →Kecepatan kontraksi ↓ (Kronotropik -)
→ inotropik -, kronotropik -
Prazosin, antagonis (nifedipin, tahanan
Reserpin, verapamil, diltiazem)) → ESO : asma
vaskuler perifer
-blocker) merelaksasi otot polos dan volume
tahanan vaskuler, mendilatasi darah
vaskuler pembuluh darah OBAT KOAGULASI DARAH
perifer ↓, resistans
menghambat ANTIPLATELET
kerja jantung Agregasi platelet ↓ ANTIFIBRINOLITIK
ACE-Inhibitor ARB (: Asetosal, Dipiridamol) (: Asam traneksamat)
(Captopril, (Losartan,
Lisinopril) Ibesartan, ANTIKOAGULAN FIBRINOLITIK
Candesartan) Oral →Antagonis Vit K : Warfarin → trombolitik
Parenteral : Heparin (: Streptokinase, Urokinase)
Atina Hussaana - 2017
Klasifikasi TD Sistolik (mmHg) Diastolik (mmHg)

Normal < 120 dan < 80


Prehipertensi 120 – 139 atau 80 - 89
Hipertensi stage 1 140 – 159 atau 90 – 99
Hipertensi stage 2 > 160 atau > 100
Respons yang diperantarai sistem saraf simpatis
Aktivasi rec. 1 Cardiac
di jantung output
Aktivitas
simpatis
Aktivasi rec. Tahanan
 1 Perifer
Penurunan pada otot polos
TD Kenaikan
TD
Aliran darah Renin Angiotensin II
renal

Aldosteron

Retensi garam
GFR dan air Volume darah
Respons yang diperantarai sistem renin-angiotensin-aldosteron
Modifikasi Gaya Hidup

Belum mencapai target tekanan darah


( <140/90 mmHg; <130/80 untuk penderita DM atau CKD)

Obat awal

Dengan penyakit penyerta


Tanpa penyakit penyerta

Hipertensi Stage 1 Hipertensi stage 2


•Diuretik Thiazide Terapi menggunakan 2 obat Obat utk penyakit penyerta
•ACE-inhibitor / ARB (biasanya diuretika thiazide Gunakan obat antihipertensi
• β-blocker dan ACE-inhibitor atau (diuretik, ACE-inhibitor,
•Calcium channel blocker ARB atau β-blocker ARB, β-blocker, atau
•Atau kombinasi atau CCB) CCB) sesuai indikasi
Metildopa merupakan prodrug .
Di SSP menggantikan kedudukan dopa
dalam sintesis katekolamin dengan hasil
akhir α-metilnorepinefrin
◼ Captopril, Lisinopril
TITIK TANGKAP KERJA ACE-INHIBITOR & ARB
CCB

Diphenyalkylamines Benzothiazepines Dihydropyridines

Verapamil Diltiazem Nifedipine


Amlodipine
Felodipine
Isradipine
Nicardipine
Nisolpidine
KOMBINASI OBAT HIPERTENSI
ANTIANGINA
1.
TIPE
ANGINA STABIL/
ANGINA
ANGINA
ATEROSKLEROTIK
2. ANGINA
UNSTABLE
3. ANGINA VARIANT/
ANGINA
PRINTZMETAL/
ANGINA
VASOSPASTIK
TERAPI ANGINA

FARMAKOLOGIS NON-FARMAKOLOGIS

Nitrat B-blocker Ca2+ Channel


Organik blocker
? ?

