Modul 6 Permukiman Kumuh Dan Solusinya
Modul 6 Permukiman Kumuh Dan Solusinya
DEGRADASI LINGKUNGAN
Degradasi Lingkungan
tidak sekedar penurunan fisik
lingkungan saja seperti
munculnya permukiman
kumuh (slums and squatters),
akan tetapi juga berkembang
kearah permasalahan sosial
ekonomi masyarakat
marginal, yang pada
gilirannya menimbulkan
gejala penyakit masyarakat
(pathology social).
PERMUKIMAN KUMUH MERUPAKAN SISTEM YANG DINAMIS
Permukiman kumuh
eksisting, pemerintah
masih fokus pada Disisi lain ada
kawasan” ini. permukiman” yang
belum kumuh
Kebutuhan perumahan
akan terus meningkat
permukiman semakin padat
Mereka dapat
menolong
dirinya sendiri
AKSELERASI KONSEP SELP-HELP
Strategi:
• SELF-HELP (menolong dirinya sendiri )
• AIDED SELF-HELP (dibantu untuk menolong dirinya sendiri)
• FACILITATING (pemerintah memfasilitasi). Pemerintah bukan
lagi sebagai “provider” (penyedia) tetapi sebagai “enabler”
(fasilitator). peran sebagai enabler berarti tiap usaha
pembangunan harus didasarkan pada kekuatan atau
kemampuan masyarakat itu sendiri, yang berarti pula tidak
terlalu mengharapkan pemberian bantuan dari pemerintah.
• REVOLVING (pinjaman bergulir jamak)
• KOPERASI (sebuah organisasi ekonomi yang dimiliki dan
dioperasikan oleh orang-seorang demi kepentingan bersama,
berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang
berdasarkan asas kekeluargaan).
RESETTLEMENT/RELOKASI
PEMUKIMAN KEMBALI (RESETTLEMENT)
ORANG ORANG KURANG MAMPU SECARA EKONOMI
PEREMAJAAN
KAWASAN KOTA
COST RECOVERY AND RATIONALE OF SUBSIDY
konsep sudsidi silang
Pemerintah Biaya seefisien mungkin, dapat bekerja sama
atau suatu tetap mempertimbangkan dengan insvestor/swasta
badan otorita subsidi & pembayaran (public private
pemerintah pembiayaan partnership