Kopi adalah minuman hasil seduhan biji kopi yang telah disangrai dan dihaluskan

menjadi bubuk. Kopi merupakan salah satu komoditas di dunia yang dibudidayakan
lebih dari 50 negara. Dua spesies pohon kopi yang dikenal secara umum yaitu Kopi
Robusta dan Kopi Arabika. 

Kopi seduh dingin adalah metode menyeduh kopi dengan air dingin. Biasanya jika
menyeduh kopi dengan air panas, metode ini menggunakan air dingin atau air suhu
ruang. Cara membuatnya yaitu kopi digiling lalu direndam dengan air dingin selama
minimal 6 jam hingga 12 jam dan disimpan dalam lemari pendingin.

Cold brew coffee merupakan sebutan untuk sebuah teknik penyeduhan dari bubuk kopi hitam
dengan menggunakan air yang dingin dalam kurun waktu 12 hingga 24 jam.  Bubuk kopi
direndam di air dingin kemudian sehabis didiamkan lalu disaring dengan alat khusus seperti cold
drip. Cold brew ini biasanya merupakan menu minuman andalan di sebuah coffee shop.

Meski sama-sama mengandung kata dingin cold brew dan ice coffee memiliki makna yang
berbeda. Dalam hal ini jika cold brew diseduh dengan  menggunakan air dingin, kalau ice coffee
penyeduhannya menggunakan air panas atau hangat baru kemudian diberikan tambahan es. 
Untuk proses pembuatannya pun ice coffee terbilang lebih sederhana daripada pembuatan kopi
dengan teknik cold brew. Pada pembuatan ice coffe proses yang menggunakan air panas ini yang
nantinya membuat  rasa pahitnya terasa kental dan cocok untuk membuat espresso coffee.
Mengkonsumsi kopi cold brew jika membuat sendiri tentunya akan sangat merepotkan karena
prosesnya yang sangat lama. Namun saat ini tidak perlu khawatir, bagi pecinta kopi yang ingin
mengkonsumsi cold brew tidak perlu lagi repot apalagi pergi ke coffee shop. Saat ini tersedia
naya cold brew coffe yang dapat digunakan untuk menemani aktivitas ngopi sehat sehari-hari di
rumah.  

Coffee is a drink brewed by coffee beans that have been roasted and ground into powder. Coffee is one
of the commodities in the world that is cultivated in more than 50 countries. Two commonly known
species of coffee trees are Robusta Coffee and Arabica Coffee.
Cold brew coffee is a method of brewing coffee with cold water. Usually when brewing coffee with hot
water, this method uses cold water or room temperature water. The way to make it is ground coffee
and then soaked in cold water for at least 6 hours to 12 hours and stored in the refrigerator.
Cold brew coffee is a term for a brewing technique from black coffee grounds using cold water for 12 to
24 hours. The coffee grounds are soaked in cold water, then after being allowed to stand, they are
filtered using special tools such as cold drip. Cold brew is usually a mainstay drink menu in a coffee shop.

Even though they both contain the words cold, cold brew and ice coffee, they have different meanings.
In this case, if cold brew is brewed using cold water, if ice coffee is brewed using hot or warm water,
then additional ice is added.
For the process of making ice coffee, it is even simpler than making coffee with the cold brew technique.
In making ice coffee, this process uses hot water which will make the bitter taste feel thick and suitable
for making espresso coffee.
Consuming cold brew coffee if you make your own will certainly be very inconvenient because the
process is very long. But now there's no need to worry, coffee lovers who want to consume cold brew
don't need to bother anymore, let alone go to a coffee shop. Currently available …….. cold brew that can
be used to accompany your daily healthy coffee activities at home.