ISDN Acebutolol Amlodipine


ISMN Atenolol Diltiazem
Nitrogliserin Metoprolol Felodipine
Propranolol Nicardipine
Nifedipine
Nitredipine
Verapamil
Pemberian
Nitrat

Defosforilasi
Nitrit Relaksasi otot
Miosin
Light chain polos vaskuler

Nitric
oxide c-GMP
Mula Kerja Lama Kerja
Jenis nitrat
(Onset) (Durasi)
Nitrogliserin Tablet sublingual 2 menit 25 menit
Tablet oral, lepas
35 menit 4 – 8 jam
lambat
Transdermal 30 menit 8 – 14 jam
Isosorbid Sublingual 5 menit 1 hari
dinitrat
Tablet oral, lepas
30 menit 8 jam
lambat
Isosorbid Tablet oral, lepas
30 menit 12 jam
mononitrat lambat
OBAT GAGAL JANTUNG
Definisi Gagal jantung :
Keadaan dimana terjadi pengurangan kontraktilitas otot
jantung yang menimbulkan bendungan sirkulasi sehingga
jantung gagal mengalirkan darah ke jaringan & kebutuhan
oksigen jaringan tidak terpenuhi

Penyebab :
• Penyakit paru kronis
• Gagal ginjal
• Anemia berat
• Hipertensi
• Kelainan katup jantung
• Sirosis hepatis
PRINSIP PENGOBATAN :
Menghilangkan bendungan sirkulasi
1. Mengurangi beban jantung, misal menurunkan BB,
istirahat cukup, pembatasan asupan garam &
menghilangkan penyebab
2. Meningkatkan kontraktilitas otot jantung dengan obat
inotropik positif, misal obat glikosida
3. Menekan preload dan afterload, misal pemberian
diuretik dan vasodilator
4. Obat2 antiaritmia untuk memperbaiki frekuensi dan
kelainan irama jantung
Obat Gagal Jantung :
1. Glikosida : Digoksin, Digitoksin, Ouabain
2. Diuretik
3. Vasodilator
1. Glikosida Jantung

Farmakodinamik Glikosida :
• Meningkatkan kekuatan kontraksi otot jantung
• Memperlambat frekuensi denyut jantung
• Menekan hantaran rangsang
• Menurunkan nilai ambang rangsang
FARMAKOKINETIK GLIKOSIDA :
Ouabain1 Digoxin Digitoxin1

Lipid solubility (oil/water coeff) Low Medium High


Oral availability (%-age absorbed) 0 75 > 90
Half-life in body (hours) 21 40 168
Plasma protein binding (%-age 0 20–40 > 90
bound)
Percentage metabolized 0 < 40 > 80
Volume of distribution (L/kg) 18 6.3 0.6

1Ouabain and digitoxin are no longer in use in the USA.


2. DIURETIK
Diuretik digunakan untuk menurunkan preload dengan
jalan mengurangi volume cairan tubuh
Obat pilihan :
• Golongan Tiazid : HCT
• Loop Diuretik : Furosemid bisa diberikan dengan
penambahan preparat yang mengandung Kalium
• Diuretik Hemat Kalium : Antagonis Aldosteron
(Spironolakton)
3. VASODILATOR
Vasodilator akan mengurangi gejala sesak nafas akibat
filling pressure yang tinggi; dan memperbaiki kelelahan
akibat curah jantung yang rendah

• Obat-obat yang dipakai :


• Natrium Nitropusid
• Nitrogliserin
• Hidralazin
OBAT ANTIARITMIA

Pengertian :
Obat yang mempengaruhi fungsi elektrofisiologi
jantung dengan jalan memblok saluran ion (saluran
Na, Ca, K) atau dengan mengurangi efek simpatis
PENGGOLONGAN OBAT & CARA
KERJA
• KELAS I : MENURUNKAN RESPON MEMBRAN MELALUI PENGHAMBAT
• SALURAN NA → KUINIDIN, PROKAINAMID, LIDOKAIN, FENITOIN
• KELAS II : MENGHAMBAT AKTIFITAS SIMPATIK MELALUI PENGHAMBAT
BETA ADRENERGIK → PROPRANOLOL, ATENOLOL
• KELAS III : MEMPERPANJANG AKSI POTENSIAL → AMIODARON,
BRETILIUM
• KELAS IV : MENGHAMBAT ALIRAN MASUK CA YANG LAMBAT →
• VERAPAMIL, DILTIAZEM
REFERENSI

• BASIC AND CLINICAL PHARMACOLOGY 14TH


EDITION. (2017). YUNANI: MCGRAW-HILL EDUCATION.

Anda mungkin juga menyukai