Anda di halaman 1dari 4

KEARIFAN LOKAL

 Situs budaya :
1. Faan
2. Madwaer
 Nama kelompok II :
1. Faradila lutfi
2. Kayla zalianti kabalmay
3. Kayla tifani djohar
4. Meiza fahrani sitaneley
5. Melinda Susana rahakbbauw
6. Nova Syafira Renwarin
7. Risky Aditya syam
8. Muhammad hidayatul ilmi
9. Surya noval tamher
10. Syarif matdoan

PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI MALUKU


SMA NEGERI 1 KOTA TUAL
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-nya serta karunia-nya sehingga kami
dapat menyelesaikan karya tulis yang berjudul ” Laporan Kegiatan Studi
Tour” ini dengan baik tanpa ada halangan.

Laporan kegiatan Studi Tour ini berisi dengan seluruh kegiatan Studi Tour
yang di laksanakan siswa – siswi kelas X SMA N 1 KOTA TUAL.
Tereselesaikanya laporan ini tidak lepas dari bantuan pihak oleh guru
pembimbing. Oleh karena itu, kami mengucapkan terimakasih yang setulus-
tulusnya kepada :

1. Kepala sekolah Bpk. Fata Tukloy, S.Pd, M.Pd.Si { Telah mengizinkan


kami untuk melakukan proyek kearifan lokal situs budaya }
2. Guru pembimbing I, Bpk. Ariyadi, S. Pd dan Guru pembimbing II, Ibu.
Thia Resok, S. Pd
3. Teman- teman seperjuangan Kelompok II
BAB I ( Pendahuluan )

 Rumusan masalah :
1. Kenapa TENAN BES berada di Faan ?
2. Apa hubungan Faan dan Madwaer ?
3. Apa itu TENAN BES?
4. Apa itu NGUTUNGRIT ?
5. Larangan atau pantangan apa yang ada di Faan dan Madwaer

Jawaban:

1. Karena menjadi satu tanda bukti ikatan kesatuan hidup antar


kampung Ohoivut dan Nuhufit
2. Hubungan ikatan persaudaraan “Pela”
3. TENAN BES adalah sebuah belangan
4. NGUTUNRIT adalah penutup belangan
5. Larangan yaitu, tidak boleh mengucapkan kata-kata makian, tidak boleh
membungan sampah sembarangan, tidak boleh berisik, dan ketika di
madwaer bayangan perempuan tidak boleh mengenai NGUTUNRIT.

 TUJUAN

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengengkaji benda-benda bersejarah


di desa Faan. Penelitian ini mencangkup rumusan masalah dan tujuan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan-pendekatan lokasi penelitian di desa
Faan, Kecamatan Kei Kecil, Wilayah Maluku Tenggara. Seorang informan yang
bertindak sebagai lembaga kesenian adat dan juga kedua marga Rumangun, di
desa Faan. Teknik pengumpulan data adalah obesrvasi, wawancara, dan
dokumentasi.

Anda mungkin juga menyukai