Kopi ini dibuat dengan menggunakan jenis biji kopi arabika gayo yang berkualitas dan di panen
serta diproduksi oleh profesional yang berpengalaman. ……….. cold brew ini dapat dinikmati
dengan harga yang sangat terjangkau.
………. cold brew sangat disarankan dikonsumsi bagi pecinta kopi yang memiliki masalah
dengan pencernaannya seperti penderita maag, asam lambung jika ingin mengkonsumsi kopi,
cold brew akan sangat lebih aman. Namun, tetap tidak diperbolehkan untuk dikonsumsi tiap hari
.
Cara penyajian ……….. Cold Brew:
 Rendam …….. cold brew dalam air suhu ruangan
 Simpan rendaman dalam lemari es kurang lebih selama 1 jam
 Tiriskan dan kantong ……… cold brew setelah 1 jam 
 Kopi ini dapat disimpan dalam botol kaca yang tertutup dan bisa dikonsumsi dalam 3 hari
 Penyajian bisa ditambahkan dengan es batu ataupun susu
 Itulah tadi perbedaan antara cold brew coffee dan juga ice coffee. Kesimpulannya, teknik
membuat kopi dengan cold brew akan jauh lebih menyehatkan dibandingkan iced coffee
biasa. Kamu juga bisa meminum ………. Cold Brew untuk sensasi ngopi nyaman dan
lebih sehat di rumah! 

ABSTRAK

Kopi merupakan salah satu minuman paling diminati. Perkembangan kopi di Indonesia mengalami
kenaikan produksi yang cukup pesat, tahun 2016 produksi kopi mencapai sekitar 632 ribu ton dan tahun
2017 produksi kopi sekitar 636,7 ribu ton, mengalami kenaikan sekitar 0,74 %. Kopi arabika dan kopi
robusta merupakan jenis kopi yang paling banyak memasok sebagian besar perdagangan kopi dunia.
Kopi arabika dan robusta selain memiliki perbedaan cita rasa juga memiliki perbedaan bentuk biji kopi.
Pedagang dan pengusaha kedai kopi sebagian besar belum mengetahui perbedaan tersebut. Untuk
menghindari kesalahan pemilihan biji kopi, diperlukan sebuah perangkat lunak yang dapat diterapkan
untuk membantu membedakan jenis kopi berdasarkan bentuk biji kopinya.. Pengolahan citra (image
processing) dalam sebuah metode jaringan syaraf tiruan (neural network) dapat dijadikan salah satu
alternatif pilihan perangkat lunak. Penelitian ini membahas tentang bagaimana perangkat lunak
mengenali sebuah pola citra biji kopi menggunakan metode morfologi pada Learning Vector Quatization.
Citra biji kopi melalui proses akuisisi citra dan segmentasi bentuk agar memperoleh citra biner yang
digunakan sebagai feature vector untuk proses pengenalan dan pengujian. Proses pengenalan dan
pengujian dilakukan terhadap 50 data dari masing-masing kelas biji kopi dengan image masukan
berformat *jpg. Feature vector yang digunakan yaitu luas, tinggi, lebar, mean, variance, dan standar
deviasi. Klasifikasi kelas terbagi menjadi kelas citra biji kopi arabika dan kelas citra biji kopi robusta
dengan hasil kinerja rata-rata pengenalan pada proses pengujian mencapai 97%.

Kata kunci : arabika; feature_vector; mean; morfologi; neural_network; robusta; variance.

 ABSTRACT

Coffee is one of the most preferred drinks in many places. The development of coffee cultivation in
Indonesia has been under a rapid increase, in 2016, coffee production reached about 633 thousand tons
and in 2017 it was 636.7 thousand tons, which means that there was around 0.74% increase. Arabica
and Robusta are the coffee types which contribute the biggest supply to most of the coffee trade in the
world. Arabica and Robusta coffees have differences in terms of taste as well as bean form. Many coffee
traders and sellers are not familiar with the differences. Therefore, to avoid mistakes in choosing the
coffee beans, a software is needed to be implemented to help distinguishing coffee bean types based on
their form. Image processing in a method of artificial neural network can be used as an alternative
software. This research discusses how a software identifies an image pattern of coffee beans using a
morphological method in learning method quantization. Coffee bean images are put through an image
acquisition process to obtain binary images to be used as feature vectors for identifying and testing
process. The identifying and testing process was performed on 50 data from each coffee class with *jpg
format image input. The feature vectors used were breadth, height, width, mean, variance, and
deviation standard. Classification of class is divided into Arabica coffee bean image class and Robusta
coffee bean image class, with an average identification performance results during testing process
reaching 97%.

Keywords: arabika; feature_vector; mean; morfologi; neural_network; robusta; variance.